Anda di halaman 1dari 6

$UWLNHO/LIH6W\OH 

09.11.08 Teknologi Terkini di CNN Kategori Trend IT - Oleh admin Hari Rabu kemarin (tanggal 5 Nopember) saya nonton TV CNN tepatnya mulai pagi hari sekitar pukul 09.00 sampai siang sekitar pukul 12.30. Bukan apa-apa, saya cuma ingin mengikuti proses penghitungan suara pemilihan presiden Amerika secara rinci. Dan memang seru karena saya jadi bisa merasakan sendiri ketegangan, kegembiraan, dan kesedihan yang terjadi. Tapi bukan itu yang ingin saya bagikan di sini. Yang ingin saya bagikan adalah teknologi yang dipakai CNN pada liputan waktu itu. Awalnya yang membuat saya kagum adalah sebuah teknologi layar sentuh canggih yang mereka pakai untuk menjelaskan situasi yang terjadi. Teknologinya mirip Microsoft Surface tapi dalam bentuk vertikal. Si pembawa acara dengan cepatnya bergerak melakukan simulasi (bagaimana seandainya suatu negara bagian dimenangkan si A atau B), mengambil data historis (dari pemilu sebelumnya), dan mengambil data demografi. Data demografinya sendiri sangat banyak variabelnya. Benar-benar lengkap! Itu belum yang paling heboh. Yang paling mengejutkan adalah waktu mereka mengadakan wawancara melalui hologram! Si pembawa acara duduk di studio, lalu di depannya tiba-tiba muncul orang yang diwawancarai (yaitu will.i.am yang menggubah lagu Yes, We Can). Dia muncul dalam bentuk tiga dimensi seolah-olah sedang berada di situ. Mereka pun bercakap-cakap dan setelah wawancara selesai dia menghilang. Terus terang saya belum pernah melihat yang seperti itu. Wawancara melalui hologram? Rasanya seperti sedang menonton Star Trek (dengan holodeck-nya). Atau mungkin saya saja yang ketinggalan jaman?
(Sumber : www.gayahidupdigital.com )

02.07.07

Trend Pekerjaan di Masa Depan Kategori Pengembangan Diri - Oleh admin

Belakangan ini muncul trend yang semakin kuat tentang bagaimana cara kita seharusnya bekerja. Umumnya, cara orang bekerja adalah dengan bekerja di sebuah perusahaan yang menuntut komitmen waktu tertentu, misalnya 40 jam seminggu. Di Amerika, pekerjaan semacam ini dikenal dengan istilah 9 to 5 karena jam kerjanya adalah dari jam 9 pagi sampai jam 5 sore. Kenyataannya, jam kerja terus meningkat, lebih dari jam kerja normal yang 40 jam seminggu. Sebuah penelitian belakangan ini menyebutkan bahwa di banyak perusahaan di Amerika jam kerja sesungguhnya mencapai 70 jam seminggu! Ini berarti bekerja hampir 12 jam sehari selama 6 hari! Dari kenyataan seperti ini, belakangan muncul gerakan yang mengatakan bahwa kita harusnya bekerja dengan cara baru yang fleksibel. Inti filosofinya adalah ini: Umumnya orang bekerja untuk mendapatkan uang. Tapi seharusnya kita bekerja untuk membangun sistem yang bisa menghasilkan uang secara otomatis. Pekerjaan kita seharusnya adalah membangun sistem yang bisa menghasilkan uang secara otomatis tanpa memerlukan kehadiran kita. Memang, konsep yang mirip yaitu passive income pernah dipopulerkan oleh Kiyosaki. Tapi saya merasa bahwa apa yang muncul belakangan ini lebih dalam dan lebih luas variasinya dibandingkan dengan apa yang pernah dikemukakan oleh Kiyosaki. Buku terbaru di bidang ini adalah The 4-Hour Workweek yang ditulis oleh Timothy Ferriss. Tidak seperti Kiyosaki yang lebih mementingkan soal passive income, Ferriss lebih mementingkan pada gaya hidup dengan passive income sebagai salah satu sarana mencapainya (dua sarana yang lain adalah waktu dan mobilitas).

Yang saya tangkap belakangan ini, kelihatannya trend di masa depan akan mengarah ke bermunculannya virtual company di mana setiap orang bisa membangun perusahaannya sendiri yang berskala internasional. Meskipun hanya didirikan oleh satu orang, perusahaan ini bakal bisa menangani pekerjaan dalam skala yang cukup besar dengan memanfaatkan konsep outsourcing. Menarik sekali kan, kalau kita bisa punya pekerjaan yang fleksibel, independen, tapi sekaligus berskala internasional? (Sumber: www.gayahidupdigital.com)

Gaya hidup Modern Dengan Teknologi


Di Jaman sekarang ini yang serba modern dan praktis, menuntut masyarakat untuk tidak ketinggalan dalam segala hal termasuk dalam bidang teknologi. Banyak orang yang berlombalomba ingin menjadi yang terbaik dalam hal pemahaman teknologi. Gaya hidup digital (digital lifestyle) adalah istilah yang seringkali digunakan untuk menggambarkan gaya hidup modern yang sarat dengan teknologi informasi. Teknologi informasi sangat berperan untuk mengefisienkan segala sesuatu yang kita lakukan, baik di masa kini maupun masa depan, dengan satu tujuan yaitu mencapai efisiensi dan produktivitas maksimum. Tentu tidak dapat dibantah lagi, bahwa teknologi informasi memang berperan besar dalam meningkatkan efisiensi. Tentu saja teknologi bukanlah suatu hal yang buruk. Teknologi seperti yang ditulis dalam Wikipedia (ensiklopedia internet) adalah istilah yang luas yang berkaitan dengan penggunaan dan pengetahuan manusia atas alat-alat. Teknologi dilihat sebagai proses interaksi antara diri manusia dan lingkungan. Teknologi dapat dilihat secara umum sebagai proses kegiatan manusia untuk tujuan-tujuan praktis agar mempermudah kehidupan. Jadi yang penting adalah bagaimana kita memahami tujuan dari teknologi tersebut dan bagaimana menggunakannya. Berbagai bentuk teknologi harus dapat digunakan oleh manusia untuk kebaikan dan bukan sebaliknya. Teknologi tidak boleh mengatur manusia. Manusialah

yang harusnya mengatur teknologi. Karena itu kesejahteraan manusia merupakan tujuan utama dari keberadaan teknologi. (Sumber : http://www.nabit-ist.com/gaya-hidup-modern.html )

Tips makanan organik di kota Selasa, 14 Juli 2009, 09:26

Banyak sekali makanan yang walaupun terlihat segar dan sehat, namun tanpa disadari sudah 'disusupi' dengan zat kimia beracun yang lambat laung bisa mengancam kesehatan tubuh kita. Untuk itu, salah satu solusinya adalah pilihlah makanan organik, yang tidak hanya baik bagi kesehatan, tapi juga aman bagi lingkungan. Apa itu produk organik? Yang disebutkan "produk organik" adalah hasil pertanian yang memenuhi kaidah-kaidah pertanian organik, diantaranya tidak menggunakan pestisida sintetis, pupuk kimia sintetis, zat pengatur tumbuh, rekayasa genetika, dll. Lalu, bagaimana dengan bahan pangan yang biasa kita beli untuk memenuhi kebutuhan seharihari? Timbul pertanyaan di benak kita, apakah bahan pangan tersebut sudah tercemar? Jelas tidak semua, tetapi ada upaya yang perlu kita lakukan untuk mendapatkan produk pangan yang sehat dan aman. Mengonsumsi produk organik adalah pilihan yang bijak. Dengan mengonsumsi makanan organik, organ tubuh kita bekerja lebih ringan. Menurut penelitian yang dilakukan pada 2007, buah dan sayuran organik mengandung lebih dari 40% antioksidan dibandingkan buah dan sayuran produk pertanian konvensional. Ada banyak alasan mengapa memilih produk organik. Diantaranya bila kita berbicara lingkungan, pertanian konvensional (non-organik) berdampak buruk khususnya terhadap ekosistem lahan pertanian. Dan bila dihubungkan dengan kesehatan, ternyata juga berdampak

buruk terhadap kesehatan petani itu sendiri, misalnya dengan adanya paparan pestisida kimia sintetis saat proses produksi atau pun proses penyemprotan. Di mana kita bisa mendapatkan produk organik? Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mendapatkan produk organik, yaitu berbelanja di toko, outlet khusus, belanja online, belanja komunitas,belanja langsung ke produsen atau petani, belanja melalui pasar tani yang hanya ada dihari-hari tertentu.
 

JAKARTA Pasar Tani MPPO (Masyarakat Peduli Petani Organik) Halaman Dept Pertanian Ragunan, Jakarta Setiap hari jumat, jam 7.30 - 14.00 (ada sayur, buah, beras, kacang2an dll) BALI


Sanur Farmer Market Cafe Batujimbar Jalan Danau Tamblingan No 152 Sanur Setiap hari minggu, 10:00 - 12:00 Tel: (0) 361 287 374 Home delivery (kontak) Direktori pedagang dan pengusaha organik bisa ditemukan juga disini

Terus, bagaimana saya bisa yakin bahwa produk yang saya beli termasuk produk organik ?


 

Periksalah ciri-ciri produk. Ciri-ciri pangan organik seperti sayur dan buah secara kasat mata sekarang tidak terlalu berbeda. Tidak semua sayur/buah organik harus bolong-bolong atau berpenampilan buruk, akan tetapi bisa juga bagus, mulus karena memang pas sedang musimnya dan pengendalian hama terpadunya baik. Kalau dari rasa untuk yang sudah biasa memang terasa perbedaannya, diantaranya teksturnya lebih renyah, padat, dan aroma yang lebih kuat. Cermati masalah label sertifikasi atau penjaminan. Di Indonesia ada badan khusus yang didirikan untuk sertifikasi produk organik, salah satunya yaitu BioCert. Kenali sumber atau produsen atau petani yang mensuplai produknya. Bisa dilakukan kunjungan langsung ke lahan pertanian bila memungkinkan sehingga terjalin hubungan saling mempercayai antara produsen - konsumen. Pilih produk lokal setempat, setidaknya melakukan variasi dan keragaman konsumsi pangan sehari-hari, seperti buah kita bisa beralih ke jenis buah-buahan lokal setempat seperti kecapi, manggis, salak, jambu bol, belimbing untuk menggantikan buah-buahan impor

(setidaknya memperkecil jejak karbon). Dari segi nilai gizi, buah-buahan lokal tidak kalah hebat dengan buah impor seperti pear.  Lakukan penanaman sendiri di pekarangan atau halaman bila memungkinkan. Untuk kita yang tinggal di perkotaan bisa melakukan pertanian kota, seperti menanam bumbu dapur dan buah. Eits, bukankah produk organik termasuk mahal? Kalau masalah harga itu relatif, tergantung di mana kita membelinya, selain ada masalah jarak tempuh dari produk sampai ke konsumen, serta masalah kualitas. Apakah bentuk curah atau memang yang premium (seperti ukuran rata, kemasan) tentu harganya berbeda. Satu alasan lagi untuk harga tinggi dari produk organik karena ketersediaannya yang masih terbatas, petani juga perlu biaya lebih untuk menyehatkan tanah sebelum tanahnya layak menghasilkan produk organik. Belum lagi masalah tenaga kerja yang lebih banyak karena menggunakan cara manual. Ada banyak hal untuk menyiasati keterbatasan dana atau budget rumah tangga untuk membeli produk organik diantaranya kita lakukan prioritas, lakukan bertahap untuk beralih. Belilah produk lokal, belanja secara komunitas atau langsung ke petani. (Sumber : http://greenlifestyle.or.id/tips/detail/tips_makanan_organik_di_kota )

Anda mungkin juga menyukai