Anda di halaman 1dari 1

APLIKASI NUKLIR DI BIDANG KESEHATAN

Fitri Susanti fincut_girl@yahoo.com Mahasiswa Jurusan Fisika S-1 Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara Penggunaan isotop radioaktif dalam kedokteran telah dimulai pada tahun 1901 oleh Henri DANLOS yang menggunakan radium untuk pengobatan penyakit tuberculosis pada kulit. Namun Bapak Ilmu Kedokteran Nuklir adalah George C. De HEVESSY, dialah yang meletakan dasar prinsip perunut dengan menggunakan zat radioaktif yaitu rasioisotop alam Pb212. Dengan ditemukannya radioisotop buatan maka radioisotop alam tidak lagi digunakan. Aplikasi tenaga nuklir dalam bidang kesehatan telah memberikan sumbangan yang sangat berharga dalam menegakkan diagnosis maupun terapi berbagai jenis penyakit. Berbagai disiplin ilmu kedokteran seperti ilmu penyakit dalam, ilmu penyakit syaraf, ilmu penyakit jantung, dan sebagainya telah mengambil manfaat dari teknik nuklir. Kata kunci : radioisotop, aplikasi tenaga nuklir

Anda mungkin juga menyukai