Rumah sakit Ananda Centre, ruang Anggrek, terdiri dari ruang Observasi dan 3 ruang rawat inap.

Diruangan tersebut terdapat 1 orang karu dan beberapa perawat yang dibagi menjadi 3 shift jadwal dinas. Setiap pagi ruangan mengadakan overan pada pukul 08.00 pagi, Karu : assalamualaikum, wr, wb.. selamat pagi semuanya, sebelum kita mengakhiri dinas malam dan mengawali dinas pagi, marilah kita berdoa terlebih dahulu supaya kegiatan kita hari ini bisa berjalan dengan lancar. Baik, , perwakilan dinas pagi mungkin bisa langsung memimpin doa. Ns. Resti : baik,, langsung saja, supaya kita bisa melaksanakan kegiatan kita dengan lancar, marilah kita berdoa menurut kepercayaan masing-masing,, berdoa mulai......... berdoa selesai...... Karu : baik,, dipersilahkan untuk perawat dinas malam untuk menyampaikan keadaan pasiennya. Ns. Ketty : terima kasih kepada karu,, baiklah, ,saya mengoperkan catatan dinas malam, semua pasien ada 9 orang, , di ruang observasi ada 3 orang, kemudian di kelas I ada 1 orang, kelas II ada 2 orang, kelas III ada 4 orang. Untuk ruang observasi, Bapak Zainuddin baru masuk jam 5 tadi pagi, klien kecelakaan. Keadaan umum klien sangat buruk. Pasien dengan fraktur femur sinistra, klien terpasang gips, lecet tubuh sebelah kanan. Rencana konsul jam 10.00 WIB. Pasien mendapatkan injeksi Ceftriaxone jam 09.00 WIB, dan PCT 3 x 1 tablet jam 09.00 WIB. Saat ini suhu tubuh klien 38,2C dengan terapi cairan Nacl 0,9% 20 tts/menit. Yang ke dua, Bapak Rinto, pasien dirawat hari ke dua post op. Amputasi femur dekstra, terpasang traksi femur sinistra. Pasien mengeluh tidak nafsu makan, terapi lanjut. Pasien ke tiga, Ibuk Salmi, pasien rawat hari ke empat, post op. Pemasangan gips pada tulang radius. Keadaan umum baik, klien rencana pindah ruangan ke kelas II ( dan seterusnya). . . . Jadi jumlah pasien da 9 orang, total care ada 3, self care ada 1, partial care ada 5. demikianlah laporan dari dinas malam. Selanjutnya kami serahkan ke karu.

Karu

: terima kasih pada perawat dinas malam, selanjutnya untuk dinas malam mari

kita lihat keadaan pasien kita bersama sebelum pulang. (Karu, semua perawat, mahasiswa, berjalan keliling ruangan untuk mengecek keadaan semua pasien) Karu : nanti, barang-barang pasien tolong dirapikan dulu, botol-botol infus pasien

dilihat kalau sudah kosong diganti. Setelah semua perawat selesai mengecek keadaan pasien, semua perawat membuat pembagian tugas dan tanggung jawab. Prmbagian tugas di bagi menjadi 2 tim yaitu tim I dan tim II. Untuk Katim I, memiliki 2 perawat asociate yang bertanggung jawab di ruang observasi dan kelas I. Dan Katim II, di kelas II dan kelas III. Pada pagi hari pukul 08.30 WIB, semua perawat mulai aktifitas rutinnya yaitu di mulai dari memandikan pasien, ganti laken, injeksi, dan tindakan keperawatan lainnya.

Di ruang tindakan terlihat 2 orang perawat sedang mempersiapkan tindakan injeksi. Ns. Pupu Ns. Mega Ns. Pupu : ehh, catatan injeksi nya mana y..? : di nurse station tadi saya lihat, coba deh liat dlu.. :malez ah,, sama aj kok seperti pasien yang lain, kan sakitnya sama.. coba aj liat

kondisi pasien tadi, pasti sama lah obatnya.. Ns. Mega : ehh, jangan dhonk.. Pastiin dlu, bahaya lho klo sampai salah. Bisa fatal nanti

akibatnya... emang kamu mau nanti dituntut sama keluarga pasien klo terjadi apa-apa.?? Ns. Pupu : alah, urusan begituan mah gampang.. mana ada keluarga yang mau menuntut..

lagian percaya dech sama aq, gak bakal terjadi apa- apa. Ns. Mega Ns. Pupu : terserah kamu aja dech, yang jelas aku udah ngingetin ya... : iye...

( Ns. Mega pergi meninggalkan Ns. Pupu yang memepersiapkan obat. Setelah selesai mempersiapkan obat, Ns. Pupu langsung ke kamar pasien untuk melakukan injeksi) Ns. Pupu Ny. Salmi Ns. Pupu Ny. Salmi Ns. Pupu : ibu salmi... : iya.. : kita suntikkan obatnya y... : iya suster.. fungsi obatnya ntuk apa suster?? : oh,, ini supaya luka ibuk cepat sembuh..

(Ns. Pupu menyuntikkan obatnya) Ny. Salmi Ns. Pupu : pelan- pelan sus,, sakit.. : iya ibuk,, tahan sedikit dhonk... mau cepat sembuh kan?

(Ns. Pupu menyuntikkkan obat) Ns. Pupu Ny. Salmi : nah, udah selesai buk.. sekarang ibuk istirahat y buk.. : makasih y sus..

(Ns. Pupu meninggalkan Ny. Salmi dan melakukan injeksi kepada pasien- pasien yang lain. Setelah selesai melakukan injeksi semua pasien Ns. Pupu kembali ke ruang tindakan untuk merapikan semua alat. Pada saat merapikan alat Ns. Mega datang menghampiri Ns. Pupu ). Ns. Mega Ns. Pupu Ns. Mega Ns. Pupu Ns. Mega Ns. Pupu : udah selesai pu.?? : udah dhonk., semua beres.. Siapa dulu., Pupu.... : gimana tadi, jadi kamu liat catatan injeksi?? : jadi, tadi aku bawa kok ke ruangan pasien.. : sesuai kan sm obat yang kamu siapkan tadi??? : astaghfirullahaladzim... aq lupa Meg,, gimana ne..

Sebentar, aku liat dulu.. semoga aja cocok. Ns. Mega : y udah, coba liat sekarang..

Ns. Pupu melihat buku injeksi dan melihat nama obat pasien Salmi.. Setelah melihat catatan injeksi Ns.Pupu langsung panik. Ns. Pupu : aku salah meg, obatnya beda.. gimana dhonk meg.?? Gimana ne.?? Ns. Mega : tu kn,. Tadi aku udah ngingetin kan?? Sekarang kamu berdoa aja gak terjadi

apa- apa sama pasien. Baru beberapa saat setelah mereka ngebahas kesalahan Ns. Pupu terdengar suara heboh- heboh di luar ruangan. Ns.Mega dan Ns. Pupu kaget dan langsung berlari ke luar ruangan tindakan. Ns. Mega Ns. Citra : Ehh, ada apa sich?? : itu, Ny. Salmi mengalami penurunan kesadaran. Sekarang sudah dilakukan

tindakan oleh Ns. Mimi dan Ns. Lusi... Ns. Mega kaget dan memandang ke arah Ns. Pupu yang muulai kelihatan panik dan tegang.

Lanjutkan........
Perawat konflik karena kasih obat, , perawat yg salah ternyata keponakan karu, , gmna solusinya??? Lnjuutkn yah, ,bingung niehh