Anda di halaman 1dari 1

Penentuan diameter top roll berdasarkan standar kekuatan benang (studi kasus di PT.

Kusuma Putra Santoso) Yuanita Gusni Malahati

Dalam usahanya mencapai tujuan yaitu barang yang berkualitas dan memperoleh keuntungan suatu perusahaan tidak akan pernah lepas dari faktor faktor yang mempengaruhinya. Diantaranya faktor kekuatan benang sebab kekuatan benang salah satu faktor yang harus ada untuk didapatkannya benang yang bagus dan berkualitas. Maksud dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ukuran diameter top roll yang sesuai untuk standar kekuatan benang. Untuk mengetahui ukuran diameter top roll yang sesuai harus dilakukan percobaan terhadap 3 ukuran diameter top roll yaitu 26,4mm ; 27,4mm; 28,8mm dari percobaan itu akan dapat diketahui ukuran mana yang sesuai untuk standar kekuatan benang. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah pengamatan dilapangan dan mencari literatur yang ada. Sedangkan untuk pengolahan data digunakan metode statistik dan Anava. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa F. kalkulasi sebesar 5,58. F.tabel dengan df = 2 pada taraf signifikasi 5 % = 3,15 yang berarti hipotesis diterima. Saran yang dapat diberikan kepada perusahaan adalah pemakaian diameter top roll sebaiknya diantara Back dan Front top roll disamakan karena akan menghasilkan benang yang berkualitas dan untuk menghasilkan mutu benang yang baik, maka sebaiknya menggunakan top roll yang berdiameter 27,4 mm karena titik jepit tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil.

1/1

Anda mungkin juga menyukai