BAB 8 MENINGKATKAN KERJA CERDAS

Kerja cerdas adalah bentuk usaha terarah untuk mendapatkan sebuah hasil dengan menggunakan mesin kecerdasan sebagai daya ungkit prestasi kerja. Artinya, Anda mampu menghasilkan Iebih hanyak output tanpa menamhah energi yang harus anda keluarkan. Pembahasan dalam bab ini akan berfokus pada kemampuan Anda memanfaatkan mesin kecerdasan secara maksimal. Tentang Kecerdasan Cara paling intensif untuk meningkatkan kecerdasan kita adalah dengan belajar, seperti membaca buku, berdiskusi, mempersepsi keadaan sekitar, terlibat dalarn persoalan yang rumit, dan mencoba mencari sistematika permasalahan dan solusinya. Terdapat lima pendekatan untuk mengukur tingkat kecerdasan seseorang, yaitu: 1. Pengukuran Empat Quotient Prinsip-prinsip kecerdasan diukur dengan menggunakan Quotient, yang terdiri dari Physical Quotient (PQ), Intelligence Quotient (IQ), Creativity Quotient (CQ), dan Emotional Quotient (EQ). Physical Quotient diukur untuk mengetahui tingkat kemampuan seseorang secara fisik seperti kecepatan Saraf motorik, kemampuan fisik, keterpaduan koordinasi organ tubuh, dan sebagainya. Intellectual Quotient digunakan umuk mengukur kecerdasan kuantitarif seperti kemampuan berhitung dan memecahkan soal yang rumit. Creativity Quotient diukur untuk mengetahui tingkat kreativitas seseorang, misalnya dalam mencari alternatif baru maupun menghasilkan inovasi. Emotional Quotient digunakan uncuk mengukur kematangan emosi seseorang. 2. Penguasaan Kecerdasan Nurani Bentuk quotient lain adalah Spiritual Quotient (SQ) atau tingkat spiritualitas seseorang. SQ tidak berada pada tingkat yang sama dengan keempat quotient sebelumnya. SQ berada pada posisi yang lebih tinggi dan memiliki fungsi unitif,

Orang yang cerdas dalam hidup atau orang yang memiliki spiritualitas yang baik adalah seseorang yang selalu termotivasi berbuat yang terbaik, di jalur yang benar dengan tujuan yang pasti dan divakininva. Di Kubik, hal ini disebut sebagai kecerdasan nurani, yaitu kecerdasan tcrtinggi dalam meniti jalan keseimbangan akal dan kalbu. Keputusan akurat dihasilkan pada saat akal dan kalbu sama-sama membenarkan. 3. Pendekatan Kompetensi Waktu Kecerdasan dapat terlihat dari kompetensi seseorang memanfaatkan waktu. Kebiasaan lalai dan menunda menunjukkan ketidakcerdasannya menangani hidup. Waktu adalah aset manusia yang paling berharga setelah ruh, akal, dan kalbu. Waktu begitu penting karena memiliki empat sifat utama yaitu: tidak dapat digantikan (unsubstitutive), tidak dapat diperbaharui (unrenewable), tidak dapat dipindahtangankan (untransferable), dan tidak dapat disimpan (no saving). 4. Kemampuan Menggeser Titik Tumpu (Valensi) Kerja cerdas ditunjukkan dengan kemampuan seseorang menggeser titik tumpu, titik tumpu dari manusia adalah valensi. Keberanian dan kesanggupan manusia dalam menggeser titik tumpu (mcningkatkan level valensinya) dapat menjadi pendekatan dalam mengukur kccerdasan. 5. Lima Mesin Kecerdasan STIFIn Kelima mesin kecerdasan manusia yang dimaksud adalah: y y y y Otak kiri bawah (limbic kiri)- Sensing (S) Otak kiri atas (neokorteks kiri)- Thingking (T) Otak kanan atas ( neokorteks kanan)-Intuiting (I) Otak kanan bawah (limbic kanan)-Feeling (F)

Otak tengah (hindbrain dan midbrain)-Instinct (In)

Sama halnya dengan tipe kepribadian, ada salah satu mesin kecerdasan Anda yang lebih dominan daripada yang lainnya. Dengan mengenal mesin-mesin kecerdasan, Anda akan mengetahui letak kekuatan dan kelemahan anda sehingga berperan sccara tepat dalarn menjalankan tugas-tugas. Terdapat perbedaan antara orang cerdas dan pekerja cerdas. Orang cerdas adalah orang yang salah satu belahan otaknya bekerja lebih baik dibandingkan dengan belahan otak yang sama pada kebanyakan orang. Sedangkan, pekerja cerdas adalah orang yang mampu mengoptimalkan salah satu kecerdasan STIFIn nya dalam pekerjaan yang sedang ditangani sehingga menghasilkan kualitas kerja yang lebih haik. Salah satu bentuk cacat dalam menampilkan kerja cerdas adalah kegagapan karena kekurangan aspek tertentu sehingga menjadikan pekerjaan kandas di awal atau di tengah jalan. Bentuk-hentuk kegagapan secara umum dapat dibagi menjadi 4 bagian, yaitu:     Gagap Keterampilan Gagap Ketajaman Gagap Berkelanjutan Gagap Kesungguhan

Kerja cerdas memerlukan sebuah kemampuan yang dapat berperan sebagai cara kerja untuk menghasilkan arah perbaikan melalui tiga kemampuan utama, yaitu: 1. Menggunakan expertise Secara sederhana, cara mnggunakan expertise adalah menghidupkan 5 mesin kecerdasan STIFIn untuk mencapai puncak prestasi.

2. Mengoptimalkan Asset Semakin hebat kemampuan Anda dalam mengkapitalisasi aset, semakin tinggi kemampuan kerja cerdas Anda. Secaara umu, tahapan mengoptimalkan asset adalah sebagai berikut:     Perbanyaklah Jumlah 4-TA (Harta, Tahta,Kata,Cinta, Bahagia) yang siap dijadikan kapital. Dekatkan Kapital tersebut sedekat mungkin dengan Arus Utama 4-TA. Pilih Tim yang Berkarakter sama dengan Karakter Arus Utama. Anda Cukup Berkonsentrasi kepada Dua Hal Saja, yaitu Memonitor Kerja Tim dan Memastikan Keempat Arus Utama menjadi Incaran anda. 3. Keberperanan di Pasar Epos Ketika Anda ingin menyalurkan 4-TA sebagai epos Anda, pastikan bahwa Anda mcnyalurkannya kc dalam pasar epos. Ciri-ciri dari pasar epos serta cara Anda memperlakukannya diuraikan sebagai berikut: y y y Para pelakunya menjadi sumber ilmu Para pelakunya menjadi gardu epos Sumber Ilmu dan Gardu epos bertemu di lingkungan yang baik dalam momentum yang baik pula y Terdapat mata rantai kesalehan di pasar epos yang hendak kita cari.

Adapun ciri-ciri pasar energi negatif yang harus kita jauhi serta cara untuk memperlakukannya diuraikan sebagai berikut:    Para Pelakunya menyimpan banyak TE negatif Terdapat pusaran arus besar yang menenggelamkan Terdapat banyak orang kerdil di lingkungan negative

Jadi pastikan bahwa Anda menyalurkan epos pada pasar epos, yang dimaksud epos bukan hanya berupa sedekah atau pcrhuatan menolong orang lain, tetapi juga bekerja dengan tekun dan penuh antusiasme. Pada dasarnya semua bentuk energi apa pun yang kita keluarkan selama bernilai positif adalah epos kita.

BAB 9 MENINGKATKAN KERJA IKHLAS

Semua manusia akan rusak, kecuali orang yang berilmu. Orang yang berilmu pun akin rusak, kecuali orang yang beramal. Orang yang beramal pun akan rusak, kecuali yang ikhlas. -AL-GHAZALI-

Ikhlas atau keikhlasan adalah sifat dasar yang harus dimiliki oleh setiap manusia. Menurut definisinya , kerja ikhlas adalah bentuk usaha terarah untuk mendapatkan sebuah hasil dengan menggunakan kesucian hati sebagai manifestasi kcmuliaan dirinya, kesucian hati adalah modal utama seorang pekerja ikhlas. Singkatnya, ketika Anda telah menjadi pekerja ikhlas dengan tingkat keikhlasan tinggi, anda akan memiliki kapasitas diri yang besar, yang ditunjukkan dengan kemampuan anda dalam melakukan pekerjaan-pekerjaan besar dan menyelesaikan masalahmasalah besar. Ada empat langkah untuk menjadi seorang pekerja ikhlas sejati, yaitu:

Langkah 1: Bersihkan wadah Wadah yang dimaksud di sini adalah kerja keras dan kerja cerdas yang dilakukan sebelum seseorang melakukan kerja ikhlas. Membersihkan wadah berarti menghilangkan semua unsur energi negative yang ada pada aktivitas kerja keras dan kerja cerdas kita. Wadah yang bersih akan lebih menjamin bahwa yang tertampung dalam wadah bisa bertahan lama dan tidak mudah rusak .

Pekerjaan yang diberikan kepada orang yang bersih akan berpeluang Iebih berhasil dibandingkan dengan orang yang tidak memiliki kebersihan pikiran dan kalbu. Berikut ini adalah jenis-jenis kotoran yang dapat merusak wadah, yaitu:             Ingkar Angan-angan Sombong Dengki Riya Merusak Egois Tamak Putus Asa Cepat Puas Pelit Malas

Berbagai cara dapat dilakukan untuk membersihkan wadah. Dalam Kubik Leadership setidaknya ada dua hal yang harus Anda lakukan: Pertama, adalah bertobat. Tobat dilakukan untuk mengeluarkan setiap kotoran (energi negatif) yang kita hasilkan. Permohonan tobat harus dilakukan dengan sungguh-sungguh dengan niat tidak mengulangi lagi. Kedua, perbanyak epos Anda. Jenis epos (penawar) yang Anda pilih disesuaikan dengan jenis kotoran yang ingin dihilangkan. Langkah2: Perbesar Wadah Perbesar wadah anda dengan cara berikut: a) Lakukan kerja keras dan kerja cerdas dengan sebaik mungkin b) Tantang Diri anda untuk Naik kelas. c) Selalu proAktif dalam segala hal Langkah 3: Isi Wadah Sekarang saatnya mengisi Wadah tersebut dengan sebanyak mungkin epos. Semakin banyak epos yang Anda isikan ke dalam wadah, semakin sukses dan mulia hidup Anda. Agar dapat memaksirnalkan nilai epos Anda, biasakanlah melakukan aktivitas epos yang memiliki nilai strategis, yaitu aktivitas yang dampak eposnya besar.

Beberapa kegiatan epos besar yang disarankan dalam buku ini adalah menciptakan jaringan epos. Aktivitas ini diuraikan sebagai berikut:  Menciptakan Jaringan Epos. Jaringan epos bisa berupa organisasi bisnis maupun organisasi sosial.  Melahirkan orang Sukses. Satu-satunva jalan untuk meraih kesuksesan adalah dengan mendorong orang lain untuk sukses. Kesuksesan hanyalah dimungkinkan Iewat orang lain.  Melahirkan Kader Berilmu. Yang menjadikan seorang kader berilmu memiliki nilai strategis adalah epos yang Anda berikan pada satu orang tidak berakhir di situ. Ilmu tersebut akan dia gunakan untuk melakukan banyak epos sepanjang hidupnya. Langkah 4: Harumkan Wadah Para pekerja ikhlas akan selalu berupaya memberikan manfaat kepada orang lain maupun lingkungannya. Salah satu karunia hidup yang terbesar adalah kenvataan bahwa bila kita membantu seseorang, dalam waktu bersamaan kita juga membantu diri kita sendiri. y y y y Berbagi Harta Berbagi Tahta Berbagi Kata Berbagi Cinta

Kemuliaan dalam diri Anda terlihat dari pengabdian Anda. Sebuah pengabdian yang membuktikan bahwa keberadaan Anda bukan semata-mata hanya untuk diri Anda sendiri , tetapi untuk suatu tujuan besar yang mulia.