PAPARAN Dr.

WASMO (Peneliti Senior) Mengenai Penyakit BUlai Selasa, 15 September 2009 saat Temu tehnis pengendalian Bulai di Kabupaten Jombang. Memapar kan sebagai berikut : -1.Yang mengejut kan telah terjadinya Resistensi jamur bulai terhadap pemberian Metalaksil yang di uji di Kabupaten bengkayang /Kalbar. -2.Untuk daerah lain perlu diadakan pengujian secara seksama. -3.Ada perusahaan yang mengembangkan benih jagung dengan stomata berukuran kecil.Untuk menghambat masuk nya jamur bulai memalui daun. -4.Pelatihan terhadap petani agar petani lebih pintar untuk membedakan tanaman terserang bulai atau tanaman kekurangan Nutrisi/Defisiensi. Kesimpulan Dr.Wasmo dan W.Wakman/Burhanudin(Sbr Pengelolaan Penyakit PrapanenJag ung) dalam pengendalian bulai pada jagung sebagai berikut : 1.Penggunaan Varietas Tahan 2.Pemusnahan tanaman terinfeksi 3.pencegahan dengan fungisida sistemik 4.Pengaturan waktu tanam 5.Pergiliran Tanam. Ini semua sudah kamibuktikan dan ternyata berhasil untuk beberapa petani jagung manis di Kabupaten Banjar Baru Kalsel. Dengan perlakuan sebagai berikut : 1.Benih yang ditanam tetapmenggunakan perlakuan fungisida Metalaksil 2.Satu minggu setelah tumbuh diadakan penyemprotan secara merata dengan fungisida metaksil dgn konsentrasi 0,5 gram/lt dan ditambahkan Golden Gro ko nsentrasi 1 cc/lt sebagai Nutrisi pertumbuhan akar. 3.Umur 2 minggu disemprot lagi 1x dengan perlakuan sama diatas tanpa Golden GRO Dengan perlakuan tersebut diatas petani dapat panen dan bebas dari serangan bula i. Dan masih ada beberapa fungisida sistemik yang dapat digunakan untuk pengendalia n bulai. Dasar perlakuan tersebut setelah kami membaca cara penyebaran jamur bulai yang terdiri dari 10 species tigagenerasi antara lain : Peronosclerospora maydis ...e tc Sebagai berikut : -Pembentukan konidiofora melalui stomata terjadi antara jam 23.oo s/d jam 24.oo -Keluar sampai selesai antara jam 24.oo - jam01.oo -Kemudian terbentuklah konidium selesai jam 02.oo -Setelah itu konidium disebarkan terjadi antara jam03.oo-jam04.oo saat daun bere mbun -Konidium yang jatuh di air gutasi disitulah mulai proses penyebaran bulai Dari baca an diatas dapat disimpulkan bahwa aplikasi untu pengendalian bulai yan g tepat adalah saat air gutasi masih ada atau saat pagi hari. Semoga cuplikan ini dapat bermanfaat bagi petani .Amiiiiin