Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Divisi X - Mekanikal
2) Pekerjaan instalasi ini harus dilaksanakan Oleh : a. Perusahaan yang memiliki Surat Ijin Instalasi dari Instansi yang berwenang dan telah biasa mengerjakannya, serta sebagai agen resmi dari merek yang ditawarkan, atau bekerja sama dengan pemegang merek yang ditawarkan. b. Khusus untuk izin dari Instansi PLN, TELKOM, PAM (PAS PLN, TELKOM, PAM dengan kelas yang sesuai) diperkenankan bekerja sama dengan perusahaan lain yang telah memiliki PAS PLN, TELKOM, PAM yang dimaksud. 3) Testing dan commissioning a. Kontraktor instalasi ini harus melakukan semua testing dan pengukuran yang dianggap perlu untuk mengetahui apakah keseluruhan peralatan dapat berfungsi dengan baik dan dapat memenuhi persyaratan-persyaratan yang diminta, sesuai dengan prosedur testing dan commissioning dari pabrik pembuat dan instansi yang berwenang. b. Semua bahan dan perlengkapannya yang diperlukan untuk mengadakan testing tersebut merupakan tanggung jawab Kontraktor. 4) Pembobokan, Pengelasan dan Pengeboran a. Pembobokan tembok, lantai, dinding dan sebagainya yang diperlukan dalam pelaksanaan instalasi ini serta pengembaliannya ke kondisi semula, menjadi lingkup pekerjaan Kontraktor instalasi ini. b. Pembobokan/pengelasan/pengeboran hanya dapat dilaksanakan apabila ada persetujuan dari pihak Direksi/Manajemen Konstruksi secara tertulis.
X- 1
Bank BPD Bali Kantor Cabang Karangasem RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT
Divisi X - Mekanikal
5) Pemeriksaan Rutin dan Khusus a. Pemeriksaan rutin pada masa pemeliharaan harus dilaksanakan oleh Kontraktor instalasi secara periodik dan tidak kurang dari setiap dua minggu. b. Pemeriksaan khusus pada masa pemeliharaan harus dilaksanakan oleh Kontraktor instalasi ini, apabila ada permintaan dari pihak Direksi/Manajemen Konstruksi dan atau bila ada gangguan dalam instalasi ini.
X- 2
Bank BPD Bali Kantor Cabang Karangasem RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT
Divisi X - Mekanikal
- Sambungan Fleksibel - Penggantung Penumpu - Sleeve - Lubang Pembersihan - Bak Kontrol - Blok beton - Galian - Pengecatan - Pengakhiran - Pengujian - Peralatan bantu b) Spesifikasi dan gambar menunjukan diameter minimal dari pipa dan letak serta arah masing-masing pipa. c) Seluruh pekerjaan, terlihat pada gambar dan/atau dari pipa dan letak serta arah dari masing-masing sistem pipa. d) Bahan pipa maupun perlengkapan harus terlindung dari kotoran, air karat dan stress sebelum, selama dan sesudah pemasangan. e) Khusus pipa dengan perlengkapan dari bahan plastik selain disebut di atas harus juga terlindung dari sinar matahari. f) Semua barang yang dipergunakan harus jelas menunjukan identitas pabrik pembuat
10.2.3. BAHAN PEMIPAAN 1) Daftar Spesifikasi Bahan Pemipaan Sistem Air Bersih Hidrant/Sprinkler Air Kotor Air Hujan Minyak Solar Kode sistem CW TH/OH SW1 SD FO Tek. Kerja 5 10 GR GR Tek. Standar Bahan 10 15 10 10 10 Tek. Uji 15 20 2 2 10 Pipa G 10 B 20 PV 10 PV 10 B 20 Spesifikasi Isolasi Isolasi Tidak diisolasi Tidak diisolasi Tidak diisolasi Tidak diisolasi
2) Spesifikasi G 10 Penggunaan : Air Bersih Daftar Pipa Tekanan Standar : 10 bar Uraian I. Pipa
Keterangan
Standart pipa yang dipergunakan untuk instalasi air dingin adalah pipa PVC class AW setara Wavin dengan lem pipa ex Jepang
Dia 40 mm kebawah malleable iron ANSI B 16.3 class 150 lb, screwed end. Dia 40 mm keatas, wrought steelbutt weld fitting ANSI B. 16.9, sch. 40 Dia 40 mm kebawah Galvanized malleable cast iron RF class 150 lb, screwed Dia 40 mm keatas forged steel RF class 150 lb, welding joint Dia 40 mm kebawah bronxe atau A-metal body class 150 lb dengan sambungan ulir, BS 21/ANSI B 2.1 d. Dia 40 mm keatas cast iron body class 150 rb flanges
X- 3
Bank BPD Bali Kantor Cabang Karangasem RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT
Divisi X - Mekanikal
3) Spesifikasi B 20 Penggunaan : Hidrant & Spinkler Daftar Pipa Tekanan Standar : 15 bar Uraian I. Pipa Sambungan/ Fitting Flange Valve/Strainer Keterangan Black steel pipa ERW, sch 20, ASTM A 53 Dia 40 mm kebawah malleable iron ANSI B 16.3 class 150 lb, screwed end. Dia 40 mm keatas, wrought steelbutt weld fitting ANSI B. 16.9, sch. 20 Dia 40 mm kebawah Galvanized malleable cast iron RF class 150 lb, screwed Dia 40 mm keatas forged steel RF class 150 lb, welding joint Dia 40 mm kebawah bronxe atau A-metal body class 150 lb dengan sambungan ulir, BS 21/ANSI B 2.1 d. Dia 40 mm keatas cast iron body class 150 rb flanges
4) Spesifikasi PV 10 Penggunaan : Air kotor; Air hujan. Daftar Pipa Tekanan standar : 10 bar Uraian Pipa Elbow & Junction Reducer Solvent Cement 5) Skedul Katup Isolating Services Up to 1 Air bersih Hydrant & Sprinkler Bahan Bakar Air Kotor Ball Gate Ball Ball 2 and Above Butterfly Butterfly Gatefly Gatefly Up to 1 Globe Globe Globe Globe Regulating 2 and Above Butterfly Butterfly Globefly Butterfly Up to 1 Swing Swing Swing Swing Check 2 and Above Double disc Double disc Double disc Double disc Keterangan Polyvinyl chloride (PVC) klas 10 bar PVC Injection moulded sanitary fitting large radius, solvent cement joint type. PVC Injection moulded sanitary fitting concentric, solvent cement joint type. Sesuai rekomendasi pabrik pembuat.
6) Persyaratan Jenis Peralatan Jenis peralatan yang boleh dipergunakan disini adalah sebagai berikut : Fungsi Peralatan Katup penutup (Stop Valve) Ukuran & Joint S/d 40 mm screwed 50 mm keatas flanged S/d 40 mm screwed 50 mm keatas flanged S/d 40 mm screwed W.O & G Ball ; Butterfly; Gate; Diaphragm Butterfly; Gate Globe; Butterfly Diaphragm Butterfly; Globe Swing check Globe check
Katup Valve)
pengatur
(Regulating
X- 4
Bank BPD Bali Kantor Cabang Karangasem RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT
Divisi X - Mekanikal
50 mm keatas flanged Strainer Pressure Reducer Pressure Indikator Note : W = water, O = oil, G = gas
Double swing check Disc check Y type Bucket type Die and flow type Dial type
1) Umum a) Pemipaan harus dikerjakan dengan cara yang benar untuk menjamin kebersihan, kerapian, ketinggian yang benar, serta memperkecil banyaknya penyilangan.
b) Pekerjaan harus ditunjang dengan suatu ruang yang longgar, tidak kurang dari 50 mm diantara pipa-pipa atau dengan bangunan, dan peralatan. c) Semua pipa dan fitting harus dibersihkan dengan cermat dan teliti sebelum dipasang, membersihkan semua kotoran, benda-benda tajam/runcing serta penghalang lainnya. Pekerjaan pemipaan harus dilaengkapi dengan semua katup-katup yang diperlukan antara lain katup penutup, pengatur, katup balik, dan sebagainya, sesuai dengan fungsi sistem dan yang diperlihatkan digambar.
d) Pekerjaan pemipaan harus dilengkapi dengan semua katup-katup yang diperlukan antara lain katup penutup, pengatur, katup balik, dan sebagainya, sesuai dengan fungsi sistem dan yang diperlihatkan di gambar. e) Semua pemipaan yang akan disambung dengan peralatan, harus dilengkapi dengan UNION atau FLANGE. f) g) Sambungan lengkung, reducer dan expander, dan sambungan-sambungan cabang pada pekerjaan pemipaan harus mempergunakan fitting buatan pabrik. Reducers dan expanders yang terletak dijalur pipa-pipa uap pada posisi horisontal dasarnya harus datar untuk memungkinkan drainase. Pemipaan untuk uap harus menurun searah dengan aliran uap.
h) Kemiringan menurun dari pekerjaan pemipaan air limbah harus seperti berikut, kecuali seperti diperlihatkan dalam gambar. Dibagian dalam bangunan, Garis tengah 150 mm atau lebih kecil : 1 % Dibagian luar bangunan, Garis tengah 150 mm atau lebih kecil : 1 % Garis tengah 200 mm atau lebih besar : 1 % i) j) k) Semua pekerjaan pemipaan harus dipasang secara menurun ke arah titik buangan. Drain dan vent harus disediakan guna mempermudah pengisian maupun pengurasan. Katup (valve) dan saringan (trainer) harus mudah dicapai untuk pemeliharaan danpenggantian. Pegangan dikatup (valve handled) tidak boleh menukik. Sambungan-sambungan fleksibel harus dipasang sedemikian rupa dan angkur pipa secukupnya harus disediakan guna mencegah tegangan pada pipa atau alat-alat yang dihubungkan oleh gaya yang bekerja kearah memanjang.
X- 5
Bank BPD Bali Kantor Cabang Karangasem RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT
Divisi X - Mekanikal
l)
Pekerjaan pemipaan ukuran jalur penuh harus diambil lurus tepat kearah pompa dengan proporsi yang tepat pada bagian-bagian penyempitan. Katup-katup dan fitting pada pemipaan harus ukuran jalur penuh.
m) Pada pemasangan alat-alat pemuaian, angkur-angkur pipa dan pengarah-pengarah pipa harus secukupnya disediakan agar pemuaian serta peregangan terjadi pada alat-alat tersebut, sesuai dengan permintaan dan persyaratan pabrik. n) Kecuali tidak terdapat dalam spesifikasi, pipe sleeves harus disediakan dimana pipa-pipa menembus dinding-dinding lantai, balok, kolom, atau langit-langit. Dimana pipa-pipa melalui dinding-dinding tahan api, ruang-ruang kosong diantara sleeves dan pipa-pipa harus dipakai dengan bahan rock-wool. o) Selama pemasangan, bila terdapat ujung-ujung pipa yang terbuka dalam pekerjaan pemipaan yang tersisa pada setiap tahap pekerjaan, harus ditutup dengan menggunakan caps atau plugs untuk mencegah masuknya benda lainnya. p) Semua galian, harus juga termasuk penutupan kembali serta pemadatan. q) Pekerjaan pemipaan tidak boleh digunakan untuk pentanahan listrik. 2) Penggantung dan Penunjang Pipa a) Pemipaan harus ditunjang atau digantung dengan hanger, brackets, atau sadel dengan tepat dan sempurna agar memungkinkan gerakan-gerakan pemuaian atau peregangan pada jarak yang tidak boleh melebihi jarak yang diberikan pada tabel berikut ini :
II.
Jenis Pipa
Pipa Tembaga
Ukuran Pipa (mm) Sampai 20 25 s/d 40 100 s/d 150 200 atau lebih Sampai 20 20 s/d 40 50 65 s/d 100 125 atau lebih besar Seluruh ukuran
Batas Maximum Ruang Interval Mendatar (m) Interval Tegak (m) 1.8 2 2.0 3 4.0 4 5.0 4 1.0 2 1.5 2 2.0 3 2.5 3 3.0 4 1 titik/sambungan 1 titik/sambungan
b) Penunjang atau penggantung tambahan harus disediakan pada pipa berikut ini : Perubahan-perubahan arah Titik-titik percabangan Beban-beban terpusat karena katup, saringan, dan hal-hal lain yang sejenis. c) Ukuran baja bulat untuk penggantung pipa adalah sebagai berikut : Diameter Batang Ukuran pipa Sampai 20 mm 25 mm s/d 50 mm Batang 6 mm 9 mm
X- 6
Bank BPD Bali Kantor Cabang Karangasem RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT
Divisi X - Mekanikal
65 mm s/d 150 mm 200 mm s/d 300 mm 300 mm atau lebih besar Gantungan ganda Penunjang pipa lebih
13 mm 15 mm Dihitung dari faktor keamanan 5. 1 ukuran lebih kecil dari tabel diatas Dihitung dengan faktor keamanan 5 terhadap kekuatan puncak
Bentuk Gantungan Untuk air panas : Roller guite type. Untuk yang lain-lain : Splite ring type atau Clevis type d) Penggapit pipa baja yang digalvanis harus disediakan untuk pipa tegak. e) Semua gantungan dan penumpu harus dicat dengan cat dasar zinchromat sebelum dipasang. 3) Cara Pemasangan Pipa Air Limbah Dalam Tanah a) Penggalian untuk mendapatkan lebar dan kedalaman yang cukup
b) Pemadatan dasar galian sekaligus membuang benda-benda yang keras atau tajam. c) Membuat tanda letak dasar pipa setiap interval 2 meter pada dasar galian dengan adukan semen.
d) Urugan pasir setinggi dasar benda dan dipadatkan. e) Pipa yang telah tersambung diletakkan diatas landasan pipa. f) g) Dibuat blok beton setiap interval 2 meter. Pengurugan bertahap dengan pasir 10 cm, tanah halus, kemudian tanah kasar.
4) Pemasangan Katup-Katup Katup-katup harus disediakan sesuai dengan yang diminta dalam gambar, spesifikasi, dan untuk bagian-bagian berikut ini : a) Sambungan masuk dan keluar peralatan. b) Sambungan ke saluran pembuangan pada titik-titik rendah. Di ruang mesin Ukuran Pipa Sampai 75 mm 100 mm s/d 200 mm 250 mm atau lebih besar lain-lain, ukuran katup c) Ventilasi udara otomatis Ukuran Katup : 20 mm : 40 mm : 50 mm : 20 mm
d) Katup kontrol aliran keatas dan ke bawah e) Katup pengurang tekanan (pressure reducing valves) untuk aliran keatas dan kebawah. f) g) Steam trap untuk aliran keatas dan ke bawah. Katup by-pass
X- 7
Bank BPD Bali Kantor Cabang Karangasem RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT
Divisi X - Mekanikal
5) Pemasangan Strainer : Strainer harus disediakan sesuai gambar, spesifikasi, dan untuk alat-alat berikut ini : a) Katup-katup pengontrol b) Katup-katup pengurang tekanan c) Steam traps 6) Pemasangan Katup-Katup Pelepasan Tekanan : Katup-katup pelepasan tekanan harus disediakan di tempat-tempat yang mungkin timbul kelebihan tekanan 7) Pemasangan Katup-Katup Pengaman : Katup-katup pengaman harus ditempatkan dekat dengan sumber tekanan. 8) Pemasangan Vent Udara Otomatis : Vent udara otomatis harus disediakan di tempat-tempat tertinggi dan kantong udara 9) Pemasangan Katup-Katup Pengurang Tekanan : Katup-katup pengurang tekanan harus disediakan ditempat-tempat dimana tekanan pemakai lebih rendah dari tekanan suplai. 10) P emasangan Sambungan Fleksibel : Sambungan fleksibel harus disediakan untuk menghilangkan getaran dari sumber getaran. 11) Pemasangan Pengukur Tekanan : Penguku tekanan harus disediakan di tempat yang diperlukan untuk mengukur, antara lain : Katup-katup pengurang tekanan Katup-katup pengontrol Setiap pompa Setiap bejana berhubungan 12) Sambungan ulir a) Penyambungan antara pipa dan fitting mempergunakan sambungan ulir berlaku untuk ukuran sampai 40 mm.
b) Kedalaman ulir pada pipa harus dibuat sehingga fitting dapat masuk pada pipa dengan diputar tangan sebnyak 3 ulir c) Semua sambungan ulir harus mempergunakan perapat henep dan Zinkwite dengan campuran minyak
d) Semua pemotongan pipa harus memakai pipe cutter dengan pisau rod e) Tiap ujung pipa bagian dalam harus dibersihkan dari bekas cutter dengan streamer f) Semua pipa harus bersih dari bekas bahan perapat sambungan
13) Sambungan Solder a) Sambungan solder ini berlaku antara cupper tube dan fitting.
b) Untuk pipa ukuran 20 mm kebawah boleh mempergunakan soft solder. c) Untuk pipa ukuran 25 mm keatas harus menggunakan hard solder.
d) Kontraktor harus mengajukan bahan solder dan hasil solderan kepada pengawas sebelum pekerjaan pemipaan dimulai.
X- 8
Bank BPD Bali Kantor Cabang Karangasem RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT
Divisi X - Mekanikal
e) Brander pemanas yang harus dipergunakan adalah dari jenis pemanas LPG atau Acetyline. Kompor gas tidak boleh dipergunakan. 14) Sambungan Las a) Sistem sambungan las hanya berlaku untuk saluran bukan air minum.
b) Sambungan las ini berlaku antara pipa baja dan fitting las. Kawat las atau elektrode yang dipakai harus sesuai dengan jenis pipa yang di las. Sebelum pekerjaan las dimulai Kontraktor harus mengajukan kepada Direksi contoh hasil las untuk mendapatkan persetujuan tertulis. c) Tukang las harus mempunyai sertifikat dan hanya boleh bekerja sesudah mempunyai surat ijin tertulis dari Direksi/Pengawas.
d) Setiap bekas sambungan las harus dicat dengan cat khusus untuk itu. e) Alat las yang boleh dipergunakan adalah alat las listrik yang berkondisi baik menurut penilaian Direksi/Pengawas 15) Sambungan Lem a) Penyambungan antara pipa dan fitting PVC, mempergunakan lem yang sesuai dengan jenis pipa, sesuai rekomendasi dari pabrik pipa.
b) Pipa harus masuk sepenuhnya dalam fitting, maka untuk itu harus dipergunakan alat press khusus. Selain itu pemotongan pipa harus mempergunakan alat pemotong khusus agar pemotongan pipa dapat tegak urus terhadap batang pipa. c) Cara penyambungan lebih lanjut dan terinci harus mengikuti spesifikasi dari pabrik pipa
16) Sambungan yang mudah dibuka a) Sambungan ini dipergunakan pada alat-alat saniter sebagai berikut : Antara lavatory faucet dan Supply Valve Pada Waste fitting dan siphon
17) Sleeves a) Sleeves untuk pipa harus dipasang dengan baik setiap kali pipa tersebut menembus konstruksi beton. b) Sleeves harus mempunyai ukuran yang cukup untuk memberikan kelonggaran diluar pipa ataupun isolasi c) Sleeves untuk dinding dibuat dari pipa besi tuang ataupun baja. Untuk yang mempunyai kedap air harus dipergunakan sayap. d) Untuk pipa-pipa yang akan menembus konstruksi bangunan yag mempunyai lapisan kedap air (Water Proofing) harus dari jenis Flushing Sleeves. e) Rongga antar pipa dan sleeves harus dibuat kedap air dengan rubber sealed atau "Caulk"
18) Pembersihan Setelah pemasangan dan sebelum uji coba pengoperasian dilaksanakan, pemipaan di setiap service harus dibersihkan dengan seksama, menggunakan cara-cara/metoda-metoda yang disetujui sampai benda-benda asing disingkirkan.
X- 9
Bank BPD Bali Kantor Cabang Karangasem RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT
Divisi X - Mekanikal
a)
Kalau tidak dinyatakan lain, semua pipa harus diuji dengan tekanan air dibawah tekanan tidak kurang dari tekanan kerja ditambah 50% atau 10 kg/cm2 dan tidak lebih tinggi dalam jangka waktu 1 jam.
b) Kebocoran-kebocoran harus diperbaiki dan pekerjaan pemipaan harus diuji kembali. c) Peralatan-peralatan yang rusak akibat uji tekanan harus dilepas(diputus)dari hubunganhubungannya selama uji tekanan berlangsung.
2) Sistem Air Limbah Pipa-pipa bertekanan harus diuji dengan tekanan air sebesar tekanan kerja ditambah 50% 2 atau 8 kg/Cm selama 1 jam b) Pipa-pipa gravitasi harus diuji dengan tekananstatis sebesar 3.0 meter diatas titik tertinggi selama 1 jam. 10.2.6. PENGECATAN DAN LABEL 1) Umum Barang-barang yang harus di cat adalah sebagai berikut : - Pipa sevice - Support pipa dan peralatan konstruksi besi - Flanges - Peralatan yang belum di cat dari pabrik - Peralatan yang catnya harus diperbaharui 2) Persyaratan pengecatan Pengecatan harus dilakukan seperti berikut : a)
Lokasi Pengecatan Pipa & Peralatan dalam plafond Pipa & Peralatan Expose Pipa dalam tanah
Pengecatan Zinchromate primeer 2 lapis Zinchromate primer 2 lapis & cat akhir 2 lapis 2 lapis flincote
3) Label Katup (Valve Tag) Tags untuk katup harus disediakan di tempat-tempat penting guna operasi dan pemeliharaan b) Fungsi-fungsi seperti Normally Open atau Normaly Close harus ditunjukan di tags katup c) Tags untuk katup harus terbuat dari plat metal dan diikat dengan rantai atau kawat 10.2.7. PERALATAN POMPA DAN FITTING 1) Transfer Pump a) Transfer pump dimaksudkan untuk memindahkan air dari tangki bawah ke tangki atas a)
b) Transfer pump set terdiri dari 2 pompa yang bekerja bergantian c) Transfer pump set terdiri dari peralatan sebagai berikut : Dua (2) pompa berikut motor
X - 10
Bank BPD Bali Kantor Cabang Karangasem RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT
Divisi X - Mekanikal
Panel pompa dan perkabelan Pipa isap lengkap dengan isolating valve, y, strainer, flexible, joint, suction pressure gauge, foot valve (sesuai gambar) Pipa tekan lengkap dengan isolating valve, non water hammer non return valve, flexible joint pressure gauge dsb. Panel pompa lengkapdengan perkabelan, level switch H-L, level switch L-LL serta manual switch di panel maupun remote
d) Pengaturan Transfer pump sebagai berikut : Satu pompa bekerja dan yang lain sebagai cadangan. Pergantian pompa yang bekerja dapat dilakukan dengan memutar selector switch Apabila muka air di tangki atas turun ke batas L maka pompa akan On sampai muka air naik ke batasH. Pompa tidak bisa bekerja apabila muka air di tangki bawah berada di ambang batas LL dan akan bekerja lagi apabila air terisi kembali sampai batas L e) Pompa pemindah ( suplai ke tower tank ) - Type BOOSTER PUMP : SPERONY SP MULTINOX 500 A 75 LTR/MNT HEAD 30M POMPA SUMUR : GRUNDFOS JDF 4
X - 11
Bank BPD Bali Kantor Cabang Karangasem RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT
Divisi X - Mekanikal
10.3.2. PERALATAN SANITAIR 1) Jenis atau Type Peralatan yang dipakai setara ex TOTO: a) Water Slosset : setara toto b) Wastafel Komplit : Type under counter c) Urinoir Komplit : Type U104, Kran T60 RN. d) Partition Plate Keramik : A100 e) Floor Drain W/Square Flange : Type TX1B. f) Clean Out Lantai : Type Bulat Stainless Steel. g) Keran Air : Setara Toto). 2) Standar Pekerjaan Mengikuti Pedoman Plumbing Indonesia, Petunjuk Pabrik dan Spesifikasi ini. 10.3.3. PELAKSANAAN PEMASANGAN 1) Tempat yang akan dipasang peralatan tersebut di atas harus sudah disiapan terlebih dahulu dengan seksama sehubungan dengan joint, gantungan, hubungan yang diperlukan oleh setiap peralatan 2) Pemasangan dilaksanakan sesuai dengan petunjuk dari pabrik, berkaitan dengan ukuran, koordinat komponen, konstruksi penggantung yang diperlukan. 3) Hasil Akhir yang Diharapkan : a) Peralatan terpasang dengan benar dan dapat berfungsi dengan baik. b) Tidak terdapat kebocoran-kebocoran baik pada peralatan maupun sambungan instalasi pemipaan. c) Peralatan terpasang dengan kokoh, rapi, bersih, lengkap tanpa cacat.
10.3.4. PENGUKURAN DAN PEMBAYARAN Volume pekerjaan Sanitair yang dapat dibayar adalah jumlah volume dalam Unit Terpasang Komplit sebagai volume pasti yang selesai terpasang, memenuhi persyaratan persyaratan serta jaminan mutu yang ditentukan, dan diterima Direksi Pekerjaan. Sedang pekerjaan instalasi akan dihitung tersendiri pada Pekerjaan Mekanikal Sub Pekerjaan Pemipaan. Kuantitas Peralatan Sanitair seperti yang disyaratkan di atas akan dibayar atas dasar Harga Kontrak persatuan Unit Terpasang untuk Mata Pembayaran yang ditunjukkan dalam Daftar Kuantitas dan Harga Satuan Unit Pekerjaan. Harga tersebut tersebut merupakan kompensasi penuh untuk pemasokan dan harga bahan, ongkos kerja, peralatan, pengujian dan pekerjaan lain yang diperlukan untuk penyelesaian pekerjaan sesuai dengan ketentuan dalam Gambar dan Spesifikasi ini.
X - 12