Anda di halaman 1dari 12

EFEKTIFITAS KARBON AKTIF KULIT SINGKONG UNTUK MENURUNKAN

KADAR BIOLOGICAL OKSIGEN DEMAND (BOD) DAN


TOTAL SUSPENDED SOLID (TSS) AIR LIMBAH
PABRIK TEPUNG TAPIOKA

SKRIPSI

OLEH :

FARIDAH HANUM RAJAGUKGUK


NIM. 071000116

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT


UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2011

Universitas Sumatera Utara

EFEKTIFITAS KARBON AKTIF KULIT SINGKONG UNTUK MENURUNKAN


KADAR BIOLOGICAL OKSIGEN DEMAND (BOD) DAN
TOTAL SUSPENDED SOLID (TSS) AIR LIMBAH
PABRIK TEPUNG TAPIOKA

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat


Untuk Memperoleh Gelar
Sarjana Kesehatan Masyarakat

Oleh:

FARIDAH HANUM RAJAGUKGUK


NIM. 071000116

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT


UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2011

Universitas Sumatera Utara

HALAMAN PENGESAHAN
Skripsi dengan Judul :
EFEKTIFITAS KARBON AKTIF KULIT SINGKONG UNTUK MENURUNKAN
KADAR BIOLOGICAL OKSIGEN DEMAND (BOD) DAN
TOTAL SUSPENDED SOLID (TSS) AIR LIMBAH
PABRIK TEPUNG TAPIOKA
Yang dipersiapkan dan dipertahankan oleh:

FARIDAH HANUM RAJAGUKGUK


NIM: 071000116
Telah Diuji dan Dipertahankan Dihadapan Tim Penguji Skripsi
Pada Tanggal 29 Maret 2011 dan
Dinyatakan Telah Memenuhi Syarat Untuk Diterima
Tim Penguji
Ketua Penguji

Penguji I

Ir. Indra Chahaya S, MSi


NIP. 19681101 199303 2 005

dr. Surya Dharma, MPH


NIP. 19580404 198703 2 002

Penguji II

Penguji III

Dr. Dra. Irnawati Marsaulina, MS


NIP. 19650109 199403 2 002

dr. Taufik Ashar, MKM


NIP. 19780331 200312 1 001

Medan, Maret 2011


Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Sumatera Utara
Dekan,

Dr. Drs. Surya Utama, M.S


NIP. 19610831 198903 1 001

Universitas Sumatera Utara

ABSTRAK
Kulit singkong merupakan limbah padat yang mengandung 59,31% karbon
mempunyai potensi untuk dijadikan sebagai karbon aktif dan berguna untuk bahan
penyerap, terutama bahan-bahan organik, warna dan bau.
Berdasarkan hal tersebut, maka penulis melakukan penelitian yang bertujuan
untuk mengetahui efektifitas karbon aktif kulit singkong dalam menurunkan kadar
BOD dan TSS air limbah pabrik tepung tapioka.
Jenis penelitian ini adalah Quasi eksperiment dengan menggunakan
Rancangan Pre and Post Test dengan perlakuan penambahan karbon aktif kulit
singkong sebanyak 1 gr, 2 gr, 3 gr dan kontrol ( 0 gr) dalam tiap 200 ml air dimana
setiap perlakuan dilakukan pengulangan 3 kali.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada konsentrasi 0 gr, kadar BOD dan
TSS (1013,2 mg/l ; 1722 mg/l), pada konsentrasi 1 gr (150 mg/l ; 56,4 mg/l), pada
konsentrasi 2 gr (197,2 mg/l ; 63,4 mg/l), pada konsentrasi 3 gr (429,8 mg/l ; 69,6
mg/l). Berdasarkan uji Anova One Way menunjukkan bahwa ada perbedaan yang
signifikan antara perlakuan dengan berbagai konsentrasi karbon aktif kulit singkong
dalam menurunkan kadar BOD dan TSS air limbah pabrik tepung tapioka
Kesimpulan hasil penelitian adalah dari hasil Uji Duncan dan uji Beda Nyata
Jujur ( BNJ) menunjukkan bahwa konsentrasi karbon aktif kulit singkong yang paling
optimum (terbaik) untuk menurunkan kadar BOD dan TSS limbah tapioka adalah
konsentrasi 1 gr karena mampu menurunkan kadar BOD dan TSS sesuai dengan
syarat baku mutu limbah cair berdasarkan KepMenLH NO.51 Tahun 1995.
Sehubungan dengan penelitian tersebut, penulis menyarankan kepada pihak
pengelola pabrik tepung tapioka agar melakukan pengolahan limbah cair tapioka
dengan menggunakan karbon aktif yang terbuat dari kulit singkong. Selain itu, perlu
dilakukan penelitian lanjutan untuk mengetahui pengaruh penambahan karbon aktif
kulit singkong terhadap kadar Sianida limbah.
Kata kunci : Limbah cair, Karbon aktif kulit singkong, Kadar BOD dan TSS

Universitas Sumatera Utara

ABSTRACT
Cassava peel is a solid waste that contains 59.31% carbon which has the
potential to serve as active carbon absorbent and useful for absorbent material,
especially organic substances, colors and odor.
Based on this, the authors conducted a study that aims to determine the
effectiveness of activated carbon cassava peel in reducing levels of BOD and TSS
tapioca starch factory waste water.
The study was Quasi experiment using Pre and Post Test Plan with the addition
of activated carbon treatment of cassava peel as much as 1 g, 2 g, 3 g and the control
(0 g) in each 200 ml of water in which each treatment was done 3 times repetition.
The results showed that at concentrations of 0 g, levels of BOD and TSS
(1013.2 m /l, 1722 mg l), at a concentration of 1 g (150 mg/ l, 56.4 mg /l), at a
concentration of 2 g ( 197.2 mg/l, 63.4 mg/l), the concentration of 3 g (429.8 mg/l,
69.6 m /l). Based on the One Way Anova test shows that there are significant
differences between treatment with various concentrations of active carbon cassava
peel in reducing levels of BOD and TSS starch factory wastewater
Conclusion of the study is from Duncan's test results and test Honestly
Significant Difference (BNJ) showed that the concentration of active carbon cassava
peel an optimum (best) to reduce levels of BOD and TSS concentrations of tapioca
wastewater is 1 gram of being able to reduce levels of BOD and TSS in accordance
with requirement effluent quality standards based on KepMenLH No.51 of 1995.
In connection with these studies, the author suggests to the manager of starch
plant for tapioca processing wastewater using activated carbon made from cassava
peel. In addition, further research is necessary to know the effect of adding activated
carbon to the levels of cyanide cassava peel waste.

Keywords: Wastewater, Activated carbon cassava peel, BOD and TSS levels

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR RIWAYAT HIDUP


Nama

: Faridah Hanum Rajagukguk

Tempat/Tanggal Lahir

: Sidikalang/ 23 Februari 1988

Agama

: Islam

Anak ke

: 5 dari 8 bersaudara

Status Perkawinan

: Belum Kawin

Alamat Rumah

: Jl. Runding NO. 54 Kelurahan Sidiangkat, Kab. Dairi

Riwayat Pendidikan Formal :


1. 1995-2001

: SD Inpres 034779 Sidiangkat

2. 2001-2004

: SMP Negeri 3 Sidikalang

3. 2004-2007

: SMA Negeri 1 Sidikalang

4. 2007-2011

: Fakultas Kesehatan Masyarakat USU

Riwayat Pendidikan Non Formal :


1.Training Mahasiswa Islam (Tamsil) PHBI FKM USU Tahun 2007
2. Latihan Kader 1 HMI Cabang Medan Tahun 2008
3. Training of Trainer HMI FKM USU Tahun 2009
4. Training Pendidik Sebaya (TPS) HMI FKM USU Tahun 2009
5. Training Go Green ISKMI Tahun 2009
6. Latihan Khusus KOHATI Regional Sumut Tahun 2010
7. Annual Training MER-C Medan Tahun 2010
8. Latihan Kader II Cabang Bandung Tahun 2010

Universitas Sumatera Utara

Riwayat Organisasi

1. Anggota Departemen Internal KOHATI HMI Komisariat FKM USU Periode


2007-2008
2. Anggota departemen Pembinaan Anggota HMI Komisariat FKM USU
Periode 2007-2008
3. Bendahara Umum KOHATI HMI Komisariat FKM USU Periode 2009-2010
4. Sekretaris Umum KOHATI HMI Komisariat FKM USU Periode 2009-2010
5. Ketua Bidang Perencanaan dan Strategi IMAKEL Tahun 2010
6. Relawan dan Anggota Divisi Program MER-C Medan Tahun 2010
7. Ketua Umum KOHATI Komisariat FKM USU Periode 2010-2011

Universitas Sumatera Utara

KATA PENGANTAR
Alhamdulilah, puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, karena berkat
limpahan rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul
Efektifitas Karbon Aktif Kulit Singkong untuk Menurunkan Kadar Biological
Oksigen Demand (BOD) dan Total Suspended Solid (TSS) Air Limbah Pabrik
Tepung Tapioka yang merupakan salah satu syarat bagi penulis untuk
menyelesaikan pendidikan dan untuk memperoleh gelar sarjana di Fakultas
Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
Skripsi ini penulis persembahkan bagi kedua orang tua, Ayahanda Mangiring
Rajagukguk dan Ibunda Ros Bangun Padang yang telah membesarkan dan mendidik
penulis dengan penuh kasih sayang yang tiada putus-putusnya dan senantiasa
memberikan doa, dukungan, serta nasehat kepada penulis.
Penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan dari berbagai
pihak, baik secara moril maupun materil. Untuk itu pada kesempatan ini penulis ingin
menyampaikan ucapan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada :
1.
Dr. Drs. Surya Utama, M.S selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Sumatera Utara.
2.
Ir. Evi Naria, M.Kes, selaku Kepala Departemen Kesehatan Lingkungan
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.
3.
Ir. Indra Chahaya S, M.Si, selaku dosen Pembimbing I yang telah
memberikan sumbangan pemikiran yang luar biasa dengan penuh keikhlasan
serta waktu yang diluangkan kepada penulis dalam bimbingan skripsi
sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.
4.
dr. Surya Dharma, MPH, selaku Dosen Pembimbing Skripsi II yang telah
memberi masukan dan saran yang membangun dalam penyusunan skripsi ini
sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.
5.
dr. Taufik Ashar, MKes, selaku Dosen Penasehat Akademik yang senantiasa
membimbing dan memotivasi penulis selama melaksanakan perkuliahan di
FKM USU.
6.
Bapak Anshari, SKM selaku kepala Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan
Pemberantasan Penyakit Menular Medan (BTKL-PPM)
7.
Bapak Noviandi, selaku Manajer Teknik Laboratorium Kimia Balai Teknik
Kesehatan Lingkungan dan Pemberantsan Penyakit Menular (BTKL-PPM)
8.
Kepada asisten laboratorium Kimia Analitik FMIPA USU dan BTKL Medan
yang telah membantu penulis sehingga penelitian ini dapat diselesaikan.
9.
Seluruh Bapak/Ibu dosen dan seluruh staf di Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Sumatera Utara. .

Universitas Sumatera Utara

10.

Teristimewa kepada keluarga penulis : (Hamzah Martua dan keluarga);


Bambang; Siti Rahmah dan keluarga; Ahmad Saleh dan keluarga; dan kepada
adik-adik tersayang (Jefriadi. Joni, dan Ade Sutriani) terima kasih atas segala
doa dan dukungan moril maupun materil, motivasi dan kasih sayang yang
kalian berikan kepada penulis selama ini sehingga skripsi ini dapat
terselesaikan dengan baik.
11.
Sahabat terbaikku Retno Farid dan Jusmanizah yang selalu menemani,
memberikan dukungan dan motivasi serta kasih sayang yang tidak akan
terlupakan oleh penulis.
12.
Kepada adik-adikku tersayang seluruh pengurus KOHATI HMI Komisariat
FKM USU Periode 2010-2011
13.
Kepada seluruh pengurus HMI Komisariat FKM USU Periode 2010-2011
mulai dari stambuk 2007-2010, terkhusus kepada Amalia Akita, Santi dan
Putri yang menjadi teman seperjuangan dalam beraktifitas di komisariat.
Banyak kenangan yang telah kita lalui bersama baik suka maupun duka dan
telah memberikan warna dalam kehidupan penulis dan juga kepada kakandakakanda senior dan alumni yang telah memberikan sumbangan ide, dukungan
dan pengalaman kepada penulis.
14.
Teristimewa kepada teman-teman relawan dan teman seperjuangan di MERC Medan terutama divisi program dan seluruh pengurus.
15.
Keluargaku tersayang di kos Sederhana 31, Kak Tuti, Kak Diana, Kak Danur,
Icut, Dani, dan Rika dan kepada kak Wiwik yang telah banyak membantu
penulis.
16.
Rekan-rekan peminatan Kesehatan Lingkungan (IMAKEL), sahabat-sahabat
organisasi (UKMI FKM USU) dan teman-teman di FKM USU atas doa,
bantuan dan semangat yang telah diberikan kepada penulis.
17.
Semua pihak yang telah membantu skripsi ini sehingga dapat diselesaikan
Penulis menyadari skripsi ini masih banyak kekurangan dan kelemahan serta
masih diperlukan penyempurnaan, hal ini tidak terlepas dari keterbatasan kemampuan
pengetahuan dan pengalaman yang penulis miliki. Semoga bermanfaat.
Medan, Maret 2011
Penulis

Faridah Hanum R.

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI
Halaman Persetujuan ............................................................................................................................. i
Abstrak ........................................................................................................................................ii
Riwayat penulis .......................................................................................................................... iv
Kata Pengantar ........................................................................................................................... vi
Daftar Isi..................................................................................................................................... ix
Daftar Lampiran ......................................................................................................................... xi
Daftar tabel ...............................................................................................................................xiii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang .......................................................................................................... 1
1.2 Perumusan Masalah .................................................................................................. 4
1.3 Tujuan Penelitian ...................................................................................................... 5
1.3.1 Tujuan Umum ............................................................................................ 5
1.3.2 Tujuan Khusus ........................................................................................... 5
1.4 Manfaat Penelitian .................................................................................................... 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA............................................................................................... 6
2.1 Pengertian Air Limbah .............................................................................................. 6
2.1.1 Sumber dan Macam Air Limbah ................................................................ 7
2.1.2 Karakteristik Air Limbah ........................................................................... 9
2.2 Industri Tepung Tapioka ......................................................................................... 16
2.2.1 Kulit Singkong ......................................................................................... 18
2.2.2 Karakteristik Limbah Cair Industri Tepung Tapioka ............................... 19
2.2.3 Dampak dari Air Limbah Tepung Tapioka .............................................. 22
2.3 Pengolahan Limbah ................................................................................................. 24
2.4 Tahap-Tahap Pengolahan Air Limbah .................................................................... 25
2.4.1 Proses Penyerapan (Adsorpsi) ................................................................. 32
2.4.2 Tipe Sistem Adsorpsi ............................................................................... 37
2.5 Karbon Aktif ........................................................................................................... 38
2.5.1 Proses Aktivasi Karbon Aktif .................................................................. 38
2.5.2 Manfaat Karbon Aktif .............................................................................. 43
2.5.3 Kulit Singkong sebagai Karbon Aktif ...................................................... 44
2.6 Kerangka Konsep .................................................................................................... 46
BAB III METODE PENELITIAN ........................................................................................ 47
3.1 Jenis Penelitian ........................................................................................................ 47
3.2 Lokasi Penelitian ..................................................................................................... 48
3.3 Waktu Penelitian ..................................................................................................... 48
3.4 Sampel Penelitian .................................................................................................... 48
3.5 Metode Pengumpulan Data ..................................................................................... 48
3.6 Defenisi Operasional ............................................................................................... 49
3.7 Prosedur Kerja di Laboratorium.............................................................................. 50
3.7.1 Proses Pembuatan Karbon Aktif Kulit Singkong

Universitas Sumatera Utara

dan Media Pengadukan ........................................................................... 50


3.7.2 Proses Pengadukan Air Limbah dengan Karbon Aktif ............................ 52
3.8 Cara Pemeriksaan Sampel ....................................................................................... 52
3.8.1 Pengukuran BOD ..................................................................................... 52
3.8.2 Pengukuran TSS ....................................................................................... 55
3.9 Analisa Data ............................................................................................................ 56
3.9.1 Uji Anova One Way.................................................................................. 56
3.9.2 Uji Duncan dan Uji Beda Nyata Jujur ..................................................... 57
BAB IV HASIL PENELITIAN .............................................................................................. 58
4.1
Hasil
Pemeriksaan
Awal
Kadar
BOD
dan
TSS
..58
4.2 Hasil Pemeriksaan Kadar BOD dan TSS Air Limbah Setelah Penambahan
Karbon
Aktif
Kulit
Singkong
.........59
4.3 Analisa Statistik Pengaruh Penambahan Karbon Aktif Kulit Singkong
terhadap Kadar BOD Air Limbah Tapioka ............................................................ 61
4.4 Hasil Uji Duncan ..................................................................................................... 62
4.5 Analisa Statistik Pengaruh Penambahan Karbon Aktif Kulit Singkong
terhadap Kadar TSS Air Limbah Tapioka ............................................................. 64
4.6 Hasil Uji Beda Nyata Jujur (BNJ)........................................................................... 65
BAB V PEMBAHASAN ......................................................................................................... 67
5.1 Hasil Pemeriksaan Kadar BOD dan TSS Air Limbah Pabrik
Tepung Tapioka ...................................................................................................... 67
5.2 Pengaruh Karbon Aktif Kulit Singkong dalam Menurunkan Kadar
BOD dan TSS Air Limbah Tapioka ....................................................................... 68
5.3 Pengujian Konsentrasi Karbon Aktif yang Paling Efektif untuk
Menurunkan Kadar BOD dan TSS Air Limbah Tapioka........................................ 74
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN................................................................................. 77
6.1 Kesimpulan ............................................................................................................. 77
6.2 Saran ........................................................................................................................ 78
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1

: Surat Permohonan Izin Penelitian dari FKM USU

Lampiran 2

: Surat Keterangan Selesai Penelitian dari FMIPA USU

Lampiran 3

: Surat Keterangan Izin Penelitian dari BTKL

Lampiran 4

: Surat Keterangan Selesai Penelitian dari BTKL

Lampiran 5

: Hasil Pemeriksaan Contoh Uji Air Limbah dari BTKL

Lampiran 6

: Hasil Analisa Statistik


a. Tabel Uji Normalitas Kadar BOD
b. Tabel Uji Kesamaan Varians Kadar BOD
c. Tabel Anova One Way
d. Tabel Uji Normalitas TSS
e. Tabel Uji Kesamaan Varians TSS
f. Tabel Anova One Way
g. Koefisien Keragaman (KK)
h.Tabel hasil uji Duncan
i. Tabel hasil Uji Beda Nyata Jujur (BNJ)

Lampiran 7

:
a. Hasil Uji Duncan terhadap Rata-rata Penurunan Kadar BOD pada
Berbagai Konsentrasi Karbon Aktif Kulit Singkong Menurut RAL
dalam Bagan Huruf dan Angka Bertanda
b. Hasil Uji Duncan terhadap Rata-rata Penurunan Kadar BOD pada
Berbagai Konsentrasi Karbon Aktif Kulit Singkong Menurut RAL
dalam Bagan Huruf dan Angka Bertanda

Lampiran 9

: Dokumentasi gambar

Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai