Anda di halaman 1dari 4

SURAT PERJANJIAN KERJA SAMA (MEMORANDUM OF UNDERSTANDING)

Bismillahirrohmaanirrohiim, Kami yang bertanda tangan di bawah ini : Nama No. KTP Usia Alamat : : : :

No.Telepon : No.Rekening : Selanjutnya akan disebut sebagai PIHAK PERTAMA Nama No. KTP Usia Alamat : : : :

No.Telepon : No.Rekening : Selanjutnya akan disebut sebagai PIHAK KEDUA Untuk Selanjutnya pihak pertama dan pihak kedua sepakat mengadakan suatu perjanjian kerja sama pengadaan sapi potong di daerah di Desa Cikampak, Kecamatan Leuwiliang.

Pasal I Jenis Usaha 1. Jenis usaha yang dilakukan adalah jual beli sapi potong dengan bobot sapi ratarata 250 Kg.

Pasal II Maksud Dan Tujuan 1. Maksud dari Usaha ini adalah untuk saling memfasilitasi dalam membangu usaha 2. Tujuan kerja sama ini adalah untuk memperoleh keuntungan dari hasil penjualan sapi potong ke beberapa Rumah Potong Hewan (RPH). Pasal III Peranan 1. Pihak Pertama sebagai penyandang dana (investor) untuk pengadaan sapi potong . 2. Pihak Kedua sebagai pengelola jual-beli sapi potong yang berlokasi di Desa Cikampak, Kecamatan Leuwiliang. Pasal IV Jangka Waktu Pelaksanaan 1. Pihak kedua akan mengelola uang investasi dari pihak pertama dengan melakukan jual-beli sapi potong selama 1 bulan. 2. Penjualan akan diusahakan dilakuak 4 kali pembelian dan penjualan dalam 1 bulan. 3. Proses pelaksanaan pengelolaan tergantung terhadap Pihak Pertama untuk melanjutkan atau tidak. 4. Pihak pertama berhak menghentikan Pelaksanaan tetapi harus menuggu penjulan 1 bulan terakhir berakhir. Pasal V Kewajiban dan Tanggung Jawab 1. Pihak Pertama wajib menginvestasikan modal sesuai dengan harga sapi pasaran dan membayar administrasi 2. Pihak kedua berkewajiban untuk membeli, mengelola, dan menjual sapi investasi. 3. Pihak kedua wajib dan bertanggung jawab atas penjualan sapi potong ke Rumah Potong Hewan dan mengupdate data penjualan via sms kepada pihak pertama.

4. Pihak Kedua bertanggung jawab untuk mengganti sapi investasi jika sapi tersebut meninggal. Penggantian tetap dalam bentuk sapi yang akan di perjualbelikan selama 1 bulan berjalan. Pasal VI Hak-Hak 1. 2. 3. Pihak Pertama Berhak untuk menghentikan investasi. Mengacu pada pasal IV ayat 3. Pihak Pertama dan Kedua berhak mendapatkan bagi hasil keuntungan dari hasil penjualan sapi potong sebesar 50% - 50% dari total keuntungan penjualan. Pihak Pertama berhak mendapatkan informasi dan berita tentang pelaksanaan, investasi jual beli sapi potong ini. Pasal VII Administrasi 1. Pihak Pertama melakukan Penanaman modal investasi sapi dilakukan paling lambat tanggal 5 tiap bulan. Setelah itu mengkonfirmasi pihak kedua untuk dibuatkan kuitansi penerimaannya. 2. Kuitansi akan diberikan oleh pihak kedua maksimal 1 minggu setelah setor uang investasi ke alamat pihak pertama. 3. Harga sapi potong adalah harga yang ditentukan pengelola sesuai dengan harga pasar pada waktu itu. 4. Setelah sepakat berinvetasi maka pihak pertama tidak boleh mengambil modal selama 1 bulan berjalan. Boleh diambil pada bulan berikutnya. 5. Jika modal ingin diambil maka wajib konfirmasi terlebih dulu kepada pihak kedua pada bulan berikutnya tanggal 1-5. Modal akan dikembalikan paling lambat satu minggu setelah konfirmasi. 6. Pihak pertama wajib membayar biaya administrasi sebesar Rp 50.000 sebagai tanda jadi proses investasi di bulan tersebut (paling lambat tanggal 5 tiap bulan).Setelah itu mengkonfirmasi pihak kedua untuk dibuatkan kuitansi penerimaannya. 7. Jika pihak pertama tidak membayar biaya administrasi sampai tanggal 5 maka investasi dianggap batal dan modal akan dikembalikan ke rekening pihak pertama paling lambat 1 minggu setelahnya

8. Jika terjadi kenaikan harga sapi potong (akan diberitahu lewat sms), maka modal tambahan akan dibebankan kepada pihak pertama. 9. Tambahan modal dibayarkan maksimal 3 hari setelah pemberitahuan penambahan modal. 10. Jika modal tambahan tidak diberikan maka proses jual-beli akan dihentikan oleh pihak kedua. 11. Pihak kedua wajib memberikan laporan penjualan dan bagi hasil keuntungan kepada pihak pertama setiap tanggal 3 bulan berikutnya. 12. Uang bagi hasil keuntungan akan ditransfer oleh pihak kedua kepada pihak pertama maksimal tanggal 10 bulan berikutnya. Pasal VIII Penyelesaian Masalah 1. Jika terjadi konflik atau permasalahan antara pihak pertama dan pihak kedua, maka akan diupayakan semaksimal mungkin diselesaikan secara kekeluargaan. Demikian Surat perjanjian yang telah dibuat secara seksama dan dalam kondisi sadar.

. . . . . .. . . . . . , . . . . . . . . . . 2011 Pihak Pertama Pihak Kedua

(.)

(..)

Anda mungkin juga menyukai