Anda di halaman 1dari 26

Gagal Jantung Kiri

By Ade

Gagal jantung
Keadaan dimana jantung tdk mampu memompa darah yg cukup utk memenuhi kebutuhan metabolisme tubuh & faal seluruh sistem organ, walaupun pengisian darah balik kedalam jantung masih normal

Buku Ajar Kardiologi FK UI, hal 115.

Klasifikasi gagal jantung


Gagal jantung diklasifikasi berdasarkan beratnya keluhan dan kapasitas latihan. Meskipun klasifikasi ini tidak tepat benar akan tetapi klinik bermanfaat, terutama untuk mengevaluasi hasil terapi. Klasifikasi yang banyak dipergunakan adalah klasifikasi dari NYHA. New York Heart Association Classification 1964 : Class I Penderita penyakit jantung tanpa limitasi aktivitas fisik. Aktivitas fisik sehari-hari tidak menimbulkan dyspnoe atau kelelahan. Class II Penderita penyakit jantung disertai sedikit limitasi dari aktivitas fisik. Saat istirahat tidak ada keluhan. Aktivitas sehari-hari menimbulkan dyspnoe atau kelelahan.

Class III
Penderita penyakit jantung disertai limitasi aktivitas fisik yang nyata. Saat istirahat tidak ada keluhan. Aktivitas fisik yang lebih ringan dari aktivitas seharihari sudah menimbulkan dyspnoe atau kelelahan.

Class IV
Penderita penyakit jantung yang tak mampu melakukan setiap aktivitas fisik tanpa menimbulkan keluhan. Gejala-gejala gagal jantung bahkan mungkin sudah nampak saat istirahat. Setiap aktivitas fisik akan menambah beratnya keluhan.

Gagal jantung kiri


Adalah kondisi dimana bagian jantung sebelah kiri tidak dapat memompa cukup darah ke seluruh tubuh.

Medlineplus.com

Etiologi
Heart attack Chronic blockages of the heart arteries High blood pressure Excessive alcohol consumption Leaking or narrow heart valves Hypothyroidism Heart muscle infections Any other disease that damages the heart muscle
Medlineplus.com

ETIOLOGI GAGAL JANTUNG KIRI


Disfungsi sistolik ventrikel kiri A. Gangguan kontraktilitas 1. infark miokard 2. iskemia miokard 3. kelebihan beban volume kronik - regurgitasi mitral / mitral insufisiensi - regurgitasi aorta / aorta insufisiensi 4. Kardiomiopati dilatasi B. Kelebihan beban tekanan (presssure overload) 1. stenosis aorta 2. hipertensi tak terkendali. Disfungsi diastolik ventrikel kiri 1. iskemia miokard akut 2. hipertrofi ventrikel kiri 3. kardiomiopati restriktif

uku Ajar kardiologi FK UI, hal 117&119.

Gejala
Dyspneu Orthopneu PND Takikardia Fatigue Weaknes Oligouria Dll.
id.wikipedia.org Medline.com

MEKANISME GAGAL JANTUNG KIRI


Gengguan fungsi pompa ventrikel kiri Curah jantung kiri q & Tekanan akhir diastolik ventrikel kiri o Bendungan atrium kiri Tekanan atrium kiri o Bendungan V. Pulmonalis Edema paru Bendungan A pulmonalis Beban pada Ventrikel kanan >

Tatalaksana
Ditujukan pd aspek :
Mengurangi beban kerja Memperkuat kontraktilitas miokard Mengurangi kelebihan cairan dan garam Melakukan tindakan dan pengobatan khusus terhadap penyebab, faktor2 pencetus dan kelainan yg mendasari.

uku Ajar Kardiologi FK UI, hal 124.

LANGKAH UMUM
Diet untuk mengurangi kegemukan & pembatasan penggunaan garam, minum/pemberian cairan perlu dibatasi 1-1,5 liter / 24 jam pada gagal jantung berat 1kecuali pada iklim panas Merokok dilarang pada semua gagal jantung

Kardiologi FK UI IPD PDSPDI Patofisiologi Sylvie

Olah raga : akibat gagal jantung akan terjadi perubahan dalam metabolisme otot - dianjurkan oleh raga ringan misalnya : jalan kaki - olah raga isometrik ( angkat berat, push up dsb ) hindari anjuran : aktivitas aerobik dinamik jalan kaki 3- 5 X a 20-30 320menit seminggu dengan perhitungan denyut jantung tak melebihi 70-80 % denyut maksimal yang diperbolehkan 70 Istirahat - gagal jantung kronis yang stabil tidak diharuskan - gagal jantung akut / kambuh akut merupakan keharusan !

Kardiologi FK UI IPD PDSPDI Patofisiologi Sylvie

TERAPI FARMAKOLOGIK 1. Diuretika


Diberikan bila ada bendungan paru atau edema perifer Pemberian diuretik harus dikombinasi dengan penghambat ACE

Kardiologi FK UI IPD PDSPDI Patofisiologi Sylvie

Loop diuretik ( furosemid , bumetanid, asam etakkrinat ) : dipakai pada semua tingkat gagal jantung. Efek samping : hipokalemia, hipomagnesemia, hiponatremia, intoleransi glukosa, o kolesterol ldl Tiazid dapat dipakai pada gagal jantung sedang; sedang; Gagal jantung berat tiazid dikombinasikan dg loop diuretic yang kerjanya sinergik
Kardiologi FK UI IPD PDSPDI Patofisiologi Sylvie

Diuretik potassium sparing (spironolactone,triamterene,amiloride) : Sering dikombinasikan dengan loop diuretic utk mencegah hipokalemia karena kerjanya sinergik. sinergik. (pemberian kalium peroral kurang efektif mempertahankan kadar kalium darah selama pemberiaan diuretika), efek samping amiloride adalah hiperkalemia dan bintik kemerahan pada kulit, efek samping spironolakton adalah ginekomastia

Kardiologi FK UI IPD PDSPDI Patofisiologi Sylvie

2. Penghambat angiotensin converting enzym (ACE )


Dapat dipakai untuk semua tingkat gagal jantung terlepas ada / tidaknya volume overload. Pilihan pertama pada gagal jantung dengan penurunan ejection fraction ventrikel kiri yang disertai keluhan lemah, sesak nafas sedikit pada aktivitas ringan walaupun belum ada tanda overload

Kardiologi FK UI IPD PDSPDI Patofisiologi Sylvie

Manfaat penghambat ACE: 1. Pada gangguan fungsi ventrikel kiri sedang sampai berat dengan ejection fraction < 35 % keluhan berkurang, gejala hilang angka kematian menurun, tidak perlu dirawat. 2. Hasil baik pada gagal jantung yang disebabkan infark jantung kapasitas aktivitas fisik bertambah, kekambuhan infark jantung menurun, gangguan unstable angina berkurang. 3. Efek samping : hipotensi, sinkop, gangguan fungsi ginjal, hiperkalemia, angioneurotik edema, batuk-batuk, bintik merah batukpada kulit, gangguan selera.

Kardiologi FK UI IPD PDSPDI Patofisiologi Sylvie

dosis Ace inhibitor : 1. 2. 3. 4. 5. Kaptopril awal Enaprilat awal Lisinopril awal Perindopril awal Ramipril awal 3 X 6,25 mg 1 x 2,5 mg 1 x 2,5 mg 1 x 2 mg 1 x 1,5-2,5 mg 1,5Kardiologi FK UI IPD PDSPDI Patofisiologi Sylvie

3. Glikosid jantung Digoksin dan digitoksin sering dipakai, farmakodinamiknya sama, farmakokinetik berbeda Digoksin eksresi melalui ginjal. Digitoksin di metabolisme di hati, tak tergantung fungsi ginjal, oleh karena itu dapat dipakai pada gangguan fungsi ginjal dan orang tua. Glikosid dapat dipakai pada semua tingkat gagal jantung karena disfungsi sistolik, khususnya pada atrium fibrilasi.

Kardiologi FK UI IPD PDSPDI Patofisiologi Sylvie

Kontraindikasi : Bradikardia, AV block derajat II-III, IIhipokalemia, hiperkalsemia. Efek samping : Aritmia kordis. Efek farmakologik : Inotropik positif : Meningkatkan Kontraksi miokard kronotropik negatif : menurunkan kecepatan konduksi rangsang hantaran jantung

Kardiologi FK UI IPD PDSPDI Patofisiologi Sylvie

Cara pemberian
Mula - mula diberikan loading dose/digitalisasi Dilanjutkan dosis penunjang ( maintenance untuk mempertahankana efek terapi )

Kardiologi FK UI IPD PDSPDI Patofisiologi Sylvie

Dosis digitalisasi ( loading dose )


Digoksin
x Cepat 0,5 mg 2 mg/ 24 jam dibagi dalam 4-6 dosis 4x Lambat 0,5 mg 2x sehari selama 2-4 hari 2-

Cedilanid IV : 1,2 -1,6 mg / 24 jam ( 0,2 mg setiap 2-4 jam ) 2-

Dosis pemeliharaan ( maintenance ) Digoksin : 0,25 -0,125 mg / 24 jam


Kardiologi FK UI IPD PDSPDI Patofisiologi Sylvie

MEMPERBAIKI OKSIGENASI JARINGAN

Pemberian oksigen kadar tinggi dengan konsentrasi 24-28 % kecepatan 2-3 l / 242menit melalui kanul nasal atau sungkup muka.

Kardiologi FK UI IPD PDSPDI Patofisiologi Sylvie

PENGOBATAN DAN PENGENDALIAN PENYEBAB DAN PENCETUS GAGAL JANTUNG

operatif memperbaiki kelainan anatomis misal : kelainan katup, kelainan kongenital mengatasi hipertensi, memperbaiki sirkulasi dan perfusi koroner mengobati infeksi jantung pada miokarditis dan infeksi bakteri, virus mengobati hipertiroidi, anemia, penyakit paget

Kardiologi FK UI IPD PDSPDI Patofisiologi Sylvie

PROGNOSA
sangat ditentukan oleh penyakit jantung dasarnya & ada tidaknya faktor pencetus yang dapat diobati Jika faktor pencetus dapat diketemukan dan dihilangkan prognosa survival time biasanya 6 bulan - 4 tahun. Prognosa juga dapat diperkirakan dari respon pengobatan mis.: perbaikan klinis dapat diatasi dengan pembatasan garam & dosis kecil diuretik lebih baik dari pada yang memerlukan diuretik intensif dan vasodilator dsb.

Kardiologi FK UI IPD PDSPDI Patofisiologi Sylvie

Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai