Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN PENELITIAN

A. Judul : Enzim Katalase B. Tujuan : mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kerja enzim katalase. C. Alat dan Bahan : 1. 2. Tabung reaksi dan raknya 3. Pipet kecil 4. Hati ayam, daging sapi, dan umbi wortel 5. H2O2 20% 6. HCl 10% 7. NaOH 10% 8. Korek api 9. Lilin 10.Lidi atau tusuk sate 11.Pemanas atau kompos listrik 12.Beaker glass 13.Gelas ukur 10 ml A.

B. Cara Kerja 1. Buat potongan hati ayam sebesar dadu sebanyak 4 buah. Sebuah potongan hati tadi direbus dalam air mendidih. (beri label A) 2. Masukkan masing-masing potongan hati lainnya ke dalam tabung reaksi. (beri label B, C, D) 3. Buat juga potongan jantung 1 buah seukuran dadu, masukkan ke dalam tabung reaksi berikutnya. (beri label E) 4. Ambil umbi wortel, buat potongan sebesar dadu, masukkan ke dalam tabung reaksi berikutnya. (beri label F) 5. Siapkan H2O2 sebanyak 1 ml. Seorang siswa lainnya menyiapkan bara api pada lidi. 6. Tuangkan H2O2 1 ml ke dalam tabung A, dan segera tutup tabung dengan ibu jarimu. Amati! Catat kejadian dan hasilnya. 7. Bila bara api telah siap, segera buka ibu jarimu dan dekatkan/masukkan bara api ke dalam tabung reaksi. Amati dan catat kejadian yang tampak! 8. Lakukan seperti no. 6 dan 7 terhadap tabung B. 9. Untuk tabung C tetesi hati dengan 5 tetes HCl baru diberi H2O2 seperti no. 6 dan 7. 10.Lakukan pula untuk tabung D, tapi beri dulu 5 tetes NaOH, baru lakukan seperti no. 6 dan 7. 11.Ulangi untuk tabung E dan F tanpa diberi HCl ataupun NaOH. A. Data DATA KUANTITATIF Tabung A Perlakuan Hati ayam direbus + H2O2 Busa +++ Bara Dalam tabung : + Luar tabung : + + B Hati ayam + H2O2 ++++ Dalam tabung : ++++ Luar tabung: ++ C Hati ayam + HCl + H2O2 + Dalam tabung : Luar tabung : + + D Hati ayam + NaOH + H2O2 ++++ Dalam tabung : Luar tabung : + + E Jantung ayam + H2O2 ++++ Dalam tabung :

++++ Luar tabung : + + F Umbi wortel + H2O2 ++ Dalam tabung : + Luar tabung : + + Mati/tidak ada + bila sedikit ++ bila sedang +++ bila banyak ++++ bila banyak sekali DATA KUALITATIF Tabung A Perlakuan Hati ayam direbus + H2O2 Pengamatan Muncul busa setelah diberi H2O2, nyala bara api di dalam tabung reaksi semakin redup, keadaan tabung reaksi setelah bara api masuk biasa saja Muncul busa setelah diberi H2O2, nyala bara api di dalam tabung reaksi semakin terang, ketika bara api masuk ke dalam tabung reaksi busanya naik mengikuti tusuk sate yang keluar, keadaan tabung reaksi setelah bara api dimasukkan menjadi panas Ketika diberi HCl tidak terjadi apa-apa, ketika diberi H2O2, nyala bara api di dalam semakin redup, keadaan tabung reaksi setelah bara api dimasukkan biasa saja Ketika diberi NaOH tidak terjadi apa-apa, ketika diberi H2O2, nyala bara api di dalam semakin redup, keadaan tabung reaksi setelah bara api dimasukkan biasa saja Muncul busa setelah diberi H2O2, saat perjalanan bara api menuju busa mati, ketika mendekati busa api menyala lagi, keadaan tabung reaksi setelah bara api dimasukkan menjadi panas Muncul busa setelah diberi H2O2, nyala bara api di dalam tabung berpijar sedikit,

Hati ayam + H2O2

Hati ayam + HCl + H2O2

Hati ayam + NaOH + H2O2

Jantung ayam + H2O2

Umbi wortel + H2O2

ketika di luar bara api biasa saja.

A. Analisa Data Pada tabung B dan E nyala api menjadi semakin terang. Ini menandakan ada nya enzim katalase pada hati dan jantung. Setelah kita amati, ternyata api pada tabung B menyala lebih terang dari pada tabung E. Ini menunjukan bahwa ada nya enzim katalase yang terdapat pada hati lebih banyak dari pada yang berada di jantung. Pada tabung A,C,D nyala api menjadi semakin redup. Ini menandakan bahwa tidak terjadi reaksi kimia yang disebabkan karena enzim katalase tidak dapat bekerja dengan baik pada suhu yang tinggi, dan keadaan ph yang terlalu asam atau terlalu basa sehingga gas O2 yang terbentuk sangat sedikit atau bahkan tidak terbentuk sama sekali. Pada tabung F bara menyala terang namun hanya sedikit. Ini menandakan pada umbi wortel terdapat enzim katalase namun lebih sedikit di bandingkan pada hati dan jantung.

B. Pertanyaan 1. Pada tabung mana tidak terjadi reaksi kimia? Mengapa demikian? 2. Pada tabung mana terjadi reaksi kimia? Mengapa demikian? 3. Mengapa bahan yang digunakan hati, jantung, dan umbi wortel? 4. Di antara tabung-tabung reaksi yang terjadi reaksi kimia, tabung mana yang reaksinya paling cepat? Mengapa demikian? 5. Gas apa yang terbentuk dari reaksi tersebut? Jelaskan! 6. Apa fungsi tusuk sate membara? 7. Mengapa setelah terjadi reaksi dengan H2O2 harus ditutupi ibu jari? 8. Sebutkan factor-faktor yang mempengaruhi kerja enzim katalase! Adakah factor lain yang mempengaruhinya? Jelaskan! 9. Di dalam tubuh kita, di manakah banyak dihasilkan H2O2? Dari peristiwa apa? A. Jawaban 1. Pada tabung A, C, D. Karena untuk menghasilkan api dibutuhkan oksigen, dan pada pada waktu dimasukkan dalam tabung, bara api mati karena kekurangan oksigen. 2. Pada tabung B,E dan F. Karena pada waktu bara api dimasukkan, terlihat semakin berpijar karena adanya oksigen hasil dari reaksi kimia. 3. Karena untuk membuktikan adanya enzim katalase yang terdapat di hati, sedangkan umbi wortel dan jantung sebagai pembanding. 4. B karena hati ayam yang masih mentah (asli) banyak mengandung enzim katalase sehingga ketika H2O2 di campur dengan hati maka enzim katalase yang terdapat pada hati bereaksi dengan H2O2 dan menghasilkan oksigen sehingga menyebabkan api menyala terang. 5. Oksigen.

6. 7. 8. 9.

ketika enzim katalase bercampur dengan H2O2 maka katalase mengubah H2O2 menjadi H2O+ O2 Untuk mengetahui terbentuk atau tidaknya oksigen dari reaksi kimia. Agar gas yang di hasilkan tidak terkontaminasi dengan udara luar. pH(asam-basa),suhu Mitokondria sel hati.

A. Kesimpulan Enzim katalase mengguraikan H2O2 menjadi H2O dan O2 Kerja enzim katalase dipengaruhi oleh derajat keasaman (pH) dan suhu.

Anda mungkin juga menyukai