Anda di halaman 1dari 8

Mata Kuliah Kode MK Dosen Tugas 1

: Akustik Kelautan : M10B.109 : Pak Febby

Mengapa di kelautan gelombang akustik lebih digunakan daripada gelombang elektromagnetik?


Disusun oleh :

ASEP IRWAN 230210090056 PROGRAM STUDI ILMU KELAUTAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS PADJADJARAN 2011

Contents

Sifat Fisik Laut Definisi Gel. Akustik & EM Manfaat Gel. Akustik & EM di laut Hasil Jawaban Pertanyaan

Sifat Fisik Laut


Laut memiliki novel atau keunikan tersendiri dibandingkan dengan daratan dengan adanya beberapa indikator yang terdapat di laut mencerminkan bahwa laut itu sangat dinamis, adanya salinitas, suhu, tekanan, densitas, dan kecepatan yang merupakan sifat utama dari air laut. Kemudian adanya interaksi atmosfer/udara dengan lautan, gelombang, serta arus yang terdapat di laut menjadikan bahwa laut itu sangat dinamis. Adapun 3 lapisan air laut berdasarkan banyaknya cahaya yang ada dalam air laut :
Lapisan Euphotic (0-80) m lapisan yang mendapat sinar matahari yang cukup merupakan lapisan dimana terjadi proses fotosintesis Lapisan Disphotic (80-200) m lapisan yang kurang mendapat sinar matahari Lapisan Aphotic > 200 m lapisan tanpa sinar matahari (lapisan yang gelap)
Sumber : Djunarsjah, Eka, 2005. Bagian IV SIFAT-SIFAT FISIK AIR LAUT, GD-3221 Hidrografi II.

Definisi Gel. Akustik


A. Gelombang Akustik
Gelombang akustik didasarkan dari tipe gelombang mekanik yang membutuhkan medium rambat, merambat secara longitudinal. Teknologi akustik bawah air atau hydroacoustic atau underwater acoustic merupakan kajian ilmu mengenai pemanfaatan gelombang suara dan perambatannya pada medium air. Kecepatan suara di udara sekitar 322 m/s, tetapi dalam air sekitar 1.500 m/s dan akan bertambah dengan meningkatnya temperatur dan salinitas perairan. Hal ini yang menjadi dasar berkembangnya teknologi akustik bawah air. Faktor Internal (Suara) - Frekuensi - Phase - Intensitas - Ambang (threshold) getar Faktor Eksternal (ketika gelombang merambat) a. Suhu b. Salinitas c. Partikel terlarut - Nutrient - Fitoplankton - Ikan d. Gelombang, arus dll e. Aktifitas manusia (suara mesin, propeler) f. Keadaan peralatan akustik

Sumber : http://ilmukelautan.com/instrumentasi-dan-hidroakustik/hidroakustik/400-sekilas-tentang-side-scansonar

Definisi Gel. EM
B. Gelombang Elektromagnetik
Gelombang Elektromagnetik perambatannya secara transversal antara medan listrik dan medan magnet ke segala arah.

Gelombang elektromagnetik termasuk dalam gelombang transversal sehingga berlaku persamaan gelombang, yaitu : C=f . dengan C = cepat rambat GEM = 3 x 108 m/s, f = frekuensi gelombang dan = panjang gelombang.

Sumber

: http://gelombang elektromagnetik .pdf

Manfaat Gel. Akustik


A. Gelombang Akustik
Penggunaan gelombang suara di air, dapat digunakan pada kolom air dan dasar perairannya. alat : Fishfinder Pada kolom air digunakan untuk pengkajian perikanan, sedimen, dan arus. alat : Metoda Optical Backscatter (sedimen) Pada dasar perairan digunakan untuk pengukuran kedalaman/batimetri atau pendeteksian lapisan dasar perairan. alat : Echosunder (kedalaman), Sub Bottom Profiler (lapisan bawah permukaan/geologi)

Fishfinder

Echosunder

ADCP/Acoustic Doppler Current Profiler Sumber : http://lix001.blog.friendster.com/2008/11/ Metoda Optical Backscatter (sedimen)

Sub Bottom Profiler

Manfaat Gel. EM di laut


B. Gelombang Elektromagnetik
Gelombang Radio (104 107), digunakan untuk media komunikasi. Gelombang TV (108 Hz), digunakan untuk sumber infor masi dan hiburan. Gelombang Radar/Mikro (109 1010 Hz), dimanfaatkan dalam alat peralatan microwave dan pesawat RADAR (Radio Detection and Ranging). Sinar Infra Merah (1011 1014 Hz), digunakan dalam bidang kesehatan serta remote sensing (citra satelit spektral) dll.. Sinar Ultra Violet (1015 1016 Hz), untuk menyucihamakan peralatan operasi dalam rumah sakit. Sinar X (1016 1020 Hz), untuk pemotretan bagian dalam tubuh. Sinar Gamma (), untuk memotong baja dan memeriksa cacat-cacat pada logam. Cahaya Tampak (mejikuhibingu), digunakan untuk membantu pengelihatan mata manusia.

Sumber

: http://gelombang elektromagnetik .pdf

Hasil Jawaban Pertanyaan


1. Mengapa di kelautan gelombang akustik lebih digunakan daripada gelombang elektromagnetik?
Jawab :

Dengan kita mengetahui manfaat dan apa itu gelombang akustik dan gelombang elektromagnetik yang sudah dijelaskan pada slide sebelumnya, maka kita dapat menjawab pertanyaan diatas. Alasannya, menggunakan gelombang akustik karena ada suatu perantara atau medium untuk gelombang dapat menjalar di air (air laut), sedangkan gelombang Elektromagnetik tidak menggunakan perantara. Pada gelombang elektromagnetik yang digunakan di laut biasanya untuk eksplorasi mineral dasar laut menggunakan seismik, kemudian pada telemetri untuk monitoring buoy/mooring. Terlihat ada perbedaan antara gelombang akustik dan elektromagnetik, pada gelombang akustik didasarkan dari tipe gelombang mekanik yang membutuhkan medium rambat, merambat secara longitudinal. Sedangkan pada EM perambatannya secara transversal antara medan listrik dan medan magnet ke segala arah. Sebagai contoh pada citra satelit spektral yang dapat melihat batimetri perairan dangkal dengan gelombang akustik karena kalau menggunakan gelombang elektromagnetik gelombang akan terserap atau menembus dasar. Beda halnya dengan gelombang akustik ketika gelombang mengenai objek maka sebagian enarginya ada yang dipantulkan, dibiaskan ataupun diserap. Untuk gelombang yang dipantulkan energinya akan diterima oleh receiver.

Anda mungkin juga menyukai