STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENGGUNAAN AUTOKLAF

Cara Penggunaan : 1. Sebelum melakukan sterilisasi cek dahulu banyaknya air dalam autoklaf. Jika air kurang dari batas yang ditentukan, maka dapat ditambah air sampai batas tersebut. Gunakan air hasil destilasi, untuk menghindari terbentuknya kerak dan karat.
2. Masukkan peralatan dan bahan. Jika mensterilisasi botol bertutup ulir, maka tutup harus

dikendorkan. 3. Tutup autoklaf dengan rapat lalu kencangkan baut pengaman agar tidak ada uap yang keluar dari bibir autoklaf. Klep pengaman jangan dikencangkan terlebih dahulu.
4. Nyalakan autoklaf, diatur timer dengan waktu minimal 15 menit pada suhu 121oC.

5. Tunggu samapai air mendidih sehingga uapnya memenuhi kompartemen autoklaf dan terdesak keluar dari klep pengaman. Kemudian klep pengaman ditutup (dikencangkan) dan tunggu sampai selesai. Penghitungan waktu 15 dimulai sejak tekanan mencapai 2 atm.
6. Jika alarm tanda selesai berbunyi, maka tunggu tekanan dalam kompartemen turun hingga

sama dengan tekanan udara di lingkungan (jarum pada preisure gauge menunjuk ke angka nol). Kemudian klep-klep pengaman dibuka dan keluarkan isi autoklaf dengan hatihati. Bandung, 25 November 2010 Kepala Laboratorium Jurusan Pendidikan Biologi FPMIPA UPI

Susanti Wulandari NIM 1000152

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENGGUNAAN LCD A. Menghidupkan 1. Tekan skalar pada posisi ON
2. Masukkan kabel VGA dari terminal sumber ke komputer/laptop yang akan digunakan

3. Nyalakan komputer/laptop 4. Nyalakan LCD/infokus dengan menekan Tombol Power pada remote kontrol dengan mengarahkannya ke arah LCD 5. Aktifkan tombol fungsi pada laptop (Fn+F...) untuk muncul di layar B. Mematikan 1. Tekan tombol power dan perhatikan instruksi yang muncul di layar
2. Copot kabel VGA dari laptop kemudian gantung kembali pada tembok yang sudah

disediakan (tidak terurai ke lantai) 3. Tunggu minimal 15 menit/lampu indikator Merah pada LCD berkedip lambat (KIPAS) pada LCD sudah mati, baru setelah itu tekan skalar Power pada posisi OFF Catatan :
1. Gunakan prosedur di atas sebagai bentuk tanggung jawab dan rasa memiliki demi

berlangsungnya keberfungsian alat tersebut 2. Mematikan LCD sebelum kipas berhenti pada LCD akan mempercepat rusaknya alat, antara lain Lampu Cepat Putus (lampu sangat mahal) 3. Remote LCD disimpan di Kepala Sub Laboratorium/Laboran 4. Bagi mahasiswa yang akan menggunakan wajib meminta izin kepada Sub Lab/Laboran
5. Atas kesadaran dan tanggung jawab semua pihak yang menggunakan alat ini kami

ucapkan terima kasih Bandung, 25 November 2010 Kepala Laboratorium Jurusan Pendidikan Biologi FPMIPA UPI

Susanti Wulandari NIM 1000152