Anda di halaman 1dari 8

Program Study : TKJ Experimen : Diagnosa WAN No.

Exp :03

Nama Kelas VLAN D LINK

: Dara Lena SJ : 3 TKJ B

Instruktur : Ibu Netty Pak Nusirwan

TUJUAN
Siswa dapat mengetahui konsep dari VLAN Siswa dapat membuat rancangan VLAN dengan topologi sederhana Siswa dapat mengkonfigurasi VLAN dengan topologi sederhana

PENDAHULUAN
VLAN (Virtual Local Area Network) adalah sebuah metode atau konsep yang menggabungkan beberapa broadcast domain menjadi satu collision domain. Penerapan konfigurasi VLAN dapat dilakukan pada manageable switch. Port dengan VLAN ID yang sama dikatakan dalam satu broadcast domain. Jika VLAN ID nya berbeda, maka broadcast domainnya pun berbeda dan tidak dapat berkomunikasi. VLAn bekerja di IEEE 802.1Q. VLAN diklasifikasikan berdasarkan metode (tipe) yang digunakan untuk mengklasifikasikannya, baik menggunakan port, MAC addresses dsb. Semua informasi yang mengandung penandaan/pengalamatan suatu vlan (tagging) di simpan dalam suatu database (tabel), jika penandaannya berdasarkan port yang digunakan maka database harus mengindikasikan port-port yang digunakan oleh VLAN. Untuk mengaturnya maka biasanya digunakan switch/bridge yang manageable atau yang bisa di atur. Switch/bridge inilah yang bertanggung jawab menyimpan semua informasi dan konfigurasi suatu VLAN dan dipastikan semua switch/bridge memiliki informasi yang sama. Konsep Virtual LAN Sebelum memahami Virtual LAN , suatu pengertian khusus mengenai definisi suatu LANdiperlukan. Sebuah LAN meliputi semua piranti jaringan yang berad pada satu broadcastdomain. Suatu broadcast domain meliputi sekelompok pirant jaringan yang terhubungdalam suatu jaringan LAN yang bisa mengirim frame broadcast, dan semua piranti lainnyadalam satu segmen LAN yang sama akan menerima salinan frame broadcast tersebut. jadibisa dikatakan bahwa suatu jaringan LAN dan suatu broadcast domain pada prinsipnyaadalah hal yang sama.Tanpa VLAN, sebuah Switch akan memperlakukan semua interface pada Switch tersebutberada pada broadcast domain yang sama dengan kata lain, semua piranti yang terhubungke Switch berada dalam satu jaringan LAN. Dengan adanya VLAN, sebuah switch bisamengelompokkan satu atau beberapa interface (baca port) berada pada suatu VLANsementara interface lainnya berada pada VLAN lainnya. Jadi pada dasarnya, Switchmembentuk beberapa broadcast domain. Masing-masing broadcast domain yang dibuatoleh Switch ini disebut virtual LAN

ALAT DAN BAHAN


1 unit PC Kabel utp Switch D LINK

LANGKAH KERJA
Topologi

VLAN 2

VLAN 3

Host A IP Address : 192.168.1.2/24 Port : 2 Host B IP Address : 192.168.1.1/24 Port : 3 Host C IP Address : 192.168.1.2/24 Port : 18

1. 2. 3. 4. 5. 6.

Pasang kabel power switch D-LINK Pasang kabel serial ke salah satu computer untuk pengkonfigurasian Konfigurasi setiap host sesuai dengan topologi Untuk mengkonfigurasi menggunakan aplikasi gtkterm Ikuti langkah langkah gambar seperti berikut :

7. Buat VLAN

8. Konfigurasi tag port VLAN

9. Show VLAN

10. Konfigurasi pada VLAN Default

11. Konfigurasi untagged port

12. Simpan hasil konfigurasi

13. Uji koneksi pada setiap host

Hasil Praktek 1. Ping dari host A ke Host B dan Host C

2. Ping dari host B ke Host A dan host C

3. Ping dari Host C ke Host A dan Host B

KESIMPULAN
Host hanya akan dapat berkomunikasi dengan VLAN ID yang sama Hati hati dalam pengkonfigurasian, jika ada sedikit saja kesalahan VLAN tidak akan berjalan dengan baik VLAN merupakan penerapan teknologi virtualisasi dimana dalam sebuah port fisik interface jaringan dapat dipecah-pecah menjadi beberapa segmen yang berbeda.

Anda mungkin juga menyukai