Ciri@ MahlukHidup

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 10

CIRI - CIRI MAKHLUK HIDUP

Makhluk yang hidup di alam dibedakan menjadi 2, yaitu makhluk hidup ( biotik ) dan makhluk tak hidup ( abiotik ) . Makhluk memiliki ciri - ciri :

Memiliki massa Menempati ruang Terpengaruh gaya tarik bumi ( gaya gravitasi bumi ), suhu, dan cahaya mengalami perubahan secara kimia dan fisika

CIRI - CIRI MAKHLUK HIDUP ( BIOTIK ) 1. IRITABILITAS Kemampuan menanggapi rangsang pada makhluk hidup disebut iritabilitas. Rangsangan membuat makhluk hidup bereaksi.

2. BERGERAK Gerak berarti pemindahan sebagian ataupun seluruh bagian makhluk hidup. Gerak dibedakan menjadi 2, yaitu :

Gerak pasif ( tumbuhan )

Gerak pasif adalah gerak yang dilakukan tanpa harus berpindah tempat. Contohnya : gerak mekarnya bunga, gerak pecahnya biji.

Gerak aktif ( hewan )

Gerak aktif adalah gerak yang dilakukan organisme dengan berpindah dari satu tempat ke tempat lain.

3. MAKAN Untuk bertahan hidup, hewan memakan zat - zat organik, sedangkan tumbuhan memakan zat - zat anorganik. Selain itu, tumbuhan juga mampu mengubah zat anorganik menjadi zat organik melalui proses fotosintesis. Berikut reaksinya : KLOROFIL CO2 + H20 ==============> C6H1206 + 02 CAHAYA MATAHARI atau Klorofil Karbon Dioksida + Air =============> Karbohidrat + Oksigen Cahaya Matahari Karena tumbuhan dapat membuat makanannya sendiri, maka tumbuhan disebut makhluk autotrof, sedangkan hewan mendapatkan makanannya dari makhluk hidup lain sehingga disebut makhluk heterotrof.

Fungsi makanan :

Untuk menghasilkan energi. Untuk mengganti sel-sel tubuh yang rusak. Untuk menjaga kestabilan tubuh, dll.

4. METABOLISME Reaksi metabolisme dibedakan menjadi reaksi penyusunan ( anabolisme ), misalnya reaksi sel - sel tubuh dalam menyusun protein dan lemak, dan reaksi penguraian atau perombakan ( katabolisme ), misalnya reaksi sel - sel tubuh dalam menguraikan gula menjadi CO2 ( karbon dioksida ), H2O ( air ), dan energi yang sering disebut proses respirasi. Proses respirasi tersebut pada umunya membutuhkan oksigen. 5. RESPIRASI ( BERNAFAS ) Pengertian respirasi adalah :

Proses menghirup udara ( O2 = Oksigen ) dan mengeluarkan udara ( CO2 = Karbon dioksida ). Proses pertukaran gas CO2 ( Karbon dioksida ) dengan O2 ( Oksigen ) di alveolus. Proses pembakaran C6H1206 yang terjadi di dalam sel - sel tubuh.

Proses respirasi bertujuan untuk menghasilkan energi melalui proses oksidasi karbohidrat. Proses respirasi tersebut dibagi menjadi 2, yaitu :

Respirasi aerob Respirasi ini pada umumnya membutuhkan oksigen. Reaksi kimianya adalah :

C6H1206 + 02 ==========> CO2 + H2O + Energi

Respirasi An Aerob Respirasi ini tidak membutuhkan oksigen. Reaksi kimianya adalah :

C6H12O6 ====================> C2 + H5OH + CO2 + H2O Ragi ( Saccharomyces cereviar ) 6. EKSKRESI Ekskresi adalah proses pengeluaran sisa metabolisme. Berikut macam - macam alat ekskresi pada heawn vertebrata :

Ginjal, mengeluarkan urine Paru - paru, mengeluarkan karbon dioksida ( CO2 ) Kulit, mengeluarkan keringat Hati, mengeluarkan empedu Insang Badan malphigi Nefridia ( ginjal serangga )

7. BERADAPTASI Adaptasi adalah penyesuaian diri yang dilakukan makhluk hidup terhadap perubahan lingkungan. Adaptasi ada 3 macam, yaitu :

Adaptasi morfologi

=> Penyesuaian bentuk tubuh atau persamaan / perbedaan ciri bentuk luar. Contoh : ikan bersirip, paruh burung elang kuat dan kakinya bercakar, kaki bebek berselaput, dll.

Adaptasi fisiologi

=> Penyesuaian struktur tubuh / faal tubuh. Contoh : bakteri E. Coli.

Adaptasi tingkah laku Contoh : autotomi pada cicak, mimikri pada bunglon, beruang kutub berhibernasi, dll.

8. TUMBUH DAN BERKEMBANG Pertumbuhan adalah pertambahan volume tubuh yang bersifat irreversible ( tidak bisa kembali lagi seperti semula ).

Perkembangan adalah proses menuju kedewasaan. a. Tumbuhan Bunga => Buah => Biji b. Manusia

Ciri primer 1. Laki - Laki : mimpi basah, menghasilkan sperma. 2. Perempuan : mentruasi, menghasilkan ovum.

Ciri sekunder

1. Laki - laki : berotot, tumbuh kumis, suara berat, dada bidang, tumbuhnya bulu - bulu halus di sekitar alat kelamin, tumbuh jakun, dll. 2. Perempuan : suara melengking, pinggul membesar, tumbuhnya rambut - rambut halus di sekitar alat kelamin, dll. 9. REPRODUKSI ( BERKEMBANG BIAK ) Reproduksi adalah pembentukan individu baru dengan tujuan untuk melestarikan jenisnya dari kepunahan. Reproduksi dibedakan menjadi 2, yaitu :

Reproduksi generatif ( seksual )

Reproduksi generatif yaitu reproduksi yang didahului dengan peleburan gamet. Contoh : perkembangbiakan tumbuhan dengan biji, fertilisasi ovum ( sel telur ) oleh sel sperma yang akan menghasilkan zigot.

Reproduksi vegetatif Reproduksi vegetatif adalah reproduksi yang tidak didahului dengan peleburan gamet. Contoh a. perkembang biakan tumbuhan melalui tunas => pisang. b. perkembang biakan tumbuhan dengan stolon => rumput teki. c. perkembang biakan tumbuhan dengan rhizoma => jahe. d. perkembang biakan tumbuhan dengan umbi batang => kentang. e. perkembang biakan tumbuhan dengan umbi akar => wortel. f. perkembang biakan tumbuhan dengan umbi lapis => bawang putih. g. perkembang biakan tumbuhan melalui tunas adventif => sukun.

Macam - macam perkembang biakan buatan ( bantuan manusia ) :

Tissue Culture / Kultur Jaringan

Tissue Culture adalah perbanyakan tumbuhan dengan menanam jaringan pada medium khusus ( unsur hara ).

Stek Batang Contoh tanaman yang dapatt dikembangbiakan dengn stek batang misalnya singkong.

Kloning

Kloning adalah perbanyakan hewan dengan memasukkan sel telur yang sudah dihilangkan intinya ke inti sel tubuh hewan lain.

Bayi Tabung

Bayi tabung adalah embrio yang diperoleh dari fertilisasi antara sel telur ( ovum ) dengan sel sperma yang di tempatkan di lama tabung reaksi atau cawan petri. Cara perkembang biakan ini dilakukan apabila si ibu tidak memungkinkan untuk hamil.

Iseminasi Buatan atau Kawin Suntik

Iseminasi buatan adalah penanaman spermatozoon pada hewn yang lebih unggul ke hewn betinanya.

Ciri-Ciri Makhluk Hidup Seperti Manusia, Hewan Dan Tumbuhan - Syarat Mahluk / Benda Hidup Biologi
Untuk dikatakan sebagai benda hidup, makhluk hidup atau organisme bernyawa diperlukan pemenuhan ciri-ciri sebagai berikut di bawah ini : 1. Terdapat Protoplasma Protoplasma merupakan suatu bagian yang terdiri atas bahan yang kompleks dan terlindung dengan baik. Protoplasma biasa dikenal dengan sebutan sel. Berbeda dengan benda tak hidup atau benda mati yang tidak memiliki protoplasma. Lihat saja batu atau komputer yang tidak memiliki protoplasma atau sel, sehingga disebut dengan benda mati. 2. Mempunyai Bentuk dan Ukuran Makhluk hidup dapat dikenali ciri khas yang menempel padanya dengan melihat bentuknya. Antara jenis mahluk hidup yang satu dengan yang lain memiliki perbedaan baik dalam ukuran maupun bentuknya. Tengok saja antara pohon jamblang dengan pohon teh, pasti terlihat jelas bedanya. 3. Melakukan Aktivitas-Aktifitas Kehidupan : - Makan Semua benda hidup membutuhkan asupan bahan makanan yang berasal dari luar tubuh untuk kemudian diproses menjadi energi atau tenaga bagi tubuh.

- Tumbuh Dan Berkembang Orang, Binatang dan Tumbuh-Tumbuhan ketika baru lahir atau tumbuh ukurannya akan lebih kecil dan biasanya akan berkembang menjadi lebih besar menyerupai induknya. - Berkembang Biak Makhluk hidup yang tidak mampu berkembangbiak menghasilkan keturunan akan punah dan musnah di makan waktu. Oleh sebab itu makhluk hidup memiliki cara masing-masing untuk dapat memperbanyak diri untuk mempertahankan keberadaan di dunia. - Melakukan Adaptasi Semua makhluk hidup perlu melakukan penyesuain diri dengan fungsi tubuh dan lingkungan sekitar ekosistem, habitat tempat tinggalnya untuk dapat bertahan hidup dengan lebih baik dan mudah. Contohnya seperti hewan gurun yang tahan panas, bunglong bisa berubah warna, dan lain sebagainya. - Memiliki Sistem Transportasi Untuk menyampaikan zat ke bagian-bagian yang membutuhkan. - Dapat Bergerak Manusia dan hewan memerlukan kegiatan dengan menggerakkan anggota tubuh untuk berbagai keperluan seperti jalan, makan, menggaruk, berkedip, dan sebagainya. Untuk tumbuhan tidak semuanya dapat melakukan pergerakan. Kemampuan untuk bereaksi terhadap rangsangan dari lingkungan disebut dengan istilah iritabilita. - Metabolisme Metabolisme adalah aktifitas fisika atau kimia yang terjadi di dalam tubuh baik secara anabolisme maupun katabolisme. - Sistem Regulasi Pengertian arti definisi sistem regulasi adalah aturan sistem yang ada di dalam tubuh makhluk hidup untuk dapat hidup seimbang, serasi dan selaras.

Ciri-Ciri Umum Makhluk Hidup


Semua makhluk hidup mempunyai persamaan cirri-ciri yang membedakannya dengan benda mati. Cirri-ciri tersebut adalah bernafas, bergerak, memerlukan makan, tumbuh, berkembang biak (reproduksi), peka terhadap rangsangan (iritabilita), dan mengeluarkan zat-zat sisa (ekskresi) A. Bernafas (Respirasi)

Bernafas atau respirasi adalah proses pengambilan oksigen dari luar tubuh untuk proses pembakaran ahan makanan di dalam tubuh. Proses pembakaran makanan tersebut menghasilkan energi atau tenaga. Untuk pernafasannya, makhluk hidup yang hidup di darat mengambil udara dari sekitarnya. Sedangkan makhluk hidup yang hidup di air, misalnya ikan, mengambil oksigen dari oksigen yang terlarut dalam air. Manusia bernafas menggunakan paru-paru , hewan bernafas menggunakan paru-paru dan juga insang, tumbuhan bernafas melalui stomata (mulut daun). B. Bergerak. Gerak pada makhluk hidup dapat terjadi karena dilakukan oleh makhluk hidup itu sendiri. Gerakan pada hewan tidak mengharuskan berpindah tempat. Sapi atau kuda yang menggoyangkan ekor untuk mengusir lalat juga merupakan gerak. Apakah tumbuhan juga bergerak? Seperti yang kita ketahui, pertumbuhan tumbuhan sangatlah lambat. Tumbuhan bergerak ketika tumbuh, membuka kelopak bunganya, gerakan akar yang menembus tanah, saat menerima rangsangan, serta pertumbuhan kelopak dan batang yang terarah menuju arah datangnya matahari. C. Memerlukan Makan. Makhluk hidup memerlukan makan agar bisa tetap hidup. Manusia dan hewan biasanya akan mencari makanannya sendiri. Bagaimana dengan tumbuhan? Tumbuhan memperoleh makanan melalui proses fotosintesis. Proses fotosintesis adalah proses dimana karbon dioksida, zat hara, dan cahaya matahari diproses menjadi makanan untuk tanaman itu sendiri. Hasil dari fotosintetis adalah oksigen dan karbohidrat. D. Tumbuh Setiap makhluk hidup pasti mengalami pertumbuhan. Dalam pertumbuhan terjadi penambahan ukuran dan perubahan bentuk suatu makhluk hidup. Hal tersebut dapat terjadi karena adanya penambahan jumlah sel dan ukuran sel yang membangun tubuh makhluk hidup. E. Berkembang Biak (Reproduksi) Makhluk hidup berkembang biak secara seksual (kawin) atau dengan aseksual (tidak kawin). Semua makhluk vertebrata (bertulang belakang) berkembang biak secara seksual. Beberapa hewan invertebrata (tidak nbertulang belakang) berkembang biak secara aseksual, yaitu dengan membentuk tunas, membelah sel, dan membelah diri. Seperti halnya hewan, tumbuhan pun ada yang berkembang biak secara seksual dan ada yang berkembang biak secara aseksual. F. Peka Terhadap Rangsangan (Iritabilita)

Iritabilita adalah kemampuan makhluk hidup untuk menerima dan menanggapi suatu rangsangan. Rangsangan tersebut antara lain cahaya, suara, bau, gerak, rasa, dan sentuhan. Contoh dari irabilita antara lain kepekaan kulit manusia terhadap benda kasar dan halus sehingga kita peka terhadap sentuhan, mata burung hantu yang peka terhadap gerakan menjadikannya peka terhadap gerak. Semua makhluk hidup memiliki kepkaan yang berbeda. Apakah tumbuhan juga demikian? Ya. Contohnya tumbuhan putri malu (Mimosa pudica) yang sangat peka terhadap sentuhan. G. Mengeluarkan Zat-Zat Sisa (Ekskresi) Proses pembuangan zat-zat sisa disebut eksresi. Zat-zat sisa dapat berupa urin (air seni), keringat, gas, dan kotoran. Zat-zat sisa pada manusia dan hewan dapat berupa urin (air seni), keringat, gas, dan kotoran. Sedangkan pada tumbuhan hanya berupa karbon dioksida dan oksigen sebagai sisa hasil fotosintesis.....

Anda mungkin juga menyukai