seperti bulan lelap tidur dihatimu yang berdinding kelam dan kedinginan ada apa dengannya meninggalkan hati untuk dicaci baru sekali ini aku melihat karya surga dalam mata seorang hawa ada apa denga cinta tapi aku pasti akan kembali dalam satu purnama untuk mempetanyakan kembali cintanya bukan untuknya bukan untuk siapa tapi untukku karena aku ingin kamu itu saja