Anda di halaman 1dari 1

b.

Model inventory probabilistik dinilai lebih baik dari pada model existing karena :
- predicted sales selama ini dilakukan dengan pendekatan yang masih sangat kualitatif
dan berdasarkan user experience, sehingga sering tidak valid.
- antisipasi error yang senilai 20% dari predicted sales sangat besar dan membuang buang
biaya. Disamping itu, penentuan predicted sales yang sangat kualitatif semakin
mempengaruhi besarnya error yang mungkin terjadi
- setelah ditest dengan normality test, ternyata demandnya mengikuti distribusi normal,
sehingga akan sangat tepat sekali jika menggunakan model inventory probabilistic.
- dalam model existing, antisipasi error ditentukan setiap periodenya, yaitu setiap
minggunya, pada inventory probabilistic, berdasarkan data masa lampau dapat diketahui
safety stock yang diperlukan.

sehingga dengan menentukan service level tertentu akan dapat ditentukan safety
stocknya, berikut stock out probabilitynya.

Anda mungkin juga menyukai