Anda di halaman 1dari 12

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ep u
Nomor:

b
P U T U S A N 26 K/AG/2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH AGUNG

gu

memeriksa perkara perdata agama dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai berikut dalam perkara:

ah

ng

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

1. II INDIATI BINTI EMAN, bertempat tinggal di Ciandam

Kekenceng Rt. 04 Rw. 08, Kelurahan Cibeureum Hilir,

2. ENAY WAHYO BINTI EMAN SULAEMAN;

am

3. DEDE SUTISNA BIN EMAN SULAEMAN, No. 1 dan No. 2 bertempat tinggal di Tugumekar Rt. 02 Rw. 10 Desa Tuguraja, Kecamatan Cihideung, Kabupaten Tasikmalaya, dalam hal ini memberi kuasa kepada MU. PRAMUDYA TARIGAN, S.H., Advokat, berkantor di Jl. RA. Kosasih Gg.

ah k

Sukabumi,

para

Pemohon

Kasasi

A gu ng

Penggugat/para Terbanding; m e l a w a n:

1. UUM SUMIATI BINTI SAI;

2. R. MULYANA DIDIN BIN EMAN SULAEMAN, keduanya

bertempat tinggal di Kampung Ngaweng Rt. 03 Rw. 09, Kelurahan Cibeureum Hilir, Kecamatan Cibereum, Kota Sukabumi, dalam hal ini memberi kuasa kepada H. DENI

ah

Kelurahan Subangjaya, Kota Sukabumi, para Termohon Kasasi dahulu para Tergugat/para Pembanding; Mahkamah Agung tersebut;

Membaca surat-surat yang bersangkutan;

ka

para Pemohon Kasasi dahulu sebagai para Penggugat telah menggugat sekarang para Termohon Kasasi dahulu sebagai para Tergugat di muka persidangan Pengadilan Agama Sukabumi pada pokoknya atas dalil-dalil: Bahwa Eman Sulaeman bin Bahri semasa hidupnya telah menikah dengan Encoh binti Suhaemi pada tahun 1957 di Tasikmalaya ;

ah

ep

Menimbang, bahwa dari surat-surat tersebut ternyata bahwa sekarang

ub

lik

AFGANI, S.H., Advokat, berkantor di Jl. Ciaul Pasir No. 17,

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

Hal 1 dari 12 hal Put. No. 26 K/AG/2008

on
Halaman 1

es

In do ne si
dahulu para

H. Juwaeni 10 (Ciaul Batas), Kecamatan Cikole, Kota

ep

ub lik

Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi;

In do ne si a

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ep u ep
Kota

b
Bahwa semasa berumah tangga mereka bertempat tinggal di Tasikmalaya dan melahirkan 2 (dua) orang anak laki-laki, yakni: 1. Enay Wahyo bin Eman Sulaeman (Penggugat II) ; 2. Dede Sutisna bin Eman Sulaeman (Penggugat III) ; Bahwa selanjutnya Eman Sulaeman bin Bahri telah bercerai dengan

ah

gu

Encoh binti Suhaemi pada tahun 1962 ;

Bahwa selanjutnya Eman Sulaeman bin Bahri menikah lagi dengan II

Indiati binti Eman (Penggugat I) pada tanggal 10 Juli 1969 di Sukanegara

Kabupaten Cianjur, sebagaimana Penetapan Isbat Nikah Nomor : 23/Pdt.P/ 2005/PA.Cjr. tanggal 13 Juni 2005 dari Pengadilan Agama Cianjur

Bahwa selama berumah tangga dengan Penggugat I, mereka bertempat tinggal di Kota Sukabumi secara berpindah-pindah tempat, terakhir mereka bertempat tinggal di Jalan Raya Ngaweng No. 32 Rt. 03 / Rw. 09 Kelurahan Cibeureum Hilir Kecamatan Cibeureum Kota Sukabumi dan tidak melahirkan seorang anakpun ;

am

ah k

Bahwa selanjutnya Eman Sulaeman bin Bahri menikah lagi dengan Uum Sumiati (Tergugat I) pada 1978 ;

bertempat tinggal di Kota Sukabumi, tepatnya di Jalan Raya Ngaweng No. 32

A gu ng

Rt. 03 / Rw. 09 Kelurahan Cibeureum Hilir, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi dan melahirkan seorang anak bernama Eman Sulaeman (Tergugat II); R. Mulyana Didin bin

Bahwa selama berumah tangga antara Eman Sulaeman bin Bahri

(suami Penggugat I dan Tergugat I / orang tua Penggugat II, III dan Tergugat II) dengan isterinya pertama, Encoh bin Suhaemi tidak terkumpul harta bersama ;

ah

Bahri (suami Penggugat I dan Tergugat I / orang tua Penggugat II, III dan Tergugat II) dengan Penggugat I, telah terkumpul harta bersama (gono-gini), yakni : sebidang tanah persil seluas 315 M2 (bersertifikat hak milik No.637) An. Eman Sulaeman berikut bangunan tempat tinggal di atasnya, luas + 50 sarang walet, luas + 22 M dan kios bengkel / jual sepeda, luas 35 M2 yang terletak di Kampung Ngaweng Rt. 03 / Rw. 09 Kelurahan Cibeureum Hilir, Kecamatan Cibeureum, M2, termasuk dua bangunan lain di atasnya, yang diusahakan untuk rumah

ka

ah

ep

sebagaimana dalam gugatan;

Bahwa selama berumah tangga antara almarhum Eman Sulaeman bin Bahri (suami Penggugat I dan Tergugat I / orang tua Penggugat II, III dan

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

Hal 2 dari 12 hal Put. No. 26 K/AG/2008

on
Halaman 2

es

Sukabumi,

ub

lik
dengan

Bahwa selama berumah tangga antara almarhum Eman Sulaeman bin

batas-batasnya

In do ne si

Bahwa selama berumah tangga dengan Tergugat I mereka juga

ub lik

In do ne si a

ng

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ep u ep R

b
Tergugat II) dengan Tergugat I tidak terkumpul harta bersama, melainkan hanya membangun sebuah bangunan seluas 35 M2 di atas objek sengketa sebagaimana dimaksud pada point 9 di atas; Bahwa Eman Sulaeman bin Bahri telah meninggal dunia pada tanggal 16 Januari 2005 di Sukabumi karena sakit dan dikebumikan di Sukabumi,

ah

gu

sebagaimana surat kematian yang dikeluarkan oleh Kelurahan Cibeureum Hilir, Kecamatan Cibeureum Kota Sukabumi;

Bahwa objek sengketa sebagaimana tersebut pada point 9 di atas

hingga saat ini masih dikuasai oleh para Tergugat;

Bahwa setelah meninggalnya almarhum Eman Sulaeman bin Bahri,

para Penggugat dan para Tergugat pernah beberapa kali mengadakan musyawarah keluarga untuk menyelesaikan pembagian harta bersama (gono-gini) antara Penggugat I dengan alm. Eman Sulaeman bin Bahri

am

berikut pembagian harta warisan dari alm. Eman Sulaeman bin Bahri kepada para Penggugat dan para Tergugat sebagaimana dimaksud pada point 9 di atas, selain itu para pihak juga pernah beberapa kali mengadakah musyawarah ditingkat Kelurahan, akan tetapi tetap saja tidak tercapai kata

ah k

dimaksud telah dihibahkan oleh alm. Eman Sulaeman bin Bahri kepada

ah

A gu ng

Tergugat II;

Bahwa hibah sebagaimana dimaksud oleh para Tergugat adalah hibah

yang dibuat hanya secara di bawah tangan, hibah mana sudah barang tentu secara hukum tidak dibenarkan, lagi pula sepengetahuan para Penggugat

semasa hidupnya almarhum Eman Sulaeman bin Bahri merasa tidak pernah

menghibahkan objek sengketa, baik kepada para Penggugat maupun kepada

para Tergugat, baik secara nyata maupun hanya di bawah tangan, apalagi

Bahri meninggal dunia, maka atas dasar itulah para Penggugat terpaksa mengajukan gugat harta bersama (gono-gini) dan harta waris dari almarhum Eman Sulaeman bin Bahri dimaksud ke Pengadilan Agama Sukabumi; Bahwa Penggugat I memohon agar Pengadilan Agama Sukabumi

ka

dimaksud pada point 9 di atas sebagai harta bersama (gono-gini) antara Penggugat I dengan almarhum Eman Sulaeman bin Bahri untuk dibagikan sesuai hukum yang berlaku dan selanjutnya juga bagian harta warisan dari almarhum Eman Sulaeman bin Bahri untuk ditetapkan dan dibagikan kepada seluruh ahli warisnya, yaitu para Penggugat dan para Tergugat sesuai hukum yang berlaku;

ah

ep

melalui Majelis Hakim untuk menetapkan objek sengketa sebagaimana

ub

lik

hibah dimaksud dibuat setelah sembilan hari almarhum Eman Sulaeman bin

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

Hal 3 dari 12 hal Put. No. 26 K/AG/2008

on
Halaman 3

es

In do ne si

sepakat/perdamaian, sehubungan para Tergugat berdalih, objek sengketa

ub lik

In do ne si a

ng

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ep u
agar

b
Bahwa para Penggugat memohon agar Pengadilan Agama Sukabumi melalui Majelis Hakim untuk menghukum para Tergugat menyerahkan harta bersama (gono-gini) dan harta warisan dimaksud kepada para Penggugat; Bahwa untuk menjaga agar objek sengketa tidak dipindah tangankan kepada pihak ketiga oleh para Tergugat, baik secara di bawah tangan

ah

gu

maupun secara syah dan mengingat perangai buruk para Tergugat, mohon

kiranya yang terhormat Ketua Pengadilan Agama Sukabumi melalui Majelis Hakim agar meletakkan sita jaminan terlebih dahulu atas objek sengketa dimaksud;

Bahwa karena gugatan ini diajukan berdasarkan bukti-bukti surat yang mohon kiranya Pengadilan

otentik,

ub lik
Agama (gono-gini)

melaksanakan putusan ini terlebih dahulu tanpa harus menunggu putusan lebih lanjut, meskipun ada upaya hukum verzet, banding, kasasi, maupun peninjauan kembali; Bahwa berdasarkan hal-hal

am

tersebut di atas Penggugat mohon

ah k

kepada Pengadilan Agama Sukabumi agar terlebih dahulu meletakkan sita jaminan atas objek sengketa dan selanjutnya mohon kepada Pengadilan

1. Mengabulkan gugatan para Penggugat seluruhnya;

ah

A gu ng

2. Menyatakan sah dan berharga sita jaminan terhadap objek sengketa sebagaimana pada point 9 gugatan;

3. Menyatakan hibah sebagaimana poin 13 dan 14 posita gugatan tidak sah secara hukum;

4. Menetapkan objek sengketa yang telah diuraikan secara terperinci sebagaimana pada poin 9 posita gugatan adalah merupakan harta

bersama (gono-gini) antara Penggugat I dengan almarhum Eman

5. Menetapkan

bagian

harta

bersama

lik

Sulaeman bin Bahri;

menjadi

Penggugat I dan sebagian lagi sisanya adalah harta warisan almarhum Eman Sulaeman bin Bahri ;

ka

6. Menetapkan para Penggugat (Penggugat I, II dan III) dan para Tergugat (

7. Menetapkan bagian masing-masing para Penggugat dan para Tergugat dari harta warisan almarhum Eman Sulaeman bin Bahri sebagaimana poin 5 dan 6 di atas menurut hukum Islam ; 8. Menghukum para Tergugat atau siapa saja yang menguasai objek sengketa dimaksud untuk menyerahkan bagian dari harta bersama (gono-gini) tersebut kepada Penggugat I;

ah

ep

Tergugat I dan II) adalah ahli waris almarhum Eman Sulaeman bin Bahri ;

ub

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

Hal 4 dari 12 hal Put. No. 26 K/AG/2008

on
Halaman 4

es

In do ne si
bagian

Agama supaya memberikan putusan sebagai berikut:

ep

In do ne si a
Sukabumi dapat

ng

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ep u ep R

b
9. Mengukum para Tergugat atau siapa saja yang menguasai objek sengketa dimaksud untuk menyerahkan harta warisan bagian para Penggugat I, II dan III sesuai dengan pembagian tersebut di atas ; 10. Menyatakan putusan ini dapat dilaksanakan terlebih dahulu, meskipun ada upaya hukum verzet, banding, kasasi maupun peninjauan kembali

ah

gu

dari para Tergugat;

11. Menghukum para Tergugat untuk membayar biaya perkara sesuai hukum yang berlaku;

Mohon putusan yang seadil-adilnya.

Bahwa terhadap gugatan tersebut Pengadilan Agama Sukabumi telah

menjatuhkan putusan Nomor: 75/Pdt.G/2005/PA.Smi tanggal 14 Desember 2005 M bertepatan dengan tanggal 12 Dzulqodah 1426 H yang amar selengkapnya sebagai berikut:

am

1. Mengabulkan gugatan para Penggugat sebagian;

2. Menyatakan hibah dari almarhum Eman Sulaeman kepada Tergugat II (R. Didin Mulyana) sebagaimana dalam surat pernyataan tanggal 23 Desember 2004, tidak sah menurut hukum;

ah k

a. Tanah objek sengketa seluas 315 M2, Sertifikat Hak Milik No.637 An.

A gu ng

Eman Sulaeman dan dua buah bangunan di atasnya berupa

bangunan burung sarang walet ukuran kurang lebih 4 M x 6 M dan bangunan bengkel/jual sepeda ukuran kurang lebih 8 M x 5 M yang terletak di Kampung Ngaweng Rt. 03 Rw. 09, Kelurahan Cibeureum

Hilir, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, dengan batas-batas sebagai berikut: Sebelah Utara Cianjur; Sebelah Timur Sebelah Barat

: berbatasan dengan Jalan Raya Sukabumi-

ah

: berbatasan dengan tanah bapak Junaedi;

Sebelah Selatan : berbatasan dengan tanah ibu Icih;

: berbatasan dengan tanah bapak Uci;

ka

Adalah harta bersama antara almarhum Eman Sulaeman dengan

b. Sebuah bangunan rumah tinggal ukuran kurang lebih 6 M x 10 M yang dibangun di atas tanah sengketa tersebut di atas, adalah harta bawaan Tergugat I;

ah

ep

Penggugat I dan Tergugat I;

ub

lik

4. Menetapkan dari harta bersama pada point 3.a di atas, (setengah) bagian adalah harta bersama Penggugat I dan Tergugat I (secara

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

Hal 5 dari 12 hal Put. No. 26 K/AG/2008

on
Halaman 5

es

In do ne si

3. Menyatakan bahwa :

ub lik

In do ne si a

ng

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ep u ep
Pengadilan

b
bersama-sama) dan sisanya yang (setengah) bagian lagi adalah harta warisan almarhum Eman Sulaeman; 5. Menetapkan pembagian harta bersama antara Penggugat I dan Tergugat I sebagaimana pada point 4 tersebut di atas, masing-masing mendapat setengah bagian Penggugat I dan sisanya yang setengah bagian lagi

ah

gu

bagian Tergugat I;

6. Menetapkan bahwa para Penggugat dan para Tergugat adalah ahli waris dari almarhum Eman Sulaeman;

7. Menetapkan bagian dari masing-masing ahli waris adalah sebagai berikut: I. II Indiati (istri), mendapat 3/48 bagian;

II. Uum Sumiati (istri), mendapat 3/48 bagian;

am

III. Enay Wahyo (anak laki-laki), mendapat 14/48 bagian;

IV. Dede Sutisna (anak laki-laki), mendapat 14/48 bagian;

V. R. Mulyana Didin (anak laki-laki), mendapat 14/48 bagian; 8. Menghukum para Tergugat untuk menyerahkan bagian harta bersama kepada Penggugat I dan bagian harta warisan kepada para Penggugat

ah k

9. Menyatakan Sita Jaminan yang telah dilakukan oleh Jurusita Pengadilan

A gu ng

Agama Sukabumi sesuai berita acara sita jaminan tanggal 30 Juni 2005 No: 75/Pdt.G/2005/PA.Smi, terhadap objek tanah sengketa serta dua

buah bangunan burung sarang walet/kapinis dan bangunan bengkel/jual sepeda, adalah sah dan berharga; Jurusita Agama

10. Memerintahkan

Sukabumi

mengangkat/mencabut Sita Jaminan tanggal 30 Juni 2005 yang telah

diletakkan terhadap sebuah bangunan rumah tinggal (ukuran kurang

ah

11. Menghukum Penggugat dan Tergugat secara tanggung renteng untuk membayar biaya yang timbul akibat perkara ini yang hingga kini dihitung sebesar Rp. 848.000,- (delapan ratus empat puluh delapan ribu rupiah); 12. Menolak gugatan para Penggugat selain dan selebihnya;

ka

Tergugat putusan Pengadilan Agama tersebut telah dibatalkan oleh Pengadilan Tinggi Agama Bandung dengan putusan Nomor: 47/Pdt.G/2006/ PTA.Bdg tanggal 20 September 2006 M bertepatan dengan tanngal 27 bulan Syaban 1427 H yang amar selengkapnya sebagai berikut: I. Menyatakan permohonan banding Pembanding formal dapat diterima

ah

ep

Menimbang, bahwa dalam tingkat banding atas permohonan para

ub

lik

lebih 6 M x 6 M x 10 M) yang di bangun di atas tanah objek sengketa;

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

Hal 6 dari 12 hal Put. No. 26 K/AG/2008

on
Halaman 6

es

In do ne si
untuk

sebagaimana pada point 5 dan 7 tersebut di atas;

ub lik

In do ne si a

ng

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ep u ep R

b
II. Membatalkan putusan Mejelis Hakim tingkat pertama Pengadilan Agama Sukabumi Nomor 75/Pdt.G/2005/PA.Smi tanggal 14 Desember 2005 M bertepatan dengan tanggal 12 Dzulqodah 1426 H; 1. Mengabulkan gugatan Penggugat sebagian;

DENGAN MENGADILI SENDIRI

ah

gu

2. Menyatakan hibah dari almarhum Eman Sulaeman kepada Tergugat II (R. Mulyana Didin bin Eman Sulaeman) sebagaimana dalam surat pernyataan tanggal 23 Desember 2004 tidak sah menurut hukum;

3. Menyatakan, bahwa :

Tanah objek sengketa seluas 315 M2 Sertifikat Hak Milik No.637

An. Eman Sulaeman dan dua buah bangunan di atasnya berupa bangunan burung sarang walet ukuran kurang lebih 4 M x 6 M dan bangunan bengkel/jual sepeda ukuran kurang lebih 8 M x 5 M yang terletak di Kampung Ngaweng Rt. 03 Rw. 09, Kelurahan Cibeureum Hilir, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, dengan batas-batas sebagai berikut: Sebelah Utara

ah k

am

: Jalan Raya Sukabumi-Cianjur; : Tanah bapak Junaedi;

Sebelah Selatan : Tanah ibu Icih; Sebelah Barat : Tanah bapak Uci;

Adalah harta bersama antara almarhum Eman Sulaeman dengan

Tergugat I (Uum Sumiati binti Sai) termasuk di atas tanah tersebut Sebuah bangunan rumah tinggal ukuran kurang lebih 6 M x 10 M yang dibangun di atas tanah sengketa tersebut di atas;

4. Menetapkan dari harta bersama almarhum Eman Sulaeman dengan

Tergugat I (Uum Sumiati binti Sai) pada poin 3 tersebut di atas,

ah

Sai) dan sisanya setengah bagian lagi adalah harta warisan almarhum Eman Sulaeman;

5. Menetapkan bahwa Penggugat II (Enay Wahyo Bin Eman Sulaeman) dan Penggugat III (Dede Sutisna bin Eman Sulaeman) dan Tergugat I

ka

Sulaeman) adalah ahli waris almarhum Eman Sulaeman ; 6. Menetapkan bagian masing-masing ahli waris adalah sebagai berikut: 6.1. Tergugat I (Uum Sumiati binti Sai), mendapat 1/8 bagian atau 3 bagian; 6.2.

ah

ep

(Uum Sumiati binti Sai) serta Tergugat II (R. Mulyana Didin Bin Eman

ub

lik

setengah bagiannya adalah bagian Tergugat I (Uum Sumiati binti

ng

Penggugat II (Enay Wahyo bin Eman Sulaeman), Penggugat III (Dede Sutisna bin Eman Sulaeman) Tergugat II (R. Mulyana

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

Hal 7 dari 12 hal Put. No. 26 K/AG/2008

on
Halaman 7

es

In do ne si

Sebelah Timur

A gu ng

ub lik

In do ne si a

ng

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ep u
serta dua

b
Didin bin Eman Sulaeman), ketiganya mendapat ashobah yaitu 7/8 bagian atau 21 bagian; 7. Menghukum Tergugat I (Uum Sumiati binti Sai) untuk menyerahkan bagian harta warisan kepada Penggugat II (Enay Wahyo Bin Eman Sulaeman) 7 bagian, Penggugat III (Dede Sutisna bin Eman

ah

gu

Sulaeman) 7 bagian, Tergugat II (R. Mulyana Didin bin Eman Sulaeman) 7 bagian;

8. Mengangkat Sita Jaminan yang telah dilakukan oleh Jurusita Pengadilan Agama Sukabumi sesuai berita acara sita jaminan

tanggal 30 Juni 2005 Nomor 75/Pdt.G/2005/PA.Smi terhadap objek tanah sengketa

ub lik
buah bangunan

wallet/kapinis dan bangunan bengkel/jual sepeda;

am

9. Menghukum Tergugat I (Uum Sumiati binti Sai), Penggugat II (Enay Wahyo Bin Eman Sulaeman), Penggugat III (Dede Sutisna bin Eman Sulaeman dan Tergugat II (R. Mulyana Didin bin Eman Sulaeman) untuk membayar biaya perkara secara tanggung renteng yang hingga kini dihitung sebesar Rp. 848.000,- (delapan ratus empat puluh

ah k

10. Menolak gugatan para Penggugat selain dan selebihnya;

ah

A gu ng

III. Menghukum Terbanding untuk membayar biaya perkara pada peradilan

tingkat banding sebesar Rp. 127.000,- (seratus duapuluh tujuh ribu rupiah);

Menimbang, bahwa sesudah putusan terakhir ini diberitahukan kepada

para Terbanding/para Penggugat pada tanggal 26 Desember 2006 kemudian terhadapnya oleh para Terbanding/para Penggugat (dengan perantaraan

kuasanya, berdasarkan surat kuasa khusus tanggal 15 April 2005) diajukan

ternyata dari akte permohonan kasasi Nomor: 75/Pdt.G/2005/PA.Smi yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Agama Sukabumi, permohonan tersebut disertai dengan memori kasasi yang memuat alasan-alasan yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Agama tersebut pada tanggal 19 Januari 2007;

ka

tanggal 24 Januari 2007 telah diberitahu tentang memori kasasi dari para Terbanding/para Penggugat , diajukan jawaban memori kasasi yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Agama Sukabumi 2007;

ah

ep

Bahwa setelah itu kepada para Tergugat/para Pembanding yang pada

ub

lik

permohonan kasasi secara lisan pada tanggal 18 Januari 2007 sebagaimana

Menimbang, bahwa permohonan kasasi a quo beserta alasanalasannya telah diberitahukan kepada pihak lawan dengan seksama,

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

Hal 8 dari 12 hal Put. No. 26 K/AG/2008

on
Halaman 8

es

pada tanggal 31 Januari

In do ne si

delapan ribu rupiah);

ep

In do ne si a
sarang burung

ng

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ep u
nikah antara sah

b
diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara yang ditentukan dalam undang-undang, maka oleh karena itu permohonan kasasi tersebut formal dapat diterima; Menimbang, bahwa alasan-alasan yang diajukan oleh para Pemohon Kasasi/para Penggugat dalam memori kasasinya tersebut pada pokoknya

gu

ialah:

1. Bahwa Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Agama Bandung telah salah

menerapkan hukum karena dalam pertimbangan hukumnya telah lalai menyinggung itsbat Pemohon Kasasi/Termohon

Banding/Penggugat I (Ii Indiati binti Eman) dengan almarhum Eman

ah

Sulaeman bin Bahri berdasarkan Salinan Penetapan Pengadilan Agama Cianjur No.23/Pdt.P/2005/PA.Cjr., tanggal 13 Juni 2005;

am

2. Bahwa sebagaimana Salinan Penetapan Pengadilan Agama Cianjur dimaksud telah menetapkan pernikahan antara Pemohon

Kasasi/Termohon Banding/Penggugat I (Ii Indiatr binti Eman) dengan suami bernama Eman Sulaeman bin Bahri yang dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 10 Juli 1969 di wilayah Kantor Urusan Agama Kecamatan

ah k

3. Bahwa di hadapan persidangan Pengadilan Agama Sukabumi, terungkap

ah

A gu ng

Pemohon Kasasi/Termohon Banding/Penggugat I (Ii Indiati binti Eman)

tidak pernah bercerai dengan suami, almarum Eman Sulaeman bin Bahri

di Pengadilan Agama sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku;

4. Bahwa berdasarkan dalil-dalil tersebut di atas nyata dimana Pemohon Kasasi/Termohon Banding/Penggugat I (Ii Indiati binti Eman) merupakan

isteri yang sah almarhum Eman Sulaeman bin Bahri dan ahli waris dari

5. Bahwa selanjutnya di tingkat pengadilan a quo Pemohon Kasasi/ Pemohon Banding/Penggugat I (Ii Indiati binti Eman) telah mampu membuktikan dimana sebahagian dari objek sengketa merupakan harta bersama (gono gini) antara Pemohon Kasasi/Termohon Banding/

ka

Sulaeman bin Bahri, juga mendapat bagian dari harta bersama (gono gini) yang menjadi hak suami;

ah

binti Sai) saat melangsungkan pernikahan dengan almarhum Eman Sulaeman bin Bahri pada tanggal 11 Nopember 1978 sebelumnya telah menikah dengan seorang laki-laki bernama Samsuri alias Ulik bin Uka,

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

Hal 9 dari 12 hal Put. No. 26 K/AG/2008

on
Halaman 9

es

6. Bahwa Termohon Kasasi/Pemohon Banding/Tergugat I (Uum Sumiati

ep

Penggugat I (Ii Indiati binti Eman) dengan suami, almarhum Eman

ub

lik

suami;

In do ne si

Sukanegara Kabupaten Cianjur;

ep

ub lik

In do ne si a

ng

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ep u
Itsbat

b
tanggal 9 Oktober 1971 dan mempunyai seorang anak permpuan bernama Aisyah binti Samsuri alias Ulik, yang kemudian bercerai tanggal 15 Januari 1974 sebagaimana foto copy Buku Pendaftaran Talak yang telah dilegalisir oieh Kantor Urusan Agama Kecamatan Jampang Tengah, Kandepag Kabupaten Sukabumi pada tanggai 17 Nopember 2005, dan

gu

sekalian dilampirkan sebagai bukti bersama memori kasasi ini, atau kelak akan dijadikan bukti baru (novum) oleh Pemohon Kasasi/Termohon Banding/Penggugat II dan III); Salinan Penetapan Nikah atas

7. Bahwa

Kasasi/Pemohon Banding/Tergugat I (Uum Sumiati binti Sa'i) yang

ah

dikeluarkan Pengadilan Agama Sukabumi tertanggal 06 Juli 2005 (vide T.3) tidak dapat dibenarkan karena telah melanggar aturan perundangundangan sebagaimana diatur dalam Pasal 7 ayat (3) huruf d jo Pasal 55 ayat (3) Kompilasi Hukum Islam Indonesia, maka dengan demikian perkawinan antara Termohon Kasasi/Pemohon Banding/Tergugat I (Uum Sumiati binti Sai) dengan almarhum Eman Sulaeman bin Bahri tidak sah dan harus dibatalkan;

am

ah k

Agung berpendapat:

ah

A gu ng

Mengenai alasan ke-1 sampai dengan ke-7:

Bahwa alasan-alasan tersebut tidak dapat dibenarkan, karena judex

facti tidak salah menerapkan hukum, lagi pula hal ini mengenai penilaian hasil pembuktian yang bersifat penghargaan tentang suatu kenyataan, hal mana

tidak dapat dipertimbangkan dalam pemeriksaan dalam tingkat kasasi,

karena pemeriksaan dalam tingkat kasasi hanya berkenaan dengan tidak dilaksanakan atau ada kesalahan dalam penerapan atau pelanggaran hukum

No. 14 Tahun 1985 yang telah diubah dengan Undang-Undang No. 5 Tahun 2004;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, lagi pula ternyata bahwa putusan judex facti dalam perkara ini tidak bertentangan

ka

diajukan oleh para Pemohon Kasasi 1. II INDIATI BINTI EMAN, 2. ENAY WAHYO BINTI EMAN SULAEMAN, SULAEMAN tersebut harus ditolak; 3.DEDE SUTISNA BIN EMAN

ah

ep

dengan hukum dan/atau undang-undang, maka permohonan kasasi yang

ub

lik

yang berlaku, sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 30 Undang-Undang

Menimbang, bahwa oleh karena permohonan Pemohon Kasasi ditolak maka para Pemohon Kasasi dibebani untuk membayar biaya perkara dalam tingkat kasasi ini;

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

Hal 10 dari 12 hal Put. No. 26 K/AG/2008

on
Halaman 10

es

In do ne si

Menimbang, bahwa terhadap alasan-alasan tersebut Mahkamah

ep

ub lik

In do ne si a
nama Termohon

ng

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ep u ep R

b
Memperhatikan Pasal-Pasal dari Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2004, Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 sebagaimana yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004, Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan peraturan perundang-undangan lain yang

gu

bersangkutan;

M E N G A D I L I:

Menolak permohonan kasasi dari para Pemohon Kasasi 1. II INDIATI

ah

BINTI EMAN, 2. ENAY WAHYO BINTI EMAN SULAEMAN, 3.DEDE SUTISNA BIN EMAN SULAEMAN tersebut;

am

Menghukum para Pemohon Kasasi/para Penggugat untuk membayar biaya perkara dalam tingkat kasasi ini sebesar Rp 500.000.- (lima ratus ribu rupiah);

ah k

Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Mahkamah Agung pada hari Senin tanggal 30 Juni 2008 dengan PROF. DR. H. ABDUL MANAN, S.H., S.IP., M.Hum., Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua Majelis, Drs. H. HABIBURAHMAN,

M.Hum., dan DRS. H. MUKHTAR ZAMZAMI, S.H., M.H., Hakim-Hakim Agung sebagai Anggota, dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum

pada hari itu juga oleh Ketua Majelis tersebut dengan dihadiri oleh HakimHakim Anggota dan dibantu oleh Drs. H. NURUL HUDA, S.H., Panitera Pengganti dengan tidak dihadiri oleh para pihak;
Hakim-Hakim Anggota : ttd
Prof.DR.H. ABDUL MANAN, S.H.,S.IP.,M.Hum.,

K e t u a,

ah

Drs. H. HABIBURAHMAN, M.Hum.

ttd
Drs.H.MUKHTAR ZAMZAMI, S.H.,M.H.,

ka

ah

ep

ub

lik

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

Hal 11 dari 12 hal Put. No. 26 K/AG/2008

on
Halaman 11

es

In do ne si
ttd

A gu ng

ub lik

In do ne si a

ng

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ep u
6.000; 1.000; 493.000; 500.000;

b
1. Meterai 2. Redaksi .. 3. Administrasi ..

Biaya Kasasi:

Panitera Pengganti; ttd

Rp

ng

Rp

Rp Rp

Drs. H. NURUL HUDA, S.H.,

Jumlah

ah

Untuk Salinan Mahkamah Agung R.I. an. Panitera Panitera Muda Perdata Agama

am

Drs. H. Hasan Bisri, S.H., M.Hum. NIP. 150 169 538.

ah k

ep A gu ng R ep ub lik ng gu ik In d
Hal 12 dari 12 hal Put. No. 26 K/AG/2008

ah

ka

ah

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

on
Halaman 12

es

In do ne si

ub lik

In do ne si a

gu

Anda mungkin juga menyukai