PENDEKATAN PENENTUAN BONUS Ditentukan dengan menggunakan rumus ketat, seperti presentase dari laba operasi unit bisnis,

atau dengan penilaian yang murni subyektif oleh atasan manajer tersebut, atau dengan suatu gabungan antara keduannya. Ada beberapa keuntungan Sistem penghargaan dapat dispesifikasikan dengan tepat, ada sedikit ketidak pastian atau ambiguitas mengenai standar kinerja, dan atasan tidak dapat menggunakanbias dalam menilai kinerja manajer bawahan. Tetapi salah satu kerygian utama adalah bahwa rumus yang objektif kemungkinan besar akan mendorong menajer untuk kurang memerhatikan kinerja dari unit bisnis mereka di dimensi-dimensi yang penting tetapi sulit dikuantifikasi. TEORI AGENSI. Teori ini berusaha untuk menggambarkan faktor-faktor utama yang sebaiknya dipertimbangkan dalam merancang kontrak intensif. Selain itu teori ini juga berusaha menyatakan hubunganhubungan ini dalam model otomatis. 1. Konsep = Agensi ada ketika salah satu pihak menyewa pihak lain untuk melaksanakan suatu jasa dan dalam melakukan hal itu mendelegasikan wewenang untuk membuat keputusan kepada agen tersebut. Perbedaan Tujuan antara Prinsipal dan Agen. Tidak Dapat Diamatinya Tindakan Agen 2. Mekanisme Pengendalian Pemantauan Kontrak intensif Kompensasi CEO dan Rencana Kepemilikan Saham Manajer Unit Bisnis dan Intensif Berdasarkan Akuntansi 3. Kritik