Anda di halaman 1dari 2

Laporan Praktikum Ilmu Ukur Tanah Bab 5 Kesimpulan dan Saran Kelompok XI

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN


5.1 Kesimpulan
Dari pelaksanaan dan hasil perhitungan Ilmu Ukur Tanah, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Untuk menggambarkan peta situasi sebuah lokasi, terlebih dahulu dibuat poligon. Dari titik titik poligon tersebut dibuat titik titik detail. Pengukuran titik detail dan titik poligon dilakukan dengan pesawat theodolit. 2. Untuk menentukan ketinggian suatu tempat di suatu lokasi dilakukan pengukuran beda tinggi dengan waterpass. 3. Dengan menghubungkan titik yang mempunyai ketinggian yang sama, maka terbentuklah garis kontur. 4. Dari perhitungan didapat koreksi sebagai berikut : Jumlah koreksi sudut Besar koreksi tiap sudut Jumlah koreksi absis (x) Jumlah koreksi ordinat (y) = + 0115 = 0o015 = 0,4665 m = 0,6562 m

Pengamatan yang dilakukan juga tidak terlepas dari kesalahan. Hal tersebut disebabkan oleh: 1. Faktor cuaca. 2. Gangguan alat, seperti garis nivo yang kurang stabil dan alat baca sudut yang kurang jelas. 3. Kesalahan praktikan,seperti kurang teliti dalam pembacaan. 4. Pergeseran dari kedudukan patok - patok yang didirikan. 5. Kedudukan rambu yang kurang tegak. 6. Kesalahan pembacaan sumbu.

5.2

Saran

45

Laporan Praktikum Ilmu Ukur Tanah Bab 5 Kesimpulan dan Saran Kelompok XI

46

Demi kesempurnaan dan ketelitian praktikum, maka kami menyarankan : 1. Kontrol terhadap pesawat yang dipakai serta peralatan yang mendukung untuk mengetahui kelayakannya. 2. Untuk mendapatkan peta kontur yang baik hendaklah memilih titik detail yang representatif. 3. Pengawasan dan penguasaan alat kerja serta materi praktikum bagi praktikan sehingga praktikum berjalan dengan lancar dan hasil yang maksimal. 4. Pengawasan dari asisten sehingga praktikum berjalan lancar. 5. Konsentrasi dari praktikan pada saat praktikum sehingga waktu yang digunakan dapat optimal.

Anda mungkin juga menyukai