Anda di halaman 1dari 11

Sistem Wiieless - Agus Piistianto - Bewi Tii Wulanuaii

1

KELOMPOK 2
TUGAS PEMROGRAMAN MOBILE
~SISTEM WIRELESS










Anggota:
1.

Agus Pristianto / 01 / 1031140014


2.

Dewi Tri Wulandari / 09 / 1031140013





POLITEKNIK NEGERI MALANG
1URUSAN TEKNIK ELEKTRO
PROGRAM STUDI MANA1EMEN INFORMATIKA
2011

Sistem Wiieless - Agus Piistianto - Bewi Tii Wulanuaii

2

SISTEM WIRELESS
Di zaman yang sudah serba modern seperti sekarang ini, serta diiringi oleh
perkembangan teknologi inIormasi yang semakin maju , maka sangat mungkin teknologi
dapat masuk dalam semua bidang, baik industri maupun pendidikan. Kemajuan tersebut juga
meliputi teknologi pengiriman dan juga penerimaan inIormasi, begitu juga dengan hardware
pendukung dalam pengiriman inIormasi tersebut salah satunya adalah komputer. Komputer
mempunyai banyak Iungsi, diantaranya adalah sebagai komponen penting yang digunakan
sebagai hardware pengirim dan penerima inIormasi dalam jaringan. Dengan adanya jaringan
kita akan lebih mudah untuk bertukar inIormasi, data maupun yang lainnya. Dalam jaringan
dibagi menjadi dua , yaitu jaringan kabel dan tanpa kabel.

Contoh Penggunaan Komputer dalam jaringan wireless
Disini Kami membahas tentang sistem jaringan tanpa kabel yang sering disebut sistem
Wireless . Wireless adalah Teknologi jaringan tanpa kabel ( nirkabel ) dimana komputer satu
dengan komputer yang lain saling terhubung tanpa menggunakan kabel tetapi menggunakan
gelombang radio. Dari pengertiannya, wireless memiliki keuntungan dalam meminimalisir
anggaran dalam penggunaan kabel, kemudahan dalam instalasi, mendukung mobilitas, dan
memudahkan untuk penambahan pengguna dalam jaringan tersebut. Jaringan Wireless dapat
digunakan untuk transmisi ( pengiriman ) suara maupun data. Dimasa Depan Teknologi
telekomunikasi akan berkembang hingga mencapai sistem Future Wireless Personal
Communication (FWPC). Sistem FWPC ini memberikan layanan komunikasi dari siapapun,
Sistem Wiieless - Agus Piistianto - Bewi Tii Wulanuaii

3

kapanpun dan dimanapun dengan meminimalisir delay serta menggunakan alat portabel yang
dapat dipindahkan yang memberikan kualitas yang tinggi juga kerahasiaan data yang sangat
terjamin.
Dalam susunannya, jaringan nirkabel masih tetap menggunakan komponen mirip dengan
jaringan kabel. Hanya berbeda media dan cara pengirimannya karena mencocokkan dengan
media pengiriman data dalam jaringan nirkabel tersebut yaitu melalui media udara. Sebuah
jaringan wireless terdiri dari beberapa komponen yang mendukung komunikasi menggunakan
gelombang radio atau cahaya yang merambat melalui media udara. Beberapa dari elemen ini
tumpang tindih dengan elemen dari jaringan kabel.





Komponen yang dibutuhkan untuk melakukan komunikasi secara nirkabel yaitu :
1. Sinyal Radio
2. Format Data
3. Struktur Jaringan
Ketiga komponen tersebut memiliki Iungi masing masing dalam mendukung
komunikasi secara nirkabel (wireless). Ketika menerima data komponen - komponen tersebut
berkolaborasi sebagai pengubah data digital menjadi sinyal radio tetapi pada saat menerima
Iungsinya berubah menjadi mengubah sinyal radio menjadi data digital agar bisa dimengerti
dan juga diproses oleh komputer sehingga terjadilah komunikasi pengiriman dan penerimaan
data. Pada saat kita melakukan komunikasi menggunakan jaringan wireless seperti itulah alur
yang berjalan secara terus menerus. Prinsip dalam sistem wireless saat pengiriman dan
penerimaan data diatas diambil dari persamaan James Clerk Maxwell tahun 1964 yaitu setiap
perubahan yang terjadi dalam medan medan magnet akan menimbulkan medan listrik
begitu juga sebaliknya. Pada saat arus listrik (AC ) melalui media pengantar seperti kabel,
arus listrik yang berisi energi tersebut melepaskan beberapa energi yang dihasilkan ke ruang
Sistem Wiieless - Agus Piistianto - Bewi Tii Wulanuaii

4

bebas sehingga dapat menghasilkan medan magnet baru yang kemudian medan magnet
tersebut akan menghasilkan medan listrik di alam bebas, selamat arus listrik yang paling awal
( sumber ) belum terhenti maka akan terjadi proses diatas secara berkesinambungan dari
medan listrik yang kemudian membentuk medan magnet dan medan magnet akan
membentuk medan listrik lalu akan membentuk medan magnet lagi secara terus menerus.
Karena terjadi perubahan secara terus menerus antara medan magnet dan medan listrik itulah
akan tercipta energi yang biasa disebut gelombang radio ( radio signal ).
Dari persamaan 1ames Clerk Maxwell di tahun 1964 tersebut jaringan wireless (
nirkabel ) dibuat dengan menggabungkan tiga alat yaitu transmitter, antena dan receiver.
Transmitter adalah alat yang dapat menghasilkan gelombang radio, receiver adalah alat yang
digunakan untuk mendeteksi dan menangkap gelombang radio yang akan digunakan untuk
komunikasi data melalui jaringan nirkabel ( wireless network ) sedangkan antena digunakan
untuk meningkatkan kekuatan sinyal radio supaya bisa digunakan dengan baik dalam
pengiriman maupun penerimaan data dalam jaringan nirkabel dan juga mempunyai Iungsi
dalam memIokuskan sinyal radio.
1. Wireless dalam Jaringan Lokal ( WLAN )
Dulunya kita mengenal komunikasi dalam jaringan kecil / lokal yang biasa dikenal
dengan LAN yang masih dihubungkan antara komputer yang satu dengan komputer yang
lain. Meskipun teknologi jaringan kabel berbasis LAN tersebut masih dipakai sampai
sekarang namun dengan perkembangan teknologi saat ini kita juga diberikan pilihan
untuk komunikasi dalam jaringan lokal dengan menggunakan teknologi WLAN (
Wireless LAN ). Teknologi WLAN sangat diperlukan ketika sebuah LAN sudah tidak
memungkinkan untuk dikembangkan karena keterbatasan tempat, biaya dan hal lainnya.
WLAN menghubungkan device antar client menggunakan media wireless, gelombang
radio dan juga SSID ( Service Set IdentiIier ) untuk menunjukkan identitas device yang
terhubung dalam jaringan wireless tersebut.
Mode Instalasi yang ada pada Wireless LAN hanya terbagi menjadi dua yaitu :
1) Add Hoc
Mode instalasi add hock ini adalah instalasi yang mengijinkan komunikasi
secara langsung antara satu komputer dengan komputer yang lain menggunakan
media wireless. Mode ini digunakan sebagai pengganti komunikasi point to point
Sistem Wiieless - Agus Piistianto - Bewi Tii Wulanuaii

3

atau peer to peer dalam jaringan kabel, sehingga add hock ini merupakan pilihan
yang sangat bisa memudahkan kita berkomunikasi dalam jaringan langsung
antara komputer yang satu ke komputer yang lain. Tentunya device / komputer
yang berkomunikasi dalam mode add hock ini masing masing harus memiliki
SSID sebagai identitas device tersebut. Karena mode add hock ini merupakan
mode komunikasi secara langsung, dalam komunikasi tidak dibutuhkan Access
point karenan setiap komputer / laptop yang memiliki wireless sudah memiliki
transmitter dan receivernya masing masing.






Mode Add Hock
2) Mode InsIrastruktur
Dalam mode inIrastruktur membutuhkan acces point untuk menghubungkan
banyak device dalam satu jaringan WLAN, access point digunakan untuk
pengatur lalu lintas data dalam jaringan sehingga memungkinkan banyak device
bisa terhubung dengan jaringan tersebut dalam jangkauan tertentu. Untuk
memperluas jangkauan menjadi lebih besar dibutuhkan beberapa access point di
titik titik tertentu misalnya jika dalam suatu ruangan yang besar bisa
ditambahkan 2 access dalam ruangannya agar lebih luas jangkauan yang
dihasilkan.

Mode InIrastruktur

Sistem Wiieless - Agus Piistianto - Bewi Tii Wulanuaii

6

Jadi dalam membangun WLAN dengan mode inIrastruktur dibutuhkan PC /
Komputer sebangai device yang akan dikomunikasikan dalam jaringan, Access
Point sebagai pengatur lalu lintas data dan untuk memperluas jangkauan jaringan,
Antena untuk memperkuat sinyal yang dikirimkan dan juga Wireless LAN
Interface.


Sistem Wiieless - Agus Piistianto - Bewi Tii Wulanuaii

7

Sumber dan Referensi :
1. http://Iakti.upy.ac.id/index.php?pilihnews&modyes&aksilihat&id130
2. http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/03/cara-kerja-sistem-jaringan-wireless-
network-dan-wi-Ii/
3. Teknologi Tanpa Kabel ( Wireless ).pdI : karya M.Rudyanto ArieI : STMIK
AMIKOM Yogjakarta

Cara Kerja Jaringan Tanpa Kabel

Jaringan wireless: jaringan yang mengkoneksikan dua komputer atau lebih
menggunakan sinyal radio, cocok untuk berbagi-pakai file, printer, atau akses Internet.

Berbagi sumber file dan memindah-mindahkannya tanpa menggunakan kabel.
Mudah untuk di-setup dan handal sehingga cocok untuk pemakaian di kantor atau di
rumah.
Produk dari produsen yang berbeda kadang-kadang tidak kompatibel.
Harganya lebih mahal dibanding menggunakan teknologi ethernet kabel biasa.

Bila Anda ingin mengkoneksikan dua komputer atau lebih di lokasi yang sukar atau tidak
mungkin untuk memasang kabel jaringan, sebuah jaringan wireless (tanpa kabel)
mungkin cocok untuk diterapkan. Setiap PC pada jaringan wireless dilengkapi dengan
sebuah radio tranceiver, atau biasanya disebut adapter atau kartu wireless LAN, yang
akan mengirim dan menerima sinyal radio dari dan ke PC lain dalam jaringan. Anda akan
mendapatkan banyak adapter dengan konfigurasi internal dan eksternal, baik untuk PC
desktop maupun notebook.

Mirip dengan jaringan Ethernet kabel, sebuah wireless LAN mengirim data dalam bentuk
paket. Setiap adapter memiliki nomor ID yang permanen dan unik yang berfungsi
sebagai sebuah alamat, dan tiap paket selain berisi data juga menyertakan alamat
penerima dan pengirim paket tersebut. Sama dengan sebuah adapter Ethernet, sebuah
kartu wireless LAN akan memeriksa kondisi jaringan sebelum mengirim paket ke
dalamnya. Bila jaringan dalam keadaan kosong, maka paket langsung dikirimkan. Bila
kartu mendeteksi adanya data lain yang sedang menggunakan frekuensi radio, maka ia
akan menunggu sesaat kemudian memeriksanya kembali.

Wireless LAN biasanya menggunakan salah satu dari dua topologi--cara untuk mengatur
sebuah jaringan. Pada topologi ad-hoc--biasa dikenal sebagai jaringan peer-to-peer--
setiap PC dilengkapi dengan sebuah adapter wireless LAN yang mengirim dan menerima
data ke dan dari PC lain yang dilengkapi dengan adapter yang sama, dalam radius 300
kaki (100 meter). Untuk topologi infrastruktur, tiap PC mengirim dan menerima data
dari sebuah titik akses, yang dipasang di dinding atau langit-langit berupa sebuah kotak
kecil berantena. Saat titik akses menerima data, ia akan mengirimkan kembali sinyal
radio tersebut (dengan jangkauan yang lebih jauh) ke PC yang berada di area
cakupannya, atau dapat mentransfer data melalui jaringan Ethernet kabel. Titik akses
pada sebuah jaringan infrastruktur memiliki area cakupan yang lebih besar, tetapi
membutuhkan alat dengan harga yang lebih mahal.

Walau menggunakan prinsip kerja yang sama, kecepatan mengirim data dan frekuensi
Sistem Wiieless - Agus Piistianto - Bewi Tii Wulanuaii

8

yang digunakan oleh wireless LAN berbeda berdasarkan jenis atau produk yang dibuat,
tergantung pada standar yang mereka gunakan. Vendor-vendor wireless LAN biasanya
menggunakan beberapa standar, termasuk IEEE 802.11, IEEE 802.11b, OpenAir, dan
HomeRF. Sayangnya, standar-standar tersebut tidak saling kompatibel satu sama lain,
dan Anda harus menggunakan jenis/produk yang sama untuk dapat membangun sebuah
jaringan.

Semua standar tersebut menggunakan adapter menggunakan segmen kecil pada
frekuensi radio 2,4-GHz, sehingga bandwith radio untuk mengirim data menjadi kecil.
Tetapi adapter tersebut menggunakan dua protokol untuk meningkatkan efisiensi dan
keamanan dalam pengiriman sinyal:
Frequency hopping spread spectrum, dimana paket data dipecah dan dikirimkan
menggunakan frekuensi yang berbeda-beda, satu pecahan bersisian dengan lainnya,
sehingga seluruh data dikirim dan diterima oleh PC yang dituju. Kecepatan sinyal
frekuensi ini sangat tinggi, serta dengan pemecahan paket data maka sistem ini
memberikan keamanan yang dibutuhkan dalam satu jaringan, karena kebanyakan radio
tranceiver biasa tidak dapat mengikutinya.
Direct sequence spread spectrum, sebuah metode dimana sebuah frekuensi radio
dibagi menjadi tiga bagian yang sama, dan menyebarkan seluruh paket melalui salah
satu bagian frekuensi ini. Adapter direct sequence akan mengenkripsi dan mendekripsi
data yang keluar-masuk, sehingga orang yang tidak memiliki otoritas hanya akan
mendengar suara desisan saja bila mereka menangkap sinyal radio tersebut.

Vendor wireless LAN biasanya menyebutkan transfer rate maksimum pada adapter
buatan mereka. Model yang menggunakan standar 802.11 dapat mentransfer data
hingga 2 megabit per detik, baik dengan metode frequency hopping atau direct
sequence. Adapter yang menggunakan standar OpenAir dapat mentransfer data hingga
1,6-mbps menggunakan frequency hopping. Dan standar terbaru, HomeRF dapat
mengirim dan menerima data dengan kecepatan 1,6-mbps (dengan menggunakan
metoda frekuensi hopping). Wireless LAN kecepatan tinggi menggunakan standar
802.11b--yang dikenal sebagai WiFi--mampu mengirim data hingga 11-mbps dengan
protokol direct sequence.
Tanpa Kabel: 1aringan Di Masa Depan?

Wireless LAN mungkin tampaknya sangat layak untuk diterapkan dimana saja dan kapan
saja. Tetapi harganya masih mahal, dan kinerjanya masih belum dapat diandalkan. Pada
kebanyakan kantor, jaringannya menggunakan Ethernet kabel, karena sudah lama
terpasang, dan harganya sangat murah. Untuk di rumah, orang dapat menggunakan
jaringan kabel telepon untuk menyambungkan banyak PC dan dapat dipakai untuk
berbagi-pakai akses Internet.

Wireless LAN harganya masih mahal. Pada tahun 1999, sebuah adapter harganya sekitar
US$500, bandingkan dengan harga sebuah kartu Ethernet yang cuma US$20 atau kartu
jaringan telepon seharga US$100. Perubahan mungkin akan tampak, saat Apple
memperkenalkan sistem jaringan wireless AirPort untuk Macintosh, yang mampu
memberikan troughput hingga 11-mbps dengan harga US$99 per node. Sejak itu,
vendor lainnya berlomba-lomba menyediakan produk berharga murah tetapi berkinerja
tinggi. Sebuah firma riset pasar Yankee Group memperkirakan bahwa wireless LAN akan
mampu menembus pasar jaringan rumah pada tahun 2003.

Untuk saat ini, Anda dapat membeli adapter wireless LAN internal (kartu PCI atau ISA),
model eksternal USB, dan PC Card atau kartu CardBus untuk notebook. Versi SOHO
(small office-home office) dari Proxim (www.proxim.com) dan WebGear
(www.webgear.com) harganya US$70 sampai US$130 per adapter. Harga ini bergantung
dari jenis standar teknologi yang digunakan pada adapter. Untuk kalangan industri,
Sistem Wiieless - Agus Piistianto - Bewi Tii Wulanuaii

9

adapternya berharga US$500 hingga US$700 dengan tambahan kemampuan seperti
roaming (kemampuan untuk menggunakan titik akses manapun pada jaringan).

Pemakai dapat menambah titik akses untuk memperluas jangkauan jaringan mereka
atau membantu mengatur lalu lintas data yang lewat. Adapter untuk titik akses tersebut
tersedia dari Apple (untuk komputer Macintosh), Lucent
(www.lucent.com/pss/prodover/) dan Proxim, dengan harga US$300 hingga US$700.
Sebuah titik akses dapat berfungsi sebagai sebuah bridge ke jaringan kabel yang ada.

Di antara standar yang ada, para analis menjagokan IEEE 802.11b. Dengan kecepatan
transfer hingga 11-mbps, 802.11b dapat menyalurkan data empat kali lebih cepat
dibanding yang lain, tetapi harganya tidak jauh berbeda. Sementara itu, baru-baru ini,
HomeRF yang dibeking oleh perusahaan besar seperti Intel, Compaq, dan Motorola,
mendapat pengakuan dari FCC (Federal Communication Commission) sebagai standar
wireless LAN resmi di Amerika Serikat. Walau begitu beberapa analis meragukan
HomeRF dapat menjadi standar yang diakui di seluruh dunia, karena 802.11b terlanjur
telah diadopsi oleh banyak vendor untuk produk wireless LAN berkecepatan tinggi.

...............
Wlreless aLau wlreless neLwork merupakan sekumpulan kompuLer yang sallng Lerhubung anLara saLu
dengan lalnnya sehlngga LerbenLuk sebuah [arlngan kompuLer dengan menggunakan medla
udara/gelombang sebagal [alur llnLas daLanya ada dasarnya wlreless dengan LAn merupakan
samasama [arlngan kompuLer yang sallng Lerhubung anLara saLu dengan lalnnya yang membedakan
anLara keduanya adalah medla [alur llnLas daLa yang dlgunakan [lka LAn maslh menggunakan kabel
sebagal medla llnLas daLa sedangkan wlreless menggunakan medla gelombang radlo/udara
enerapan darl apllkasl wlreless neLwork lnl anLara laln adalah [arlngan nlrkabel dlperusahaan aLau
moblle communlcaLlon seperLl handphone dan P1

W|re|ess LAN
Wlreless Local Area neLwork pada dasarnya sama dengan [arlngan Local Area neLwork yang blasa
klLa [umpal Panya sa[a unLuk menghubungkan anLara node devlce anLar cllenL menggunakan medla
wlreless chanel frekuensl serLa SSlu yang unlk unLuk menun[ukkan ldenLlLas darl wlreless devlce

Mode ada W|re|ess LAN
1ldak seperLl pada LAn konvenslonal (kabel) pada Wlreless LAn hanya Lerbagl ke dalam dua mode
pemasangan (lnsLalasl) yalLu mode add hock dan lnfrasLrukLur komunlkasl Add Pock adalah
sambungan komunlkasl langsung anLara maslngmaslng kompuLer/lapLop dengan menggunakan
medla wlreless enggunaan mode lnl sama halnya dengan hubungan komunlkasl polnL Lo mulLl
polnL pada [arlngan LAn konvenslonal Maslngmaslng C aLau LapLop yang akan dlhubungkan
dengan mode add hock lnl harus mempunyal SSlu sebagal ldenLlLas darl C yang akan dlgunakan
unLuk komunlkasl dengan yang lalnnya
Sistem Wiieless - Agus Piistianto - Bewi Tii Wulanuaii

10

ada komunlkasl Add hock Lldak memerlukan access polnL unLuk blsa sallng berhubungan Maslng
maslng hosL hanya harus memlllkl Lranscelver serLa recelver wlreless unLuk blsa berkomunlkasl
secara langsung
Mode yang kedua adalah lnfrasLrukLur dlmana [arlngan lnl dlperlukan sebuah akses polnL unLuk
melayanl komunlkasl uLama pada [arlngan wlreless keberadaan access polnL dlmaksudkan unLuk
menLransmlslkan daLa pada C unLuk [angkauan LerLenLu pada suaLu area/wllayah ada mode
lnfrasLrukLur lnl dapaL dlperluas lagl men[adl [arlngan Wlreless LAn yang leblh besar dan kompleks
dengan menambahkan beberapa Access olnL pada LlLlkLlLlk LerLenLu unLuk memperluas
[angkauannya
Wlreless LAn dlperlukan keLlka sebuah LAn konvenslonal Lldak lagl blsa dlkembangkan karena alasan
LerLenLu mlsal sullLnya pengembangan model LAn konvenslonal karena keLerbaLasan LempaL
ruang dan hal lalnnya

omponen pada WLAN
unLuk blsa mengembangkan sebuah mode WLAn seLldaknya dlperlukan empaL komponen uLama
yang harus dlsedlakan yalLu
1 Access olnL
Access olnL akan men[adl senLral komunlkasl anLara C ke lS aLau darl kanLor cabang ke
kanLor pusaL [lka [arlngan yang dlkempangkan mlllk sebuah korporasl prlbadl Access olnL
lnl berfungsl sebagal konverLer slnyal radlo yang dlklrlmkan men[adl slnyal dlglLal yang akan
dlsalurkan melalul perangkaL WLAn lalnnya unLuk kemudlan akan dlkonverslkan kemball
men[adl slnyal radlo oleh recelver
1 Wlreless LAn lnLerface
AlaL lnl blasanya merupakan alaL Lambahan yang dlpasangkan pada C aLau LapLop namun
pada beberapa produk lapLop LerLenLu lnLerface lnl blasanya sudah dlpasangkan pada saaL
pembellannya namun lnLerface lnl pula blsa dlper[ual bellkan secara bebas dlpasaran
dengan harga yang beragam ulsebuL [uga sebagal Wlreless LAn AdapLor uS8
1 Moblle/ueskLop C
erangkaL akses unLuk pengguna (user) yang harus sudah Lerpasang medla Wlreless LAn
lnLerface balk dalam benLuk Cl maupun uS8
1 AnLena LxLernal dlgunakan unLuk memperkuaL daya pancar AnLena lnl blsa dlraklL sendlrl
oleh cllenL (user) mlsal anLena kaleng

Sistem Wiieless - Agus Piistianto - Bewi Tii Wulanuaii

11

a|ha| ang arus D|perhat|kan ada WLAN
Ada beberapa hal yang harus dlperhaLlkan saaL membangun WLAn seperLl
1 Seberapa besar [arlngan WLAn akan dlbangun ualam hal lnl adalah mellhaL kebuLuhan
akan [arlngan yang akan dlbangun nanLlnya !angan sampal pembangunan WLAn memakan
blaya yang besar semenLara penggunaannya hanya LerbaLas unLuk beberapa cllenL sa[a
Meskl blsa dl[adlkan sebagal lnvesLasl [angka pan[ang akan LeLapl akan [auh leblh bl[ak [lka
hanya unLuk menghubungkan beberapa C/LapLop menggunakan medla komunlkasl Add
Pock (peer Lo peer)
2 SlsLem keamanan SlsLem keamanan lnl penLlng dalam sebuah [arlngan WLAn Sebab WLAn
merupakan sebuah [arlngan yang renLan Lerhadap serangan darl luar karena komunlkaslnya
menggunakan slnyal radlo/gelombang yang blsa dlLangkap oleh cllenL 'x' pada areaarea
LerLenLu SlsLem keamanan lnl penLlng karena [alur komunlkasl daLa blsa sa[a berlsl daLa
daLa rahasla dan penLlng sehlngga orang Lldak blsa masuk kecuall melalul l[ln akses yang
Lelah dlsLandarkan
3 koneksl yang akan dlkembangkan Mesklpun secara umum akses polnL mampu menampung
hlngga raLusan kllen dlbawahnya akan LeLapl secara prosedur para vendor penyedla plranLl
akses polnL merekomendaslkan belasan hlngga 40an cllenL yang boleh Lerhubung dalam
sebuah layanan WLAn Pal lnl berpengaruh pada LlngkaL kecepaLan dan pembaglan hak
akses pada [arlngan yang Lersedla

ek||as tentang Network Cperat|ng stem (NC%
nCS adalah slsLem operasl yang dlLu[ukan unLuk penanganan [arlngan secara khusus lungslnya
secara keseluruhan berlsl LenLang pengaLuran dan mana[emen [arlngan 8erbeda dengan slsLem
operasl blasa pada umumnya nCS blasanya dlpergunakan unLuk sebuah kompuLer server yang
berLugas unLuk melayanl permlnLaan komunlkasl daLa darl cllenL (user) lsLllah nCS (neLwork
CperaLlng SysLem) berkembang dan populer pada akhlr dekade 1980an hlngga awal 1990an
8eberapa SlsLem Cperasl yang dlgunakan sebagal penyedla layanan khusus [arlngan dlanLaranya
adalah MlcrosofL MSnL1 MlcrosofL LAn Manager novell neLWare MlcrosofL Wlndows n1 Server
Cnu/Llnux 8anyan vlnLS serLa beberapa varlan unlx seperLl SCC CpenServer novell unlxWare
aLau Solarls

Anda mungkin juga menyukai