Anda di halaman 1dari 17

Mengenal Bisnis Perhotelan

Nama Ketua : Nama Anggota : Kerina K A P Albi Nur F Mawar Tamalia Amelia Zahrani

2.2 Pengertian Bisnis Perhotelan


Beberapa pengertian dari hotel : a.Menurut Oxford. The advance learners dictionary adalah sebagai bangunan (fisik) yang menyediakan layanan kamar, makanan dan minuman bagi tamu b.Menurut SK Menparporstel No.KM37/PW.340/MPPT-86 Tentang peraturam usaha dan pengelolaan hotel menyebutkan bahwa hotel adalah suatu jenis akomodasi yang mempergunakan sebagai atau seluruh bangunan untuk menyediakan jasa penginapan, makanan dan minuman serta jasa penunjang lain nya bagi umum yang dikelola secara komersialc.Menurut The American Hotel and Motel Association (AHMA) sebagaimana dikutif oleh Steadmon dan Kasavana Hotel dapat didefinisikan sebagai sebuah bangunan yang dikelola secara komersial dengan memberikan fasilitas penginapan untuk umum dengan fasilitas pelayanan sebagai berikut pelayanan makan minum pelayanan kamar pencucian pakainan dan dapat menggunakan fasilitas/perabotan dan menikmati hiasan hiasan yang ada di dalam nya Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa hotel adalah a.Menggunakan bangunan fisik b.Menyediakan jasa penginapan c.Diperuntukan untuk umum d.Dikelola secara komersial Di samping itu seringkali disediakan sarana penunjang seperti fasiliatas olahraga dll. Layanan yang ramah mulai dari pimpinan puncak sampai dengan karyawan pelaksana diperlukan untuk memberi kepuasan kepada setiap tamu.

Hotel mulai dikenal sejak permulaan abad masehi dengan adanya usaha penyewaan kamar untuk orang yang melakukan perjalanan. Hotel sebagaimana jenis akomodasi lain berasal dari kata Inn yang dapat dikatakan Menginap Pada mulanya inn sering disebut lodge yang hanya menyediakan tempat beristirahat bagi mereka yang melakukan perjalanan karena sudah larut malam malam dan tidaka bisa melanjutkana perjalanan nya lagi. Di kota New York dibangun sebuah hotel bernama The Tremont House pada tahun 1829 dan pada sebelum nya juga dibangun city hotel pada tahun 1794 di kota yang sama dan dari itu memperkenalkan jenis jenis kamar pelayanan oleh bellboy serta memperkenalkan masakan perancis ke dunia perhotelan Dari situ mulai berkembang industri hotel adalah industri penjualan jasa The Tremont House adalah hotel pertama yang menyeleksi karyawan karyawan nya. Dan hotel ini juga dilengkapi dengan kamar mandi penghangat dan pendingin Pada Abad 20 mulai terjadi perubahan cukup berarti di dunia perhotelan ketika Ellswort M Staller yang berjasa dalam menemukan ide ide baru seperti penyediaan Koran pagi cermin di kamar dan lain lain. Sedangkan di Indonesia sendiri di zaman penjajahan belanda dan pada masa sebelum kemerdekaan di tahun 1945 telah banyak didirikan hotel hotel besar berskala internasional terutama di kota kota besar seperti Jakarta Bali Bandung Surabaya Medan Semarang Yogyakarta dan lain lainnya. Presiden pertama Indonesia Ir.Sukarno yang lebih akrab dipanggil bung karno mulai membangun beberapa hotel di bawah badan BUMN anatara lain HOTEL INDONESIA,BALI BEACHSAMUDRA BEACH Sampai saat ini hotel terus berkembang dari bintang 5 diamond apartemen losmen yang sesuai kebutuhan masyarakat samapai saat ini

2.3 Sejarah Perhotelan

2.4 Karakteristik Bisnis Perhotelan


Produk bisnis perhotelan mempunyai 4 karakteristik khusus yaitu produk nyata atau tangible tidak nyata atauu intangible. Produk nyata antara lain makanan minumam kolam renang dll. Produk tidak nyata adalah keramah tamahan kenyamanan dll. Produk bersifat Perishable artinya produk tidak tahan lama seperti bahan makanan. Produk bersifat non perishable misalnya minuman keras soft drink perlengkapan tamu. Bisnis hotel mempunyai tujuan yaitu pandapatan seoptimal mungkin melalui pemenuhan kebutuhan dan keinginan tamu. Kepuasan tamu adalah faktor utama dalam hal ini

2.5 Tipe Tipe Hotel


Hotel Berdasarkan Kelas Faktor Tingkatan atau Bintang berikut Penjelasan nya 1. * (Bintang satu) Jumlah kamar standar minimum 15 kamar kamar mandi di dalam luas kamar standar minimum 20m 2. ** (Bintang dua) Jumlah kamar standar minimum 20 kamar kamar suite minimum 1 kamar kamar mandi di dalam luas kamar standar minimum 22m dan untuk suite 44m 3. *** (Bintang tiga) Jumlah kamar standar minimum 30 kamar kamar suite minimum 2 kamar kamar mandi di dalam luas kamar standar minimum 24m dan untuk suite 48m 4. **** (Bintang empat) Jumlah kamar standar minimum 50 kamar kamar suite minimum 3 kamar kamar mandi di dalam luas kamar standar minimum 24m dan untuk suite 48m 5. ***** (Bintang lima) Jumlah kamar standar minimum 100 kamar kamar suite minimum 4 kamar kamar mandi di dalam luas kamar standar minimum 26 m dan suite 52m

2.5.2 Hotel Berdasarkan Plan


Dibagi 3 yaitu a.American plan Harga kamar termasuk dengan harga makanan itu American plan dibagi 2 yaitu - Full American Plan Harga kamar sudah termasuk 3 kali makan (pagi,siang,malam) - Modified American Plan Harga kamar sudah termasuk dengan dua kali makan dan harus makan pagi dan yang dipilih adalah makan siang atau malam b.Continetal plan Perencanaan harga kamar di mana harga kamar sudah termasuk dalam continental breakfast c.European plan Tamu menginap hanya membayar untuk kamar saja Keistimewaan nya Praktis Memudahkan sistem pembayaran

2.5.3 Hotel Berdasarkan Ukuran


a.Small Hotel adalah hotel kecil dengan jumlah kamar dibawah 150 kamar b.Medium Hotel adalah hotel sedang dgn jumlah rata rata kamar 150-299 / 300-600 c.Large Hotel adalah hotel dengan jumlah rata rata diatas 600 kamar

2.5.4 Berdasarkan Lokasi


a.City Hotel Hotel yang terletak di dalam kota dan sebagian besar customer nya adalah para pembisnis dan ingin melakukan kegiatan berbisnis b.Resort Hotel yang terletak di kawasan wisata dan sebagian besar customer nya adalah orang yang ingin ber rekreasi contoh nya - Mountain Hotel - Beach Hotel - Lake Hotel - Hill Hotel - Forest Hotel

2.5.5 Hotel berdasarkan Area


a.Suburb Hotel hotel yang berlokasi di pinggiran kota yang merupakan salah satu pertemuan antara 2 kota madya b.Airport Hotel hotel yang berada di dalam satu kompleks bangunan atau area pelabuhan udara atau sekitar Bandar udara c.Urban Hotel hotel yang berada di pedasaan dan jauh dari kota besar atau hotel yang terlertak di daerah perkotaan yang baru yang tadi nya masih desa

2.5.6 Berdasarkan maksud kunjungan


a.Business Hotel adalah hotel yang untuk berbisnis dan biasa nya menyediakan tempat untuk meeting dan convensi b.Resort/Tourism Hotel adalah hotel yang sebagian besar tamu nya turis baik domestik atau manca Negara c.Casino Hotel adalah hotel yang berfungsi untuk kegiatan berjudi d.Pilgrim Hotel adalah hotel yang berfungsi sebagai fasilitas beribadah seperti orang orang di arab dan Lourdes di perancis e.Cure Hotel adalah tamu tamu nya yang sedam dalam perawatan atau penyembuhan dari suatu penyakit

2.5.7 Klasifikasi Hotel Berdasarkan Faktor


Lamanya tamu menginap a.Transit hotel rata rata tamu nya menginap hanya 1 malam b.Semi Residential hotel rata rata tamu nya menginap berkisar antara 1 minggu sampai 1 bulan c.Residential hotel rata rata tamu yang menginap di sini paling sedikit 1 bulan

Contohnya Family hotel adalah hotel yang menginap bersama keluarga nya

2.5.8 Klasifikasi Hotel Berdasarkan Kriteria Jenis Tamu

2.5.9 Jenis akomodasi berdasarkan aspek bentuk bangunan


a.Pondok Wisata Merupakan suatu usaha perseorangan dengan menggunakan sebagian dari rumah nya untuk penginapan dan pembayaran nya dihitung perharian b.Cottage Adalah suatu bangunan yang dipergunakan untuk usaha pelayanan akomodasi dengan fasilitas fasilitas tambahan lain nya c.Motel Adalah suatu bentuk bangunan dengan sarana tambahan adanya garasi di setiap kamarnya

2.5.10 Klasifikasi berdasarkan wujud fisik


1. Lokasi Lokasi yang dibutuhkan oleh wisatawan adalah lokasi yang strategis dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi seperti dekat Bandar udara pelabuhan stasiun kereta api pusat bisnis sehingga memberikan kemudahan tamu untuk mengakses ke luar hotel 2. Fasilitas Fasilitas yang lengkap adalah salah satu daya tarik wisatawan karena dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan tamu serta dapat mempermudah tamu melaksanakan aktivitas selama tinggal di hotel

2.6 Status Hotel berdasarkan Kepemilikan 2.6.1 Independent Hotel

Hotel Yang berdiri sendiri tanpa ada hubungan kepemilikan atau pada pengelolaan nya tidak berinduk yang biasa nya dikelola oleh keluarga dan dikelola tanpa mengikuti prosedur siapapun maupun pengooperasian tertentu dari orang lain. Walaupun kebanyakan dari hotel ini adalah hotel hotel kecil tapi tidak menutup kemungkinan terdapat hotel yang besar dan sangat terkenal dengan berbagai predikat yang disandang nya baik secara nasional maupun internasional Hotel yang tidak berdiri sendiri CHAIN HOTEL dibagi menjadi 4 chain yaitu a.Perusahaan Induk Yaitu hotel hotel yang berada di bawah kepemilikan perusahaan lain atau merupakan unit perusahaan tersebut b.Kontrak Manajemen Yaitu hotel hotel yang memisahkan antara kepemilikan dengan pengelolaan nya c.Waralaba Suatu bentuk kerjasama dalam hal pengelolaan yang mana pemilik nya mengelola hotel nya dengan memakai cara atau pola yang diciptakan serta dikembangkan oleh perusahaan atau hotel hotel lainya dengan kata lain membeli resep resep pengoperasian dari perusahaan lain d.Kelompok Referal suatu bentuk gabungan hotel yang berdiri sendiri untuk tujuan bersama seperti dalam hal pemasaran system pemesanan kamar dan lain lain yang dianggap menguntungkan apabila hal ini dilakukan bersama sama tanpa harus mengubah sifat kepemilikan nya

2.7 Struktur Organisasi


Adalah gambaran tentang jenjang atau alur kepemimpinan serta menunjukan hubungan atau wewenang dan tanggung jawab dari setiap unit kerja dalam suatu organisasi

2.8 Kesan Tamu terhadap Hotel


Kesan (impression) yang diciptakan oleh para karyawan hotel pada dasarnya dapat memberikan kepuasan kepada tamu tersebut. Tidak saja para karyawan yang langsung berhubungan denga tamu yang harus memberikan pelayanan yang terbaik melainkan juga karyawan yang secara tidak langsung berhubungan dengan tamu juga harus memberikan pelayan yang sama

Anda mungkin juga menyukai