-t
Y
taj
FJ
F (1
ct)
\-{
ISSN; 0854-8862
Artikel Asli
E-PHARTICOLOGY! PEMBELAJARAN FARMAKOLOGI SECARA VIRTUALDI FAKUTTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA
oleh: _ Abraham Simatupang',Mulyadi Djojosaputror, MastarieRasant ABSTRACT E-pharmacology: virtual pharmacology learningat MedicalFaculty christian University Indonesia.
pared between the e-pharmacology group (epg) and non_e_pharmacol_ g_roup (nepg). In the epg 12% of students had A score, 5i% B score, 9qI 31% C score and 5% D score vs 3o/o Z5o/o S0% C, G.g% D, and 3.4o/o A, B, E score, in non epq. The average score grade the students had are 5g t 9.9 (nepg) and 64 x 70 (epg) with p < 0.001 difference.
'
BagranFarmafglogl, fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia (Dr. med. Abraham Srmatuphng, M.Kes, Dr. Mulyadi Djojosaputrg MS, dr. Mastarie Rasan, MS) corespondence to: Dr. med. Abraham simatupang, M.Kes, Department pharmacolo_ of gy, Faculty of Medicine, UKI University, ll. Mayjen sutoyo, cawang Jakarta 13530
nilai E. Nilai rata-ratakelompok D nilai B, 50%nilai C,6,8o/onilai dan3,4o/o nepg adalah 58 x9,9 dibandingkan & x70 pada kelompok epg dengan p < 0001'
PENDAHULUAN
erkembangandi bidang Teknologi Informasi (TI) telah membuka cakrawala cara berkomunikasi termasuk dalam bidang pendidikan' Perubahanyang nyata di bidang pendidikan akibat TI a.l. penyimpanan sertapengambilankembali data yang cePatdan denganvolume yang hampir tidak terbatas(bandingkandengan sistem perarsipanbiasa), AidedLearning)atau denghnmenggunakankomputer (Computer metodepembelajaqgln atau pembelajaransecaravirperkem6anganyang terkini dikenal dengan e-learning TI' iual. PendidikankedokteranPun tidak dapat menutuP diri akan perkembangan PAPYRUS 9 NO. I MAREI 2OO3 EBERS - VOL
-tT
pembelajarannya,karenasudahbanyaKPulaKettsIbguraoflfilotficALyangdikemas
(CD-ROlrq,sepertiAdam's Interactive f;t"^'Z;;Rrit'Disc- neadOnly tuir*9ly web yang physiology', Hur.iro.lr'nrinciptes of internal Medicine,danfasilitas paradigma Di satu sisi, p"*U"f"1uru"-r""u"" virtual mis. CAL-net.t'-" menawarkan yang learner-centred' padaintinya U"ig"t*-iati ;"*b;l;t";;"i.r"r, -tenchu-centredkeyalg mel:ntut kemandirian (andragogi) orang dewasa pendidika"n ilil;il learning)'"' iayat (lifetong rit"p u"i"pr r"i"l*g a* mahasiswa u"r*,lu;;;i"
telah mencoba sistem e-learningdengan vww'blackboard'com''' virtual dibandingkan dengan tatap muka #ih mengutamakan kelebihan pengajar atau -galanya telah bergeserke arah kemitraan Setiapmahasiswa mke aiah student-centred' kekhasannya masing-n:rg rng' maka dalam u diPerhatikan' -VOL? NO. I MARET2OO3 PAPYRUS EBERS
glk**if-e."p: I )"i
Evaluation
Gambar: 2. Siklus pembuatan,aplikasi dan evaluasipembelajaran virtual secaraterprogram dengan aktif. Hal-hal yang sulit didiskusikan di kelas, mengingat jumlah mahasiswayang besar (di atas 150 orang) atau kendala ketersediaanwaktu kuliah yang terbatas (1,-2 jam per tatap muka), atau keterbatasan kemampuanmahasiswadalam bertanyadi kelas,dapat terbantu dan tersalurkan melalui saranainternet yang tersedia.Ini mengarah pada pemupukan sikap "belajarsepanjang hayat" (lifelonglearning). Sepertidiketahui bahwa materi dan subyekilmu pengetahuan biomedik berkembang secara pesat sekali,tidak mungkin dalam waktu 2 semester semuamateri tersebutdiajarkan. Lagipula hal itu tidak lagi penting, yang penting adalah agar mahasiswa mempunyai sikap dan budaya untuk selalu mengembangkandirinya secara mandiri, itulah yang dikenal denganbelajarsepanjang,hayat. Materi pembelajaran yang lebih kaya. Dengan tersedianyahyperlinks situske situs lainnya, maka mahasiswadiajak untuk dapat menjelajahisitus-situs kedokterandan kesehatan yang bergunauntuk menambahwawasannyaserta dalam rangka menulis tugas-tugasnya. EBERS PAPYRUS 9 NO.1 MARET 2OO3 - VOt
4.
5. 6. 7. 8.
9.
Interaksi dan (jasa) pelayanan yang segera. Umpan balik yang langsung. Fleksibilitas. Materi pembelajaran dapat dengan segera diperbaharui sesuai perkembangan ilmu ataupun tujuan pembelajaran (learning objectiaes). M enc ipt ak a n k e a k ra b a n a n ta ra d o s e n-mahasi sw a dan antar mahasi sw a. Interaksi di kelas cenderung formal, namun melalui e-learning formalitas menjadi cair. Diskusi antar dosen-mahasiswa dan antar mahasiswa dapat berlangsung informal yang mampu mencairkan "kekakuan-kekakuan" akademik. Pengembangan staf pengajar dan administrasi akan terus berlangsung apabila e-campus dan e-learning diselenggarakan dengan seksama dan konsisten.
TUJUAN
Tujuan pembuatan model pembelajaran farmakologi secara virtual yaitu: 1. Melihat dan membandingkan hasil belajar farmakologi antara mahasiswa yang aktif menggunakan e-pharmacologydenganmahasiswa yang tidak aktif menggunak an e-pharm acolo . gy 2. Penelitian kualitatif mengenai respons mahasiswa terhadap e-Iearning khususnya model pembelajaran virtual e-pharmacology FKUKI.
Nilai
A B
c
D E
Krterangan: yang EPt : kelompokmahasiswa mengikutie-pharmacology; Nepg: kelompokmahasiswa yangtidak mengikuti.. e-pharmacology,
Pada umumnya mahasiswamengaku,bahwa latar belakang pemahaman (know how) mereka dalam bidang komputer termasuk dalam tingkatan menengah
j,unae_ma',"iil?lirly:iy;;:#:;il1*:,T, *r"*x.
l4 72 10 I
Situs yang dkrrnjungi Gambar: 4. Situs yang sering dikunjungi mahasiswa 2OO3 PAPYRUS 9 NO. 1 MARET - VOt EBERS
90 80
7{r
60 50 4t) 3$ ?$ IO 0
Ilnggunaankornputer (ian/hari )
3t) 20
t:t
10
Simatupang Pendayagunaan A. komputer dalam prosesbelajarmengajardi fakultas kedokteran. Ebers Papyrus 198; 4(2):105-14. Neametl, Murphy B, Stitt F, Rakelv[.Universities without walls:evolvingparadigms in * medicaleducation.BM/ 7999;379:14. Anonymous.Infopoints.The intemet and the globalisation medicaleducation. of BMf 2N1.;323:7706.
Spencer Jordan RK.Leamercenbed approadr in medical education BMI 799;318: 1280{3. |A" Tim Renstra uKL Perencanaanstrategis UKI 20og-2w7.uKI. Jakarta: FKUKI. 2003. RencanaInduk PengembanganFKUKI 2002-2012. ]akarta: FKUKL 2002. Tim Renstra FKUKL Perencanaanstrategis FKUKI zffiz-zoo6.Jakarta: FKUKI. 2002. Kassop M. Ten ways online education matches,or surpasset Face-to-face Learning.The Technology Source, May/June 2003.http://ts.mivu.org/default.asp?show=article &id=1059. Cracowski IL, Perault-Pochat MC, stanke-LabesqueF, vandel B, Bessard G. Using a www-based module for problem-basedlearning in a cardiovascular pharmacology course. Acad. Med. 2N7;76:394.
6. 7. 8. 9.
E FARMAKO SECARA RTUAL LOGYPEMBI.AJARAN LOGI VI E PHARMACO 10. Leong SL, Baldwin CD, Adelman AM. Integrating web-basedcomputer casesinto a
reqirired clerkship: Development and evaluation. Acad. Med2003;78:295-301,.
1.',t Goldberg HR, McKhann GM. Student test scoresare improved in a virtual learning .
environment. Advances in Physiology Education 2000;23: 59 - 66.
Newman R Peile E. Valuing learners experienceand supporting further growth: educational models to help experiencedadult learners in medicine. BM] 2002,325: 200-2
r&