PENGANTAR
PENGANTAR
laju
Mekanika Kuantum
ukuran
Partikel Tunggal
Kesetimbangan
Kesetimbangan termal : T atau E Kesetimbangan mekanik : p Kesetimbangan kimia : N
Ensemble Kanonik :
N konstan, E tidak konstan (sistem dalam kesetimbangan kimia dan mekanik) Ensembel Kanonik Besar : N dan E tidak konstan (sistem dalam kesetimbangan mekanik)
Besaran makroskopik diperoleh dari pengukuran langsung Mencari hubungan antar besaran makroskopik
Ada partikel dasar sbg penyusun suatu sistem. Penerapan hukum-hukum fisika pada partikel dasar dan mengambil harga rata-ratanya
Mekanika Statistik
Ada partikel dasar sbg penyusun suatu sistem. Penerapan hukum-hukum mekanika secara resmi pada partikel dasar dan mengambil harga rata-ratanya Formulasi distribusi partikel
Contoh : Sistem dengan N dan E konstan dengan partikel didistribusikan menurut energi
Kulit kedua 2 = -3,4 eV g2 = 8 n2 = 5 Kulit pertama 1 = -13,6 eV g1 = 2 n1 = 1
2s
2p
1s
1, 2 : energi pita (tingkat energi) g1, g2 : bobot pita (keadaan energi) n1, n2 : bilangan penempatan (populasi)
Klasik Mematuhi hukum mekanika klasik Energi partikel kontinu Spin bernilai sembarang Partikel berjarak cukup berjauhan sehingga fungsi gelombangnya tidak bertumpangan
Boson Mematuhi hukum mekanika kuantum Energi partikel tak kontinu Spin bilangan bulat Fungsi gelombang-nya simetri terhadap pertukaran label
Fermion Mematuhi hukum mekanika kuantum Energi partikel tak kontinu Spin bilangan bulat ditambah setengah Fungsi gelombang-nya antisimetri terhadap pertukaran label
yang bersesuaian)
Contoh Molekul gas Nama Partikel Fungsi Distribusi Boltzon Maxwell - Boltzman (MB)
Foton dalam rongga Fonon dalam zat padat Helium cair pada temperatur rendah Partikel alfa, dll Boson Bose - Eintein (BE)
Elektron dalam zat padat Elektron dalam bintang kerdil Proton, dll