Anda di halaman 1dari 4

BAB I PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG MASALAH


Kita mengenal yang namanya material. Material adalah sesuatu yang disusun/dibuat oleh bahan,yang bahkan digunakan untuk transportasi hingga makanan. Ilmu material/bahan merupakan pengetahuan dasar tentang struktur, sifat-sifat dan pengolahan bahan. Material teknik dapat diklasifikasikan menjadi 5 : (a) Logam, (b) Keramik, (c) Polimer, (d) Komposit, (e) Semikonduktor. Material dalam pengunanya dikenakan gaya atau beban. Karena itu perlu diketahui karakter material agar deformasi yg terjadi tidak berlebihan dan tidak terjadi kerusakan atau patah. Karakter material tergantung pada: Komposisi kimia Struktur mikro Sifat material: sifat mekanik, sifat fisik dan sifat kimia

Jenis material teknik yang dipakai secara luas dalam teknologi modern adalah baja. Baja adalah material logam yang dapat dipakai secara fleksibel dan mempunyai beberapa karakteristik. Material ini kuat dan siap dibentuk menjadi bermacam-macam keperluan teknik. Material ini berspektrum luas dan mempunyai kemampuan berdeformasi secara permanen yang merupakan modal penting dalam menentukan harga tegangan luluh pada berbagai beban. Berbagai material logam tidak dalam bentuk murni dipakai dalam teknik, tetapi dipakai dalam bentuk paduan, misalnya : paduan besi dan baja (dari Fe), aluminium (Al), magnesium (Mg), titanium (Ti), nikel (Ni), paduan seng (Zn) dan tembaga (Cu) (perunggu).

Dalam usaha memperbaiki sifat-sifat mekanik permukaan suatu logam (baja) biasa dilakukan dengan proses pengerasan permukaan. Proses pengerasan permukaan (Surface Hardening), adalah suatu pengerasan material pada bagian permukaan, sehingga bagian dalam-nya tetap bersifat ulet. Bila material ini dibuat semua bagian keras, selain biaya pembuatan lebih mahal, sifatnya adalah fragile (getas/mudah patah). Satu diantara metode pengerasan permukaan suatu material adalah dengan menggu-nakan teknik nitridasi dengan plasma lucutan pijar. Dengan proses nitridasi ini dapat meningkatkan kekerasan permukaan suatu meterial sehingga mampu mengurangi laju keausan akibat gesekan dan mampu menahan gaya gaya dinamis. Dalam hal ini,tujuannya adalah untuk mengeraskan permukaan komponenkonponen mesin yang selalu bergesekan dengan komponen lainnya misalnya seperti ring seker, poros engkol, roda gigi dan lain sebagainya, sehingga umur pemakaian komponen tersebut lebih lama. Namun sebelum dicoba pakai dalam kehidupan sehari-hari,material tersebut haruslah diuji dan pengujian yang kita butuhkan dalam ghal ini adalah uji kekerasan.

1.2 MASALAH
Pengujian dalam proses produksi untuk bahan industri dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu :
Pengujian merusak (destructif test) Pengujian tak merusak (nondestructif test)

Guna pengujian dilakukan adalah untuk : Melihat kemungkinan adanya cacat pada bahan Memberikan jaminan kualitas pada penggunaan material atau bahan. Pengujian merusak adalah Pengujian yang dilakukan dengan merusak bahan yang dimaksud. Pengujian ini juga disebut pengujian mekanik. Tujuan Pengujian Mekanik. Untuk mendapatkan sifat-sifat mekanik suatu material atau bahan, dengan melihat kelakuan atau respon material tersebut terhadap pembebanan mekanik yang diberikan Pengujian Kekerasan adalah satu dari sekian banyak pengujian yang dipakai, karena dapat dilaksanakan pada benda uji yang kecil tanpa kesukaran mengenai spesifikasi. Kekerasan (Hardness) adalah salah satu sifat mekanik (Mechanical properties) dari suatu material. Kekerasan suatu material harus diketahui khususnya untuk material yang dalam penggunaanya akan mangalami pergesekan (frictional force) dan dinilai dari ukuran sifat mekanis material yang diperoleh dari DEFORMASI PLASTIS (deformasi yang diberikan dan setelah dilepaskan, tidak kembali ke bentuk semula akibat indentasi oleh suatu menda sebagai alat uji. Dalam hal ini bidang keilmuan yang berperan penting mempelajarinya adalah Ilmu

Bahan Teknik (Metallurgy Engineering). Mengapa diperlukan pengujian kekerasan? Di dalam aplikasi manufaktur, material terutama semata diuji untuk dua pertimbangan: yang manapun ke riset karakteristik suatu material baru dan juga sebagai suatu cek mutu untuk memastikan bahwa contoh material tersebut menemukan spesifikasi kualitas tertentu . Pengujian yang paling banyak dipakai adalah dengan menekankan penekan tertentu kepada benda uji dengan beban tertentu dan dengan mengukur ukuran bekas penekanan yang terbentuk diatasnya, cara ini dinamakan cara kekerasan dengan penekanan.

1.3. RUANG LINGKUP PENELITIAN


1.3.1 RUANG LINGKUP PENELITIAN 1.3.2. PENJELASAN ILMIAH

BAB II

PENGUJIAN KEKERASAN
Kekerasan suatu material dapat mempunyai sejumlah arti dan tergantung atas konteks, yang mana dalam kasus pada logam secara umum biasanya berarti ketahanan terhadap beban tekan (indentation). Kekerasan material atau bahan dapat diukur dengan tiga jenis metoda, yakni :
Metoda gores (scratch) atau metoda Mohs Metoda pantulan (rebound) Metoda penekanan atau metoda indentasi

Untuk logam dan paduannya paling sering digunakan metoda penekanan, adapun yang termasuk dalam metoda ini antara lain adalah Brinell, Vickers, Rockwell dan Knoop. Adapun prinsip dasar yang digunakan sebagai ukuran kekerasan pada metoda ini adalah ketahanan material terhadap deformasi plastis atau dengan kata lain ukuran bekas penekanan merupakan ukuran kekerasannya. Logam dan paduannya haruslah melalui pemilihan pengujian yang tepat agar diperoleh hasil pengujian yang benar.

Anda mungkin juga menyukai

  • Bab I Ta
    Bab I Ta
    Dokumen3 halaman
    Bab I Ta
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Lamaran Kerja
    Lamaran Kerja
    Dokumen1 halaman
    Lamaran Kerja
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Tugas Elemen Mesin I Cover
    Tugas Elemen Mesin I Cover
    Dokumen3 halaman
    Tugas Elemen Mesin I Cover
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • SESI VI Bahan Pak Sehat
    SESI VI Bahan Pak Sehat
    Dokumen8 halaman
    SESI VI Bahan Pak Sehat
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Cerita Hujan by The Ray
    Cerita Hujan by The Ray
    Dokumen1 halaman
    Cerita Hujan by The Ray
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Cover CPI
    Cover CPI
    Dokumen4 halaman
    Cover CPI
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • F2el Termodinamika
    F2el Termodinamika
    Dokumen27 halaman
    F2el Termodinamika
    Chika Denisa
    Belum ada peringkat
  • Bab 1 Laporan KP Chevron
    Bab 1 Laporan KP Chevron
    Dokumen5 halaman
    Bab 1 Laporan KP Chevron
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Energi Terbarukan dari Air
    Energi Terbarukan dari Air
    Dokumen47 halaman
    Energi Terbarukan dari Air
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Bahan Motor Bakar
    Bahan Motor Bakar
    Dokumen35 halaman
    Bahan Motor Bakar
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Karya Tulis Ilmiah Remaja
    Karya Tulis Ilmiah Remaja
    Dokumen3 halaman
    Karya Tulis Ilmiah Remaja
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Pengukuran Fleksibilitas Produksi
    Pengukuran Fleksibilitas Produksi
    Dokumen24 halaman
    Pengukuran Fleksibilitas Produksi
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Sesal
    Sesal
    Dokumen4 halaman
    Sesal
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Saat Cinta Tak Beralasan by The Ray
    Saat Cinta Tak Beralasan by The Ray
    Dokumen1 halaman
    Saat Cinta Tak Beralasan by The Ray
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Cover
    Cover
    Dokumen1 halaman
    Cover
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Kata Pengantar Gas Listrik
    Kata Pengantar Gas Listrik
    Dokumen1 halaman
    Kata Pengantar Gas Listrik
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Koko Bab III
    Koko Bab III
    Dokumen29 halaman
    Koko Bab III
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Daftar Acc
    Daftar Acc
    Dokumen1 halaman
    Daftar Acc
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Kelompok 2
    Kelompok 2
    Dokumen12 halaman
    Kelompok 2
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Cover Rex
    Cover Rex
    Dokumen1 halaman
    Cover Rex
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Cover Makalah
    Cover Makalah
    Dokumen1 halaman
    Cover Makalah
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Tgs Rumus
    Tgs Rumus
    Dokumen12 halaman
    Tgs Rumus
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Material Teknik (Uji Kekerasan
    Material Teknik (Uji Kekerasan
    Dokumen10 halaman
    Material Teknik (Uji Kekerasan
    zero_ray
    100% (13)
  • MATERIAL
    MATERIAL
    Dokumen27 halaman
    MATERIAL
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat
  • Dasar Mekanis 1
    Dasar Mekanis 1
    Dokumen1 halaman
    Dasar Mekanis 1
    RexRein Benjamin Drakes
    Belum ada peringkat