Kata Pengantar
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang senantiasa mencurahkan
rahmat
dan
kasihnya
sehingga
kami
dapat
menyelesaikan makalah ini dalam rangka memenuhi tugas pelajaran Ekonomi. Makalah ini masih perlu disempurnakan, oleh karena itu jika ditemukan adanya kekurangan atau kesalahan, kami akan sangat ber terimakasih atas kritik dan saran yang disampaikan untuk
menyempurnakan makalah ini. Dan tidak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Guru yang telah membimbing kami serta kepada teman-teman yang telah membantu dalam pembuatan makalah ini. Semoga Tuhan YME membalas semua kebaikan Bapak Guru dan temanteman, dan semoga makalah ini dapat bermanfaat.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ................................................................................................... i DAFTAR ISI ................................................................................................................. ii BAB I KESEMPATAN KERJA 1. 1 Pengertian Kesempatan Kerja....................................................................... 1 1. 2 Jumlah Penduduk,Kesempatan Kerja,dan Pengangguran............................. 2 1. 3 Sebab-sebab Terjadinya Pengangguran......................................................... 3 1. 4 Dampak Pengangguran Terhadap Perekonomian.......................................... 4 1. 5 Usaha untuk Mengatasi Pengangguran.......................................................... 4 BAB II PERTUMBUHAN DAN PEMBANGUNAN EKONOMI 2. 1 Perbedaan Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi.................................. 6 2. 2 Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi.......6 DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................... 7
KESEMPATAN KERJA
A. PENGERTIAN KESEMPATAN KERJA
Kesempatan kerja adalah suatu keadaan yang menggambarkan ketersediaan pekerjaan untuk diisi oleh para pencari kerja. Namun bias diartikan juga sebagai permintaan atas tenaga kerja. Tenaga kerja memegang peranan yang sangat penting dalam roda perekonomian suatu negara, karena: 1. Tenaga kerja merupakan salah satu faktor produksi. 2. Sumber Daya Alam. 3. Kewiraswastaan. Tenaga kerja juga penting dilihat dari segi kesejahteraan masyarakat. Adapula masalah yang ditimbulkan dari banyaknya tenaga kerja: 1. Masalah-masalah perluasan kesempatan kerja. 2. Pendidikan yang dimiliki angkatan kerja. 3. Pengangguran. Sumitro Djojohadikusumo mendefinisikan angkatan kerja sebagai bagian dari jumlah penduduk yang mempunyai pekerjaan atau yang sedang mencari kesempatan untuk melakukan pekerjaan yang produktif. Faktor-faktor yang menentukan angkatan kerja menurut Sumitro diantaranya: a. Jumlah dan sebaran usia penduduk. b. Pengaruh keaktifan bersekolah terhadap penduduk berusia muda. c. Peranan kaum wanita dalam perekonomian. d. Pertambahan penduduk yang tinggi.
1. Pendayagunaan angkatan kerja dari daerah yang kelebihan tenaga kerja ke daerah/negara lain yang membutuhkan tenaga kerja. 2. Pengembangan usaha kecil dan tradisional serta sektor informal yang dapat menyerap banyak tenaga kerja. 3. Pembinaan angkatan kerja usia muda, agar dapat mengisi tuntutan latar belakang pendidikan/kemampuan yang diperlukan.
d.
Kurangnya keterampilan dasar yang diperlukan agar penduduknya mudah menerima pembangunan. Hal ini dapat dicapai apabila beberapa pengetahuan dasar telah dimiliki penduduk dalam hal membaca dan menulis.
2. Sumber-sumber alam yang belum banyak diolah atau diusahakan sehingga masih bersifat potensial. Sumbersumber alam ini belum dapat menjadi sumber-sumber yang rill karena kekurangan kapital, tenaga ahli dan entrepreneur. 3. Kekurangan kapital disebabkan oleh karena rendahnya tingkat investasi. Rendahnya tingkat investasi disebabkan karena rendahnya tabungan, hal ini dikarenakan rendahnya tingkat penghasilan. Rendahnya penghasilan karena disebabkan oleh tingkat produktivitas yang rendah daripada tenaga kerja, sumber alam yang belum diolah, kapital, tanah dan keterbelakangan penduduk. 4. Produsen barang-barang primer, hal ini disebabkan karena memiliki faktor produksi tanah dan tenaga kerja yang relatif banyak.
3. Masalah keadilan dalam memikul biaya sebagai akibat pengrusakan sumber daya alam dan pencemaran di kotakota sudah menjadi masalah social politik yang mendesak. 4. Terdapat pembuangan limbah industri, pencemaran udara yang berkaitan dengan pembangkit listrik, industri dan transportasi. 5. Akibat kepadatan penduduk yang tinggi, maka investasi dalam penyediaan air bersih dan pemeliharaan sanitasi kurang memadai sehingga membawa dampak terhadap kesehatan. 6. Akibat intensifikasi dan ekstensifikasi yaitu tanah yang semakin terbatas di bidang pertanian, menimbulkan kemerosotan mutu lahan akibat penggunaan pestisida dan insektisida serta pupuk yang berlebihan juga pemborosan terhadap sumber air . 7. Menimbulkan kerusakan ekosistem dan membawa dampak terhadap lingkungan hidup.
K O S U R I N V P A V I C I B U S C M I K I E P E E R E M E S E R R C W V I P G T N T I L I E T E N A G A K E R J N T E N S O I P F T E I I N K G U A A N
E R R L P S A N A
Y P O I I N I
N O T
E P A
S U L A T I O N
G A
G N
A A S P
S M I L
W I
A N
S A
T N
A K
A E
N S E H A T A N
PERTANYAAN
1. Teori penggunaan tenaga kerja secara penuh 2. Kelebihan penduduk 3. Yang mengemukakan definisi pertumbuhan ekonomi 4. Rancangan Pembangunan Lima Tahun 5. Gross National Product 6. Penanaman modal 7. Salah satu masalah yang ditimbulkan dari banyaknya tenaga kerja 8. Sektor terbesar dalam perekonomian Indonesia 9. Negara berpendapatan kapita paling tinggi 10. Lingkaran yang tidak berujung pangkal disebut. 11. Yang memegang peranan penting dalam roda perekonomian 12. Salah satu faktor yang menentukan angkatan kerja 13. Perluasan lahan pertanian 14. Pengangguran dibedakan menjadi kelompok 15. Istilah lain dari pengangguran terbuka