Anda di halaman 1dari 8

PENGERTIAN KOMUNIKASI LINTAS BUDAYA

Komunikasi lintas budaya merupakan salah satu bidang kajian Ilmu Komunikasi yang lebih menekankan pada perbandingan pola-pola komunikasi antar pribadi diantara peserta komunikasi yang berbeda kebudayaan. Pada awalnya, studi lintas budaya berasal dari perspektif antropologi sosial dan budaya sehingga kajiannya lebih bersifat depth description, yakni penggambaran yang mendalam tentang perilaku komunikasi berdasarkan budaya tertentu.

Hammer dari Hall mengatakan bahwa komunikasi antarbudaya memenuhi syarat dijadikan salahsatu kajian ilmu komunikasi karena:

1. Secara teoretis memindahkan fokus dari satu kebudayaan kepada kebudayaan yang dibandingkan 2. Membawa konsep aras makro kebudayaan ke aras mikro kebudayaan 3. Menghubungkan kebudayaan dengan proses komunikasi 4. Terkait dengan peranan kebudayaan yang mempengaruhi perilaku

Asumsi teoretis yang mendasari pendapat di atas :


1.

2.

3.

4.
5. 6.

Perbedaan persepsi antara komunikator dengan komunikan KAB mengandung isi dan relasi antarpribadi Gaya personal mempengaruhi KAP Tujuan KAB: mengurangi ketidak pastian Komunikasi berpusat pada Kebudayaan Tujuan KAB adalah Efektivitas antarbudaya

Pembahasan komunikasi lintas budaya yang berkisar pada perbandingan perilaku komunikasi antarbudaya dengan menunjukkan perbedaan dan persamaan antara lain :

Persepsi, yaitu sifat dasar persepsi dan pengalaman

persepsi, peranan lingkungan sosial dan fisik terhadap pembentukan persepsi Kognisi, yang terdiri dari unsur-unsur khusus kebudayaan, proses berpikir, bahasa dan cara berpikir. Sosialisasi, berhubungan dengan masalah sosialisasi universal dan relativitas, tujuan-tujuan institusionalisasi; dan Kepribadian, misalnya tipe-tipe budaya pribadi yang mempengaruhi etos, dan tipologi karakter atau watak bangsa.

MEMAHAMI BUDAYA, KEBUDAYAAN DAN KOMUNIKASI LINTAS BUDAYA

Edward Burnett Tylor menyebutkan kebudayaan adalah kompleks dari keseluruhan pengetahuan, keyakinan, hukum, adat istiadat, dan setiap kemampuan lain dan kebiasaan yang dimiliki manusia sebagai anggota suatu masyarakat. Hebding dan Glick menyebutkan kebudayaan dapat dilihat secara material (mis. alat-alat yang ddigunakan) maupun non material (unsur norma, nilai, kepercayaan dan bahasa)

Memahami Kebudayaan

1.
2.

3.

Culture is communication and communication is culture Fungsi kebudayaan buat anggotanya: Sebagai harapan tentang apa yang diharapkan dari kehidupan Mengurangi kebingungan Membantu untuk memprediksi masa depan

Elemen Dasar Kebudayaan


Sejarah Religi Nilai-nilai Organisasi sosial Bahasa

Sebagai contoh sulitnya memahami heterogenitas budaya di Indonesia

Clifford Gertz (1993) mengakui betapa sulitnya memahami manusia Indonesia yang super majemuk yang menghuni beribu pulau. Kesulitannya adalah bagaimana memahami manusia Indonesia lewat pemetaan panorama perjalanan sejarah yang penuh konflik, sejak zaman kerajaan sampai era krisis yang berkepanjangan. Kita mengalami kenyataan yang memilukan dan mengerikan, di mana United Nation for Indonesian Recovery (UNSFIR) melaporkan bahwa selama periode 1997-2004, konflik sosial yang terjadi di Indonesia telah menelan sedikitnya 15 ribu orang tewas. Disintegrasi ditandai dengan lepasnya Timor Timur dari Indonesia menjadi Republik Timur Leste.

Anda mungkin juga menyukai