ORIENTASI UMUM
Tarakan (1899), Samboja (1911), Bunyu ( 1922 ) dan beberapa tempat lain disekitar
Kalimantan Timur, maka pada tahun 1922 mulai dibangun Kilang Balikpapan.
Kilang ini terdiri dari Unit Kilang Balikpapan I dan Unit Kilang Balikpapan II.
Kalimantan Timur.
• Unit Penyulingan Minyak Kasar III ( PMK III ) didirikan oleh British
ke II. Modifikasi PMK III dengan kapasitas produksi 10.000 barel / hari
• Tahun 1950 Unit PMK I dan Unit Pabrik Lilin merupakan unit terpadu
• Unit PMK II selesai dibangun oleh SHELL Indonesia dengan desain oleh
• April 1981 Kilang Balikpapan II dibangun dengan desain dari UOP Inc.
dan tgl 1 Nov 1983 Peresmian Kilang Balikpapan II oleh Presiden RI.
5
berikut.
Laboratorium.
2. 3Struktur Organisasi
pelayanan jasa uji yang optimal dengan tingkat kepercayaan tinggi diperlukan
Seiring Program Strategy Business Unit ( SBU ), saat ini Laboratorium Produksi UP.
oktan dan angka cetan pada komponen blending premium dan solar.
7
• Sub seksi Gas : Kegiatannya adalah melakukan analisis contoh gas dan
proses pengolahan
berikut.
kegiatan Laboratorium.
kegiatan Laboratorium.
pengujian fisik maupun kimia. Dalam pengujian ini mutlak diperlukan peralatan uji
yang handal dan memiliki ketetapan serta ketelitian yang tinggi dengan didukung
SDM yang bermutu. Untuk maksud tersebut laboratorim unit produksi UP. V
.e sarana penunjang lainnya : listrik , air, gas, lemari asam, lemari pendingin.
V Balikpapan antara lain :ASTM ( The American Society for Testing and
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa laboratorium produksi UP. V Balikpapan