Anda di halaman 1dari 1

Selasa, 4 oktober 2011. Hiruk pikuk kesibukan para staf dan guru di smk Mathlaul Anwar semakin terlihat.

Saat hari H yang dicemaskan oleh para pengelola pendidikan di lembaga ini. Terlebih pada saat informasi yang sampai kepada kepala sekolah, bahwa tim accessor akreditasi sekolah ini sedang meluncur ke sekolah kita. Informasi kali ini sepertinya benar dan mereka akan datang sekarang walau pun sedikit molor dari jadwal di awal. Tidak seperti minggu kemarin. Konfirmasi dari accessor seperti menakut-nakuti saja. Bagaimana tidak, agenda yng sudah dijadwalkan hari sabtu, tanggal 1 Oktober mendadak dipercepat dihari kamis. Lebih cepat 2 hari sebelumnya. Kontan, hari kamis saat itu mendadak sibuk. Dan proses belajar mengajar pun terganggu. Semua siswa, guru, staf kantor, dan kepala sekolah ragem-ragem membersihkan kelas, lab, kantor dan lingkungan sekolah. Tidak ada yang tidak tenang disini. Semua gurung gusuh-sunda-red. Dan yang lebih dipusingkan lagi adalah pembantu kepala sekolah bagian kurikulum. Karena dia-lah yang bertanggung jawab mengurus semua perlengkapan administrasi. Semua kegiatan yang berlangsung disekolah harus didokumentasikan dan disimpan di-map sesuai dengan urutannya masing-masing. Sekali pun itu kegiatan yang bersifat off air harus ada bukti fisiknya berupa dokumentasi yang bisa dipertanggungjawabkan. Walau pun bentuknya off air, harus ada jejak rekan peristiwanya. Pusing!. Tak heran PKS bag. Kurikulum bilang piraku amat urang teu bisa ngurusken masalah iye. Ges teuk-teukan bae beuheung! (masa iya kita nggak bisa menyelesaikan hal seperti ini. Potong aja leher). Dengan nada optimis.

Anda mungkin juga menyukai