Anda di halaman 1dari 1

Bilang pada Tuhan kalau aku menunggumu Menunggu kamu yang tenang bermain di keheningan masa Menunggu kamu

yang setia mencicil asa di peraduan nasib Menunggu kamu yang pulang menggenggam kenyataan dan menjemputku dengan kereta masa depanmu

Bilang pada Tuhan kalau aku mendambamu Mendamba waktu dan detik yang rencananya akan kau habiskan bersamaku Mendamba anak kecil berlarian di rumah buahku dan kamu Mendamba gazebo indah tertanam di halaman belakang rumah itu

Bilang, bilang pada Tuhan aku mencintaimu Karena dengan cintaku, aku sanggup menunggumu Dan karena cintaku pula, aku sanggup mendambamu

Bilang pada Tuhan, Aku sanggup untuk itu, seumur hidupku..

IBC, 5 Juni 2010

Mai

Anda mungkin juga menyukai