Anissa Rahmawati 2501011110148

Prion adalah pembawa penyakit menular yang hanya terdiri dari protein. Prion tidak dapat dimusnahkan dengan panas, radiasi, atau formalin. Prion menyebabkan berbagai penyakit degenerasi seperti kuru, scrapie, CreutzfeldtJakob disease (vCJD), dan bovine spongiform encephalopathy (BSE atau sapi gila). Semua penyakit ini menyerang otak atau sistem syaraf lainnya, mematikan, dan belum dapat disembuhkan. Namun sebuah vaksin telah dikembangkan untuk tikus dan sedang dikembangkan lebih lanjut untuk manusia.

PrPSc polimer dapat dibagi menjadi dua polimer lebih kecil, yang hasil dalam dua polimer mampu menular lanjut memanjang. Jika setelah membelah, polimer lebih kecil jatuh di bawah ukuran kritis, bagaimanapun, akan merusak segera menjadi normal PrP C monomer. Proses biologi : (1) memanjang (dengan penambahan monomer PrP C), (2)membelah (menjadi dua panjang polimer lebih kecil), dan (3)degradasi (dengan proses metabolisme)

adalah polimerisasi bernukleus. menggunakan notasi untuk PrP C normal (prion protein seluler) dan abnormal PrPSc (prion protein scrapies)untuk menunjukkan dua bentuk utama dari prion. Dengan polimerisasi kita berarti bahwa PrPSc meningkatkan panjangnya dengan melampirkan unit PrP C dalam modestring seperti. Setelah monomer melekat pada polimer, waktunya akan diubah ke bentuk menular.Setelah PrPSc cukup panjang untuk membungkus ke dalam bentuk heliks (nukleus), membentuk ikatan yang menstabilkan merupakan stri ng polimer. String ini dapat dibentuk menjadi panjang ribu unit monomer