LANGKAH-LANGKAH
Penentuan Obyek dan Tujuan Perencanaan Persiapan lapangan Pelaksanaan lapangan Pengolahan Penyajian, diseminasi, analisis.
2. PERENCANAAN
Menjabarkan rinci obyek dan tujuan survei Survei mengarah ke longitudinal / crossectional atau repetitive survey Desain Sampel Metode Pengumpulan Data Penentuan Variabel dan Daftar Isian Penentuan Organisasi Survei Penentuan Jadwal Kegiatan Penentuan Biaya Pilot Survei
4
2.1
a. Informasi yang diinginkan ( Informasi jenis-jenis variable) b. Domain penelitian, adalah daerah penelitian yg datanya akan disajikan c. Tabulasi, menyajikan data sampai wilayah/menentukan level penyajian data d. Derajat akurasi/ tingkat ketelitian. Total error, ditinjau dari sampling error dan non sampling error
5
2.5
Dependent dan Explanatory Variable Kaitan dengan susunan dan tatacara membentuk pertanyaan Periode Referensi Periode Survei Daftar Isian dan Pedoman
10
11
Perencanaan survei supaya dilakukan dengan baik dan matang termasuk di dalamnya penentuan jadwal kegiatan yang menjadi pegangan agar hasil survei tepat waktu
12
2.9
Pilot Survei
Pilot Survei biasanya dilakukan untuk survei dengan skala besar atau sensus. Pilot Survei umumnya terdiri atas:
Uji Coba kuesioner /materi survei Uji coba organisasi lapangan Uji coba pengolahan data
14
4. PELAKSANAAN
Sesuai prosedur dan kriteria ditentukan Mematuhi jadwal waktu Meneliti akurasi Meneliti non respons Kelengkapan dokumen dan isian
17
5. PENGOLAHAN
Menetapkan mekanisme dan prosedur pengolahan Pengecekan ketelitian data (validasi) dan koding (pra komputer) Entri data dan pengecekan (pasca komputer) Tabulasi dan pengecekan
18
Gambar 2.1: Cakupan Populasi Survei Inferensial * Model * Ekstrapolasi * Indikator, dsb Perlu ditentukan dengan berbagai pertimbangan Perlu dikaji * Kelengkapan frame * Coverage error Perlu dikaji * Kemudahan cakupan lokasi * Kemungkinan adanya non Response Target populasi
Frame populasi
Populasi survei
Sampling error
Item non
22
23
24
PROBABILITY SAMPLING
Pada probability sampling selain mempertimbangkan berbagai hal yang berkaitan dengan disiplin ilmu, juga mempertimbangkan bahwa setiap unit dalam populasi harus mempunyai peluang untuk terpilih dalam sampel. Dengan demikian diharapkan dapat dilakukan estimasi nilai parameter. Probability sampling akan menghasilkan suatu estimasi yang sekaligus dapat dihitung kesalahan yang disebabkan oleh desain sampel (standard error).
25
SAKERNAS
Survei dilakukan terhadap penduduk Indonesia berumur 15 tahun ke atas untuk mengumpulkan data ketanagakerjaan sehingga dapat menggambarkan angkatan kerja. TUJUAN a. Mendapatkan gambaran tentang kesempatan kerja dikaitkan antara lain dengan pendidikan, jenis pekerjaan, lapangan kerja, status pekerjaan dan jam kerja. b. Mendapatkan data tentang tingkat pengangguran dikaitkan dengan pendidikan, upaya dan lamanya mencari pekerjaan. c. Mendapatkan gambaran tentang penduduk yang bukan angkatan kerja menurut jenis kegiatan.
29
SAKERNAS (lanjutan)
Sakernas Populasi : Penduduk.Indonesia berumur 15 tahun ke atas Level : Indonesia Domain : Indonesia
30
SUSENAS (1)
Survei dilakukan terhadap penduduk Indonesia melalui pendekatan rumah tangga dengan maksud dapat tersedianya data tentang kesejahteraan rakyat, yang dapat mencerminkan keadaan sosial ekonomi masyarakat. Data terdiri dari : - Data Kor - Data Modul, yang terdiri dari:
Modul konsumsi dan pendapatan rumah tangga Modul social budaya dan pendidikan Modul perumahan dan kesehatan
31
SUSENAS (2)
Tujuan Tersedianya data pokok tentang kesra pada tingkat kabupaten/kota Tersedianya data rinci tentang perumahan dan kesehatan pada tingkat provinsi Tersedianya data rinci tentang konsumsi/ pengeluaran rumah tangga baik dalam nilai maupun kuantitas, antara lain sebagai dasar memperkirakan pola konsumsi penduduk, kecukupan gizi, distribusi pengeluaran dan tingkat kemiskinan nasional.
32
33
35
KASUS DI LAPANGAN
Tidak dijumpai Unit sampel baru Unit sampel terpecah Unit sampel tergabung Unit sampel tidak jelas/ tidak punya batas
36
CARA MENGATASI
Jumlah kecil, diabaikan Formulasikan kembali atau updating Penyesuaian metode estimasi Linking procedure
37
CARA PENGGUNAAN
Teliti kelengkapan kerangka sampel Karakteristik tersedia termasuk materi lainnya (peta dsb) Teliti homogenitas/ heterogonitas karakteristik Mudah digunakan Identifikasi keberadaan, tersedia atau dibentuk di lapangan
38
39