Anda di halaman 1dari 4

CATATAN ASUHAN GIZI (Resume NCP) GOUT / ARTHRITIS PIRAY

Oleh Kelompok 4 Anggota : ABDUL MUNTOLIP (0903000041) ENDAH PROBORETNO (0903000013) FAIRLY ROZANA (0903000014) NURVITA SARI (0903000075) YUZNIA SARI A P (09030000106)

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN MALANG JURUSAN GIZI PROGRAM STUDI DIII GIZI 2011

CATATAN ASUHAN GIZI (Resume NCP)


Nama : Tn. Tukidi Umur : 50 tahun ASSESMENT DATA DASAR 1. Diagnosa Medis Asam urat dengan decompesation cordis 2. Keluhan Utama Px mengeluh batukbatuk, perut terasa sebah, badan lemas, dan sesak nafas. 3. Riwayat Penyakit Sekarang Batuk-batuk, perut terasa sebah, badan lemas, dan sesak nafas. 4. Riwayat Penyakit Dahulu Px mempunyai sesak nafas dan gastritis - Riwayat Gastritis - Batuk dan perut terasa sebah IDENTIFIKASI MASALAH - Asam Urat dengan decompesation cordis - Sesak nafas diakibatkan oleh gagal jantung yg diderita Px DIAGNOSA GIZI(PES) Jenis Kelamin : Laki-laki No Registrasi : INTERVENSI TERAPI DIET Tujuan Diet(N1-5.4) TERAPI EDUKASI Tujuan agar pasien dan keluarga : RENCANA MONITORING EVALUASI Antropometri : Berat badan ditimbang setiap 3 hari Biokimia : SGOT SGPT Asam urat Klinis : KU / hr Kes / hr Tensi / hr Nadi / hr

(NI-52.3) Ketidaksesuain intake asam amino ( purin) disebabkan karena konsumsi bahan makanan sumber purin berlebih ditandai dengan adanya asam urat ( decompesation cordis ) dan adanya gangguan metabolisme.

(NC-1.4) Perubahan Fungsi Gastrointestinal disebabkan karena perubahan struktur anatomi GIT.

Menurunkan kadar asam urat dalam plasma darah dengan 1. Mengetahui membatasi intake bahan makanan yang makanan tinggi purin. baik, dibatasi, Membantu dan tidak baik mengendalikan nilai dikonsumsi. SGOT dan SGPT 2. Dapat mengatur pola dan kebiasaan makan yang Tujuan Diet(NC-3.1) baik Memperbaiki fungsi 3. Dapat GIT dengan menjalankan mengatur/membatasi diet yang intake makanan yang dianjurkan menyebabkan sebah dengan benar dan mengurangi batuk.

sejak masih muda.

Syarat Diet : - Energi sesuai kebutuhan Sasaran Pasien dan keluarganya Waktu = 30 menit Metode penyuluhan individu Materi Pola hidup sehat Pola makan yang benar Diet rendah purin (diet Gout Arthritis) Diet rendah oksalat Dietery : Intake/ hr Edukasi : - Menanyakan kembali tentang materi yang diberikan - Kepatuhan diet pasien

5. Riwayat Penyakit Keluarga ___ 6. Skrining Gizi Antropometri : TL = 50 cm LILA = 24,5 cm TB = 66,19 + (2,02TL) (0,04U) = 165,19 cm BBI = TB x 21,5 = 58,5 kg (Pedoman Pelayanan Dietetik, Depkes RI) Laboratorium : SGOT = 74 u/L () (N : 5 - 40 u/L) SGPT = 67 u/L () (N : 5 35 u/L) Asam urat = 11,29 mg % (Tinggi) - Nilai SGOT dan SGPT tinggi - Asam urat tinggi ( NC 2.2) Perubahan nilai laboratorium terkait zat gizi khusus disebabkan oleh gagal jantung dan asam urat yang diderita px ditandai dengan tingginya nilai SGOT dan SGPT.
2

- Protein cukup, 1015% dari kebutuhan energi - Rendah lemak -Hindari BM sumber protein yg mengandung purin > 100 mg/100 g bahan makanan - Tinggi cairan, 2,5-3 liter/hari - Cukup mineral & vitamin. - Hindari masakan pedas, masakan gorengan, dan masakan dengan bumbu beraroma tajam. Kebutuhan Energi : Rumus Harris Benedict, 66 + (13,7 x BB) + (5x TB) - (6,8 x U) = 1353,4 x aktivitas (1,30)

(N : 0,6-0,75 g/100ml) Fisik/Klinis : KU : Lemah, sesak nafas, batuk +, perut kembung +, Kes : Compos Mentes, Tensi = 130/80 mm Hg, Nadi = 80 x/menit, Suhu = 36oC Diatery Behaviour a. Riwayat Gizi Sekarang __ b. Riwayat Gizi Dahulu __ 7. Lain- lain Sosial Ekonomi : Seorang pedagang kain disebuah pasar rakyat.

- Bahan makanan yang boleh dan Protein : 15% (66 g/hr) tidak boleh Lemak : 20 % (39 g/hr) Bahan makanan KH : 65% ( 286 g/hr) yang dianjurkan = 1759,4 kkal Jenis Diet : - Diet Rendah Oksalat Tinggi Sisa Asam ( Batu Kalsium) - Diet Rendah Purin Tinggi Sisa Basa ( Batu Asam Urat) Bentuk Makanan : Lunak Cara Pemberian : Oral Frekuensi Makan : 3x makan utama 2x selingan

Anda mungkin juga menyukai