1. 2. 3. 4. 5.

6.
7. 8.

Nama Aggota Kelompok : Levana S Mutty (030710141) Dinda Permanandika (030710138) Ardana Octafian (030710057) Oemar Moechtar (030710 Almira S. ( Yenni ( M.Widiaswara (030710137) Amelia (

1. Secara terminologi bahasa Anjak Piutang Terdiri dari 2 kata yaitu Anjak dan Piutang Anjak adalah pindah atau alih. Piutang adalah tagihan sejumlah uang Sehingga dapat diartikan bahwa Anjak Piutang adalah pengalihan piutang dari pemiliknya kepada pihak lain.

2. Dahlan siamat Anjak piutang sebagai transaksi pembelian atau penagihan serta pengurusan piutang atau tagihan jangka pendek penjual atau client kepada perusahaan factoring, kemudian ditagih oleh perusahaan factoring kepada pembeli karena suatu pembayaran kepada client atau penjual.

Keunggulan anjak Piutang

Membantu mengatasi beban risiko kredit Membantu memperbaiki sistem penagihan Membantu mengatasi modal kerja

Membantu mengembangkan usaha klien

Keuntungan anjak piutang

Membantu sistem administrasi penjualan dan penagihan

Kelemahan anjak Piutang

Menurunkan reputasi

Bisnis rentan risiko

Pemborosan biaya

Kelemahan anjak piutang

Kurang profesional

Subjek Anjak Piutang :

Perusahaan factoring Client / suplier Nasabah / customer

Piutang jangka pendek milik client/suplier

Objek Anjak Piutang

Peristiwa anjak piutang

Kontrak pengalihan antara client dengan factoring

Hubungan Anjak Piutang

Kewajiban dan hak antara client dan perusahaan factoring Kewajiban client untuk menjual atau menjamin dan mengalihkan piutang jangka pendek keperusahaan factoring Kewajiban perusahaan factoring membiayai dalam bentuk pembelian atau pengalihan piutang, menata usakan piutang, dan mengaih piutang 30 90 hari

Jangka waktu anjak piutang

berdasarkan Tempat kedudukan para pihak :

Domestic factoring (dalam satu negara) Internasional Factoring (Lintas negara) Full service factoring (Jasa pembiayaan atau non pembiayaan) Maturity factoring (jasa non Pembiayaan) Finance factoring (jasa Pembiayaan)

Berdasarkan jasa yang diberikan

Berdasarkan Resiko atau tanggung jawab

With Recourse Factoring (Client yang menanggung resiko) Without Recourse Factoring (Perusahaan anjak piutang yang menanggung resiko)

Berdasarkan pemberitahuan

Disclosed Factoring / Notification Undisclosed Factoring / Unnotification Account receivable factoring (Pengalihan dengan dokumen bukti utang buku tagihan) Promisary note factoring (pengalihan dengan surat pengakuan utang)

Berdasarkan Instrumen Pengalihan

klien 4

2 3

Customer

5
6 9

Perusahaan Factoring

1 klien 4 7 3 customer

Perusahaan factoring 6

Bank

Perbedaan anjak piutang dan kredit bank

kresit Bank melibatkan 2 pihak, anjak piutang 3 pihak Kegiatan kredit bank berbentuk perkreditan umum, dan anjak piutang merupakan transaksi J/B Piutang Kredit Bank timbul dari utang, anjak piutang pengalihan piutang Kredit Bank menambah nilai kas debitur sedangkan anjak piutang hanya memperlancar arus kas Kredit Bank dalam jumlah tetap, anjak piutang merubah penjualan kredit menjadi uang tunai Kredit bank memerlukan agunan, anjak piutang tidak memerlukan agunan

Perbedaaan anjak piutang dengan debt colector

Debt colector kegiatannya dalam penagihan utang saja, dalam penagihannya menggunakan tekhnik ancaman psicologis maupun psikis Anjak Piutang membidangipemberian jasa dibidang financing dan pengelolaan kredit