A. Tujuan Praktikum 1. Menjelaskan strukur sel tumbuhan 2. Menyebutkan bagian-bagian sel tumbuhan 3. Mengetahui cara pembuatan sediaan segar
. Dasar Teori $el merupakan satuan structural terkecil dari suatu organisme hidup. Kata 'sel itu sendiri di kemukakan oleh Robert Hooke yang berarti 'kotak- kotak kosong, setelah ia mengamati sayatan gabus dengan mikroskop. $elanjutnya di simpulkan bahwa sel terdiri dari kesatuan zat yang dinamakan protoplasma. Istilah protoplasma pertama kali dipakai oleh Johannes Purkinje; menurut Johannes Purkinje protoplasma dibagi menjadi dua bagian yaitu, $itoplasma dan Nukleoplasma. Pada makhluk hidup bersel tunggal segala Iungsi kehidupan harus dilakukan oleh sel itu sendiri sedangkan pada makhluk hidup bersel banyak, berbagai Iungsi kehidupan itu dapat dilakukan oleh kelompok sel-sel yang berbeda-beda, walaupun masih ada Iungsi-Iunsi kehidupan yang dilakukan oleh semua sel. $ecara umum sel pada makhluk hidup terdiri atas membrane plasma, sitoplasma, dan organel-organel berupa mitokondria, reticulum endoplasma, apparatus golgi, lisosom, plastid, sentrosom, vakuola, ribosom dan inti sel. Robert Brown mengemukakan bahwa Nukleus (inti sel) adalah bagian yang memegang peranan penting dalam sel, RudolI Virchow mengemukakan sel itu berasal dari sel (Omnis Cellula E Cellula). ANATOMI DAN FI$IOLOGI $EL $ecara anatomis sel dibagi menjadi 3 bagian, yaitu: 1. $elaput Plasma (Membran Plasma atau Plasmalemma) 2. $itoplasma dan Organel $el. 3. Inti $el (Nukleus). 1. $elaput Plasma (Plasmalemma) Yaitu selaput atau membran sel yang terletak paling luar yang tersusun dari senyawa kimia Lipoprotein (gabungan dari senyawa lemak atau Lipid dan senyawa Protein).Lipoprotein ini tersusun atas 3 lapisan yang jika ditinjau dari luar ke dalam urutannya adalah:Protein Lipid Protein Trilaminer Layer. Lemak bersiIat HidroIebik (tidak larut dalam air) sedangkan protein bersiIat HidroIilik (larut dalam air); oleh karena itu selaput plasma bersiIat $elektiI Permeabel atau $emi Permeabel (teori dari Overton). $elektiI permeabel berarti hanya dapat memasukkan di lewati molekul tertentu saja. Fungsi dari selaput plasma ini adalah menyelenggarakan Transportasi zat dari sel yang satu ke sel yang lain. Khusus pada sel tumbahan, selain mempunyai selaput plasma masih ada satu struktur lagi yang letaknya di luar selaput plasma yang disebut Dinding $el (Cell Wall). Dinding sel tersusun dari dua lapis senyawa $elulosa, di antara kedua lapisan selulosa tadi terdapat rongga yang dinamakan Lamel Tengah (Middle Lamel) yang dapat terisi oleh zat-zat penguat seperti Lignin, Chitine, Pektin, $uberine dan lain-lain. $elain itu pada dinding sel tumbuhan kadang-kadang terdapat celah yang disebut Noktah. Pada Noktah/Pit sering terdapat penjuluran $itoplasma yang disebut Plasmodesma yang Iungsinya hampir sama dengan Iungsi saraI pada hewan. 2. $itoplasma dan Organel $el. Bagian yang cair dalam sel dinamakan $itoplasma khusus untuk cairan yang berada dalam inti sel dinamakan Nukleoplasma), sedang bagian yang padat dan memiliki Iungsi tertentu digunakan Organel $el. Penyusun utama dari sitoplasma adalah air (90), berIungsi sebagai pelarut zat-zat kimia serta sebagai media terjadinya reaksi kirnia sel.Organel sel adalah benda-benda solid yang terdapat di dalam sitoplasma dan bersiIat hidup(menjalankan Iungsi-Iungsi kehidupan). Organel $el tersebut antara lain : a. Retikulum Endoplasma (RE.)Yaitu struktur berbentuk benang-benang yang bermuara di inti sel. Dikenal dua jenis RE yaitu : RE. Granuler (Rough E.R) RE. Agranuler ($mooth E.R) Fungsi R.E. adalah : sebagai alat transportasi zat-zat di dalam sel itu sendiri. $truktur R.E. hanya dapat dilihat dengan mikroskop elektron. b. Ribosom (Ergastoplasma), $truktur ini berbentuk bulat terdiri dari dua partikel besar dan kecil, ada yang melekat sepanjang R.E. dan ada pula yang soliter. Ribosom merupakan organel sel terkecil yang tersuspensi di dalam sel. Fungsi dari ribosom adalah : tempat sintesis protein.$truktur ini hanya dapat dilihat dengan mikroskop elektron. c. Miitokondria (The Power House), $truktur berbentuk seperti cerutu ini mempunyai dua lapis membran.Lapisan dalamnya berlekuk-lekuk dan dinamakan KristaFungsi mitokondria adalah sebagai pusat respirasi seluler yang menghasilkan banyak ATP (energi) ; karena itu mitokondria diberi julukan 'The Power House. d. Lisosom, Fungsi dari organel ini adalah sebagai penghasil dan penyimpan enzim pencernaan seluler. $alah satu enzi nnya itu bernama Lisozym. e. Badan Golgi (Apparatus Golgi Diktiosom) Organel ini dihubungkan dengan Iungsi ekskresi sel, dan struktur ini dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop cahaya biasa. Organel ini banyak dijumpai pada organ tubuh yang melaksanakan Iungsi ekskresi, misalnya ginjal. I. $entrosom ($entriol) $truktur berbentuk bintang yang berIungsi dalam pembelahan sel (Mitosis maupun Meiosis). $entrosom bertindak sebagai benda kutub dalam mitosis dan meiosis. $truktur ini hanya dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop elektron. g. Plastida Dapat dilihat dengan mikroskop cahaya biasa. h. Vakuola (Rongga$el) beberapa ahli tidak memasukkan vakuola sebagai organel sel. Benda ini dapat dilihat dengan mikroskop cahaya biasa. $elaput pembatas antara vakuola dengan sitoplasma disebut Tonoplas Vakuola berisi : garam-garam organik, glikosida, tanin (zat penyamak), minyak eteris (misalnya Jasmine pada melati, Roseine pada mawar ingiberine pada jahe), alkaloid (misalnya KaIein, Kinin, Nikotin, Likopersin dan lain-lain), enzim butir-butir pati. Pada boberapa spesies dikenal adanya vakuola kontraktil dan vaknola non kontraktil. i. Mikrotubulus Berbentuk benang silindris, kaku, berIungsi untuk mempertahankan bentuk sel dan sebagai 'rangka sel. Contoh organel ini antara lain benang-benang gelembung pembelahan $elain itu mikrotubulus berguna dalam pembentakan $entriol, Flagela dan $ilia. j. MikroIilamen$eperti Mikrotubulus, tetapi lebih lembut. Terbentuk dari komponen utamanya yaitu protein aktin dan miosin (seperti pada otot). MikroIilamen berperan dalam pergerakan sel.k. Peroksisom (Badan Mikro) Ukurannya sama seperti Lisosom. Organel ini senantiasa berasosiasi dengan organel lain, dan banyak mengandung enzim oksidase dan katalase (banyak disimpan dalam sel-sel hati). 3. Inti $el (Nukleus) Inti sel terdiri dari bagian-bagian yaitu : $elaput Inti (Karioteka), nukleoplasma (KariolimIa), kromatin / Kromosom , nukleolus (anak inti). Berdasarkan ada tidaknya selaput inti kita mengenal 2 penggolongan sel yaitu : $el Prokariotik (sel yang tidak memiliki selaput inti), misalnya dijumpai pada bakteri, ganggang biru. $el Eukariotik (sel yang memiliki selaput inti). Fungsi dari inti sel adalah : mengatur semua aktivitas (kegiatan) sel, karena di dalam inti sel terdapat kromosom yang berisi ADN yang mengatur sintesis protein. . Alat dan ahan 1. Mikroskop
2. Pipet Tetes
3. Kaca Objek
4. Kaca Penutup
5. Kapas
6. Aquadest
7. Bawang Merah
8. $ilet
D. Prosedur Kerja 1. Menggunakan pinset untuk mengambil selaput bagian dalam umbi lapis yang berwarna putih dari bawang merah
2. Meletakkan selaput tipis tadi pada gelas objek
3. Teteskan aquadest, kemudian tutuplah dengan gelas preparat
4. Mengamati dengan menggunakan mikroskop dengan perbesaran paling lemah sampai perbesaran paling kuat, kemudian menggambar 2 atau 3 sel serta memberikan keterangan dari bagian-bagian sel yang nampak
. Hasil Praktikum
asil Pengamatan Mikroskop Perbesaran total 16 x 40 640 kali
. Pembahasan Dalam praktikum ini, kami hanya melakukan satu percobaan atau eksperimen, yaitu mengamati sel pada selaput bawang merah (tumbuhan). $el bawang merah memang tampak sangat sederhana, namun sebenarnya sel bawang merah sangatlah kompleks. Dari hasil pengamatan kami melalui mikroskop hanya terlihat penampang dinding sel dan inti sel (nucleus). $edangkan bagian-bagian sel lainnya tidak terlihat. Berikut adalah penjelasan tentang dinding sel dan inti sel. Dinding sel bawang merah dan sel-sel tumbuhan yang lain, sangatlah rapat. Tersusun dari lapisan lipid (lemak) dan lipoprotein yang sangat teratur. Hanya zat tertentu saja yang bisa keluar masuk sel dengan mudah, seperti air dan ion- ion mineral (K, Cl dan Ca) sedangkan zat-zat lain harus melewati screening dinding sel yang sangat ketat. Dinding sel atau membran plasma adalah struktur terluar sel yang memiliki Iungsi untuk melindungi dan menyokong atau memberi bentuk sel. Penyusun dinding sel adalah selulosa, hemiselulosa, senyawa pektin, senyawa lemak, kutin, suberin, dan lilin. Karena dinding sel sangat kuat dan kaku, untuk kombinasi atau hubungan antara sitoplasma satu sel dengan sitoplasma sel lainnya, perlu adanya jembatan penghubung antar sel yang dinamakan plasmodesmata. Plasmodesmata berupa celah atau noktah-noktah. Dinding sel pada Allium cepa (bawang merah) hanya merupakan dinding sel primer yang terlihat sangat tipis dan diselimuti oleh lamella tengah tanpa ada dinding sel sekunder. Dinding primer sangat tipis karena tersusun atas selulosa dan hemiselulosa sehingga luas permukaan dan ketebalannya tidakstatis. Inti sel yaitu organel sel yang sangat penting karena berperan dalam pengaturan/pengendalian semua proses atau aktivitas yang terjadi di dalam sel. Letak inti sel terlindung oleh membran inti. Nukleus memiliki bentuk yang bervariasi antara lain bulat, oval, lonjong atau gepeng. Hal tersebut berkaitan dengan aktiIitas sel. $usunan molekul membran sel yaitu berupa lipoprotein. Nukleus atau inti sel tersusun atas tiga komponen utama, yaitu membran nukleus, plasma inti dan anak inti.
G. Kesimpulan Dari hasil pengamatan yang telah kami lakukan melalui microskop.Dapat disimpulkan bahwa sel tumbuhan (bawang merah) terlihat adanya dinding sel dan inti sel. $truktur dari sel pada Allium cepa terlihat rapi seperti susunan batu bata.Dapat dilihat juga dalam pengamatan tersebut adanya titik hitam pada sel yang disebut inti sel (nucleus).
H. 1awaban Tugas 1. Gambar diagram umum bagian-bagian sel tumbuhan
2. 3 macam sediaan, yaitu : O $edian basah / segar, yaitu sediaan yang hanya digunakan sekali saja. $ediaan ini tidak tahan lama dan dibuat pada saat akan melakukan pengamatan. Dengan cara membuat irisan tipis ( untuk sel-sel tumbuhan ) atau cara lain, misalnya untuk melihat sel-sel darah merah, sel-sel epithelium dari mukosa pipih dan lain-lain. Untuk sediaan segar ini biasanya hanya digunakan medium air O $edian semi awetan, yaitu sediaan yang digunakan 2 atau 3 kali penilitian. $ediaan semi awetan ini hamper sama dengan sediaan segar, hanya saja digunakan medium yang dapat menahan penguapan, sehingga sediaan ini dapat tahan lama sampai beberapa hari. O $ediaan awetan yaitu sediaan yang digunakan untuk selamanya (paten). $ediaan ini dibuat dengan melalui beberapa Iase pelakuan, agar supaya sediaan ini sedapat mungkin tidak rusak dan dapat tahan disimpan sampai beberapa puluh tahun. Biasanya medium ' canada Balsan '.
3. Fungsi irisan melintang dan membujur Untuk melihat anatomi suatu objek biologi (bawang merah) dari berbagai bidang pandang dan juga untuk mengetahui struktur pembentuk dari sel bawang itu.
Daftar Pustaka Adnan. 2010. Struktur Sel (online ) http://www.scribd.com(18 oktober 2011) Issoegianti. 1993. Biologi Sel. Yogyakarta : Depdikbud Kimball, John. 1999. Biologi edisi kelima. Ciracas. Erlangga Purnomo, dkk. 2005. Biologi. 1akarta: $unda Kelapa Pustaka $astrodinoto, $oenarjo. 1982. Biologi Umum. Jakarta. PT Gramedia