Anda di halaman 1dari 28

PENGENALAN TEKNIK KIMIA & INDUSTRI TDK 121

Pengenalan teknik kimia & Industri


bab I bab II : Pengertian dan tujuan umum Teknik Kimia : Devinisi Proses kimia & penerapannya dalam skala industri komersial bab III : Latar belakang teknik kimia bab IV : Perkembangan teknik kimia bab V : Unsur-unsur teknik kimia bab VI : Satuan bab VII : Neraca massa bab VIII : Neraca energi bab IX : Mekanika Fluida bab X : Perpindahan panas bab XI : Perpindahan massa

Bab I
Pengertian dan tujuan umum Teknik Kimia : Teknik kimia adalah profesi dimana pengetahuan ttg matematika, kimia dan ilmu pengetahuan yang lain, yg diperoleh dari studi, pengalaman &praktek diterapkan dengan pertimbangan untuk mengem bangkan cara-cara yg ekonomis bagi penggunaan materi & energi untuk kepentingan manusia.

Bidang teknik kimia berkaitan erat dengan proses-proses industri dimana bahan baku diubah atau dipisah-pisah sehingga menjadi barang berguna.

Parasarjana teknik kimia harus mampu mengem bangkan, merancang, dan mengelola proses itu baik secara keseluruhan maupun mengenai peralatan yg digunakan. Ia harus memilih bahan baku yg tepat mengoperasikan pabrik dengan efisien, aman, selamat & ekonomis, serta menja ga agar supaya yg dihasilkannya sesuai dgn per syaratan yg dikehendaki pemakai.

Kimia teknik mrpk perpaduan seni dan ilmu. Bilamana ilmu pengetahuan dpt membantunya memecahkan masalah, maka sarjana teknik kimia itu hrs memanfaatkannya sepenuhnya. Namun manakala ilmu tidak dapat memberikan jawaban yg lengkap dan memang demikianlah biasanya, maka ia harus menggunakan pengalaman dan pendapatnya sendiri.

Kedudukan profesional Sarjana Teknik itu banyak sekali ditentukan oleh keterampilannya memanfaatkan segala informasi yg ada hingga dpt menemukan penyelesaian praktis terhadap masalah proses dan pengolahan yg dihadapinya.

Jangkau & ragam proses-proses dan industri yg memerlukan jasa Sarjana Teknik Kimia sangat luas, sehingga tidaklah mudah memberikan batasan mengenai bidang itu.

Beberapa masalah berikut ini dimaksudkan utk memberikan gambaran yg lebih nyata ttg masa lah yg dihadapi oleh Sarjana Teknik Kimia : 1. diketahui bahwa bahan A & B dpt bereaksi menghasilkan produk P yg diinginkan.Tugas seorang STK selanjutnya adalah mencari tahu tentang pengaruh kondisi reaksi berupa :

konsentrasi, temperatur, tekanan terhadap hasil reaksi secara kuantitatif. Hal tersebut biasanya dilakukan dgn mengumpulkan data eksperimen. Dengan pertolongan kemampuan matematika nya disusunlah persamaan matematik yg dapat menggambarkan perilaku reaksi tsb. Persamaan ini akan sangat berguna utk menentukan kondisi reaksi yg optimal, dan jenis reaktor yg akan digunakan serta ukurannya.

2. biasanya bahan utk reaksi tsb tdk tersedia dlm kondisi yg diinginkan, maka perlu dilaku kan pengerjaan pendahuluan yg dpt berupa pemisahan/pencampuran pemanasan/pendinginan penekanan/pengurangan tekanan

Keadaan serupa juga terjadi pada hasil reaksi. Biasanya reaksi tdk berjalan sempurna,sehingga kecuali produk, didalam campuran tsb juga terda pat sisa bahan baku & kemungkinan pula hasil samping dan bahan katalis, oleh karena itu thd hasil reaksi perlu pula dilakukan pengerjaan ter tentu agar diperoleh produk yg memenuhi syarat pasaran.

STK yg merancang pabrik hrs membuat rancangan pabrik secara lengkap termasuk alat-alat serta Rangkaiannya utk pengerjaan-pengerjaan yang bersifat pra maupun pasca reaksi. Utk menentu kan ukuran alat-alat tsb. dapat digunakan metode metode tertentu yg kelak akan diajarkan.

Bila ada hal tertentu yg tdk tersedia keterangan nya maka hrs dilakukan tes laboratorium untuk menghasilkan keterangan tsb. Rancangan mekanik dari alat-alat dilakukan oleh ahli teknik mesin.

3. alat-alat ditentukan ukurannya dan dirancang berdasarkan kondisi yg telah dipastikan terlebih dahulu. Hanya bila pabrik dioperasikan dengan kondisi yg ditentukan itu dpt diharapkan membe rikan hasil seperti yg direncanakan.

Bagaimana caranya memelihara kondisi spt yang telah ditentukan dalam rancangan ?

Dalam industri yg mutakhir hal tersebut dilaku kan dengan menggunakan instrumen dan alatalat pengendali sistim instrumen tsb, biasanya ditempatkan dalam satu kamar yg disebut kamar pengendali yg memungkinkan semua variabel proses dikendalikan dan diatur dari satu tempat oleh seorang operator. Perancang harus menentukan spesifikasi instrumen yg diperlukan.

4. bahan apa yg hendak digunakan utk memba ngun pabrik tsb. Alat-alat serta pipa-pipa bekerja pada kondisi yg berbeda-beda. Bahan konstruksi utk masingmasing alat ditentukan atas dasar ketahananya terhadap korosi oleh aliran proses; temperatur; dan tekanan. Oleh karena kondisi diberbagai alat berbeda, maka kebutuhan bahan konstruksi utk alat-alat tsb juga berbeda.

Spesifikasi ttg bahan-bahan tsb hrs ditentukan oleh Sarjana Teknik Kimia. Untuk itu perlu dilaku kan tes laboratorium. Pengetahuan ttg bahan-bahan tsb merupakan bidang dari sarjana metalurgi & material.

5. rancangan tangki, pompa, kompressor, motor listrik, generator listrik, turbin uap atau gas, ketel uap, bangunan, fondasi alat-alat proses secara rinci merupakan tugas sarjana mesin, listrik, sipil arsitek dll spesialis. STK memerlukan pengetahuan ttg hal tsb, secu kupnya agar dapat meyakini bahwa kebutuhankebutuhan untuk proses betul telah dipenuhi.

Daftar masalah tadi tentunya tidak lengkap, akan tetapi cukup memberikan indikasi seberapa luas bidang operasi STK. Didalam perusahaan kimia seorang STK dapat berada ham pir disemua bidang/bagian perusahaan tersebut. Sudah tentu mereka terutama bekerja dibagian teknik yg berurusan dgn pengembangan proses, rancangan pabrik & operasi pabrik, akan tetapi dapat juga bekerja didalam bagian-bagian yang mengurusi perencanaan, pemasaran & ukuran komersial lain&diseluruh jalur manajemen indstr.

Industri kimia bukanlah merupakan satu-satunya jenis industri dimana STK bisa bekerja. Teknik kimia pada dasarnya adalah ilmu dan seni pengeterapan proses utk menghasilkan barang yg berguna dan industri kimia bukanlah satu-satunya jenis industri yg melakukan proses. Semakin banyak STK yg bergabung dgn industri daya, industri bahan makanan, industri baja dll industri yg mengekstraksi logam.

Singkatnya STK dapat bekerja disemua industri dimana terjadi perubahan sifat-sifat material yg dihasilkan dari rangkaian berbagai macam ope rasi, perubahan mana tidak perlu berupa perubahan kimia. Teknik kimia adalah cabang ilmu pengetahuan yang bertumpang tindih dgn banyak ilmu pengetahuan dan disiplin-disiplin teknik yg lain. Hubungan teknik kimia dgn ilmu kimia (organik, anorganik, & fisik ) sudah jelas dari devinisinya.

dalam prakteknya kebanyakan STK pada mula nya belajar ilmu kimia. Teknik kimia menggunakan banyak matematika sebagai alatnya, karena TK pada dasarnya ada lah ilmu pengetahuan yg kuantitatif yg selalu berurusan dgn metoda-metoda utk menentukan harga-harga dalam angka (numerik).

Pabrik kimia merupakan hasil sintesa dari ba nyak disiplin teknik seperti mesin, sipil,arsitek, listrik, instrumen, metalurgi & elektronik. Sarjana Teknik Kimia yg berkepentingan dengan perancangan dan konstruksi atau operasi pabrik hrs mengerti prinsip-prinsip dasar disiplin disiplin teknik tersebut. Tk adalah disiplin yg merangkum dan mengkoordinasi kegiatan-kegi atan industri kimia.

Sekian dulu minggu depan dilanjutkan dengan definisi proses kimia & penerapannya dalam skala industri / komersial

Tugas 1
1. tujuan umum Teknik Kimia 2. pemisahan/pencampuran 3. pemanasan/pendinginan 4. penekanan/pengurangan tekanan 5. kamar pengendali

Tugas kalian diketik di kertas kuarto, dak usah dijilid cukup di klip atau di stepler saja cari bahan di intrenet, kumpul minggu depan jangan lupa nama & nim yang jelas.

Anda mungkin juga menyukai