Anda di halaman 1dari 18

BAB I

PENDAHULUAN


1.1Latar Belakang
$el tumbuhan adalah bagian terkecil dari setiap organ tumbuhan. Sel tumbuhan adalah
penggerak dari suatu tumbuhan itu sendiri. Sel tumbuhan cukup berbeda dengan sel organisme
eukariotik lainnya. Fitur-Iitur berbeda tersebut meliputi:
O Vakuola yang besar (dikelilingi membran, disebut tonoplas, yang menjaga turgor sel dan
mengontrol pergerakan molekul di antara sitosol dan getah.
O Dinding sel yang tersusun atas selulosa dan protein, dalam banyak kasus lignin, dan
disimpan oleh protoplasma di luar membran sel. Ini berbeda dengan dinding sel Iungi,
yang dibuat dari kitin, dan prokariotik, yang dibuat dari peptidoglikan.
O Plasmodesmata, merupakan pori-pori penghubung pada dinding sel memungkinkan
setiap sel tumbuhan berkomunikasi dengan sel berdekatan lainnya. Ini berbeda dari
jaringan hiIa yang digunakan oleh Iungi.
O Plastida, terutama kloroplas yang mengandung kloroIil, pigmen yang memberikan warna
hijau bagi tumbuhan dan memungkinkan terjadinya Iotosintesis.
A Se[arah Se|
Sel berasal darl lsLllah cellolo yang perLama kall dlgunakan oleh 8oberL Pooke pada Lahun 1663 Pooke
memberlkan lsLllah lnl unLuk ruang kecll yang dlbaLasl oleh dlndlng yang dlllhaLnya pada sel gabus
Senyawa dalam sel yalLu proLoplasma dlLemukan beberapa saaL sesudahnya ada Lahun 1880
PansLeln menggunakan lsLllah proLoplas unLuk menyebuL unlL proLoplasma yang LerdapaLdl dalam sel
ada Lahun 1831 8oberL 8rown menemukan lnLl dl dalam sel epldermls Lumbuhan anggrek ada Lahun
1846 Pugo von Mohl membedakan anLara proLoplasma dalam calran sel ada Lahun 1862 kolllker
memperkenalkan lsLllah cytoplosmo
8 Struktur Se|
8erdasarkan organlsasl lnLernalnya sel dapaL dlbedakan men[adl prokarloL dan eukarloL ulsebuL
prokarloL [lka lnLl selnya Lldak dlbaLasl selapuL (Lldak mempunyal membran lnLl) dlsebuL eukarloL [lka
sudah mempunyal membran lnLl (selapuL lnLl)
komponen uLama dalam sel Lumbuhan adalah dlndlng sel slLoplasma dan lnLl ul dalam slLoplasma
LerdapaL reLlkllum endoplasma badan golgl mlLokondrla plasLlda badan mlkro rlbosom sperosom
mlkroLubula vakuola dan benda ergasLls
1 D|nd|ng Se|
Adanya dlndlng pada sel Lumbuhan merupakan clrl penLlng yang membedakannya dengan sel
hewan ulndlng sel dlLemukan pada abad ke17 sebelum dlLemukan proLoplas !arlngan Lepl dlndlng sel
berlsl bahan yang mellndungl sel dlbawahnya darl kekerlngan ulndlng sel berfungsl sebagal penyokong
mekanls organ Lumbuhan khususnya pada dlndlng Lebal ulndlng sel mempengaruhl meLabollsme
penLlng [arlngan Lumbuhan seperLl penyerapan Lransplrasl Lranslokasl dan sekresl
8ahan uLama dlndlng sel adalah selulosa yalLu pollsakarlda dengan formula emplrls
(C6P10C3)n Molekul lnl merupakan ranLal glukosa yang pan[angnya mencapal 4mm
2 S|top|asma
SlLoplasma merupakan baglan darl proLoplas Secara flslk slLoplasma merupakan senyawa yang
llaL dan agak benlng [lka Lerkena slnar yang dapaL dlllhaL Secara klmla sLrukLur slLoplasma sangaL rumlL
dan komponen uLamanya Lerdlrl aLas 8390 alr Allran slLoplasma serlng kall dapaL dlllhaL dengan
mlkroskop cahaya pada sel hldup
AnLara slLoplasma dan dlndlng sel dl baLasl oleh suaLu unlL selapuL yang dlsebuL plosmolemo
a Nuk|eus (|nt| se|)
ul dalam nukleus LerdapaL
- -ukleolus (anak lnLl) yang berfungsl menslnLesls berbagal macam molekul 8-A yang dlgunakan
dalam peraklLan rlbosom
- -ukleoplasma (calran lnLl) merupakan zaL yang Lersusun darl proLeln
- 8uLlran kromaLln LerdapaL dl nukleoplasma Lampak [elas [lka sel Lldak membelah sedangkan
pada saaL sel membelah buLlr seperLl benang dlsebuL kromosom
b ket|ku|um Lndop|asma
8L merupakan lablrln membran dldalam slLoplasma yang sallng berhubungan Lablrln berrongga
berfungsl unLuk membanLu gerakan subsLansl darl saLu baglan sel ke baglan lalnnya
1erdapaL dua daerah 8L yang sLrukLur dan fungslnya berbeda [elas sekallpun Lersambung 8L halus
dan 8L kasar 8L halus Lldak dlLempell rlbosom sehlngga permukaanya halus 8L halus memlllkl enzlm
enzlm pada permukaannya 8L kasar keballkannya

lungsl 8L halus ualam proses meLabollsm Lermasuk slnLesls llpld meLabollsm karbohldraL dan
menawarkan obaL dan racun
c 8adan go|g|
8adan Colgl (dlsebuL [uga aparaLus Colgl kompleks Colgl aLau dlkLlosom) adalah organel yang
dlkalLkan dengan fungsl ekskresl sel dan sLrukLur lnl dapaL dlllhaL dengan menggunakan mlkroskop
cahaya blasa Crganel lnl LerdapaL hamplr dl semua sel eukarloLlk dan banyak dl[umpal pada organ
Lubuh yang melaksanakan fungsl ekskresl mlsalnya gln[al SeLlap sel hewan memlllkl 10 hlngga 20 badan
Colgl sedangkan sel Lumbuhan memlllkl hlngga raLusan badan Colgl 8adan Colgl pada Lumbuhan
blasanya dlsebuL dlkLlosom
lungsl badan golgl
1 MembenLuk kanLung (veslkula) unLuk sekresl 1er[adl LeruLama pada selsel kelen[ar kanLung kecll
LersebuL berlsl enzlm dan bahanbahan laln
2 MembenLuk membran plasma kanLung aLau membran golgl sama seperLl membran plasma
kanLung yang dllepaskan dapaL men[adl baglan darl membrane plasma
3 MembenLuk dlndlng sel Lumbuhan
4 lungsl laln lalah dapaL membenLuk akrosom pada spermaLozoa yang berlsl enzlm unLuk memecah
dlndlng sel Lelur dan pembenLukan llsosom
3 1empaL unLuk memodlflkasl proLeln
6 unLuk menyorLlr dan memakeL molekulmolekul unLuk sekresl sel
7 unLuk membenLuk llsosom pada hewan
d M|tokondr|a
MlLokondrla adalah LempaL dl mana fungsl resplrasl pada makhluk hldup berlangsung 8esplrasl
merupakan proses perombakan aLau kaLabollsme unLuk menghasllkan energl aLau Lenaga bagl
berlangsungnya proses hldup uengan demlklan mlLokondrla adalah pembangklL Lenaga bagl sel
e |ast|da
lasLlda adalah organel sel yang menghasllkan warna pada sel Lumbuhan ada Llga macam plasLlda
yalLu
|eukop|ast plasLlda yang berbenLuk amllum(Lepung)
k|orop|ast plasLlda yang umumnya berwarna hl[au Lerdlrl darl klorofll a dan b (unLuk
foLoslnLesls) xanLofll dan karoLen
kromop|ast plasLld yang mengandung karoLen
f 8adan M|kro
8adan mlkro mempunyal dlameLer 0313 m dan LerdapaL dl slLoplasma berbagal [arlngan
8adan mlkro dlbaLasl oleh suaLu selapuL Lunggal dengan maLrlks berbuLlr dab serabuLdl dalamnya
LerdapaL berbagal enzlm sesual Llpe maupun LempaL sel aLau [arlngan LersebuL ada Lumbuhan LlngkaL
Llnggl LerdapaL badan mlkro yang dl sebuL perokslsom
g k|bosom
8lbosom Lerdlrl darl nucleoproLeln yang Lersusun aLas r8-A dan proLeln rlbosom berfungsl
sebagal slnLeLls proLeln dl bawah conLrol u-A yang ada dalam nukleus
h Sferosom
Sferosom merupakan badan lemak yang bulaL dan Lampak gelap seLelah dlflksasl dengan osmlum
LeLrokslda
| M|krotubu|a
MlkroLubula berbenLuk lurus meman[ang kosong dan Lersusun aLas subunlL proLeln membulaL
(globular) MlkroLubula LerdapaL dl baglan Lepl slLoplasma dekaL dengan dlndlng sel yang maslh Lumbuh
dan Llpls dalam mlLosls dan melosls dan dalam fragmoplas yang LerdapaL dl dalam sel anak pada wakLu
Lelofase 8aglan darl slLoplasma yang mempunyal banyak persamaan dengan mlkroLubula adalah
plasmalema dan mlkroserabuL selulosa dalam dlndlng sel
[ Vakuo|a
vakuola merupakan ruang dalam sel yang berlsl calran (cell sap dalam bahasa lnggrls) Calran
lnl adalah alr dan berbagal zaL yang LerlaruL dl dalamnya vakuola dlLemukan pada semua sel Lumbuhan
namun Lldak dl[umpal pada sel hewan dan bakLerl kecuall pada hewan unlseluler LlngkaL rendah
fungsl vakuola adalah
1 memellhara Lekanan osmoLlk sel
2 penylmpanan hasll slnLesa berupa gllkogen fenol dll
3 mengadakan slrkulasl zaL dalam sel
Senyawa Lrgast|s
Senyawa ergasLls lalah bahan cadangan yang dlhasllkan darl slsa sel mlsalnya Lepung proLeln
mlnyak lemak dan lllln krlsLal dan badan slllka serLa Lanln
C IGMLN
lgmen merupakan molekul khusus yang dapaL memunculkan warna lgmen mampu menyerap
cahaya maLaharl dengan menyerap dan memanLulkannya pada pan[ang gelombang LerLenLu Molekul
plgmen yang berbeda akan memanLulkan warna LerLenLu pada pan[ang gelombang LerLenLu sehlngga
menyebabkan reaksl klmla yang berbeda
8eberapa plgmen yang umumnya LerdapaL pada suaLu Lanaman dlbagl men[adl Llga kelompok
anLara laln klorofll anLhoslanln dan karoLenold yang Lerdlrl darl karoLen dan xanLhophyl
Pubungan anLara plgmen Lumbuhan dan foLoslnLesls dlawall dengan penangkapan foLon oleh
plgmen senagal anLena ualam hal lnl plgmen klorofll menyerap leblh banyak cahaya LerllhaL pada warna
blru (400430 nm) dan merah(630700 nm) dlbandlngkan hl[au (300600 nm) -amun demlklan klorofll
dan plgmen lalnnya leblh efekLlf dalam menyerap energl slnar merah dlbandlngkan slnar blru adahal
energl yang dlkandung slnar blru dan slnar merah samasama efekLlf dalam mempengaruhl proses
foLoslnLesls Pal lnl dlkarenakan seLelah ekslLasl dengan foLon blru elekLron dalam klorofll selalu hancur
dengan sangaL cepaL dengan cara melepaskan bahan Selaln lLu slnar blru leblh banyak dlLangkap oleh
plgmen karoLenold dan flavonold/anLhoslanln lgmenplgmen lnl merupakan plgmen pelengkap
foLoslnLesls karena radlasl yang dlserapnya akan dlLransfer ke klorofll sebelum dlgunakan dalam proses
foLoslnLesls ada prosesnya klorofll b berfungsl sebagal anLena foLoslnLeLlk yang mengumpulkan cahaya
unLuk kemudlan dlLransfer ke pusaL reaksl usaL reksl Lersusun darl klorofll a energl cahaya akan
dlubah men[adl energl klmla dl pusaL reaksl yang kemudlan dapaL dlgunakan unLuk proses reduksl dalam
foLoslnLesls enlngkaLan kandungan klorofll b yang pada kondlsl Lernaungl berkalLan dengan
penlngkaLan proLeln klorofll sehlngga akan menlngkaLkan eflslensl fungsl anLenna
Teori sel menyatakan bahwa setiap sel penyusun mahluk hidup berasal dari sel
sebelumnya. Proses terjadinya sel baru dari sel induknya disebut pembelahan sel. Pembelahan sel
dapat dibedakan menjadi dua, yaitu mitosis dan meiosis.
Pada setiap mahluk hidup, sel-sel tidak sama bentuknya. Sel terdiri dari bagian-bagian
sel, antara lain dinding sel, nukleus dan protoplasma. Dalam inti sel terdapat kromosom yaitu
benda-benda halus berbentuk batang panjang atau pendek dan lurus atau bengkok. Kromosom
merupakan pembawa bahan keturunan. Kromosom dapat terlihat pada tahap-tahap tertentu pada
pembelahan inti. Biasanya kromosom digambarkan pada tahap metaIase.
Mitosis adalah peristiwa pembelahan sel yang terjadi pada sel-sel somatis (sangat aktiI
pada sel-sel meristem) yang menghasilkan dua sel anak dengan komponen-komponen yang sama
dan identik dengan sel induknya. Mitosis mempertahankan pasangan kromosom yang sama
melalui pembelahan inti dari sel somatis secara berturut-turut. Proses ini terjadi bersama-sama
dengan pembelahan sitoplsma dan bahan-bahan di luar inti sel( sitokinesis). Sedangkan meiosis
terjadi pada sel-sel germinal dengan hasil akhir empat buah sel anak yang haploid dengan
komposisi genotip yang mungkin berbeda dengan sel induknya.
Kromosom dapat dengan mudah diamati pada saat sel sedang aktiI membelah dengan
maneggunakan metode Iiksasi dan pewarnaan sederhana.
Seperti yang kita ketahui sel-sel terdapat dalam setiap makhluk hidup seperti : Sel Manusia,Sel
Hewan,dan Sel Tumbuhan.Namun dalam penggolongannya Sel Manusia digabungkan dengan
golongan Sel Hewan,sehingga dalam penggolongan hanya dicantumkan antara Sel Hewan dan
Sel Tumbuhan.
Sel sel pada Hewan dan Tumbuhan membentuk beberapa bentuk yang berbeda beda antara
satu dengan yang lainnya.Seperti antara Sel Tumbuhan dan Sel Hewan terjadi perbedaan organel
dalam sel , perbedaannya terletak pada Dinding sel,membrane
sel,Nukleus,Ribosom,Lisosom,BadanGolgi,Retikulum.endoplasma,Plastida,Mitokondria,dan
vakuola.Yang kita akan amati adalah Sel Tumbuhan sebagai sampelnya adalah Sel Bawang
merah.
1.2%ujuan
1. Mengenal susunan sel pada bawang merah,wortel,dan kentang.
2. Mengetahui bagian-bagian sel tumbuhan.
3. Mengetahui susunan dan letak dinding sel, cytoplasma, nucleus, dan plastida dalam satu
sel.
4. Mengetahui perbedaan antara sel yang menyusun bawang merah,wortel dan kentang.











BAB II
%IN1AUAN PU$%AKA

Pada awalnya sel digambarkan pada tahun 1665 oleh seorang ilmuwan Inggris Robert
Hooke yang telah meneliti irisan tipis gabus melalui mikroskop yang dirancangnya sendiri. Kata
sel berasal dari kata Latin cellulae yang berarti kamar-kamar kecil`. Anton van Leeuwenhoek
melakukan banyak pengamatan terhadap benda-benda dan jasad-jasad renik dan menunjukkan
pertama kali pada dunia ada 'kehidupan di dunia lain yang belum pernah dilihat oleh manusia.
Karyanya menjadi dasar bagi cabang biologi yang penting saat ini: mikrobiologi.
Perkembangan mikroskop selama hampir 200 tahun berikutnya telah memberikan
kesempatan bagi para ahli untuk meneliti susunan tubuh makhluk hidup. Serangkaian penelitian
telah dilakukan oleh 2 orang ilmuwan dari ||Jerman| yaitu Matthias Schleiden (ahli tumbuhan,
1804-1881) dan Theodor Schwann (ahli hewan, 1810-1882). Mereka menyimpulkan bahwa
setiap mahluk hidup tersusun atas sel. Selanjutnya pada tahun 1885 seorang ilmuwan Jerman,
RudolI Virchow, mengamati bahwa sel dapat membelah diri dan membentuk sel-sel baru.
Tahun 1830-an, Schleiden dan Schwann menerangkan bahwa nukleus berperan dalam
pertumbuhan dan perkembangan sel. Pada sekitar tahun 1870 Hertwig mengamati adanya dua
inti pada telur landak laut (Sea urchins) dan ternyata satu inti merupakan bagian dari sel telur itu
sendiri sedang inti lain yang berasal dari sperma. Strasburger dan Flemming menegaskan
kesinambungan bahan dalam inti dan mampu mengikuti tahap-tahap inti dari pembelahan sel
pada jaringan tanaman dan binatang. Flemming menggunakan istilah mitosis untuk menguraikan
perubahan benang-benang (kromosom) dalam inti menjadi separuhnya dan pemisahannya ke inti
sel anak. Kemudian sekitar tahun 1880 terlihat adanya mekanisme reduksi kromosom dan
diuraikan oleh ahli lain dengan istilah meiosis yang ditemukan oleh Farmer dan Moore,
(Crowder,1988).
Mitosis dan meiosis merupakan bagian dari siklus sel dan hanya mencakup 5-10 dari
siklus sel. Persentase waktu yang besar dalam siklus sel terjadi pada interIase. InterIase terdiri
dari periode G1, S, dan G2. Pada periode G1 selain terjadi pembentukan senyawa-senyawa untuk
replikasi DNA, juga terjadi replikasi organel sitoplasma sehingga sel tumbuh membesar, dan
kemudian sel memasuki periode S yaitu Iase terjadinya proses replikasi DNA. Setelah DNA
bereplikasi, sel tumbuh (G2) mempersiapkan segala keperluan untuk pemisahan kromosom, dan
selanjutnya diikuti oleh proses pembelahan inti (M) serta pembelahan sitoplasma (C).
Selanjutnya sel hasil pembelahan memasuki pertumbuhan sel baru (G1).
Mitosis merupakan pembelahan sel yang terjadi pada organisme eukariot. Pembelahan sel secara
mitosis terjadi pada jaringan somatik. Dalam pembelahan mitosis ini, satu sel membelah menjadi
dua sel yang sama persis. Pembelahan mitosis terdiri atas pembelahan inti dan pembelahan
sitoplasma. Pembelahan mitosis ini di awali dengan pembelahan inti. Oleh karena itu, bila kita
melihat kumpulan sel yang sedang membelah, mungkin kita akan menemukan satu atau beberapa
sel yang mempunyai dua inti. Hal ini berarti sel telah selesai melakukan pembelahan inti tetapi
belum melakukan penbelahan sitoplasma.
Mitosis merupakan periode pembelahan sel yang berlangsung pada jaringan titik tumbuh
(meristem), seperti pada ujung akar atau pucuk tanaman. Proses mitosis terjadi dalam empat Iase,
yaitu proIase, metaIase, anaIase, dan teloIase. Fase mitosis tersebut terjadi pada sel tumbuhan
maupun hewan. Terdapat perbedaan mendasar antara mitosis pada hewan dan tumbuhan. Pada
hewan terbentuk aster dan terbentuknya alur di ekuator pada membran sel pada saat teloIase
sehingga kedua sel anak menjadi terpisah. Dengan mitosis terjadi proses pertumbuhan dan
perkembangan jaringan dan organ tubuh makhluk hidup. Tujuan pembelahan mitosis adalah
mewariskan semua siIat induk kepada kedua sel anaknya. Pewarisan siIat induk kepada kedua sel
anaknya terjadi secara bertahap Iase demi Iase (Campbell et al. 1999).
















BAB III
ME%DELI PRAK%IUM


.1 Alat dan Bahan
Alat yang digunakan adalah mikroskop,kaca preparat,cover glass,silet,dan pingset.
Bahan yang digunakan adalah aquadest,selaput dalam umbi lapis/ bawang merah(allium cepa)
,umbi kentang (solanum tuberosum), dan umbi wartel (daucus carota).
.2 cara Kerja
1. Diamati sel tumbuhan
Umbi bawang merah dibelah dengan silet,kemudian ambil selaput bagian dalamnya
dengan pingset dan letakkan pada objek glass yang telah ditetesi dengan aquadest,setelah
itu tutup dengan cover glass amati di bawah mikroskop.
2. Dibuat sayatan dari umbi wortel kemudian taruh pada tetesan air di atas objek glass
setelah itu di tutup dengan cover glass amati di bawah mikroskop.
3. Diamati organ sel atau cadangan pati.
Umbi kentang dihancurkan terlebih dahulu kemudian di taruh pada kaca objek dan di beri
air,kemudian bentuk pati yang di lihatdi bawah mikroskop.




BAB IV
HA$IL DAN PEMBAHA$AN

4.1 Hasil
Bawang Merah Keterangan:
1. Dinding $el
2. Membran $el
. Vakuola
4. Nukleus
Wortel Keterangan:
1. Dinding $el
2. Inti $el
. Membrane $el
4. Kloroplas
Kentang Keterangan:
1. Amillum
2. Illus
. Lamella

4.2 Pembahasan
Sel merupakan unit organisasi terkecil yang menjadi dasar kehidupan dalam arti biologis.
Semua Iungsi kehidupan diatur dan berlangsung di dalam sel. Karena itulah, sel dapat berIungsi
secara autonom asalkan seluruh kebutuhan hidupnya terpenuhi.
Makhluk hidup (organisme) tersusun dari satu sel tunggal (uniselular, misalnya bakteri,
Archaea, serta sejumlah Iungi dan Protozoa) atau dari banyak sel (multiselular). Pada organisme
multiselular terjadi pembagian tugas terhadap sel-sel penyusunnya, yang menjadi dasar bagi
hirarki hidup.
Sel-sel prokariota beradaptasi dengan kehidupan uniselular sedangkan sel-sel eukariota
beradaptasi untuk hidup saling bekerja sama dalam organisasi yang sangat rapi. Sel tumbuhan
cukup berbeda dengan sel organisme eukariotik lainnya. Fitur-Iitur berbeda tersebut meliputi:
1. Vakuola yang besar (dikelilingi membran, disebut tonoplas, yang menjaga turgor sel dan
mengontrol pergerakan molekul di antara sitosol dan getah.
2. Dinding sel yang tersusun atas selulosa dan protein, dalam banyak kasus lignin, dan
disimpan oleh protoplasma di luar membran sel. Ini berbeda dengan dinding sel Iungi,
yang dibuat dari kitin, dan prokariotik, yang dibuat dari peptidoglikan.
3. Plasmodesmata, merupakan pori-pori penghubung pada dinding sel memungkinkan
setiap sel tumbuhan berkomunikasi dengan sel berdekatan lainnya. Ini berbeda dari
jaringan hiIa yang digunakan oleh Iungi.
4. Plastida, terutama kloroplas yang mengandung kloroIil, pigmen yang memberikan warna
hijau bagi tumbuhan dan memungkinkan terjadinya Iotosintesis.
5. Kelompok tumbuhan tidak berIlagella (termasuk koniIer dan tumbuhan berbuga) juga
tidak memiliki sentriol yang terdapat di sel hewan.
Bawang merah memeiliki bagian sel yaitu dinding sel adalah sebagai pelindung atau
melindungi dari sel atau memgbentuk suatu sel.membran sel adalah sel yang membatasi segala
kegiatan yang terjadi di dalam sel sehingga tidak mudah terganggu oleh pengaruh dari luar.
Karena Iungsi ini, membran sel bersiIat selektiI permeabel, dapat menentukan bahan-bahan
tertentu saja yang bisa masuk ke dan keluar dari sel. Membran sel merupakan lapisan yang
melindungi inti sel dan sitoplasma. Membran sel membungkus organel-organel dalam sel.
Membran sel juga merupakan alat transportasi bagi sel yaitu tempat masuk dan keluarnya zat-zat
yang dibutuhkan dan tidak dibutuhkan oleh sel. Pada membran sel terjadi proses diIusi.
Membran sel membatasi segala kegiatan yang terjadi di dalam sel sehingga tidak mudah
terganggu oleh pengaruh dari luar. Karena Iungsi ini, membran sel bersiIat selektiI permeabel,
dapat menentukan bahan-bahan tertentu saja yang bisa masuk ke dan keluar dari sel. Membran
sel merupakan lapisan yang melindungi inti sel dan sitoplasma. Membran sel membungkus
organel-organel dalam sel. membran sel juga merupakan alat transportasi bagi sel yaitu tempat
masuk dan keluarnya zat-zat yang dibutuhkan dan tidak dibutuhkan oleh sel. Pada membran sel
terjadi proses diIusi.nukleus bertugas mengontrol kegiatan yang terjadi di sitoplasma. Di dalam
nukleus terdapat kromosom yang berisi DNA yang merupakan cetak biru bagi pembentukan
berbagai protein (terutama enzim).
Wortel atau Pigmen karoten adalah pigmen warna orange yang terdapat pada wortel dan
bentuknya seperti jarum. Biasanya ditemukan di dalam plastid serta vakuola. Tepatnya
merupakan plastid tipe kromoplas, atau plasmid berpigmen selain hijau. Pigmen ini akan tampak
bila hanya terdapat atau tidak ada kloroIil sama sekali.
Kentang memiliki Butir-butir pati dibentuk pertama kali didalam kloroplas. Butir pati terdiri
atas lapisan-lapisan yang mengelilingi suatu titik yang disebut hilum. Lamela merupakan pelapisan pada
butir pati yang tersusun dari 2 bagian yaitu selulosa dan lignin. Pelapisan pada butir pati terlihat sebagai
akibat kepekatan molekul-molekul yang lebih banyak pada saat permulaan terbentuknya setiap lapisan
dan sedikit demi sedikit kepekatan berkurang pada lapisan terluar karena kelebihan air.
1. Hilus pada umbi kentang terletak di tepi butiran atau dipinggir sehingga disebut tipe tepung
eksentris.Lamelanya berbentuk mengerucut yang berpusat pada hilus.
2. Pada kentang tergolong monoadelph dan ada juga yang diadelph karena memiliki 1 hilus namun
ada juga 2 hilus yang masing-masing dikelilingi lamelanya.
3. Amilum pada umbi kentang berIungsi sebagai cadangan makanan.








BAB V
KE$IMPULAN


5.1 KE$IMPULAN

Sel adalah unit terkecil dasar suatu organisme. Pada organisme multisel, sel tidak semata-
mata mengelompok, tetapi dihubungkan dan dikoordinasikan dalam satu keseluruhan yang
harmonis.
Sel mempunyai bagian-bagian struktur yaitu Berdasarkan organisasi internalnya, sel
dapat dibedakan menjadi prokariot dan eukariot. Disebut prokariot jika inti selnya tidak dibatasi
selaput (tidak mempunyai membran inti), disebut eukariot jika sudah mempunyai membran inti
(selaput inti).Komponen utama dalam sel tumbuhan adalah dinding sel, sitoplasma dan inti. Di
dalam sitoplasma terdapat retikilum endoplasma, badan golgi, mitokondria, plastida, badan
mikro, ribosom, sperosom, mikrotubula, vakuola dan benda ergastis
Bawang merah memeiliki bagian sel yaitu dinding sel adalah sebagai pelindung atau
melindungi dari sel atau memgbentuk suatu sel.membran sel adalah sel yang membatasi segala
kegiatan yang terjadi di dalam sel sehingga tidak mudah terganggu oleh pengaruh dari luar.
Karena Iungsi ini, membran sel bersiIat selektiI permeabel, dapat menentukan bahan-bahan
tertentu saja yang bisa masuk ke dan keluar dari sel. Membran sel merupakan lapisan yang
melindungi inti sel dan sitoplasma
Wortel atau Pigmen karoten adalah pigmen warna orange yang terdapat pada wortel dan
bentuknya seperti jarum. Biasanya ditemukan di dalam plastid serta vakuola. Tepatnya
merupakan plastid tipe kromoplas, atau plasmid berpigmen selain hijau. Pigmen ini akan tampak
bila hanya terdapat atau tidak ada kloroIil sama sekali.

Kentang memiliki bagian sel yaitu Hilus pada umbi kentang terletak di tepi butiran atau
dipinggir sehingga disebut tipe tepung eksentris.Lamelanya berbentuk mengerucut yang berpusat
pada hilus.Pada kentang tergolong monoadelph dan ada juga yang diadelph karena memiliki 1
hilus namun ada juga 2 hilus yang masing-masing dikelilingi lamelanya.
Amilum pada umbi kentang berIungsi sebagai cadangan makanan.

Anda mungkin juga menyukai