Anda di halaman 1dari 1

WAKTU MENJAWAB

Untuk Lentera Alam Tercinta

Waktu.. Detik demi detik yang berjalan tanpa hambatan Mengasah tajam pedang perjuangan Meruncingkan karat hati abituren,simpatisan dan pencinta Menguji serpihan ketulusan Mendayung bahtera nahdlatul wathan Waktu pula tunjukkan fakta, kenyataan ! Kala medan juang basah percikan darah pembela Medan juang tercoreng penghianatan Medan juang beku oleh patung-patung bisu.! Pembela, perusak dan penonton . Kini,dimanakah saya, kita dan mereka berdiri? Pembela, perusak atau patung bisu tak berjiwa ? Jika kita pejuang, sudahkah kita melesat bagai anak panah? Jika kita perusak, mungkinkah kita perusak yang terhormat? Andai kita patung, tidakkah di tumbuhi lumut dan paku ? Semakin lapuk dikikis waktu Waktu pula yang telah buktikan Betapa kini penerus maulana semakin sedikit Tapi bukankah mereka yang nyata lulus Bukan terkapar dan nyata lilus Gagal!, ngiring ninikda masuk surga bigairi hisab.. Sedikit bukanlah ukuran Bukti nyata adalah pembuktian Sengsara, menderita ..! Tapi ingat,. Ingat,. dan ingatlah.! Pejuang sejati tidak mengharapakan kebahagiaan, Tetapi penderitaan untuk mencapai kemuliaan. Mari kita kompak berjuang, sebaik-baik pejuang Jika harus berhianat, jadilah sebaik-baik penghianat, Jika harus jadi penonton, sesopan-sopan penonton Demi NW, demi ninikda tercinta, demi tegaknya iman dan taqwa

BINAR DUKA

Anda mungkin juga menyukai