Anda di halaman 1dari 30

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG

KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

LATAR BELAKANG Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) di dunia yang semakin cepat membuat bangsa Indonesia perlu untuk mengimbangi dengan ilmu pengetahuan itu sendiri, jika tidak kita sebagai bangsa yang notabene masih dalam level berkembang hanya akan menjadi objek dari perkembangan IPTEK itu sendiri. Pada kenyataan tersebut, sebagai bagian dari insan berpendidikan yang senantiasa berpikir untuk selalu maju mengadakan suatu perubahan serta memberikan sumbangsih di segala bidang menuju ke arah yang lebih baik sebagaimana perwujudan nyata Tri Darma Perguruan Tinggi. Salah satu diantara penunjang ilmu pengetahuandan teknologi adalah berfikir kreatif yang harus ditumbuh kembangkan seiring pemahaman ilmu pengetahuan karena jika kita kita melihat bukti sejarah pekembangan ilmu pengatahuan maka kita akan menemukan kesimpulan bahwa kemajuan teknologi modern yang ada saat ini berawal dari kreativitas yang menghasilkan penemuan-penemuan yang sederhana. Dalam upaya mengembangkan pemikiran-pemikiran yang kreatif dan aplikatif dalam bidang teknologi sekaligus perwujudan peningkatan kualitas sumber daya manusia terutama mahasiswa, maka diperlukan suatu wahana yang tepat untuk mewujudkannya. Kompetisi Roket Air Indonesia 2011 yang merupakan rangkaian kegiatan Kreativitas Mesin Brawijaya 2011 dilaksanakan sebagai komitmen Universitas Brawijaya dalam peningkatan pengembangan sumber daya manusia Indonesia. Kompetisi Roket Air Indonesia 2011 merupakan tindak lanjut dan pengembangan dari KRAI tahun-tahun sebelumnya (2002-2010) dimana pengembangan sebelumnya nantinya dapat menjadi landasan dalam pengembangan Kompetisi Roket Air Indonesia selanjutnya. Munculnya kegiatan Kompetisi Roket Air Indonesia ini karena dianggap telah memenuhi kriteria konsep dasar yaitu kreatif dengan air sebagai pendorong alternatif roket, inovatif dengan adanya berbagai ide baru seputar konstruksi dan aerodinamika dari roket tersebut. Pengetahuan dapat diterapkan pada Kompetisi Roket Air Indonesia ini. Unik dan menariknya, desain secara fisik maupun cara kerja roket air akan menarik perhatian masyarakat mengenai roket air sehingga menjadikan alternatif hiburan yang menarik serta mendidik.

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

TUJUAN KEGIATAN Diharapkan dari kegiatan Kompetisi Roket Air Indonesia 2011 ini mampu memacu kreativitas dan inovasi dari mahasiswa dengan berbasis teknologi yang diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Selain itu juga diharapkan dapat menjalin komunikasi dan mempererat tali persaudaraan antar civitas akademika perwakilan perguruan tinggi dari seluruh indonesia dalam satu wadah kompetisi. SASARAN KEGIATAN Adapun sasaran kegiatan Kompetisi Roket Air Indonesia (KRAI) 2011 yang meliputi: 1. Mahasiswa perwakilan civitas akademika perguruan tinggi di Indonesia. 2. Masyarakat sebagai pihak yang memanfaatkan teknologi roket air. 3. Pemerintah sebagai penentu kebijakan yang berkaitan dengan pengembangan teknologi. TEMA KEGIATAN Tema kegiatan Kompetisi Roket Air Indonesia 2011 adalah:

TEKNOLOGI ROKET BERTENAGA HYDRO BERBASIS SISTEM KONTROL OTOMATIS


JENIS LOMBA Pada KRAI 2011 terdapat dua kelas: 1. Kelas horisontal Suatu kelas pertandingan dengan bentuk lapangan 35 m x 0,23 m yang mana roket harus bisa membawa beban tambahan sebarat 500 gr. Dalam kelas ini mengaplikasikan roket sebagai pendorong alat transportasi yang membawa beban di atasnya. 2. Kelas Vertikal Suatu kelas pertandingan dengan bentuk lapangan terget melingkar dengan radius 24 m yang dibagi menjadi 6 zona. Pada kelas ini roket air diaplikasikan sebagai alat yang digunakan untuk menebar benih atau untuk pengindraan jarak jauh sehingga dibutuhkan waktu yang cukup lama di udara.

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

Bobot Penilaian

Bobot penilain yang ditentukan adalah a. Poin presentasi : maksimal 1000 b. Poin kelas vertikal : maksimal 3000 ( 2 kali peluncuran ) c. Poin kelas horisontal : 3000 ( 2 kali peluncuran ) Pertandingan Sebelum pertandingan kelas horisontal dan kelas vertikal, setiap tim diharuskan untuk melakukan presentasi mengenai teknologi roket air baik dalam kelas horisontal maupun dalam kelas vertikal. Sistem pertandingan roket air kelas horisontal menitikberatkan kemampuan roket air dengan membawa beban tambahan pada arah horisontal. Pada tahun 2011 ini parameter yag mempengaruhi kualitas dari roket dikendalikan kecuali nose.

Tim Peserta Lomba a. Tim peserta lomba adalah mahasiswa S1, D3, Poltek, Sekolah Tinggi Teknik (STT) se-Indonesia. b. Setiap tim beranggotakan tiga orang dan satu orang merangkap sebagai manager. c. Manager sebagai penghubung peserta dan panitia. d. Manager sebagai saksi saat pengukuran jarak target yang dilaksanakan. e. Setiap universitas maksimal mengirimkan 2 tim. Peraturan Launcher Launcher dibuat oleh peserta, bahan dan desain dibebaskan oleh panitia. Panitia hanya membatasi dimensi launcher. Tinggi maksimum mekanisme penjepit mulut botol dengan landasan peluncuran adalah 0,5 m dan ketinggian total maksimum launcher adalah 1,25 m dari landasan peluncuran. Bila lengan penjepit mulut botol menggunakan mekanisme engsel, maka tinggi maksimum diukur maka tinggi maksimum diukur pada posisi lengan penjepit mulut botol tegak lurus terhadap landasan peluncuran. Bagian launcher yang dihubungkan dengan selang kompresor menggunakan kopler female (Quick Coupling TW SH-20 ) dengan diameter lubang 1,3 mm. Launcher dilengkapi dengan alat pengukur tekanan (psi).
Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

a. b.

c.

d.
3

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

e. Diwajibkan menggunakan kontrol otomatis berupa elektrik untuk mekanisme peluncuran roket. Yang dimaksud dengan kontrol otomatis berupa elektrik adalah dimanfaatkannya listrik untuk mekanisme launcher dalam peluncuran roket. f. Launcher harus dapat bermanufer secara otomatis dengan arah sumbu vertikal (90o) dan arah sumbu horizontal (360o). g. Launcher boleh dilengkapi kran atau pun tidak. Jika menggunakan keran pengaturan udara dilakukan dari keran peserta. h. Launcher bisa digunakan untuk kelas vertikal maupun horizontal. i. Diperbolehkan menggunakan mekanisme penggerak lain (motor listrik, pneumatik, hidrolik, dll) akan tetapi harus menggunakan sumber energi listrik pada mekanisme penggerak tersebut. j. Diperbolehkan menggunakan kabel atau wireless untuk mekanisme pengendali launcher.

Gambar 1. Gerak Launch Peraturan Roket Peraturan roket akan dijelaskan pada masing-masing ketentuan umum kelas horisontal dan kelas vertikal.

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

a.

b.

c.

d.

e. f. g.

Mekanisme Pelaksanaan Scrutineering Scrutineering dilaksanakan tiga kali, yaitu: 1. Setelah masing-masing tim melaksanakan presentasi pada hari pertama. 2. Sebelum tim melaksanakan peluncuran kelas horisontal pada hari kedua. 3. Sebelum peluncuran kelas vertikal pada hari kedua. Pada scrutineering pertama, apabila masih terjadi ketidaksesuaian dengan peraturan dan launcher, peserta diberi waktu maksimal sampai pukul 21.00 WIB untuk pembetulan dengan hari yang sama. Jika scrutineering kedua dan ketiga terdapat ketidaksesuaian dengan peraturan roket dan launcher maka peserta (misal : peserta x) dilewati peserta selanjutnya (misal : peserta y) sesuai urutan yang telah disepakati dan diberi waktu 2 x 10 menit untuk pembetulan. Setelah waktu yang ditentukan (2 x 10 menit) dan dilakukan pemanggilan kepada peserta yang dilewati (peserta x), apabila peserta tersebut belum selesai melakukan pembetulan sesuai peraturan, maka peserta x akan didiskualifikasi. Pada saat scrutineering dilakukan pengecekan sesuai dengan peraturan yang telah ditentukan. Roket dan launcher yang digunakan saat peluncuran adalah roket dan launcher yang telah di-scrutineering. Pada saat peluncuran dilarang membawa peralatan tambahan yang tidak sesuai dengan proses scrutineering.

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

PANDUAN PERATURAN PRESENTASI KOMPETISI ROKET AIR INDONESIA 2011 UMUM Pada tahap presentasi ini peserta menjelaskan segala sesuatu yang berhubungan dengan roket air. Presentasi dilakukan dihadapan juri dengan parameter dasar teori, modifikasi launcher dan roket. Peserta juga boleh menjelaskan hal-hal lain yang berhubungan dengan roket air yang dianggap oleh peserta dapat lebih menjelaskan mengenai roket air. Penilaian Ketentuan penilaian presentasi adalah sebagai berikut: a. Dasar teori b. Cara penyajian presentasi c. Modifikasi launcher dan roket dengan kriteria sebagai berikut: Teknologi yang digunakan Pemilihan bahan Estetika d. Penilaian pada presentasi dilakukan sepenuhnya oleh dewan juri e. Nilai presentasi maksimal 1000 poin f. Format penilaian presentasi terlampir g. Keputusan dewan juri tidak boleh diganggu gugat. Mekanisme pelaksanaan Presentasi dilakukan pada hari pertama (satu hari sebelum hari peluncuran). Presentasi dilakukan di depan dewan juri dan peserta lomba yang ditentukan Presentasi dilakukan oleh tim peserta lomba Setiap tim diberi waktu total 15 menit (10 menit untuk melakukan presentasi kelas horisontal dan kelas vertikal serta 5 menit waktu tanya jawab).

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

PANDUAN KRAI 2011 KELAS HORISONTAL UMUM Pada pertandingan kelas horisontal KRAI 2011 ini, menitikberatkan pada aplikasi roket dengan beban tambahan di atas roket, dimana yang menjadi tinjauan dari penilaian poin adalah seberapa jauh roket mampu meluncur dengan membawa beban tambahan pada arah horisontal dengan membawa beban di atas roket. Roket a. Roket yang dibuat dengan sistem satu tingkat, yaitu dengan satu botol sebagai ruang kompresi roket. Dilarang menggunakan sistem elektronik atau motor pada roket. b. Ruang kompresi roket terdiri dari nozzle tambahan dan botol plastik air minum mineral 1,5 liter. c. Volume dan tekanan kompresi - Volume : Maksimal 700 liter. - Tekanan : Maksimal 100 Psi. d. Bahan pendorong roket adalah campuran antara air mineral dengan udara berkompresi. e. Air mineral untuk fluida kerja disediakan oleh panitia. f. Panitia menyediakan kompresor, landasan launcher dan waterpass. g. Roket diluncurkan dengan bantuan launcher. h. Roket harus terdiri dari nose, selongsong, fin dan nozzle. i. Tinggi, berat, dan ukuran dari tiap bagian roket ( nose, selongsong, fin, dan nozzle ). Diserahkan pada peserta. Note : pemasangan fin di roket tidak boleh melebihi lebar track. j. Jumlah fin yang digunakan terserah peserta. k. Diperbolehkan menggunakan roket yang sama dengan roket yang digunakan pada kelas vertikal. l. Jumlah roket di-scrutineering berjumlah maksimum 4 buah untuk 2 kali peluncuran. m. Pada klas horisontal diperbolehkan memakai nozzle tambahan yang berbeda dari nozzle klas vertikal.

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

Contoh Roket, base dan Beban tambahan di atas Roket Launcher Launcher yang dipakai seperti yang telah dijelaskan pada sub bab peraturan launcher. Beban

a. Berat beban dibebaskan. b. Beban terdiri dari: Papan luncur ( Base ). Roket tanpa air. Berat tambahan sebesar 500 gram. c. Posisi berat tambahan dibebaskan. d. Berat tambahan dalam kondisi portable ( dapat dilepas ). e. Jenis berat tambahan adalah pasir.

Papan luncur ( Base ) Papan luncur atau base yang digunakan dibebaskan. Lintasan a. Pada kelas horisontal terdapat lintasan berbentuk pergi panjang dengan ukuran 35 m x 0,23 m. b. Lintasan terbuat dari papan triplek dengan tebal 6 mm. c. Terdapat dinding pada sisi lintasan sebagai pembatas lintasan pada sisi kanan kirinya. Dinding berfungsi untuk menjaga agar roket tetap berada pada lintasan. d. Lintasan terbagi menjadi dua zona. Zona pertama adalah zona roket dan zona kedua adalah zona target. e. Zona start berjarak 60 cm. f. Lintasan terbagi menjadi menjadi 7 zona.
8 Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

g. Rintangan : a. Polisi tidur (gundukan) Sepanjang 1 m dari lintasan. Jarak antara satu gundukan dengan yang lainnya 5 cm dan 21 cm. Diameter : 0,5 cm. Total gundukan : 8 buah. b. Pasir kering Sepanjang 1 m dari lintasan. Kedalaman 0,5 cm. c. Tanjakan Tanjakan dengan kemiringan 2o atau 20 cm dari permukaan lintasan.

Satuan dalam meter Gambar lintasan tampak depan

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

Satuan dalam meter

Zona 7

Zona 6

Zona 5 Zona 4

Zona 3

Zona 2

Zona 1
10 Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

Skema Keseluruhan Lintasan a. Rintangan Polisi Tidur

Satuan Centimenter

Skema lintasan dengan rintangan polisi tidur

11

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

Gambar lintasan dengan rintangan polisi tidur

b. Rintangan Pasir

Satuan Centimeter Skema lintasan dengan rintangan pasir

12

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

Gambar lintasan dengan rintangan pasir c. Tanjakan


Satuan Centimeter

13

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

Skema lintasan tanjakan Mekanisme Pelaksanaan a. Peluncuran kelas horisontal dilakukan pada hari kedua.
14 Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

b. Roket dipasang diatas papan luncur dengan mekanisme terserah peserta. Panitia menyediakan lintasan. c. Papan luncur dan roket sepenuhnya menjadi kreativitas peserta dengan berat dibebaskan dan beban tambahan 500 gram diletakkan di atasnya. d. Dalam setiap peluncuran ada 4 tim yang akan meluncurkan roket pada lintasan yang telah disediakan. e. Peluncuran dilakukan 2 (dua) kali. f. Peserta diberi waktu persiapan selama 5 menit dialokasikan untuk satu kali peluncuran masing-masing dihitung sejak peserta masuk pada zona peluncuran sampai peserta siap meluncurkan roket. g. Peserta tidak boleh meluncurkan roket sebelum ada tanda aba-aba dari panitia. h. Apabila ada roket yang meluncur sebelum ada aba-aba dari panitia , maka peserta diberi kesempatan untuk mengulangi persiapan selama waktu masih ada.. i. Apabila roket meledak maka peserta maka peserta diberi kesempatan untuk mengulangi persiapan selama waktu masih ada. j. Apabila waktu yang disediakan panitia habis, maka segala kegiatan persiapan harus dihentikan. k. Saat terjadi masalah teknis akibat dari panitia maka peluncuran oleh (mis : peserta x) dilakukan penundaan sampai masalah tersabut selesai dan waktu diulang kembali. l. Tidak ada bagian roket yang terlepas atau patah selama roket meluncur kecuali udara dan air sebagai bahan pendorong. Apabila ada bagian yang terlepas maka peserta dinyatakan gagal dalam peluncuran tersebut. m. Setelah peluncuran, langsung dilakukan pengukuran pada zona target. n. Proses pengukuran zona dialakukan oleh dua orang panitia, dimana 1 orang mengukur dan 1 orang lagi sebagai pencatat hasil dari pengukuran tersbut sedangkan sedangkan manager menyaksikan jalanya pengukuran. o. Peserta ( mis : peserta x) yang dipanggil sebanyak 3 kali berturut-turut untuk melakukan peluncuran dan belum memasuki lapangan maka akan dilewati peserta selanjutnya (mis : peserta y) menurut urutan yang telah disepakati. p. Jika peserta yang melewati (peserta y) selesai meluncurkan maka dilakukan pemanggilan kembali pada peserta yang dilewati (peserta x) sebanyak 3 kali. Dan jika belum masuk area lapangan maka peserta x didiskualifikasi.
15 Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

q. Keputusan dewan juri dan panitia tidak dapat diganggu gugat oleh peserta. Penilaian Penilaian dari kelas horisontal ini dilihat dari seberapa jauh roket meluncur 1. Poin nilai yang akan didapat
No 1 2 3 4 5 6 7 Zona Zona 1 Zona 2 Zona 3 Zona 4 Zona 5 Zona 6 Zona 7 Jarak (meter) 1 11 11 12 12 20 20 21 21 23 23 29 29 - 35 Poin Tiap Zona 385 110 180 110 70 135 210 Poin Akumulasi 385 495 775 885 955 1090 1300

a.

b. c. d. e.

f.
16

Keterangan : Nilai rintangan pada zona 2,4 dan 6 sebagai berikut : o Zona 2 (Gundukan polisi tidur) = 110 poin o Zona 4 (Pasir berbisik) = 110 poin o Zona 6 (Tanjakan) = 135 poin Nilai pada tanjakan di zona 6 adalah sebagai berikut o Untuk kenaikan dari titik datar sampai 1 m pada zona 6 = 35 poin o Untuk kenaikan dari titik datar sampai 2 m pada zona 6 = 45 poin o Untuk kenaikan dari titik datar sampai 3 m pada zona 6 = 60 poin o Untuk kenaikan dari titik datar sampai 4 m pada zona 6 = 80 poin o Untuk kenaikan dari titik datar sampai 5 m pada zona 6 = 110 poin o Untuk kenaikan dari titik datar sampai 6 m pada zona 6 = 135 poin Roket yang mampu melampaui zona 7 maka peserta mendapatkan tambahan poin dengan penalaian dengan poin sebagai berikut : Poin : 200 x (waktu peluncuran tercepat / waktu peluncuran yang diperoleh peserta). Pengukuran jarak dihitung dari batas zona start dan zona target sampai pada ujung papan luncur. Pengukuran jarak dilakukan setelah setelah papan luncur berhenti. Pengukuran waktu dilakukan oleh panitia dimana 2 panitia pada zona start dan 2 panitia pada zona akhir lintasan. Pada saat roket meluncur, tidak ada bagian roket (kecuali udara dan air) yang lepas atau patah. Bila ada bagian roket yang lepas atau patah maka poin 0. Jika ujung papan luncur tepat digaris atara zona target, maka pengukuran dilakukan dari zona paling jauh.
Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

g. Penilaian kelas horisontal didapatkan dari poin dua kali peluncuran. h. Keputusan dewan juri tidak bisa diganggu gugat. Contoh Peserta X dengan roket pada zona 7 dengan ujung papan luncur mampu menumbuk pembatas dengan waktu 2,5 detik. Waktu terbaik adalah 1,5 detik. Maka penilainya adalah : f. Zona 7 : 1300 poin g. Poin tumbukan : 200 x ( 1,5/2,5) = 120 poin Jadi poin yang keseluruhan kelas horisontal pesrta X adalah sebesar 1420 poin.

TABEL PENILAIAN DEWAN JURI KOMPETISI ROKET AIR INDONESIA No. Kriteria Penilaian Roket Bobot (B) Nilai (N) Hasil (BxN) 1 Kemampuan roket melaju 35 sampai tujuan 2 Aerodinamika 30 3 Teknologi gerak Launcher 20 4 Team work 15 Total

Keterangan : Setiap kriteria diberi skor : 1 ( sangat kurang ), 2 ( kurang ), 3, (cukup ), 4 ( baik ), 5 (sangat baik ) Nilai maksimal dari dewan juri : 500 poin Nilai = ( Bobot x Skor )

PANDUAN PERATURAN KRAI 2011 KELAS VERTIKAL


17 Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

Umum

Peraturan pertandingan kelas vertikal pada KRAI 2011 mengacu pada peraturan kelas vertikal KRAI 2010. Namun ada beberapa hal yang menuntut adanya modifikasi dan penyesuaian dengan tujuan pengembangan Roket Air di Tanah Air. Pada pertandingan kelas vertikal KRAI 2011 ini diberikan aturan-aturan yang lebih detail mengenai bagian-bagian roket dan hal-hal lain yang berhubungan dengan roket yang akan diperlombakan. Secara umum pertandingan kelas vertikal pada KRAI 2011 ini lebih mengacu pada pertandingan sebelumnya. Oleh karena itu setiap bagian dari roket yang digunakan pada kelas vertikal telah ditentukan oleh panitia kecuali bentuk nose dan panjang total roket. Hal ini dimaksudkan agar suatu saat nanti didapatkan sebuah roket air yang ideal yang dilengkapi dengan bagian-bagian roket yang terbaik dari hasil setiap pertandingan. Launcher Launcher yang digunakan pada kelas ini sama seperti pada kelas tembak sasaran dan penjelasannya dapat dilihat di sub bab peraturan launcher. Roket Kriteria Umum a. Roket yang dibuat adalah roket dengan sistem satu tingkat, yaitu dengan satu botol sebagai ruang kompresi roket. Dilarang menggunakan sistem elektrik atau motor pada roket. b. Bahan pendorong roket adalah campuran antara air mineral dengan udara yang terkompresi. c. Air mineral untuk fluida kerja disediakan oleh panitia. d. Panitia menyediakan kompresor, landasan luncur dan waterpass. e. Volume air dan tekanan udara ditentukan oleh panitia berdasarkan hasil dari KRAI tahun sebelunya. f. Jumlah roket yang di-scrutineering berjumlah maksimal 4 buah untuk 2 kali peluncuran. Kriteria Khusus a. Bentuk Umum Roket Tinggi roket 43 cm ( 2cm) terhitung dari ujung nose sampai sisi selongsong paling bawah. Berat roket keseluruhan adalah 250-300 gram (toleransi 5 gram).
18 Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

Roket terdiri dari nose, selongsong, fin (berjumlah 4 buah), ruang kompresi dan nozzle. Nose dan selongsong merupakan bagian yang terpisah (bila mekanisme penyambungan nose dan selongsong menggunakan lakban, maka lakban harus tak berwarna/bening). Ruang kompresi terdiri dari volume botol air mineral 1,5 liter (toleransi 100 ml). Tidak diperbolehkan menggunakan alat bantu apapun pada roket, kecuali yang telah ditetapkan oleh panitia. Nozzel disediakan oleh panitia dimana spesifikasi nozzel pada semua peserta sama. b. Selongsong Panjang selongsong adalah 33 cm ( 1 cm) berbentuk tabung dengan diameter sesuai dengan diameter botol kompresi. Bahan selongsong bebas. Kontur permukaan selongsong harus rata, tidak ada robekan dan tidak berlubang.

Gambar 7. Selongsong (satuan gambar: cm) c. Fin Bentuk, ukuran dan bahan fin ditentukan panitia. Fin berjumlah 4 buah yang dipasang secara simetris, tegak lurus selongsong dan tegak lurus pada sisi selongsong paling bawah. Kontur fin harus rata dan lurus. Bahan fin acrylic Ukuran fin terlampir Pemasangan fin terletak pada ujung selongsong paling bawah.

19

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

Gambar 8. Prosedur Pemasangan Fin. d. Ruang Kompresi Ruang kompresi terdiri dari volume botol air mineral 1,5 liter (toleransi 100 ml). Pemasangan botol ruang kompresi, mulut botol ruang kompresi harus sejajar dengan mulut selongsong paling bawah.

Gambar 9. Prosedur Pemasangan Botol Ruang Kompresi. e. Nozzle Bentuk, dimensi dan bahan nozzle ditentukan panitia. Bahan nozzel aluminium. Nozzle untuk pertandingan diberikan pada peserta yang telah lolos seleksi KRAI 2011. Cara pemasangan nozzle yaitu nozzle dimasukkan sedalam 16,25 mm (dalam artian 47,5 mm 30 mm - 1,25 mm) dari ujung nozzle (ujung nozzle yang berdiameter 25,2 mm).

Ukuran nozzle terlampir.


20 Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

Gambar 10. Nozzle f. Volume dan Tekanan Dalam KRAI 2011 ini, untuk volume dan tekanan dalam kelas ini dibatasi sesuai dari hasil KRAI tahun sebelumnya yaitu menggunakan tekanan 90 psi dan volume 700 ml. Lapangan a. Kelas vertikal merupakan kelas di mana roket diluncurkan ke arah vertikal sehingga didapatkan waktu maksimum dan jatuh roket tepat pada zona dengan radius zona 24 m. b. Radius zona sebesar 24 m, dibagi menjadi enam zona dengan jarak antar zona sebesar 4 m.

21

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

Gambar 11. Ukuran Lapangan Zona Kelas Vertikal (satuan gambar : meter) Mekanisme Pelaksanaan a. Peluncuran kelas vertikal dilakukan pada hari kedua. b. Peluncuran dilakukan 2 (dua) kali dengan anggota tim yang sama. c. Roket diluncurkan dengan bantuan launcher. d. Pada saat peluncuran semua bagian launcher kecuali kontrol dan penghantar (misal: kabel) harus ditempatkan di dalam zona persiapan dan tidak boleh melebihi zona persiapan (r = 1,25 m). e. Pada saat peluncuran roket, eksekusi dilakukan di luar zona eksekusi minimal sejauh 4 m dari pusat zona persiapan. f. Roket diluncurkan dengan komposisi volume air dan tekanan udara sesuai dengan regulasi. g. Pada saat pengisian air ke roket, pemasangan roket ke launcher, pengisian udara ke roket dan penyetingan launcher, peserta diperbolehkan berada dalam zona persiapan. h. Panitia menyediakan landasan untuk launcher berupa papan dengan dimensi 100 cm x 100 cm x 10 cm, landasan boleh digunakan ataupun tidak. Peserta tidak diperbolehkan membawa landasan sendiri.
22 Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

i.

Pada saat roket meluncur bagian-bagian roket yang lain tidak boleh terpisah dari roket kecuali udara dan air. j. Peserta diberi waktu total selama 10 menit termasuk perbaikan roket dan launcher yang dialokasikan untuk 2 kali peluncuran (setiap peluncuran dialokasikan 5 menit) yang masing-masing dihitung sejak peserta masuk pada zona persiapan sampai eksekusi peluncuran kedua selesai. k. Setelah peserta meluncurkan roket yang pertama maka waktu akan dihentikan dan waktu akan kembali berjalan ketika peserta memulai persiapan untuk peluncuran kedua. l. Peserta diberi jeda waktu selama 5 menit sebelum melaksanakan peluncuran kedua. m. Peserta harus memberikan aba-aba ke panitia saat roket siap diluncurkan. n. Apabila tempat jatuh roket tepat berada pada garis antar zona maka titik acuan pengukuran dilakukan pada zona yang terdekat dengan zona 1. o. Pada peluncuran kedua peserta tidak diperbolehkan menggunakan roket yang sama dengan peluncuran pertama. p. Dilarang menggunakan alat bantu (seperti tali) untuk mengendalikan roket agar jatuh pada zona yang diinginkan ataupun (seperti parasut) untuk memperlama waktu di udara. q. Apabila roket meledak, peserta diperbolehkan mengganti roket yang telah discrutineering selama waktu yang disediakan masih tersisa. r. Penghitungan waktu selama roket di udara dilakukan oleh panitia dengan bantuan stopwatch. s. Pada saat terjadi masalah teknis akibat dari panitia maka peluncuran oleh (misal: peserta x) dilakukan penundaan sampai masalah tersebut selesai dan waktu diulang kembali sampai eksekusi peluncuran kedua. t. Peserta (misal: peserta x) yang dipanggil sebanyak 3 kali berturut-turut untuk melakukan peluncuran dan belum memasuki lapangan maka akan dilewati peserta selanjutnya (misal: peserta y) menurut urutan yang telah disepakati. u. Jika peserta yang melewati (peserta y) selesai meluncurkan maka dilakukan pemanggilan kembali pada peserta yang dilewati (peserta x) sebanyak 3 kali. Dan jika belum masuk ke area lapangan maka peserta x didiskualifikasi. v. Keputusan dewan juri dan panitia tidak dapat diganggu gugat.

23

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

Penilaian Ketentuan nilai pada kelas vertikal adalah sebagai berikut: a. Dilihat dari tempat jatuhnya roket dan waktu roket di udara. Roket mendarat pada zona I Point : 600 + (900 x waktu roket di udara/waktu terlama roket di udara) Roket mendarat pada zona II Point : 550 + (900 x waktu roket di udara/waktu terlama roket di udara) Roket mendarat pada zona III Point : 500 + (900 x waktu roket di udara/waktu terlama roket di udara) Roket mendarat pada zona IV Point : 450 + (900 x waktu roket di udara/waktu terlama roket di udara) Roket mendarat pada zona V Point : 400 + (900 x waktu roket di udara/waktu terlama roket di udara) Roket mendarat pada zona VI Point : 350 + (900 x waktu roket di udara/waktu terlama roket di udara) b. Roket yang mendarat di luar zona, poin 0 dan poin waktu tidak dihitung. c. Poin kelas vertikal didapatkan dari poin zona dan poin waktu untuk 2 kali peluncuran. d. Poin waktu merupakan poin lamanya waktu roket di udara. Lamanya waktu roket di udara dihitung sejak tepat saat roket lepas dari launcher hingga tepat menyentuh tanah dalam radius zona yang telah ditentukan (radius zona 24 m) sedangkan poin zona merupakan ketepatan roket jatuh pada tiap zona. e. Peserta tidak mendapatkan poin zona dan poin waktu apabila roket peserta jatuh diluar radius zona yang telah ditentukan panitia tetapi tetap mendapatkan poin presentasi dan poin kelas tembak sasaran. f. Peserta tidak mendapatkan poin kelas vertikal apabila roket peserta meluncur tanpa memberikan tanda bahwa roket siap meluncur dan perintah aba-aba dari panitia dan tidak ada pengulangan. g. Pengukuran dilakukan setelah roket mendarat dengan acuan tempat jatuh roket pertama kali. h. Apabila posisi jatuh roket tepat pada garis antar zona maka poin zona yang diperoleh berasal dari zona yang lebih dekat dari titik peluncuran. i. Pada saat peluncuran sampai pendaratan bagian-bagian roket tidak boleh terpisah. Apabila terpisah maka poin 0. Namun bagian-bagian roket tersebut boleh terpisah ketika roket telah mendarat. j. Hasil dari perhitungan tersebut diserahkan kepada dewan juri untuk kemudian ditentukan pemenangnya. k. Keputusan dewan juri dan panitia tidak dapat diganggu gugat.

24

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

Contoh: Peserta X dengan Roket melayang diudara selama 12 detik dan jatuh pada zona 2. Di akhir perlombaan, didapatkan waktu terlama di udara oleh peserta Y selama 14 detik. Maka penilaiannya adalah Zona 2 : 550 Waktu Roket : 12 detik Waktu roket terlama : 14 detik Roket mendarat pada zona II Poin : 550 + (900 x waktu roket di udara/waktu terlama roket di udara) : 550 + (900 x 12/14) : 550 + (900 x 0,857) : 550 + 771,3 : 1321, 3 Maka poin kelas vertikal yang didapatkan oleh peserta X adalah : 1321,3 poin

25

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

a. Nozzle ( toleransi ukuran 0,05 mm) (satuan gambar : mm)

Lampiran 1

1,25

b. Fin

Tebal fin : 1,5 mm (toleransi ukuran panjang : 2 mm) (satuan gambar : mm)

26

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

27

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

Panduan Peraturan Seleksi Peserta KRAI 2011 I.

Lampiran 2

Jadwal Batas akhir pengiriman report persiapan peserta tanggal 15 Oktober 2011. Seleksi report persiapan peserta tanggal 19 Oktober 2011. Pengumuman peserta yang lolos seleksi tanggal 22 Oktober 2011. Format penyusunan report 1. Video Format video .wmv resolusi 640 x 800 piksel atau 320 x 400 piksel. Berisi mekanisme simulasi peluncuran roket kelas vertikal dan horisontal. Berisi mekanisme gerakan launcher Durasi film maksimal 15 menit. 2. Report Format penulisan dalam bentuk .pdf huruf Times New Roman, ukuran 12, spasi 1,5. Berisi : Dasar teori roket. Teknologi launcher yang dipakai. Bahan dan desain yang dipakai pada roket dan launcher. 3. Video dan Report dikirim dalam bentuk softcopy (Compact Disk/CD) ke alamat penyelenggara. Pengiriman Melalui pos, titipan kilat atau dikirimkan secara langsung dengan alamat tercantum dalam alamat penyelenggara.

II.

III.

28

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

TEKNOLOGI ROKET BERTENAGA HYDRO BERBASIS SISTEM KONTROL OTOMATIS


Nomor Peserta Nama Peserta Perguruan Tinggi No : .......................................................................................... : .......................................................................................... : .......................................................................................... Bobot 15 5 5 5 5 10 5 5 5 15 10 10 5 Skor Nilai

1.

2.

Parameter Penilaian Sistematika penyajian dan isi Alat bantu Penggunaan bahasa Penyajian/ tutur yang baku Presentasi (maksimal 15 menit) Cara presentasi (45%) (sikap) Ketepatan waktu Pemakaian simulasi dan pendeskripsian Teknologi yang Modifikasi digunakan Launcher dan Roket Pemilihan bahan (15%) Estetika Kebenaran dan ketepatan jawaban Cara menjawab Tanya Jawab Kerja sama kelompok (40%) Keterbukaan peserta dalam menerima kritik dan saran dalam acara tanya jawab Total

Kriteria Penilaian

3.

100

29

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

HIMPUNAN MAHASISWA MESIN BRAWIJAYA MALANG


KREATIVITAS MESIN BRAWIJAYA 2011

Setiap kriteria di beri skor (baik), 5 Nilai presentasi maksimal Nilai = 2 x (Bobot x skor)

: 1 (sangat kurang), 2 (kurang), 3 (cukup), 4 (sangat baik) : 1000 poin Penilai:

Catatan ___________________________________________________________ __________________________________________________________________ _______ Malang, Penilai

................................. NIP. .......................

30

Sekretariat : Jl. MT HARYONO No. 167 MALANG Telp. 0341-583977 Website : kmb2011.ub.ac.id Email : mesinbrawijaya.krai2011@yahoo.co.id Fax : 0341-554291

Anda mungkin juga menyukai