Anda di halaman 1dari 14

Apa itu Ionik SilverGT

Sejak ditemukannya antibiotika yang dijuluki obat dewa 70 tahun lalu, banyak cara
pengobatan secara natural antimicroba dilupakan, pengobatan salah satunya yaitu air perak
yang terkenal sebagai pembunuh bakteri sejak tahun 1920. Namun ketika keampuhan
antibiotika mulai pudar, seiring dengan semakin cepatnya bakteri mengembangkan
kekebalan,resistensi terhadap obat dan bakteri yang bermutasi sehingga menyulitkan kita
semua maka metode lama yang terbukti ampuh membunuh bakteri kembali menjadi salah
satu pilihan. Salah satu solusinya bagi kita semua saat ini adalah IonicSilverGT (air perak )
sebagai penangkal inIeksi bakterial.
Dalam test yang dilakukan secara in vitro pada tahun 1999 yang dikerjakan oleh Universitas -
universitas terkenal (Brigham Young University, Northwestern University Medical School,
Queen's University Kingston Kanada, University Arkansas Ior Medical Sciences, John s
Hopkins University dll) menunjukan bahwa Ionic Silver dapat membunuh secara spectrum
yang luas pada kuman-kuman, termasuk Escherichia coli , Staphylococcus aureus,
Streptococcus Pneumonia, Streptococcus Mutans, Pseudomonas Aeruginosa, Salmonella
Arizona, Salmonella Typhimurium, Haemophillus InIluenza dan Anthrax.
Fakta membuktikan dengan semakin sering adanya kasus inIeksi nosokomial, yakni inIeksi
yang diperoleh pasien di rumah sakit, bisa disebabkan karena setelah tindakan operasi, pasien
rawat inap di rumah sakit, pasien berkunjung ke rumah sakit untuk pengobatan dan lain
sebagainya,karena itu disarankan untuk tidak membawa balita saat kunjungan di rumah sakit
karena beresiko mendapatkan inIeksi dari rumah sakit. Karena resiko pasien terinIeksi bakteri
yang sudah kebal antibiotika amat tinggi maka diperlukan secepatnya solusi untuk semua ini.
Kenyataan membuktikan bahwa Rumah sakit dan lingkungan sekitar kita adalah sumber
segala penyakit dan bakteri. Pada saat dimana medis dan para dokter gelisah dengan semakin
banyaknya bakteri yang menjadi kebal terhadap antibiotika maka IonikSilverGT sebagai
pembunuh bakteri menjadi salah satu solusinya.
Mengapa kita membutuhkan IonicSilverGT untuk membunuh bakteri
Para peneliti di FraunhoIer Institute Ior ManuIacturing Technology and Applied Materials
Research (IFAM) bekerjasama dengan perusahaan Bio-Gate di kota Nurnberg, dan
Universitas Erlangen, mengembangkan komposit baru yaitu perak dalam struktur nano,
untuk menangkal infeksi bakteri yang kebal terhadap antibiotika

Apa sih nano? Apabila kita membayangkan bahwa satu lautan adalah satu sel tubuh kita
maka satu butir pasir adalah ukuran 1 nano silver dan kumpulan pasir adalah bermilyar-
milyar nano silver yang tersebar merata pada permukaan sel tubuh kita.
Dr. Michael Wagener pimpinan proyek pengembangan komposit perak pencegah inIeksi
bakterial di FraunhoIer Institute Ior ManuIacturing Technology and Applied Materials
Research (IFAM) dan Bio-Gate , sasaran penelitian ini adalah menurunkan jumlah kasus
inIeksi nosokomial. , dengan unsur perak dalam ukuran nanometer. ,unci dari proses
teknologi terbaru ini dikembangkan oleh para ahli kedokteran di 1erman (Germany
Technology) yaitu partikel perak dalam ukuran nanometer-atau sepersejuta milimeter.
Dengan teknik nano, partikel logam perak akan tersebar secara merata pada permukaan sel .
Partikel nano ini secara simultan melepaskan ion bermuatan positiI, yang menyerang sel
bakteri. Dalam waktu bersamaan, partikel perak berukuran nano menghancurkan enzym yang
mengangkut makanan bagi sel bakteri. Sekaligus juga merusak keseimbangan membran sel,
plasma sel atau dinding sel bakteri, sehingga tidak bisa membelah diri. Dengan serangan
beruntun semacam itu bakteri tidak akan dapat hidup. Disini kita akan tampilkan mengapa
kita membutuhkan IonicSilverGT untuk membunuh bakteri melalui 2 tabel perbandingan
antara IonicSilverGT dengan Antibiotika sejalan dengan tujuan penelitian yang dilakukan
oleh FraunhoIer Institute Ior ManuIacturing Technology and Applied Materials Research
(IFAM) bekerjasama dengan perusahaan Bio-Gate di kota Nurnberg dan Universitas
Erlangen, mengembangkan komposit perak dalam struktur nano untuk menangkal inIeksi
bakteri.
IonicSilverGT Antibiotika
Penggunaan jangka panjang tidak ada eIek
samping, kemungkinan eIek samping yang
ditimbulkan di sebut Argyria (perubahan warna
kulit menjadi kebiruan) terjadi apabila
menyuntikan ke dalam intra vena 0,9 gram
perak - 1,5 gram perak selama 1 - 2 tahun
lamanya menurut U.S. Environmental
Protection Agency
Dari 100.000-300.000 reaksi yang terjadi pertahun
dimana 30-50 eIek sampingnya bisa menjadi ringan
sampai dengan Iatal, dimana pada 1992 terdapat 13.300
pasien yang meninggal di rumah sakit karena penyakit
inIeksi yang menjadi resisten terhadap obat yang
diberikan dokter (menurut Newsweek Magazine 28
maret 1994)
Kerja IonicSilverGT sangat eIektiI terhadap
semua virus, semua bakteri dan jamur, bahkan
parasit dalam tahap telur bahkan, dalam
hitungan menit sudah membunuh kuman
Daya kerja per 1 jenis antibiotika hanya, eIektiI
terhadap beberapa virus, beberapa bakteri, beberapa
jamur dan parasit
Mempercepat , tahap stimulasi penyembuhan
yang di mulai dari tahap sel
Tidak ada efek stimulasi penyembuhan yang di mulai
dari tahap sel
Mengurangi dan menutup luka dengan cepat
membangun sel jaringan normal dewasa yang
baru untuk regenerasi
Tidak ada efek penyembuhan dari luka dengan
membangun sel jaringan normal dewasa
Selama penggunaannya yang lebih dari 100
tahun tidak ada yang di laporkan mengenai
kuman pathogen yang menjadi resisten
terhadap, air perak ( saat ini dikenal dengan
nama IonicSilverGT)
Dilaporkan banyak kuman pathogen menjadi resisten
terhadap antibiotika dan setiap tahun menelan korban
jiwa yang cukup banyak
Tidak ada gefala overdosis dan keracunan Pemakaiannya harus mengikuti dosis dan aturan secara
sangat hati-hati
Penggunaannya tidak harus menggunakan Hanya boleh digunakan berdasarkan resep dokter
resep dokter
Dapat digunakan tanpa diagnosis penyakit yang
pasti atau dapat digunakan tanpa menunggu
hasil pemeriksaan laboraturium
Hanya boleh digunakan setelah mendapatkan diagnosis
pasti dari dokter atau dan hasil pemeriksaan
laboraturium
Dr. Michael Wagener mengatakan, di Jerman saja setiap tahunnya lebih dari 600.000 pasien
terinIeksi bakteri di rumah sakit. Bakterinya masuk melalui pisau bedah, pinset, katether atau
peralatan kedokteran lainnya.
Di Jerman setiap tahunnya justru lebih banyak pasien yang meninggal akibat inIeksi
nosokomial, dibanding jumlah orang yang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas. Karena
itulah, saat ini dilakukan penelitian untuk menggali kembali khasiat logam perak sebagai
unsur antimicroba.
Saat ini di harapkan semua peralatan kedokteran modern sudah dilapisi nano perak, untuk
meminimalkan ruang hidup bakteri. Pisau bedah, pinset, kateter atau logam implant yang
dilapisi perak disebutkan mampu membunuh bakteri. Dr. Michael Wagener mengatakan,
itulah sebabnya peralatan kedokteran yang dilapisi perak, tetap suci hama. Keampuhan logam
perak, juga terbukti lebih luas spektrumnya dibanding antibiotika.
Apa sih IonicSilverGT
IonicSilverGT merupakan air murni
(destilasi) yang mengandung perak
oligodynamic AgNP, serta tidak mengandung
bahan kimia dan tidak mengandung alkohol
serta di awasi secara ketat oleh para Ahli
dibidangnya sehingga telah berhasil
menghasilkan ionik air perak secara legal
yang sangat baik di gunakan sebagai
alternatiI natural antimicroba yang ampuh
(antiseptik) , serta dapat juga di gunakan
untuk meningkatkan regenerasi jaringan.
IonicSilverGT dengan kombinasi air dan
perak (Ag 99,9 ) murni mengandung konsentrasi Ionic Silver rata-rata 1,25 - 10,0 ppm
(part per million) dan ukuran partikel peraknya dengan diameter 0.1 - 0,5 nm yang mengacu
pada implementasi pengetahuan dan multi teknologi terkini yang sudah di setujui sesuai
standar batasan yang di keluarkan oleh Food and Drug Administration(Ag; CAS Reg. No.
7440-22-4) dan Environmental Protection Agency ( Drinking water Equivalent Level 0,1-0,2
mg/L/70 kg selama 70 tahun penggunaan).
Kata Oligo berasal dari bahasa Yunani Oligos yang berarti sedikit dan dynamic yang berarti
kekuatan.

Berikut ini adalah data-data yang di berikan oleh US Patent No 7135195 kepada American
biotech Labs (diakui legalitasnya oleh Food and Drug Administration) pada 14 November
2006, hasil pemeriksaan laboraturium nya terhadap berbagai jenis kuman dengan
menggunakan kandungan konsentrasi ionic silver (oligodinamic ag) rata-rata 1,25 - 10,0
ppm
,25 ppm
O Ear InIection Haemophilus inIluenzae was killed
O Epiglottitis (In children) Haemophilus inIluenzae was killed
O Impetigo Staphylococcus aureus was killed
O Meningitis Haemophilus inIluenzae was killed
O Nosocomial InIections (From Streptococcus pyogenes) was
killed
O Pneumonia Haemophilus inIluenzae was killed
O Respiratory Tract InIections Streptococcus pyogenes was
killed
O Skin InIections Streptococcus pyogenes was killed
O Strep Throat Streptococcus pyogenes was killed
O Suppurative Arthritis Haemophilus inIluenzae was killed
O Throat InIections Haemophilus inIluenzae was killed
2,50 ppm
O Bacillary Dysentery Shigella boydii was killed
O Diarrhea (Bloody) Shigella boydii was killed
O Diarrhea Escherichia coli was killed
O Ear InIection Streptococcus pneumonie was killed
O Endocarditis Streptococcus Iaecalis was killed
O Enteric Fever Salmonella tyhimurium was killed
O Food Poisoning Escherichia coli was killed
O Food Poisoning Salmonella tyhimurium was killed
O Meningitis Haemophilus inIluenzae was killed
O Meningitis Streptococcus pneumonie was killed
O Nosocomial InIections Klebsiella pneumoniae was killed
O Pneumonia Streptococcus pneumonie was killed
O Respiratory Tract InIections E. coli was killed
O Respiratory Tract InIections Klebsiella pneumoniae was killed
O Scarlet Fever Streptococcus pyogenes was killed
O Septicemia Enterobacter aerpyogenes was killed
O Sinus InIections Haemophilus inIluenzae was killed
O Sinusitis Streptococcus pneumonie was killed
O Urinary Tract InIections E. coli was killed
O Urinary Tract InIections Enterobacter aerpyogenes was killed
O Urinary Tract InIections Klebsiella pneumoniae was killed
O Urinary Tract InIections Streptococcus Iaecalis was killed
O Wound InIections Escherichia coli was killed
O Wound InIections Enterobacter aerpyogenes was killed
O Wound InIections Klebsiella pneumoniae was killed
O Wound InIections Streptococcus Iaecalis was killed
5,00 ppm
O Burn InIections Pseudomonas aeruginosa was killed
O Corneal Ulcers-Keratitis Pseudomonas aeruginosa was killed
O Dental Plaque Streptococcus mutans was killed
O Endocarditis Streptococcus gordonii was killed
O Eye InIections Staphylococcus aureus was killed
O Food Poisoning Salmonella arizona was killed
O Meningitis Pseudomonas aeruginosa was killed
O Nosocomial InIections Pseudomonas aeruginosa was killed
O Osteomyelitis Staphylococcus aureus was killed
O Pneumonia Pseudomonas aeruginosa was killed
O Pneumonia Staphylococcus aureus was killed
O Skin InIections Staphylococcus aureus was killed
O Staphylococcus aureus was killed
O Tooth Decay Streptococcus mutans was killed
O Urinary Tract InIections Pseudomonas aeruginosa was killed
O Wound InIections Pseudomonas aeruginosa was killed
0,0 ppm
O Urethritis (Men) Trichomonas vaginalis was killed
O 'aginitis (Women) Trichomonas vaginalis was killed Yeast
InIections Candida albicans was killed
BAGAIMANA CARA ER1A IONICSILVERGT TERHADAP
VIRUS,BATERI DAN PARASIT
'irus adalah parasit berukuran mikroskopik yang
menginIeksi sel organisme biologis. 'irus hanya
dapat bereproduksi di dalam material hidup
dengan menginvasi dan memanIaatkan sel
makhluk hidup karena virus tidak memiliki
perlengkapan selular untuk bereproduksi sendiri.
Dalam sel inang, virus merupakan parasit obligat
dan di luar inangnya menjadi tak berdaya.
'irus akan menyerang sel hidup didalam jaringan
tubuh,kemudian virus yang tersembunyi dan membahayakan ini akan mengambil alih
nukleus didalam sel dan mengubah rantai produksi dan reproduksi untuk keperluan virus
berkembang biak daripada untuk keperluan ensim,hormone,senyawa kimia lainnya didalam
sel yang biasanya digunakan untuk sel itu sendiri. Kemudian virus akan menghasilkan virus
yang baru lagi untuk di lepaskan dan keluar dari sel menuju aliran darah.
Namun ada suatu kejadian unik yang terjadi, dimana biasanya virus mempengaruhi sel untuk
kepentingan virus itu sendiri ,sebagian reaksi pertahanan dari sel hidup adalah berubah
menjadi bentuk yang lebih primitiI baik dalam struktur sel maupun dalam bentuk
kimiawi,dimana ensim metabolisme oksigen atau kimia paru didalam dinding sel akan ikut
berubah bentuk juga menjadi bentuk yang lebih primitive,dimana biasanya metabolisme
oksigen ini diperlukan untuk proses kimia didalam sel. Perubahan bentuk dari ensim yang
menjadi lebih primitive ini biasanya akan rapuh dan mudah dipengaruhi oleh IonicSilverGT
dalam bentuk peristiwa eIek katalis(poten enzim inhibitor). Pengaruh dari IonicSilverGT ,
pada sel hidup yang telah berubah menjadi lebih primitive akan menyebabkan ensim
metabolisme oksigen menjadi permanen cacat sehingga Iungsi dari mengantarkan keperluan
oksigen ke dalam sel menjadi gagal,dan virus yang ada di dalam sel akan mati karena
ketiadaan oksigen, tubuh sekarang menghasilkan sel mati yang didalamnya mengandung
virus, dimana virus akan ikut dieliminasi bersama dengan jutaan sel mati yang kegunaannya
berakhir setiap hari (bagian proses dari regenerasi sel).
Bakteri merupakan makhluk hidup yang terdapat dimana-mana,, dalam udara yang
kita hirup, di tanah yang kita pijak dan tentu saja dalam tubuh kita. Bahkan sebenarnya, kita
sepenuhnya hidup ditengah-tengah dunia trilyunan bakteri yang tidak tampak oleh mata kita.
Bakteri berasal dari kata Bakterion (yunani batang kecil). Bakteri adalah organisme bersel
satu yang terlalu kecil untuk dapat dilihat oleh mata kita kecuali dengan bantuan mikroskop.
Mereka berukuran micron (1/1000 mm).
Seperti juga makhluk hidup lain, bakteri membutuhkan makanan, air dan suhu yang sesuai
untuk hidup dan berkembang biak. Terkadang makhluk kecil ini hidup damai dengan
sesamanya tetapi ada kalanya mereka terlibat peperangan antara hidup dan mati untuk
memperebutkan makanan dan tempat untuk hidup. Kita tidak dapat secara langsung melihat,
mendengar ataupun merasakan drama kehidupan bakteri ini, tetapi mereka mempunyai
berbagai cara supaya kehadirannya dapat kita rasakan. Mungkin kita mengira bahwa bakteri
adalah kuman yang merusak makanan, mengakibatkan keracunan, atau yang membuat kita
sakit dan bakteri yang berbahaya, akan kita sebut sebagai pathogen. Bakteri pathogen adalah
bakteri parasit yang dapat menimbulkan penyakit pada manusia dan organisme lain.
Salah satu contoh bakteri merugikan adalah Heliobacter pylori, yang sangat tahan terhadap
asam. Bakteri ini banyak ditemukan hidup dalam lambung orang dewasa dan kini diketahui
sebagai salah satu penyebab tukak lambung.

(Gambaran Tukak Lambung dan kuman Heliobacter pylori)
Contoh lain adalah Staphylococcus aureus, yang menyebabkan keracunan makanan dan
inIeksi kulit.

(Gambaran InIeksi Kulit)
Bacillus antraxis penyebab penyakit anthrax pada hewan ternak dan dapat menular kepada
manusia. Actynomyces bovis penyebab penyakit bengkak pada rahang sapi.

(Gambaran kuman Bacillus antraxis dan Penyakit Anthrax)
Pada manusia misalnya:Salmonella thyphosa penyebab penyakit tiIus,

(Gambaran kuman Salmonella thyphosa dan Penderita TiIus)
Mycobacterium tuberculosis penyebab penyakit TBC,

(Gambaran kuman Mycobacterium tuberculosis dan Penyakit TBC)
Mycobacterium leprae penyebab penyakit lepra,

(Gambaran Kuman Mycobacterium leprae dan Penderita Kusta)
Treponema pallidum, penyebab penyakit sifilis,

(Gambaran penyakit siIilis dan penyebaran penyakit siIilis ke organ tubuh lainnya)
Vibrio cholera, penyebab penyakit kolera.

Gambaran kuman vibrio Cholerae dan tanda-tanda kolera)
Shigella dysentriae, penyebab penyakit disentri basiler,


(Gambaran kuman Shigella dysentriae penyebab diare)
Diplococcus pneumoniae penyebab penyakit radang paru-paru

(Gambaran kuman Diplococcus pneumonia dan penderita radang paru-paru)
Kerja IonicSilverGT untuk
membunuh bakteri pathogen,
dengan cara, , penetrasi ke
dalam membrane sel bakteri dan
dikarenakan ukurannya yang sangat
kecil, , (nano partikel) penetrasi
dari IonicSilverGT dapat
mengubah integritas membran sel ,
mengubah ikatan esensial protein
dan DNA pada bakteri sehingga
menjadi tidak stabil dan
metabolisme sel mulai mengalami
proses kehancuran dimana reaksi
enzim esensial yang mengatur
kehidupan sel bakteri menjadi lumpuh dan menyebabkan bakteri tidak bisa membelah diri
dan sel-sel imun tubuh menjalankan Iungsi Iagositasnya dengan menelan dan menghancurkan
bakteri (dr.Barlev Lenson,Indonesia, dan Journal Medicine,Eric J.Rentz,Florida USA,June
2003).
Parasit adalah hewan renik yang dapat menurunkan produktivitas sel induk yang
ditumpanginya. Parasit dapat menyerang manusia dan hewan, seperti menyerang kulit
manusia. !arasitoid adalah parasit yang menggunakan jaringan organisme lainnya untuk
kebutuhan nutrisi mereka sampai orang yang ditumpangi meninggal karena kehilangan
jaringan atau nutrisi yang dibutuhkan.


(ascaris lumbricoides) (telur cacing pita) (Trichuris egg) (telur tape
worm) (cacing kremi)
BAGAIMANA CARA ER1A IONICSILVERGT DALAM
PENYEMBUHAN LUA
Penyembuhan, seperti semua proses biologis lainnya, adalah proses selular. Terjadinya luka
segera memicu timbulnya proses ini, yang terus sampai cedera itu sembuh.Meskipun modus
yang tepat kerjanya belum dipahami, jelas bahwa mekanisme umpan balik memantau tingkat
kerusakan jaringan dan menyesuaikan aktivitas selular di daerah yang terluka untuk
menghasilkan jumlah pasti penyembuhan yang dibutuhkan. Sebagaimana digunakan di sini,
istilah "luka" mengacu pada kerusakan jaringan atau kerugian dalam bentuk apapun,
termasuk namun tidak terbatas pada pemotongan, sayatan (termasuk Insisi bedah), lecet, luka,
patah tulang, memar, luka bakar, dan amputasi.
Mekanisme IonicSilver membantu membangun kembali jaringan telah dipelajari selama lebih
dari satu dekade oleh dr.Robert O. Becker, MD, Becker Biomagnetics, Lowville, New York.
Dr. Robert O. Becker pertama melaporkan temuan-temuannya pada KonIerensi Internasional
Pertama Perak dan Emas di Kedokteran, cosponsored oleh The Institute Silver tahun 1987.
Pada tanggal 29 September 1998, dr. Robert O.Becker menerima
paten Amerika Serikat (5.814.094) untuk perangkat, bahan dan
teknik yang terlibat dalam regenerasi jaringan menggunakan ionic
silver.
Setelah beberapa ratus kasus, dr. Robert O.Becker berpendapat
bahwa teknik regenerasi jaringan menggunakan ionic silver bekerja
dalam tiga tahap.
O
Tahap pertama adalah
kombinasi aktiI bebas antara ionik perak
dengan semua bakteri atau jamur yang ada
dalam luka, dimana bakteri dan jamur akan
menjadi tidak aktiI dalam waktu 20 sampai
30 menit.
O Tahap kedua (biasanya muncul dalam
beberapa hari )adalah ionik perak bekerja pada sel Iibroblas (sel yang biasanya
menyebabkan penyembuhan luka dengan bekas luka Iormasi) menyebabkan sel
Iibroblast untuk kembali ke bentuk asal mereka yaitu embrionik,dan bentuk
embrionik ini akan menjadi sel-sel induk (stem cell). Dimana stem sel ini merupakan
blok bangunan universal yang berperan untuk merekonstruksi kembali jaringan yang
baru dan meregenerasi mengikuti struktur jaringan yang asli, bukan hanya untuk
membentuk jaringan bekas luka saja.
O Pada tahap akhir, ionik perak akan membentuk kompleks dengan sel-sel hidup di
daerah luka untuk di konversi menjadi stem sel. Pada saat stem sel ini membanjiri
luka, stem sel akan dengan cepat di konversi menjadi jaringan baru normal dewasa
sama dengan struktur sel sebelum jenis luka
yang ada terjadi. Hasil akhir dari konversi ini
adalah pemulihan lengkap semua struktur
anatomi termasuk saraI dan suplai darah tanpa
pembentukan bekas luka. Dalam semua kasus
ditangani, tidak ada bukti argyria (perubahan
warna kulit) atau eIek samping lainnya yang
tercatat.
Tidak ada pengobatan lain yang dikenal dapat
menyediakan jumlah yang cukup untuk stem
sel embrio yang diperlukan untuk regenerasi
sejati pada jaringan manusia dan hewan yang
rusak atau hancur. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa adanya suatu potensi keberhasilan
tidak hanya untuk penyembuhan luka dipermukaan saja tetapi untuk perbaikan regenerasi
organ seperti jantung, hati, otak dan sumsum tulang belakang.
alau kita melihat data-data diatas berarti IonicSilverGT baik digunakan
untuk :
Herpes, HI', AIDS, Flu babi,Flu burung, SARS, Anthrax, InIeksi Jamur, Sinusitis, Kurap,
Hepatitis C, Abses nanah, Jerawat, Alergi, Arthritis, Bau kaki, InIeksi kandung kemih,
Bronchitis, Luka gigitan serangga, Candida, InIeksi usus, Sakit gigi, InIeksi gigi, Radang
gusi, Hepatitis A, Pilek, Colitis, Batuk , Crohns, Kista, Ketombe, InIeksi Telinga, InIeksi
Mata, Gastrointestinal, InIeksi bakteri, Rosasea, InIeksi lambung, Herpes Zoster, Kulit ruam
kemerahan, Hepaptitis B, Sakit Tenggorokan, Kulit yang terbakar sinar matahari, ISK
(InIeksi Saluran Kemih), Pneumonia, Radang paru-paru, Paru-paru basah, Lekemia, Kulit
Jamuran, Luka Diabetes, Luka gangren, Luka terpotong, Luka bernanah, Luka terbuka,
Appendicitis (inIeksi usus buntu), Parasit dalam darah, Ketergantungan obat , Darah kotor,
Sarkoma kaposi, Osteosarkoma, Tumor, Kanker , Konjungtivitis, Cystitis , Keracunan
makanan, InIeksi niIas, Dermatitis, Diphtheria, Eksim, InIeksi saraI, Gastroenteritis ,
Toxoplasma, Perawatan kulit wajah, Chikungunya, Leptospirosis, Radang panggul, Kencing
nanah, Gonorrhoea, Maag, Gastritis, Spilis, Demam yang tidak diketahui penyebabnya,
Hepatitis, InIeksi ginjal, Penyakit layu , Rubella, Impetigo, Sakit pencernaan, Lepra, Malaria,
InIekis nosokomial, Meningitis radang inIeksi otak, Neurasthenia, InIeksi jantung, InIeksi
parasit, TBC, InIeksi prostat , Kutil, Gatal di anus, Psoriasis, Rematik, Kondiloma, Rinitis,
Cacingan, Demam scarlet, Tukak lambung, Ulser, InIeksi nosokomial, InIeksi Tenggorokan,
Disentri, Kolera, Diare, Endocarditis , Osteomyelitis, InIeksi tulang, Keputihan, InIeksi
Kelamin dan inIeksi menular seksual, TiIes, Cacar, Demam berdarah, Panu, Amandel, Sakit
mata, 'itiligo, Tetanus, Bisul, Biduran, Koreng, Pengencangan kulit, Gondongan, Bau
ketiak, dll
Penggunaan IonicSilverGT dalam kehidupan sehari-hari
O Semprotkan pada rambut dan tubuh setelah mandi.
O Semprotkan di bawah lengan sebagai sebuah deodoran.
O Semprotkan pada mulut dan gunakan untuk berkumur.
O Semprotkan pada mulut setelah mencuci mulut.
O Semprotkan pada tangan sebelum atau sesudah mencuci tangan.
O Semprotkan pada tangan,kaki dan wajah setelah anak kita bermain.
O Semprotkan bagian bawah kuku, di telinga luar dan pusar.
O Semprotkan pada alat bantu dengar dan Irame kacamata.
O Semprotkan pada lensa kontak.
O Semprotkan sebagai tetes mata.
O Semprotkan untuk mensterilkan sikat gigi
O Semprotkan pada air rendaman gigi palsu.
O Semprotkan ke bak air mandi untuk mensterilkan kuman
O Semprotkan ke gigi sebelum atau sesudah menggosok gigi untuk membunuh kuman
O Semprotkan pada sisir rambut.
O Semprotkan sebagai penghilang bau mulut.
O Semprotkan pada shower untuk mandi.
O Semprotkan pada organ intim setelah mandi.
O Semprotkan pada organ intim sebelum dan sesudah berhubungan.
O Semprotkan saat keputihan.
O Semprotkan pada pembalut saat menstruasi.
O Semprotkan pada wajah sebelum menggunakan kosmetik
O Semprotkan pada wajah sesudah pulang dari kerja.
O Semprotkan pada wajah sebagai antiseptik.
O Semprotkan pada wajah sebagai penyegar.
O Semprotkan pada wajah sebagai pengencang kulit.
O Semprotkan pada wajah sebelum atau sesudah mencuci muka.
O Semprotkan pada uban di rambut.
O Semprotkan pada permukaan untuk sisa makanan dan bumbu sebelum menyimpannya
di kulkas.
O Semprotkan ke dalam kulkas.
O Semprotkan pada sayuran, buah-buahan, biji-bijian dan daging sebelum digunakan
atau menyimpan.
O Semprotkan pada makanan kaleng sesudah dibuka
O Semprotkan pada tempat penyimpanan, interior kulkas, peralatan makan siang, wadah
sampah.
O Semprotkan pada talenan, piring , gelas, sendok, garpu setelah di cuci
O Semprotkan pada cucian baju.
O Semprotkan pada pembersih lantai.
O Semprotkan pada telepon dan telepon genggam.
O Semprotkan pada Iilter tungku dan pendingin udara setelah dibersihkan.
O Semprotkan pada tempat duduk, toilet duduk, dan gagang pintu.
O Semprotkan pada karpet, tirai, kasur, mebel dan kusen jendela.
O Semprotkan pada boneka,bantal dan mainan anak.
O Semprotkan pada band-aid.
O Semprotkan pada luka pisau cukur dan alat cukur.
O Semprotkan pada jerawat.
O Semprotkan pada kulit apabila terkena minyak panas,terbakar dan terpotong.
O Semprotkan pada luka koreng dan budukan.
O Semprotkan antara jari-jari kaki, di selangkangan atau daerah manapun yang gatal.
O Semprotkan pada luka gigitan serangga.
O Semprotkan pada pembalut wanita.
O Semprotkan kedalam sepatu dan sandal.
O Semprotkan pada pakaian sebelum menyimpannya.
O Semprotkan dalam sarung tangan,helm dan jaket.
O Semprotkan pada rambut setelah pemakaian helm.
O Semprotkan ketika merendam cucian-terutama untuk popok bayi.
O Semprotkan pada tanaman yang terkena jamur.
O Semprotkan pada hewan peliharaan.
O Semprotkan pada tempat buang kotoran hewan peliharaan.
O Semprotkan pada kandang hewan peliharaan.
O Semprotkan pada hewan peliharaan setelah di mandikan.
O Semprotkan ke kolam renang, kolam air panas, spa dan mandi kaki.
O Semprotkan pada toilet umum sebelum kita menggunakannya.
O Semprotkan ke ruangan dalam mobil.
O Semprotkan pada tempat duduk dalam angkutan umum sebelum kita duduk.
O Dan lain-lain

Anda mungkin juga menyukai