Anda di halaman 1dari 7

BAB 1 Sosiologi sebagai ilmu tentang masyarakat

A. Lahirnya sosiologi
Sosiologi lahir pada saat transisi menuju masyarakat baru yakni pada abad ke-19. peristiwa besar yang mengisi lahirnya sosiologi,yaitu: 1. Revolusi politik (revolusi prancis) 2. Revolusi ekonomi (revolusi industri) B. Tokoh perintis sosiologi 1. Auguste comte (1798-1857) adalah bapak sosiologi 2. Karl marx (1818-1883) 3. Emile durkheim (1858-1917) 4. Max weber (1864-1920)

C. Pengertian sosiologi Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari tentang kehidupan bermasyarakat .

D.

Konsep dasar sosiologi a. Masyarakat sebagai sistem sosial b. Kebudayaan sebagai hasil karya manusia

E. Metode-metode sosiologi a. Merumuskan masalah b. Meninjau kepustakaan c. Merumuskan hipotesis d. Merencanakan desain penelitian e. Mengumpulkan data sesuai dengan desain penelitian f. Menganalisis data g. Menarik kesimpulan

BAB 2 Nilai dan norma

Nilai adalah pandangan mengenai apa yang penting dan tidak penting, yang berguna dan yang tidak berguna. Jenis-jenis nilai sosial dibedakan menjadi 3, yaitu menurut prof. Notonegoro (nilai vital, nilai material,nilai rohani), berdasarkan intensitasnya (nilai terencana, nilai dominan), dan menurut C. Klukhon (nilai habitat hidup manusia, manusia dengan ruang dan waktu, hubungan manusia, manusia dengan sesamanya).

Norma adalah aturan-aturan dengan sanksi-sanksi sebagai pedoman untuk melangsungkan hubungan sosial dalam masyarakat yang berisi perintah, larangan, anjuran agar seseorang dapat bertingkah laku yang pantas guna menciptakan ketertiban, keteraturan, dan kedamaian dalam masyarakat.

Jenis-jenis norma, yaitu norma agama, norma kesopanan,norma hukum, dan norma kesusilaan.

Peran nilai & norma dalam masyarakat


1. Sebagai petunjuk perilaku yang benar 2. Sebagai pengatur sistem dalam masyarakat 3. Sebagai pelindung bagi mereka yang lemah 4. Sebagai khasanah budaya masyarakat

BAB 3 Interaksi dan dinamika sosial

Interaksi sosial adalah hubungan timbal balik antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok.

Bentuk-bentuk interaksi sosial: 1. Proses asosiatif (kerjasama, akomodasi, asimilasi, akulturasi) 2. Proses disosiatif (persaingan, kontravensi, pertikaian, konflik)

Syarat terbentuknya interaksi sosial adalah pertama kontak sosial, yaitu gejala sosial yang saling berhubungan, berhadapan, bertatap muka antara dua orang individu. Kedua, komunikasi sosial yaitu suatu cara penyampaian pesan dari

satu pihak ke pihak yang lain sehingga terjadi pengertian bersama.

Dinamika adalah perubahan

Teori perubahan sosial budaya ada 4 yaitu teori evolusi (bertahap), teori konflik, teori fungsional, & teori siklus.

Faktor perubahan sosial budaya ada 2 macam, yaitu pertama, faktor internal terdiri atas faktor perubahan penduduk, adanya penemuan baru, invensi, dan sistem ideologi. Kedua faktor eksternal diantaranya lingkungan fisik, peperangan, dan pengaruh kebudayaan.

Tugas sosiologi Rangkuman

Disusun oleh: Nur hafIZa Kelas: X B

Anda mungkin juga menyukai