Kalau UMP singkatan dari Upah Minimum Propinsi adalah pengupahan karyawan berdasarkan standar propinsi dimana kita bekerja. Nah kalau singkatan dari Upah Minimum Kota adalah pengupahan karyawan berdasarkan standar kota dimana kita bekerja dan inilah yang biasanya digunakan sebagai standar .
Panut mengakui kalau hingga kini belum ada Upah Minimum Kabupaten ayng mengatur upah di sektor pertambangan migas tersebut. Selama ini hanya pihak Propinsi saja yang mengeluarkannya. Sehingga Disnakertrans hanya mnegacu pada ketetaan dari Propinsi saja. Kita tidak memiliki UMK (Upah Minimum Kabupaten, Red.) disektor pertambangan migas ini, selama ini kita hanya mengacu pada UMSP saja, sama halnya di sektor perkebunan, namun di sektor perkebunan disamakan saja dengan UMK Kukar saat ini, karena sektor perkebunan upah pekerjanya terbilang rendah dibawah UMK Kukar, pungkasnya. (ale)
Source: http://www.korankaltim.co.id/read/news/2011/14162/upah-minimum-sektor-pertambangan-danmigas-rp1-3-juta.html