Anda di halaman 1dari 4

Usia proyek : jangka waktu operasional proyek kalau sudah jadi.

Usia teknis : mulai dari operasi sampai rusak/tidak bisa di pakai. Usia ekonomis: mulai dipakai sampai tidak menguntungkan. Studi kelayakan bisnis : penilaian proyek dari segala aspek/segi apakah nantinya itu layak/ menguntungkan atau tidak layak. Untuk mengurangi resiko karena masa depan bisnis merasa ketidakpastian menguntungkan. SKB di lakukan oleh siapa : 1. Pemilik proyek : apakah proyek menguntungkan atau tidak, apakah dikerjakan oleh pihak lain, di biayai oleh siapa, ijin. 2. Pelaksana proyek : apakah mampu melakukan proyek tsb, apakah menguntungkan. 3. Penyedia dana: mengetahui berapa dana yang diperlukan, angsuran macet. 4. Pemerintah : untuk devisa Negara, dapat menyerap tenaga kerja, pajak yang dipungut. Aspek2 yang dipertimbangkan : 1. Faktor pemasaran: karena perus membuat barang dan jasa barang tsb harus laku dijual. 2. Faktor2 yg terkendali : aspek teknis: menyangkut proyek itu bisa di dirikan/ tdk dan nantinya apakah bisa beroperasi. Aspek keuangan: akan menguntungkan apakah proyek itu menguntungkan apa tidak. Aspek manajemen: mengatur operasional perusahaan. 3. Factor yg sulit dikendalikan : factor lingkungan,social,masyarakat,ekonomi,politik. Aspek Pemasaran : 1. Kondisi secara umum : produk tergantung musim : buah,pakaian seragam sekolah. Produk tergantung mode : pakaian. Produk tergantung asidental (dulu tdk laku sekarang muncul lagi).

2. Daya saing produk tsb : Harga lebih tinggi/rendah dengan pesaing. Mutu diperhatikan apa tidak. Brand/merek : image/citra merek, royal/kesetiaan pada merek.

Struktur pasar : ex:perus telur ayam, kapur tulis. Distribusi/jalur pemasaran: perus-agen-pengecer-konsumen. Ex : sabun,rokok. Promosii.

3. Usia produk : (selama produk diterima sampai tidak laku di masy) : Tahap perkenalan : harga mahal krn tdk mau resiko u/ menutup biaya. Tahap Pertumbuhan : mulai ada persaingan jadi harga mulai turun,promosi ditingkatkan. Tahap jenuh : harga semakin mendekati biaya produksi, persaingan mulai banyak, terjadi over produksi. Tahap penurunan: konsumen berkurang, perus2 sudah keluar dari pasar krn tdk laku.

4. Perkembangan politik : sisi kualitas, sisi fungsi, sisi tampilan. 5. . : orintasi produk, orientasi konsumen,orientasi social. Aspek Teknis : 1. Saat dibuat. 2. Operasional : Bahan baku : ketersediaan bahan baku, kuantitas (brp bahan baku yg diperlukan),kontinuitas (setiap hari memerlukan brp,apa yg bisa dipenuhi), pengadaan bahan baku (apa melalui pasar bebas),pengguna lain (kayu untuk dibakar). Tenaga kerja : kuantitas (jumlah tenaga dan jam kerja), kualitas (keterampilan, keahlian), tersedia (sector sekitar perusahaan,luar daerah persaingan). Peralatan : - mesin,kendaraan,alat2 lain . pengadaan (kapasitas,merk,harga,spesifikasi). pemeliharaan dan perbaikan (teknis,suku cadang,tenaga ahli dll). operator. purna jual. Sarana transportasi : -cepat,aman,nyaman,murah. sarana dan prasarana u/ angkut. mengangkut sumber bahan. Tenaga bergerak : listrik dan jenset/diesel.

Penunjang kegiatan operasional : proses produksi, layout, pengendalian material, lingkungan kerja. Teknologi : kecepatan dan kemajuan. Lain2 : kondisi keadaan alam (tanah subur), pemerintah (kebijakan pemerintah : pajak,pelatihan,bantuan), hubungan antar Negara (diplomatik)

RUMUS OUTLAY: harga mesin+angkut+pasang+percobaan =4.550 berusia dipakai/outlay. Proosed : 1. PENJUALAN : kapasitas normal x harga jual =3600. 2. BIAYA TUNAI : 1500 3. PENYUSUTAN : invest-nilai residu / usia =900--4. EBIT : 1200 5. TAX 50 % :...600 --6. EAT :600 7. PENYUSUTAN : 900+++ 8. PROSEED: 1.500 Modal pinjaman 2000, 5th bunga 10% /th=200/th. 1. EBIT=1200 2. BUNGA = 200 3. EBIT= 1000 4. TAX 50%= 500 5. EAT = 500. PROSEED = EAT+PENYUSUTAN x BUNGA x (1-50%) = 500+900+200 (1-50%) =1500.

Anda mungkin juga menyukai