Anda di halaman 1dari 7

Gaya konservatiI yang beraksi pada sistem tertutup memiliki sebuah

kerja mekanis terkait yang memperkenankan energi untuk mengubah


hanya antara bentuk kinetik atau potensial. Hal ini berarti bahwa untuk
sistem tertutup, energi mekanis netto adalah kekal kapan pun gaya
konservatiI beraksi pada sistem. Gaya, oleh karena itu, terkait secara
langsung dengan perbedaan energi potensial antara dua lokasi berbeda
dalam ruang dan dapat ditinjau sebagai artiIak, benda (artiIact) medan
potensial dalam cara yang sama bahwa arah dan jumlah aliran air dapat
ditinjau sebagai artiIak pemetaan kontur (contour map) dari ketinggian
area. Gaya konservatiI meliputi gravitasi, gaya elektromagnetik, dan
gaya pegas. Tiap-tiap gaya ini, oleh karena itu, memiliki model yang
gayut pada posisi seringkali diberikan sebagai vektor radial eminating
dari potensial simetri bola.
Gaya konservatiI adalah gaya yang dapat menerima kembali usaha yang
telah dilakukan. Misalnya :
Gaya gravitasi. Orang yang sedang memanjat tebing, ada usaha
untuk melawan gaya luar yaitu gaya gravitasi. Bila pemanjat tersebut
tergelincir, gaya gravitasi memberikan kembali usaha yang telah
dilakukan padanya, sehinggga orang tersebut jatuh bebas.






Bila ketingggian yang dipanjat adalah h maka usaha yang dilakukan :
W F d cos
- mg h
Setelah tergelincir usaha yang diperoleh kembali :

W F d cos
mg h

Saat tiba kembali ke titik asal, usaha total yang telah dialkukan :

W - mgh mgh
W 0

Jadi , 'bila total usaha yang dilakukan oleh sebuah gaya yang bekerja
pada sebuah benda yang bergerak dalam lintasan tertutup besarnya nol,
maka gaya tersebut adalah konservatiI. Secara matematis dapat ditulis :

F . dr 0
GAYA ELEKTROMAGNETIK
Dalam Iisika, gaya elektromagnetik adalah gaya yang diakibatkan
oleh medan elektromagnetik terhadap partikel-partikel yang bermuatan
listrik. Adalah gaya elektromagnetik yang menjagaelektron-
elektron dan proton-proton tetap bersama dalam suatu atom. Pada
akhirnya, gaya ini pun menjaga atom-atom tetap bersama dalam
suatu molekul. Gaya elektromagnetik bekerja via pertukaran partikel
penghantar yang disebut Ioton dan Ioton virtual. Pertukaran partikel-
partikel penghantar antara dua benda ini menciptakan gaya perseptual
yang bukan hanya mendorong ataupun menarik partikel dari satu sama
lainnya, melainkan pertukaran ini juga mengubah karakter partikel yang
saling bertukar partikel penghantar.
Gaya elektromagnetik adalah salah satu gaya Iundamental Iisika. Gaya
Iundamental lainnya meliputi gaya nuklir kuat, gaya nuklir lemah, dan
gaya gravitasi, sedangkan gaya-gaya sisanya berasal dari turunan
keempat Iundamental tersebut.
Gaya elektromagnetik adalah gaya yang praktis bertanggung jawab
terhadap semua Ienomena-Ienomena alam yang kita alami sehari-hari,
terkecuali gaya gravitasi. Secara kasar, semua gaya yang melibatkan
interaksi antara atom-atom dapat ditilik kembali kepada gaya
elektromagnetik yang bekerja pada proton dan elektron yang bermuatan
listrik dalam atom. Gaya ini meliputi gaya yang kita alami dalam proses
"pendorongan" dan "penarikan" objek-objek sehari-hari, yang berasal
dari gaya antarmolekul antara molekul yang satu dengan molekul yang
lainnya dalam objek tersebut. Gaya ini juga bertanggung jawab terhadap
Ienomena-Ienomane kimia, yang berasal dari interaksi antar orbital
elektron.

Gaya pegas
Gaya pegas adalah gaya lenting pulih yaitu gaya untuk kembali ke
keadaan semula. Gaya ini ditimbulkan oleh benda lentur yang
mengalami pemampatan maupun perenggangan. Benda-benda yang
memiliki gaya pegas misalnya per, busur panah, dan karet
Berdasarkan hukum II Newton, benda berada dalam keadaan setimbang
jika gaya total 0. Gaya yang bekerja pada benda yang digantung
adalah gaya pegas (F0 -kx0) yang arahnya ke atas dan gaya berat (w
mg) yang arahnya ke bawah. Total kedua gaya ini sama dengan nol.
Mari kita analisis secara matematis





Kita akan tetap menggunakan lambang x agar anda bisa membandingkan
dengan pegas yang diletakan horisontal. Dirimu dapat menggantikan x
dengan y. Resultan gaya yang bekerja pada titik kesetimbangan 0. Hal
ini berarti benda diam alias tidak bergerak.
Jika kita meregangkan pegas (menarik pegas ke bawah) sejauh x, maka
pada keadaan ini bekerja gaya pegas yang nilainya lebih besar dari pada
gaya berat, sehingga benda tidak lagi berada pada keadaan setimbang
(perhatikan gambar c di bawah).





Pada titik setimbang, besar gaya total 0, tetapi laju gerak benda
bernilai maksimum (v maks). Pada posisi ini, EK bernilai maksimum,
sedangkan EP 0. EK maksimum karena v maks, sedangkan EP 0,
karena benda berada pada titik setimbang (x 0).

Karena pada posisi setimbang kecepatan gerak benda maksimum, maka
benda bergerak terus ke atas sejauh -x. Laju gerak benda perlahan-lahan
menurun, sedangkan besar gaya pemulih meningkat dan mencapai nilai
maksimum pada jarak -x. Ketika benda berada pada simpangan sejauh -
x, EP bernilai maksimum sedangkan EK 0.
Soal No. 1
Sebuah pegas digantung dengan posisi seperti gambar berikut! Pegas
kemudian diberi beban benda bermassa M 500 gram sehingga
bertambah panjang 5 cm.



Tentukan :
a) Nilai konstanta pegas
b) Energi potensial pegas pada kondisi II
c) Energi potensial pegas pada kondisi III ( benda M kemudian ditarik
sehingga bertambah panjang 7 cm)
d) Energi potensial sistem pegas pada kondisi III
e) Periode getaran yang terjadi jika pegas disimpangkan hingga bergetar
harmonis
I) Frekuensi getaran pegas

Pembahasan
a) Nilai konstanta pegas
Gaya-gaya yang bekerja pada benda M saat kondisi II adalah gaya pegas
dengan arah ke atas dan gaya berat dengan arah ke bawah. Kedua benda
dalam kondisi seimbang.

b) Energi potensial pegas pada kondisi II

c) Energi potensial pegas pada kondisi III ( benda M kemudian ditarik
sehingga bertambah panjang 7 cm)



d) Energi potensial sistem pegas pada kondisi III

e) Periode getaran yang terjadi jika pegas disimpangkan hingga bergetar
harmonis


I) Frekuensi getaran pegas

Anda mungkin juga menyukai