Anda di halaman 1dari 2

ABSTRAK

Judul praktikum kali ini adalah Penetapan Titik lebur. Praktikum ini dilakukan untuk menentukan titik lebur zat padat dan menggunakannya dalam mengidentifikasi kemurnian suatu zat. Titik lebur suatu zat adalah suhu dimana fase padat zat tersebut mencair. Adapun yang disebut dengan jarak lebur adalah jarak dari suhu awal ke suhu akhir dalam peleburan zat. Hal pertama yang dilakukan pada percobaan ini adalah menyiapkan 4 sampel dengan ketentuan 2 sampel murni dan 2 sampel tak murni dan memasukkannya ke dalam pipa kapiler dan kemudian dipadatkan. Selanjutnya dipanaskan di dalam melting point apparatus. Setelah melebur catat jarak lebur sampel tersebut. Kemudian hasilnya disamakan dengan literatur yang ada. Semakin dekat titik lebur dan jarak lebur zat tersebut dengan literatur dapat diidentifikasi bahwa zat tersebut semakin murni, sebaliknya apabila titik lebur dan jarak lebur zat tersebut semakin jauh dengan literatur dapat diidentifikasi bahwa zat tersebut tidak murni.

ABSTRACT
The title of this practice is "The melting point determination". Practicum was held to determine the solids melting point and used in the identification of the purity of a substance. Melting point of a substance is the temperature when the substance is a solid phase to melt. Melting range is the distance from the initial temperature up to a final temperature of the melting substance. The first thing that makes this experiment is to prepare 4 samples with the provisions of two samples of the pure and two impure samples, and put its in a capillary tube then compacted. And then heated its in a melting point apparatus. After merging, record the distance of the substance melting. then equate the results with literature . More close to the melting point and substance melting range, can be identified by the literature that the substance is more pure, oconversely, if the melting point and melting range substances farther with the literature can be identified that are not pure substances

Anda mungkin juga menyukai