Anda di halaman 1dari 4

1.

Definisi keluarga

keluarga meliputi penjelasan tentang struktur, fungsi, unsur, dan ikatan kasih dalam keluarga Orang yang membentuk suatu unit rumah tangga yang membutuhkan kehadiran seorang kepala keluarga dan satu atau lebih anggota lain yang mempunyai hubungan dengan kepala keluarga tersebut melalui kelahiran, adopsi, atau pernikahan. Menurut friedman (1992) mendefinisikan keluarga adalah dua individu atau lebih yang bergabung bersama karena ada ikatan untuk saling berbagi dan ikatan kedekatan emosi dan yang mengidantifikasi diri mereka sebagai bagian keluarga.

Dari definisi diatas terdapat beberapa pengertian yangterdiri dari struktur, funbgsi, unsur dan ikatan kasih sayang. Struktur Kepala keluarga Ibu Anak Kakak-adik

2. Penjelasa tentang keluarga

Yang berbentuk keluarga membutuhkan kehadiran dua orang tua ( ayah dan ibu ) sekurangkurangnya memiliki sebuaah ikatan yang disebut dengan Kelahiran Kelahiran dimana seorang ibu melahirkan individu dari rahimnya hasil hubungan suami istri yang disebut anak kandung. Adopsi

Adopsi adalah ikatan seorang ibu dan anak yang dijadikan anak dari hasil hubungan suami istri orang lain di jadikan anak dengan sah diakui oleh hukum. Pernikahan Pernikahan adalh suatu yang sakral yang menjadikan suatu ikatan yang syah yang diakui oleh hukum dan ikatan batin antara laki-laki dan perempuan guna memperpanjang keturunan.

1. Keluarga inti Keluarga inti adalah keluraha yang terdiri dari orang tua dan anak-anak yang bergantung kepada mereka. Keluarga ini hidup berpisahdari keluarga asal suami dan keluarga asal istri, dan biasa mandiri dalam hal keuangan. 2. Keluarga besar Keluarga besar adalah keluarga yang terdiri dati keluarga inti dan individu lain yang mempunyai hubungan darah. Individu ini dikenal sebagai sanak saudara dan mencakup kakek nenek, paman bibi. 3. Kieluarga campuran Kieluarga campuran juga dikenal dengan sebutuan keluarga rekonstusi atau keluarga kombinasi terdiri dari orang tua tiri dan anak tiri, yang disebabkan oleh berpisah, bercerai dan menikah kembali merupakan hal yang umum di amerika serikat/ indonesia. Dan di lingkungan kita.

4. Keluarga orang tua tunggal Keluarga orang tua tunggal menjadi struktur yang semakin dikenal dalam masyarakat kita. Keluarga orang tua tunbggl muncul karena kehilangan pasangan akibat meninggal, bercerai, berpisah, atau ditinggalkan karena karena kelahiran anak diluar nikah. Atau karena mengadopsi anak.

5. Keluarga homo sexsual Keluarga homo sexsual semakin dikenal dalam masyarakat barat. Anak-anak dalam keluarga ini dapat merupakan keturunan dari hubungan heteroseksual.

Sebelumnya. Dikandung oleh salah satu anggota pasangan lesbian melalui inseminasi artifisial, atau adopsi.

3. Fungsi keluarga
Fungsi keluarga mencakup lima bidang dasar yaitu biologi;ekonomi;pendidikan;psikologidan sosiobudaya. (WHO,1978) fungsi ini bergantung kepada kesehatan fisik dan mental anggota keluarga. Fungsi biologis meliputi reproduksi, upaya merawat dan membesarkan anak, nutrisi, pemeliharaan kesehatan, dab rekreasi. Kemampuan untuk menjalankan fungsi ini secara tidak langsung membutuhkan peryratan tertentu. Keturunan genetik yang sehat, penatalaksanaan fertilitas, perawatan selalama siklus maternitas, perilaku diet yang baik, pemanfaatan layanan kesehatan yang optimal,persahabatan, dan perawatan keluarga.

Fungsi ekonomi meliputi mencari nafkah yang cukup untuk menjalankan fungsi-fungsi lain, mengembangkan anggaran keluarga, dan memastikan keamanan keuangan anggota keluarga. Untuk dapat nelaksanakan tugastugas ini, keluarga harus memiliki keterampilan, kesempatan, dan pengetahuan yang diperlukan. Fungsi pendidikan meliputi mengajarkan ketermpilan, sikap, dan pengetahuan yang berhubungan dengan fungsi-fungsi lain. Anggota keluarga harus mempunyai askes ke berbagai sumber dan memiliki berbagai sumber dan memiliki keterampilan yang diperlukan untuk memanfaatkan sumbersumber ini agar mampu melaksanakan fungsi ini.

Fungsi fsikologi keluarga diharapkan memberi lingkungan yang meningkatkan perkembangan kepribadian secara alamiah. Keluarga harus memberikan perlindungan psikologis yang optimal dan meningkatkan kemampuan untuk membangun hubungan dengan orang-orang diluar lingkungan keluarga. Tugas-tugas ini membutuhkan kesehatan emosi yang stabil, ikatan kasih bersama juga kemampuan untuk saling mendukung, menoleransi strees dan mengatasi krisis

Fungsi sosio-budaya berhubungan dengan sosialisasi anak-anak. Fungsi ini meliputi penyampaian nilai-nilai yang berhubungan dengan prilaku, tradisi, bhahasa, agama, dan sikaf moral masyarakat yang sebelumnyha atau sedang berlaku. Akibat nya anggota keluarga tunduk pada berbagai norma prilaku yng ditetapkan oleh masyarakat mereka. Yang berlaku unytuk semua gtahap kehidupan orang dewasa.untuk melakukan fungsi ini, keluarga harus memiliki standar yang diterima dan peka terhadap berbagai kebutuhan sosial anak sesuai dengan tingkatan usia mereka. Sebuah keluarga juga menerima memberikan contoh-contoh norma di masyarakat nya.

Anda mungkin juga menyukai