Anda di halaman 1dari 7

11/22/2011

Audit Reports

Objective
After studying this chapter, you will be able to : 1. Describe audit report 2. Define relationship between materiality dan audit opinion 3. Prepare audit report

11/22/2011

Keyakinan Yang Disediakan Audit


1. 2. 3. 4. 5. Independensi auditor Keyakinan yang memadai Deteksi kecurangan Tindakan pelanggaran hukum oleh klien Keyakinan tentang kelangsungan usaha klien

Laporan Auditor
Media formal yang digunakan auditor dalam mengkomunikasikan kepada pihak yang berkepentingan tentang kesimpulan atas laporan keuangan yang diaudit. Elemen Laporan Auditor Independen : 1. Paragraf Pendahuluan (introductory paragraph) 2. Paragraf Ruang Lingkup (scope paragraph) 3. Paragraf Pendapat (opinion paragraph) 4. Paragraf Penjelasan (explanotary paragraph)

11/22/2011

Jenis-Jenis Pendapat
Pendapat Auditor: 1. Wajar Tanpa Pengecualian (unqualified opinion)

2. Wajar Dengan Pengecualian (qualified opinion)


3. Pendapat Tidak Wajar (adverse opinion) 4. Menolak Memberikan Pendapat (disclaimer of opnion)

Unqualified Opinion
Pendapat yang diberikan apabila Laporan Keuangan yang disajikan auditee sesuai dengan prinsip akuntansi berlaku umum dan auditor telah melaksanakan audit berdasarkan standar auditing Menurut pendapat kami, laporan keuangan yang kami sebutkan diatas menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan Koperasi Serba Usaha (KSU) Moratori per tanggal 31 Desember 2008 dan 2007, Laporan Perhitungan Hasil Usaha, Laporan Perubahan Ekuitas serta Laporan Arus Kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut, sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia.

11/22/2011

Qualified Opinion
Menyatakan bahwa laporan keuangan menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan, hasil usaha dan arus kas sesuai dengan prinsip akuntansi berlaku umum, kecuali untuk dampak yang berkaitan dengan yang dikecualikan.

Bilamana : 1. Tidak adanya bukti yang kompeten yang cukup atau adanya pembatasan lingkup audit. 2. Laporan keuangan berisi penyimpangan dari prinsip akuntansi berlaku umum dan berdampak material.

Adverse Opinion
Menyatakan bahwa laporan keuangan tidak menyajikan secara wajar posisi keuangan, hasil usaha, dan arus kas sesuai dengan prinsip akuntansi berlaku umum. Bilamana : Laporan keuangan secara keseluruhan tidak disajikan secara wajar sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum.

11/22/2011

Disclaimer Opinion
Menyatakan bahwa auditor tidak menyatakan pendapat atas laporan keuangan Bilamana : 1. Pembatasan lingkup audit 2. Tidak dapat melaksanakan audit yang cukup untuk memberikan pendapat

Penyimpangan Dari Lap Standar Laporan Standar Kondisi Pendapat wajar Tanpa Pengecualian Laporan keuangan sesuai dengan GAAP, audit dilaksanakan sesuai GAAS dan : Tidak terdapat kondisi yang memerlukan bahsa penjelasan Terdapat kondisi yang memerlukan bahsa penjelasan. Mis : perubahan akuntansi atau kelangsungan usaha Laporan standar dengan paragraf penjelasan Pendapat wajar Tanpa Pengecualian Jenis Pendapat Lainnya Wajar dengan pengecualian Tidak memberikan pendapat

Tidak wajar

Laporan keuangan mengandung penyimpangan GAAP Auditor tidak mampu mendapatkan bukti kompeten yang cukup (pembatasan lingkup)

11/22/2011

Tanggung Jawab Auditor Lain Dalam Laporan Auditor


Apabila auditor membuat referensi ke laporan auditor lain sebagai dasar, sebagian, bagi pernyataan pendapatnya, ia harus menjelaskan kenyataan ini dalam paragraf pengantar dalam laporan dan ia harus menunjuk ke laporan lain dalam penyataan pendapatnya.
Tujuan : petunjuk adanya pemisahan tanggung jawab dalam pelaksanaan audit. Menurut pendapat kami, berdasarkan audit kami dan laporan auditor independen lain yang kami sebut diatas, laporan konsolidasian yang kami sebut diatas menyajikan secara wajar

Materiality VS Opinion
Materialitas : Besarnya suatu pengabaian atau salah saji informasi akuntansi yang di luar keadaan disekitarnya, memungkinkan bahwa petimbangan seseorang yang bergantung pada informasi tersebut akan berubah atau terpengaruh oleh pengabaian atau salah saji tersebut. (FASB) Besarnya nilai yang dihilangkan atau salah saji informasi akuntansi, dilihat dari keadaan yang melingkupinya, yang mungkin dapat mengakibatkan perubahan atas atau terpengaruh terhadap pertimbangan orang yang meletakkan kepercayaan atas informasi tersebut karena adanya penghilangan salah saji itu. (SPAP)

11/22/2011

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai