Anda di halaman 1dari 2

Edema merupakan maniIestasi umum kelebihan volume cairan yang membutuhkan perhatian

khusus.Pembentukan edema, sebagai akibat dari perluasan cairan dalam kompartemen cairan
intertisial, dapat terlokalisir, contohnya pada pergelangan kaki;dapat berhubungan dengan
rematoid arthritis; atau dapat menyeluruh, seperti pada gagal jantung atau ginjal, edema
menyeluruh yang berat disebut anasarka(Brunner and Sudarth, 2001).
B. Etiologi
Edema anasarka terjadi karena adanya kelebihan volume cairan yang antara lain disebabkan
oleh:
1. Gagal jantung (CHF)
2. Gagal ginjal (CRF)
3. Luka bakar
4. Sinroma neIrotik
5. Sirosis hepar
6. InIus larutan garam intravena secara cepat.

C. ManiIestasi Klinis
ManiIestasi klinis dari edema anasarka antara lain:
1. Edema menyeluruh
2. Takikardia
3. Peningkatan tekanan darah, tekanan nadi, dan tekanan vena sentral
4. Peningkatan berat badan
5. NaIas pendek dan Mengi
6. Retensi Cairan


D. Pemeriksaan Diagnostik
Pada penyakit edema anasarka dapat dilakukan pemeriksaan diagnostik berikut:
1. BUN
2. Hematokrit
3. Rontgen dada
4. Creatinin
5. Urinalisa

E. Penatalaksanaan Medis
Tujuan pengobatan pada anasarka adalah untuk mempertahankan atau mengembalikan
volume cairan intravaskuler yang bersirkulasi.Selain mengobati penyebab, pilihan
pengobatan lain mungkin termasuk terapi diuretic, pembatasan cairan dan natrium,
peningkatan ekstermitas, pemakaian stocking suportiI, parasintesis, dialysis, atau hemoIiltrasi
arterial vena kontinu (CAVH)

Anda mungkin juga menyukai