Anda di halaman 1dari 9

BAB I PENDAHULUAN 1.

1 Latar Belakang Masalah Pasar adalah tempat bertemunya para penjual dan pembeli untuk mendapatkan barang atau jasa, begitu juga sama dengan pasar modal dimana terdapat para pedagang, pembeli serta terjadi tawar menawar harga. Hanya saja pasar modal melakukan permintaan dan penawaran akan dana dengan aturan yang telah ditetapkan. Dan di dalam pasar modal, instrumen yang diperdagangkan berjangka panjang seperti saham dan obligasi. Pasar modal mempunyai peranan penting dalam pembangunan perekonomian negara. Karena pasar modal diharapkan mampu menjadi alternatif pendanaan bagi perusahaan agar sehatnya perusahaan tersebut dapat menarik partisipasi masyarakat. Bagi masyarakat sendiri dapat menjadi alternatif untuk

berpartisipasinya dana mereka dalam kepemilikan dan pengelolaan dana di dalam perusahaan. Sedang dari sudut pandang ekonomi, pasar modal berfungsi sebagai salah satu sistem mobilitas dana jangka panjang yang efisien bagi pemerintah. Jadi dengan pasar modal, para investor dapat melakukan investasi pada banyak pilihan investasi, sesuai dengan kemampuan untuk menganalisa dan keberanian investor mengambil risiko dimana para investor akan berusaha memaksimalkan return yang dikombinasikan dengan risiko tertentu dalam setiap keputusan investasinya. Bahwa dua unsur risiko dan return mempunyai hubungan timbal balik yang sebanding apabila suatu investasi memiliki risiko yang sangat besar maka disyaratkan tingkat keuntungan yang semakin besar dan semakin kecil risiko semakin kecil pula tingkat keuntungan yang diperoleh. Menurut (Eduardus Tandelilin,2010:1), Investasi adalah komitmen atas sejumlah dana atau sumber daya lainnya yang dilakukan pada saat ini, dengan tujuan memperoleh sejumlah keuntungan dimasa datang. Salah satu investasi yang sangat menarik dan mempunyai risiko tinggi adalah berinvestasi di pasar modal. Risiko dan ketidakpastian inilah yang seringkali sulit diprediksikan oleh para 1

investor. Untuk mengurangi kemungkinan risiko dan ketidakpastian yang akan terjadi, investor sangat memerlukan berbagai macam informasi, baik informasi yang diperoleh dari kinerja perusahaan maupun informasi lain seperti kondisi ekonomi dan politik dalam suatu negara. Informasi dari perusahaan dapat berupa laporan keuangan yang sesuai dengan peraturan standar akutansi keuangan (SAK). Dengan mewajibkan untuk menyajikan laporan keuangan interim/quarter (unaudit) serta laporan keuangan tahunan/annual yang telah di audit. Oleh karena itu, publikasi laporan keuangan perusahaan (emiten) merupakan saat-saat yang ditunggu oleh para pemodal karena dari publikasi laporan keuangan itu para pemodal dapat mengetahui perkembangan emiten, yang digunakan sebagai salah satu pertimbangan bagi investor untuk memperkirakan keadaan perusahaan dan saham perusahaan emiten. Saham yang terdapat di perusahaan publik adalah saham yang memiliki risiko yang tinggi. Risiko tersebut dapat terjadi karena perubahan kondisi, baik di perusahaan, perubahan yang terjadi di dalam negeri dan di luar negeri sangat berpengaruh seperti kurs saham. Perubahan tersebut ada yang berdampak positif dan berdampak negatif. Sehingga aktivitas perdagangan saham sehari-hari, harga saham akan mengalami fluktuasi baik berupa kenaikan dan penurunan. Untuk itu, para investor sebaiknya melakukan sebuah analisa yang tepat untuk mengurangi kerugian akibat fluktuasi harga saham. Analisa yang dilakukan harus sesuai sasaran dengan faktor-faktor yang mempengaruhi kondisi perusahaan emiten. Dalam melakukan analisis, memilih dan memiliki saham pada perusahaan emiten, investor dancalon investor bisa menggunakan dengan dua pendekatan yaitu analisa fundamental dan analisa teknikal. Oleh karena itu, penulis tertarik melakukan analisa fundamental pada perusahaan di Bursa Efek Indonesia khususnya di sektor pertanian. Karena Indonesia adalah negara agraris, dimana sebagian besar penduduknya hidup bertani. Jika perusahaan yang berada di sektor pertanian ini maju, maka investor akan menanamkan modalnya di perusahaan tersebut. Sehingga dapat memajukan

perusahaan, dan dapat menstabilkan harga pangan di masyarakat yang terus melonjak. Perusahaan di sektor pertanian tersebut adalah PT Sampoerna Agro Tbk. Sehubungan dengan hal tersebut, sebagai bahan penulisan ilmiah ini penulis tertarik untuk memberi judul dalam penulisan ilmiah tentang Analisis Fundamental Sebagai Dasar Penentuan Keputusan Investasi Saham PT. Sampoerna Agro Tbk . 1.2 Rumusan dan Batasan Masalah Adapun masalah pokok yang akan dibahas : 1. Bagaimana kinerja keuangan perusahaan dengan perhitungan rasio likuiditas, rasio profitabilitas, rasio aktivitas, rasio leverage, dan rasio pasar untuk periode 2008-2010 ? 2. Bagaimana nilai intrinsik saham perusahaan melalui analisis sekuritas individu yang dibandingkan dengan harga pasar saham? 3. Bagaimana keputusan investor dalam menentukan investasi

berdasarkan rekomendasi beli (buy), jual (sell), atau tahan (hold) ? Penulisan ilmiah ini membatasi masalah mengenai analisis fundamental terhadap pemilihan keputusan investasi yaitu menganalisa laporan keuangan PT Sampoerna Agro Tbk dengan rasio likuditas, rasio profitabilitas, rasio aktivitas, rasio leverage, dan rasio pasar dari periode 2008-2010 serta nilai intrinsik saham. Oleh karena itu diperlukan masalah yang akan dibahas agar sasaran pembuatan penulisan ilmiah ini dapat tercapai.

1.3 Tujuan Penelitian Adapun tujuan penulisan ilmiah ini adalah : 1. Untuk mengetahui dan mengukur kinerja keuangan perusahaan melalui laporan keuangan dengan perhitungan rasio likuiditas, rasio profitabilitas, rasio aktivitas, rasio leverage, dan rasio pasar untuk periode 2008-20010. 2. Untuk mengetahui nilai intrinsik saham perusahaan melalui analisis sekuritas individu dibandingkan dengan harga pasar saham. 3. Untuk mengetahui keputusan yang akan di ambil investor terhadap saham berdasarkan rekomendasi beli (buy), jual(sell), atau tahan (hold). 1.4 Manfaat Penelitian Penulisan Ilmiah ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut : 1. Bagi Penulis, Penelitian ini memberikan manfaat yang besar yakni memperkaya ilmu pengetahuan tentang investasi, khususnya perusahan di Bursa Efek Indonesia di sektor pertanian yaitu PT Sampoerna Agro Tbk dan memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar setara sarjana muda Jurusan Akuntansi Jenjang Strata Satu Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma. 2. Bagi Emiten, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang membantu emiten tentang keadaan dan kondisi yang tercemin dalam laporan keuangan. 3. Bagi Investor, bisa menjadi sebuah pertimbangan untuk melakukan investasi dengan analisa fundamental. 4. Bagi Masyarakat, berguna sebagai tambahan pengetahuan dan informasi untuk memperluas wawasan pembaca pada umumnya, dan terutama bagi

pihak-pihak yang menghadapi permasalahan yang berhubungan dengan penelitian ini. 1.5 Metodologi Penelitian 1.5.1 Objek Penelitian Objek penelitian pada penulisan ilmiah ini bergerak di sektor pertanian yaitu PT Sampoerna Agro Tbk yang berlokasi di Jl. Basuki Rahmat 78 Palembang 30127 Sumatra Selatan dan Corporate Office berlokasi di Sampoerna Strategic Square North Tower, 28th Floor Jl. Jend. Sudirman Kav. 45 Jakarta 12930. 1.5.2 Data/Variabel Data yang digunakan oleh penulis adalah data sekunder berupa peninjauan laporan keuangan PT Sampoerna Agro Tbk yang terdiri dari laporan neraca dan laporan laba-rugi periode 31 Desember 2008 sampai 31 Desember 2010. Data ini dapat diperoleh melalui annual report di Bursa Efek Indonesia atau http://idx.co.id dan http://www.sampoernaagro.com. 1.5.3 Metode Pengumpulan Data Untuk mendapatkan data yang akan dipakai dalam penulisan ilmiah ini, penulis menggunakan metode-metode sebagai berikut : 1. Studi Pustaka Metode ini digunakan oleh penulis sebagai pedoman dalam menjelaskan teori-teori penulisan dan cara perhitungan dengan mempelajari beberapa buku dan jurnal ilmiah. 2. Studi Lapangan Penulis akan melakukan pencarian data berupa laporan keuangan perusahaan melalui Bursa Efek Indonesia ( BEI) atau http://idx.co.id dan http://www.sampoernaagro.com.

1.5.4 Alat Analisis yang Digunakan Adapun alat analisis yang digunakan penulis yaitu : a. Analisis Kualitatif Dalam analisis kualitatif penulis mencoba menjelaskan hasil penelitian yang telah dilakukan agar mudah di analisa dan mudah dipahami oleh pembaca dan pihak lain. b. Analisis kuantitatif Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh analisis fundamental sebagai dasar keputusan investasi, maka analisis secara kuantitatif penulis menggunakan rasio keuangan dan nilai instrik antara lain : A. Rasio Keuangan 1. Rasio Likuiditas a. Current Ratio =
Aktiva Lancar Hutang Lancar

b.

Quick Ratio

Aktiva Lancar - Persediaan Hutang Lancar Kas Hutang Lancar

c.

Cash Ratio

2. Rasio Profitabilitas a. Gross Profit Margin =

Laba Kotor Penjualan Laba Bersih Penjualan Bersih


Laba Bersih Total Aktiva

b.

Net Profit Margin

c.

Return on Invesment

3.

Rasio Aktivitas a. Total Assets Turnover =


Penjualan Bersih Total Aktiva

b.

Account Receivable Turnover =

Penjualan Kredit Bersih Piutang Dagang Penjualan Bersih (Aktiva Lancar - Hutang Lancar)

c.

Working Total Turnover

4.

Rasio Leverage a. Debt to Capital Assets Ratio =


Total Hutang Total Aktiva

b.

Debt to Equity Ratio

Total Hutang Modal Pemilik

5.

Rasio Pasar a. Earning Per Share =


Laba setelah pajak JumlahSeluruhSahamDiterbitka n
Total Shareholder' s Equity Jumlah saham beredar

b.

Book Value Pershare

B. Nilai Intrisik Nilai Intrisik adalah nlai nyata suatu saham yang ditemukan oleh beberapa faktor fundamental perusahaan.

a. Pendekatan Nilai Buku P=

Total Asset - Total Liability - Preffrend Stock Number of shares of commond stock outstanding

P = Nilai intrinsik saham b. Pendekatan Nilai Sekarang g = (1-Payout Ratio)*ROE

Ke

Do (1 g) P

Po

Do (1 g) (k - g)

Keterangan : Po Do g ROE = nilai intrinsik pada saham periode ke 0 = dividen per lembar saham pada periode ke 0 = tingkat pertumbuhan dividen = tingkat pengembalian atas modal setelah dipotong kewajiban kepada kreditor Payout ratio = tingkat EPS didistribusikan dalam bentuk dividen Ke/k P = ROR (Required Rate of Return) = Harga Pasar

c. Pendekatan PER

P = PER Industri x Firm Expected Earning Per Share

Awalnya rumusan ini berasal dari PER yaitu :


PER : P EPS

Keterangan: P EPS = Harga saham saat ini = Laba Per Lembar Saham (EPS)

Anda mungkin juga menyukai