Proses pemekaran wilayah di era otonomi daerah seakan mempunyai daya tarik tersendiri. Sampai saat ini hal tersebut masih menfadi bahan perdebatan diantara para pemangku kepentingan. Kuatnya wacana tentang pemekaran wilayah ini fuga semakin menguatkan kontroversi antar elit dan kelompok masyarakat bahkan pembuat kebifakan sekalipun. Peraturan pemerintah No 78 tahun 2007 memuat beberapa syarat pemekaran yang berbeda dengan aturan yang lama, diantaranya fumlah kabupaten, waktu pemekaran, fuga rekomendasi dari kabupaten induk dan provinsi. Rumitnya perhitungan kelayakan teknis dalam pemekaran wilayah tersebut menuntut kita untuk mencari alternatif teknik perhitungan yang mudah dan cepat. Sefalan dengan perkembangan teknologi yang pesat dewasa ini memungkinkan perhitungan yang sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Pemerintah No 78 Tahun 2007, hal tersebut dapat dihitung dengan cepat melalui pembuatan aplikasi perangkat lunak. Adanya aplikasi perangkat lunak bertufuan untuk menyederhanakan kerumitan dalam teknis perhitungan. Metode yang digunakan dalam menentukan kelayakan pemekaran daerah baru ini yaitu metode pengembangan sistem Loopy Linear Cycle. Adapun analisis data didasarkan pada perhitungan dari nilai indikator yaitu hasil perkalian skor dan bobot masing-masing indikator pemekaran wilayah. Hasilnya menunfukan bahwa model yang dikembangkan untuk perhitungan faktor dan indikator pemekaran wilayah dapat mempermudah pengolahan data.
Kata Kunci: Pemekaran Wilayah, Perangkat lunak, Kelayakan Teknis